Dokumen tersebut membahas tentang arti Ramadhan bagi umat Islam dan refleksi diri selama bulan suci ini. Ramadhan seharusnya menjadi momentum untuk memahami identitas diri sebagai Muslim, tujuan hidup, dan memilih jalan yang sama seperti Nabi Muhammad SAW untuk mendapatkan surga. Namun, banyak Muslim kini tidak memanfaatkan Ramadhan secara maksimal dan mulai meninggalkan ajaran agama.

1. PART 1
AKU , RAMADHAN DAN ISLAM

2. RAMADHAN KALI INI RAMADHAN SPECIAL
MENGAPA DEMIKIAN ?

5. Manusia Kini bertindak “Mirip” dengan
Tuhan

7. Betapa kita ini hanya mahluk lemah,
terbatas dan serba kurang
Vs

8. Kalau ramadhan diandaikan sebuah pusat studi,
mungkin kita telah melampaui gelar yang tinggi
6 tahun SMP 3 tahun SMA 3 tahun

9. Samakah Ramadhan Kita?

10. Banyak dari kita, umat muslim khususnya tidak sabar kemudian
mengikuti arus, mereka mulai mengingkari syahadat, sedikit
demi sedikit sampai kehilangan identitas mereka sebagai seorang
muslim

11. Makna atau pandangan hidup merupakan sentral bagi
pemahaman seorang individu. Tujuan atau pandangan inilah
yang akan menghantarkan ia pada pilihan-pilihan berikutnya

12. Apa yang kamu rasakan kalau ada disini ?

14. Sama-sama macet, tapi point of view
nya beda

15. Itulah yang harus kita cari sebagai seorang muslim, kenapa ada
ramdhan, aku in siapa sih, trus mau ngapain hidup di dunia ini,
dan kenapa aku milih islam sih

16. Memang , kebanyakan orang mempercayai sesuatu hanya
sebatas apa yg dapat ditangkap indera. Padahal banyak fakta
yang sejatinya nyata namun tidak dapat di indra.

17. Hidup adalah sebuah Pilihan

18. Today is Yesterday,
Tommorow is Today

19. Mualaf seringkali dianggap mendapatkan “HIDAYAH” lebih dari muslim
lainnya. Sehingga dalam
Waktu singkat bisa memahami Islam, padahal kesempatan yang sama
juga diberikan Allah pada
Mualaf juga pada muslim keturunan
Lainnya. Pertanyaanya terbtas pada “MAU atau TIDAK ? “
APA KITA BERBEDA ?

20. Rasulullah Muhammad SAW adalah seorang manusia
yang sudah pasti dijamin surga Allah, dan Rasulullah
memasuki surga sesuai dengan pilihan –pilihan yang
beliau buat semasa hidupnya. Dengan kata lain jika kita
pilih jalan yang sama, insyaAllah kita pun bisa
mendapatkannya. Masalahnya “ MAU atau TIDAK?”