SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Struktur Kontrol Pemrograman Java :
PERCABANGAN
Overview
 Kondisi & Operator Kondisi
 Operator Relasi
 Operator Logika
 Prioritas Operator Relasi & Logika
 Pernyataan if
 Pernyataan if else
Kondisi
• Banyak persoalan yang akan diselesaikan dengan
komputer memerlukan sebuah pengambilan keputusan,
misalnya menyimpulkan bahwa suatu bilangan adalah
genap atau ganjil.
• C menyediakan beberapa jenis pernyataan, berupa
• Pernyataan if
• Pernyataan if•else
• Pernyataan switch
• Pernyataan•pernyataan tersebut memerlukan suatu
KONDISI, sebagai basis dalam pengambilan keputusan.
Kondisi & Operator Kondisi
• Pernyataan kondisi adalah pernyataan yang
bernilai TRUE (benar) atau FALSE (salah)
• Dibentuk oleh operator kondisi, yaitu operator
relasi atau digabung dengan operator logika
• Pada C nilai hasil dari sebuah pernyataan
kondisi jika dinyatakan dengan angka adalah:
• FALSE  nilai = 0
• TRUE  nilai!= 0 (misalnya nilai =
1)
Operator Relasi
• Operator relasi digunakan untuk membandingkan dua buah
nilai.
• Hasil pembandingan berupa keadaan TRUE atau FALSE
• Tabel operator relasi
• Operator relasi sama dengan (==) harap dibedakan dengan
operator (=) yang merupakan operator penugasan (assignment).
Operator Logika
• Operator logika dipakai untuk menghubungkan ekspresi relasi
• Tabel Operator Logika
• Bentuk pemakaian operator && dan || adalah
operand1 operator operand2
• Baik operand1 maupun operand2 dapat berupa ekspresi relasi
ataupun ekspresi logika.
• Hasil pernyataannya bisa bernilai TRUE atau FALSE.
Operator Logika
• Tabel di bawah ini memberikan penjelasan hasil operasi
ekspresi logika yang menggunakan operator && maupun ||
untuk berbagai kemungkinan keadaan operand•nya.
• Tampak bahwa operator atau (||) menghasilkan nilai 1 jika
ada operand yang TRUE dan nilai 0 jika semua operand adalah
salah.
• Adapun operator logika dan (&&) memberikan hasil 1 hanya
jika kedua operand adalah benar.
Struktur Kontrol
•Percabangan
•If, If-Else, If bersarang
•Switch - Case
•Pengulangan
2
Percabangan : IF
• Pada percabangan if sebuah pernyataan akan dieksekusi jika memenuhi syarat
atau kondisi tertentu
• Bentuk Umumnya :
if (kondisi){
Statement1;
Statement2;
....
}
• Contoh :
class contoh_1{
public static void main (String[] args){
int a=5;
if (a>1){
System.out.println(a);
}
}
}
3
Percabangan : IF-ELSE
• Percabangan if else hampir sama dengan percabangan
if. Hanya saja yang membedakan pada percabangan if
else ini adalah terdapat penambahan pernyataan
untuk kondisi yang bernilai salah (false).
• Bentuk Umumnya :
if (kondisi){
//eksekusi jika kondisi benar
..............;
}else{
//eksekusi jika kondisi salah
..............;
}
4
Percabangan : IF-ELSE
• Contoh :
class contoh_2{
public static void main (String[] args){
int a = 5, b = 6; if (a > b){
//statement1
System.out.println(a+" Lebih Besar Dari "+b);
}else{
//statement2
System.out.println(a+" Lebih Kecil Dari "+b);
}
}
}
5
Percabangan : IF bersarang
• Percabangan if bersarang adalah percabangan yang
terdiri dari gabungan beberapa if atau if else yang
didalamnya terdapat beberapa kondisi.
• Bentuk umumnya :
if (kondisi1){
//eksekusi kondisi1
..........;
}else if (kondisi2){
//eksekusi kondisi2
..........;
}else if (kondisi3){
//eksekusi kondisi3
..........;
}else{
//eksekusi jika tidak ada kondisi yang benar
..........;
}
6
Percabangan : IF bersarang
• Contoh :
public class if_bersarang
{
public static void main (String[] args){ int
x = 2;
if (x==4){
System.out.println("Empat");
}else if (x==3){
System.out.println("Tiga");
}else if (x==2){
System.out.println("Dua");
}else{
System.out.println(" x bukan angka 4, 3 dan 2");
}
}
}
7
Percabangan : Switch-Case
• If majemuk yang berlebihan dapat membuat suatu program menjadi sulit untuk dibaca. Pada java
telah disediakan suatu statement switch untuk menangani berbagai alternatif secara efisien.
• Berbeda dengan if, switch hanya memperbolehkan pilihan kondisi yang bertipe integer, seperti byte,
long, short, int dan char. Char dapat sebagai variable pilihan switch karena char mempunyai nilai
angka dari 0 sampai 65535.
• Bentuk umum :
switch
(switch_expression){
case statement1:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan case
statement2:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan case
statement3:
//eksekusi perintah
break; //untuk
menghentikan
......
......
default;
//eksekusi
perintah break;
}
8
• Ketika pernyataan switch ditemukan pada potongan kode program, java pertama kali
akan memeriksa switch_expression dan menuju ke case yang akan menyamakan
nilai yang dimiliki oleh switch_expression.
• Selanjutnya program akan mengeksekusi pernyataan pada kode setelah case yang
ditemukan sampai menemui pernyataan break. Jika tidak ditemui case yang
cocok, maka program akan mengeksekusi default.
• Bagian default adalah opsional. Sebuah pernyataan switch bisa jadi tidak memiliki
kode default.
• Ada 2 penggunaan keyword break,
• untuk keluar dari kendali percabangan switch,
• untuk keluar dari kendali perulangan.
Dengan keyword ini berarti percabangan/perulangan akan diakhiri, kemudian
eksekusi dilanjutkan ke pernyataan setelah blok percabangan/perulangan tersebut.
• Tidak seperti statement if, pada struktur switch statement dieksekusi
tanpa memerlukan tanda kurung kurawal ({}).
• Ketika sebuah case pada statement switch menemui kecocokan, semua statement
pada
case tersebut akan dieksekusi. Untuk menghindari program mengeksekusi
statement pada case berikutnya, kita menggunakan statement break sebagai
statement akhir.
9
Percabangan : Switch-Case
public static void contoh_switch_case(){
int noHari = 5;
switch (noHari){
case 1:
System.out.println("Hari Senin");
break;
case 2:
System.out.println("Hari Selasa");
break;
case 3:
System.out.println("Hari Rabu");
break;
case 4:
System.out.println("Hari Kamis");
break;
case 5:
System.out.println("Hari Jumat");
break;
case 6:
System.out.println("Hari Sabtu");
break;
case 7:
System.out.println("Hari Minggu");
break;
default:
System.out.println("No Hari Tidak ada yang sesuai");
}
}
10
Percabangan : Switch-Case
Dari program di samping, output yang dihasilkannya :
Hari Jumat
Latihan : Percabangan
Buatlah program dengan bahasa pemrograman Java berbasis GUI dengan algoritma sebagai berikut :
1. Input melalui keyboard :
• NPM
• Nama
• Nilai Tambahan-1
• Nilai Tambahan-2
• Nilai Tambahan-3
• Nilai UTS
• Nilai Praktikum
• Nilai UAS
2. Cari rata-rata nilai Tambahan
3. Hitung nilai akhir dengan ketentuan : 50% UTS + 20% UAS + 20% Praktikum + 10% Tugas
4. Hitung nilai mutu dengan ketentuan :
nilai akhir > 80 nilai mutu = A nilai
akhir 70 - <80, nilai mutu = B nilai
akhir 60 - <70, nilai mutu = C nilai
akhir 50 - <60, nilai mutu =D nilai
akhir <50 nilai mutu E
5. Tampilkan Judul “ Nilai Mata Kuliah. Pemrograman Java “
- NPM,
- Nama,
- Nilai Rata-rata tugas,
- nilai UTS, nilai Praktikum,
- nilai UAS dan
- Nilai Akhir
11

More Related Content

Similar to 4-Struktur Kontrol-PERCABANGAN.pptx

Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented Programming
Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented ProgrammingJava (Netbeans) - Looping - Object Oriented Programming
Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented ProgrammingMelina Krisnawati
 
Materi pemrograman dasar 5 percabangan
Materi pemrograman dasar 5 percabanganMateri pemrograman dasar 5 percabangan
Materi pemrograman dasar 5 percabanganAsepSunandar12
 
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptx
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptxMateri Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptx
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptxSandiSaputra42
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdfJurnal IT
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdfJurnal IT
 
Modul6 1225443461187631-8
Modul6 1225443461187631-8Modul6 1225443461187631-8
Modul6 1225443461187631-8aan_junior147
 
Jeni intro1-bab06-struktur kontrol
Jeni intro1-bab06-struktur kontrolJeni intro1-bab06-struktur kontrol
Jeni intro1-bab06-struktur kontrolKristanto Wijaya
 
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATA
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATAstruktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATA
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATAsugianto91
 
Struktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascalStruktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascalJefry Jefry
 
Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Mr. FM
 
04. pengambilan keputusan
04. pengambilan keputusan04. pengambilan keputusan
04. pengambilan keputusanfeetha
 
01.12 JAVA SE_switch statement
01.12 JAVA SE_switch statement01.12 JAVA SE_switch statement
01.12 JAVA SE_switch statementJefri Fahrian
 
5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutanAnna Fitria
 
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdf
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdfPascal - Kontrol.txt - Notepad.pdf
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdfJurnal IT
 
04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)wawankoerniawan
 
04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)wawankoerniawan
 

Similar to 4-Struktur Kontrol-PERCABANGAN.pptx (20)

Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented Programming
Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented ProgrammingJava (Netbeans) - Looping - Object Oriented Programming
Java (Netbeans) - Looping - Object Oriented Programming
 
Materi pemrograman dasar 5 percabangan
Materi pemrograman dasar 5 percabanganMateri pemrograman dasar 5 percabangan
Materi pemrograman dasar 5 percabangan
 
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptx
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptxMateri Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptx
Materi Pemrograman Dasar 5 Percabangan.pptx
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf
 
Modul6 1225443461187631-8
Modul6 1225443461187631-8Modul6 1225443461187631-8
Modul6 1225443461187631-8
 
Jeni Intro1 Bab06 Struktur Kontrol
Jeni Intro1 Bab06 Struktur KontrolJeni Intro1 Bab06 Struktur Kontrol
Jeni Intro1 Bab06 Struktur Kontrol
 
Jeni intro1-bab06-struktur kontrol
Jeni intro1-bab06-struktur kontrolJeni intro1-bab06-struktur kontrol
Jeni intro1-bab06-struktur kontrol
 
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATA
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATAstruktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATA
struktur pemrograman pascal - MATA KULIAH STRUKTUR DATA
 
Struktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascalStruktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascal
 
Percabangan
PercabanganPercabangan
Percabangan
 
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrogramanMenerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
Menerapkan struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman
 
Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)
 
04. pengambilan keputusan
04. pengambilan keputusan04. pengambilan keputusan
04. pengambilan keputusan
 
04 if-ifelse-switch-break
04 if-ifelse-switch-break04 if-ifelse-switch-break
04 if-ifelse-switch-break
 
01.12 JAVA SE_switch statement
01.12 JAVA SE_switch statement01.12 JAVA SE_switch statement
01.12 JAVA SE_switch statement
 
5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan
 
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdf
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdfPascal - Kontrol.txt - Notepad.pdf
Pascal - Kontrol.txt - Notepad.pdf
 
04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)
 
04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)04 diagram alur (flowchart)
04 diagram alur (flowchart)
 

Recently uploaded

Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 

Recently uploaded (7)

Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 

4-Struktur Kontrol-PERCABANGAN.pptx

  • 1. Struktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN
  • 2. Overview  Kondisi & Operator Kondisi  Operator Relasi  Operator Logika  Prioritas Operator Relasi & Logika  Pernyataan if  Pernyataan if else
  • 3. Kondisi • Banyak persoalan yang akan diselesaikan dengan komputer memerlukan sebuah pengambilan keputusan, misalnya menyimpulkan bahwa suatu bilangan adalah genap atau ganjil. • C menyediakan beberapa jenis pernyataan, berupa • Pernyataan if • Pernyataan if•else • Pernyataan switch • Pernyataan•pernyataan tersebut memerlukan suatu KONDISI, sebagai basis dalam pengambilan keputusan.
  • 4. Kondisi & Operator Kondisi • Pernyataan kondisi adalah pernyataan yang bernilai TRUE (benar) atau FALSE (salah) • Dibentuk oleh operator kondisi, yaitu operator relasi atau digabung dengan operator logika • Pada C nilai hasil dari sebuah pernyataan kondisi jika dinyatakan dengan angka adalah: • FALSE  nilai = 0 • TRUE  nilai!= 0 (misalnya nilai = 1)
  • 5. Operator Relasi • Operator relasi digunakan untuk membandingkan dua buah nilai. • Hasil pembandingan berupa keadaan TRUE atau FALSE • Tabel operator relasi • Operator relasi sama dengan (==) harap dibedakan dengan operator (=) yang merupakan operator penugasan (assignment).
  • 6. Operator Logika • Operator logika dipakai untuk menghubungkan ekspresi relasi • Tabel Operator Logika • Bentuk pemakaian operator && dan || adalah operand1 operator operand2 • Baik operand1 maupun operand2 dapat berupa ekspresi relasi ataupun ekspresi logika. • Hasil pernyataannya bisa bernilai TRUE atau FALSE.
  • 7. Operator Logika • Tabel di bawah ini memberikan penjelasan hasil operasi ekspresi logika yang menggunakan operator && maupun || untuk berbagai kemungkinan keadaan operand•nya. • Tampak bahwa operator atau (||) menghasilkan nilai 1 jika ada operand yang TRUE dan nilai 0 jika semua operand adalah salah. • Adapun operator logika dan (&&) memberikan hasil 1 hanya jika kedua operand adalah benar.
  • 8. Struktur Kontrol •Percabangan •If, If-Else, If bersarang •Switch - Case •Pengulangan 2
  • 9. Percabangan : IF • Pada percabangan if sebuah pernyataan akan dieksekusi jika memenuhi syarat atau kondisi tertentu • Bentuk Umumnya : if (kondisi){ Statement1; Statement2; .... } • Contoh : class contoh_1{ public static void main (String[] args){ int a=5; if (a>1){ System.out.println(a); } } } 3
  • 10. Percabangan : IF-ELSE • Percabangan if else hampir sama dengan percabangan if. Hanya saja yang membedakan pada percabangan if else ini adalah terdapat penambahan pernyataan untuk kondisi yang bernilai salah (false). • Bentuk Umumnya : if (kondisi){ //eksekusi jika kondisi benar ..............; }else{ //eksekusi jika kondisi salah ..............; } 4
  • 11. Percabangan : IF-ELSE • Contoh : class contoh_2{ public static void main (String[] args){ int a = 5, b = 6; if (a > b){ //statement1 System.out.println(a+" Lebih Besar Dari "+b); }else{ //statement2 System.out.println(a+" Lebih Kecil Dari "+b); } } } 5
  • 12. Percabangan : IF bersarang • Percabangan if bersarang adalah percabangan yang terdiri dari gabungan beberapa if atau if else yang didalamnya terdapat beberapa kondisi. • Bentuk umumnya : if (kondisi1){ //eksekusi kondisi1 ..........; }else if (kondisi2){ //eksekusi kondisi2 ..........; }else if (kondisi3){ //eksekusi kondisi3 ..........; }else{ //eksekusi jika tidak ada kondisi yang benar ..........; } 6
  • 13. Percabangan : IF bersarang • Contoh : public class if_bersarang { public static void main (String[] args){ int x = 2; if (x==4){ System.out.println("Empat"); }else if (x==3){ System.out.println("Tiga"); }else if (x==2){ System.out.println("Dua"); }else{ System.out.println(" x bukan angka 4, 3 dan 2"); } } } 7
  • 14. Percabangan : Switch-Case • If majemuk yang berlebihan dapat membuat suatu program menjadi sulit untuk dibaca. Pada java telah disediakan suatu statement switch untuk menangani berbagai alternatif secara efisien. • Berbeda dengan if, switch hanya memperbolehkan pilihan kondisi yang bertipe integer, seperti byte, long, short, int dan char. Char dapat sebagai variable pilihan switch karena char mempunyai nilai angka dari 0 sampai 65535. • Bentuk umum : switch (switch_expression){ case statement1: //eksekusi perintah break; //untuk menghentikan case statement2: //eksekusi perintah break; //untuk menghentikan case statement3: //eksekusi perintah break; //untuk menghentikan ...... ...... default; //eksekusi perintah break; } 8
  • 15. • Ketika pernyataan switch ditemukan pada potongan kode program, java pertama kali akan memeriksa switch_expression dan menuju ke case yang akan menyamakan nilai yang dimiliki oleh switch_expression. • Selanjutnya program akan mengeksekusi pernyataan pada kode setelah case yang ditemukan sampai menemui pernyataan break. Jika tidak ditemui case yang cocok, maka program akan mengeksekusi default. • Bagian default adalah opsional. Sebuah pernyataan switch bisa jadi tidak memiliki kode default. • Ada 2 penggunaan keyword break, • untuk keluar dari kendali percabangan switch, • untuk keluar dari kendali perulangan. Dengan keyword ini berarti percabangan/perulangan akan diakhiri, kemudian eksekusi dilanjutkan ke pernyataan setelah blok percabangan/perulangan tersebut. • Tidak seperti statement if, pada struktur switch statement dieksekusi tanpa memerlukan tanda kurung kurawal ({}). • Ketika sebuah case pada statement switch menemui kecocokan, semua statement pada case tersebut akan dieksekusi. Untuk menghindari program mengeksekusi statement pada case berikutnya, kita menggunakan statement break sebagai statement akhir. 9 Percabangan : Switch-Case
  • 16. public static void contoh_switch_case(){ int noHari = 5; switch (noHari){ case 1: System.out.println("Hari Senin"); break; case 2: System.out.println("Hari Selasa"); break; case 3: System.out.println("Hari Rabu"); break; case 4: System.out.println("Hari Kamis"); break; case 5: System.out.println("Hari Jumat"); break; case 6: System.out.println("Hari Sabtu"); break; case 7: System.out.println("Hari Minggu"); break; default: System.out.println("No Hari Tidak ada yang sesuai"); } } 10 Percabangan : Switch-Case Dari program di samping, output yang dihasilkannya : Hari Jumat
  • 17. Latihan : Percabangan Buatlah program dengan bahasa pemrograman Java berbasis GUI dengan algoritma sebagai berikut : 1. Input melalui keyboard : • NPM • Nama • Nilai Tambahan-1 • Nilai Tambahan-2 • Nilai Tambahan-3 • Nilai UTS • Nilai Praktikum • Nilai UAS 2. Cari rata-rata nilai Tambahan 3. Hitung nilai akhir dengan ketentuan : 50% UTS + 20% UAS + 20% Praktikum + 10% Tugas 4. Hitung nilai mutu dengan ketentuan : nilai akhir > 80 nilai mutu = A nilai akhir 70 - <80, nilai mutu = B nilai akhir 60 - <70, nilai mutu = C nilai akhir 50 - <60, nilai mutu =D nilai akhir <50 nilai mutu E 5. Tampilkan Judul “ Nilai Mata Kuliah. Pemrograman Java “ - NPM, - Nama, - Nilai Rata-rata tugas, - nilai UTS, nilai Praktikum, - nilai UAS dan - Nilai Akhir 11