Lembar penelaahan perangkat pembelajaran digunakan untuk mengevaluasi 15 komponen penting dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, termasuk kalender pendidikan, program tahunan dan semester, silabus, RPP, penilaian siswa, dan remedial. Lembar ini diisi oleh guru untuk mata pelajaran tertentu dan kelas/semester tertentu untuk kemudian dinilai dan diverifikasi oleh pengawas pembina.
Surat undangan pelatihan_dan_pendampingan_kreator_tv_sekolah_berbasisDrs. HM. Yunus
Undangan pelatihan online untuk kreator TV sekolah berbasis YouTube yang akan diselenggarakan oleh e-Guru.id selama 3 bulan untuk 147 peserta dari berbagai sekolah.
Dokumen ini membahas tentang pembuatan website pembelajaran menggunakan Google Sites. Google Sites memungkinkan pengguna untuk menambahkan berbagai jenis konten seperti teks, gambar, video YouTube, peta, dan lainnya. Pengguna dapat memilih tata letak dan mengisi konten dengan mengupload gambar dari komputer atau internet, memasukkan link YouTube, kalender Google, peta, dan lainnya. Konten lain yang dapat ditambahkan antara lain teks, da
Lembar penelaahan perangkat pembelajaran digunakan untuk mengevaluasi 15 komponen penting dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, termasuk kalender pendidikan, program tahunan dan semester, silabus, RPP, penilaian siswa, dan remedial. Lembar ini diisi oleh guru untuk mata pelajaran tertentu dan kelas/semester tertentu untuk kemudian dinilai dan diverifikasi oleh pengawas pembina.
Surat undangan pelatihan_dan_pendampingan_kreator_tv_sekolah_berbasisDrs. HM. Yunus
Undangan pelatihan online untuk kreator TV sekolah berbasis YouTube yang akan diselenggarakan oleh e-Guru.id selama 3 bulan untuk 147 peserta dari berbagai sekolah.
Dokumen ini membahas tentang pembuatan website pembelajaran menggunakan Google Sites. Google Sites memungkinkan pengguna untuk menambahkan berbagai jenis konten seperti teks, gambar, video YouTube, peta, dan lainnya. Pengguna dapat memilih tata letak dan mengisi konten dengan mengupload gambar dari komputer atau internet, memasukkan link YouTube, kalender Google, peta, dan lainnya. Konten lain yang dapat ditambahkan antara lain teks, da
Panduan ini memberikan instruksi lengkap tentang penggunaan aplikasi Sispena-S/M untuk proses penilaian akreditasi sekolah/madrasah, mulai dari login, pengisian data sekolah, pemutakhiran data dari Dapodik/EMIS, pengisian prasyarat dan instrumen penilaian, hingga pengisian kartu kendali setelah visitasi akreditasi. Langkah-langkahnya meliputi 63 poin instruksi secara terperinci dan diilustrasikan dengan
Panduan ini memberikan pemahaman bagaimana BAN-S/M Provinsi menggunakan aplikasi Sispena-S/M untuk manajemen penilaian akreditasi mulai dari audit DIA, pemetaan asesor, proses penilaian, validasi, verifikasi, dan penetapan hasil akreditasi secara online.
Naskah akademik ini membahas kerangka kerja pengembangan Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan (IASP) 2020 dengan mempertimbangkan landasan filosofis, sosiologis, hukum, teori, dan praktik empiris terkait akreditasi sekolah/madrasah. Naskah ini menjelaskan perlunya penyusunan IASP baru untuk menyesuaikan dengan perubahan dinamika pendidikan serta mengubah pendekatan akreditasi dari compliance menjadi kinerja. Ker
Pedoman Akreditasi Sekolah/Madrasah 2020 memberi panduan pelaksanaan akreditasi sekolah dan madrasah tahun 2020 dengan prinsip obyektif, komprehensif, adil, transparan, akuntabel dan profesional serta mengatur organisasi penyelenggara, mekanisme akreditasi, penilaian, dan tindak lanjut hasil akreditasi.
01.3 permendikbud tahun2016 nomor028 sistem penjaminan mutu dikdasmenDrs. HM. Yunus
[Ringkasan]
Peraturan ini mengatur tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah yang terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal. Sistem Penjaminan Mutu Internal dilaksanakan oleh satuan pendidikan untuk memenuhi Standar Nasional Pendidikan, sedangkan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal dilaksanakan oleh pemerintah dan lembaga terkait untuk memfasilitasi dan mengevaluasi pemenuhan standar di seluruh satuan pendidikan.
Peraturan Pemerintah ini mengatur perubahan atas Standar Nasional Pendidikan tahun 2005 dengan merubah dan menambahkan definisi, ruang lingkup, dan kriteria standar pendidikan nasional untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Peraturan ini mengatur delapan belas standar pendidikan dan mengatur pengembangan kurikulum berdasarkan standar tersebut.
01.2 a pp tahun2015_nomor_013 perubahan kedua pp19-2005 snpDrs. HM. Yunus
Peraturan Pemerintah ini mengubah beberapa ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan terkait pengaturan ujian nasional, penggunaan hasil ujian nasional, dan kewajiban peserta didik mengikuti ujian nasional.
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi uji kompetensi untuk asesor akreditasi satuan pendidikan yang mencakup 7 lingkup bahan kajian yaitu naskah akademik pengembangan instrumen akreditasi, buku pedoman akreditasi, proses pelaksanaan akreditasi, instrumen akreditasi, sistem penilaian akreditasi, teknik penggalian data dan penyusunan rekomendasi, serta panduan pelaksanaan visitasi. Kisi-kisi tersebut bertujuan untuk
Dokumen tersebut berisi 20 pertanyaan pilihan ganda mengenai fitur dan penggunaan sistem informasi penilaian akreditasi sekolah (Sispena) BAN-SM. Pertanyaan tersebut mencakup menu dan fitur yang tersedia pada Sispena BAN-SM seperti dokumen sekolah, berita acara, jadwal uji kompetensi, input nilai, dan lainnya.
Dokumen tersebut berisi pedoman pelaksanaan uji kompetensi asesor akreditasi sekolah tahun 2020. Terdapat 20 pertanyaan pilihan ganda mengenai prosedur pelaksanaan akreditasi sekolah, peran dan tanggung jawab asesor, dokumen yang diperlukan, waktu pelaksanaan kegiatan, dan lain sebagainya.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Panduan ini memberikan instruksi lengkap tentang penggunaan aplikasi Sispena-S/M untuk proses penilaian akreditasi sekolah/madrasah, mulai dari login, pengisian data sekolah, pemutakhiran data dari Dapodik/EMIS, pengisian prasyarat dan instrumen penilaian, hingga pengisian kartu kendali setelah visitasi akreditasi. Langkah-langkahnya meliputi 63 poin instruksi secara terperinci dan diilustrasikan dengan
Panduan ini memberikan pemahaman bagaimana BAN-S/M Provinsi menggunakan aplikasi Sispena-S/M untuk manajemen penilaian akreditasi mulai dari audit DIA, pemetaan asesor, proses penilaian, validasi, verifikasi, dan penetapan hasil akreditasi secara online.
Naskah akademik ini membahas kerangka kerja pengembangan Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan (IASP) 2020 dengan mempertimbangkan landasan filosofis, sosiologis, hukum, teori, dan praktik empiris terkait akreditasi sekolah/madrasah. Naskah ini menjelaskan perlunya penyusunan IASP baru untuk menyesuaikan dengan perubahan dinamika pendidikan serta mengubah pendekatan akreditasi dari compliance menjadi kinerja. Ker
Pedoman Akreditasi Sekolah/Madrasah 2020 memberi panduan pelaksanaan akreditasi sekolah dan madrasah tahun 2020 dengan prinsip obyektif, komprehensif, adil, transparan, akuntabel dan profesional serta mengatur organisasi penyelenggara, mekanisme akreditasi, penilaian, dan tindak lanjut hasil akreditasi.
01.3 permendikbud tahun2016 nomor028 sistem penjaminan mutu dikdasmenDrs. HM. Yunus
[Ringkasan]
Peraturan ini mengatur tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah yang terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal. Sistem Penjaminan Mutu Internal dilaksanakan oleh satuan pendidikan untuk memenuhi Standar Nasional Pendidikan, sedangkan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal dilaksanakan oleh pemerintah dan lembaga terkait untuk memfasilitasi dan mengevaluasi pemenuhan standar di seluruh satuan pendidikan.
Peraturan Pemerintah ini mengatur perubahan atas Standar Nasional Pendidikan tahun 2005 dengan merubah dan menambahkan definisi, ruang lingkup, dan kriteria standar pendidikan nasional untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Peraturan ini mengatur delapan belas standar pendidikan dan mengatur pengembangan kurikulum berdasarkan standar tersebut.
01.2 a pp tahun2015_nomor_013 perubahan kedua pp19-2005 snpDrs. HM. Yunus
Peraturan Pemerintah ini mengubah beberapa ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan terkait pengaturan ujian nasional, penggunaan hasil ujian nasional, dan kewajiban peserta didik mengikuti ujian nasional.
Dokumen tersebut berisi kisi-kisi uji kompetensi untuk asesor akreditasi satuan pendidikan yang mencakup 7 lingkup bahan kajian yaitu naskah akademik pengembangan instrumen akreditasi, buku pedoman akreditasi, proses pelaksanaan akreditasi, instrumen akreditasi, sistem penilaian akreditasi, teknik penggalian data dan penyusunan rekomendasi, serta panduan pelaksanaan visitasi. Kisi-kisi tersebut bertujuan untuk
Dokumen tersebut berisi 20 pertanyaan pilihan ganda mengenai fitur dan penggunaan sistem informasi penilaian akreditasi sekolah (Sispena) BAN-SM. Pertanyaan tersebut mencakup menu dan fitur yang tersedia pada Sispena BAN-SM seperti dokumen sekolah, berita acara, jadwal uji kompetensi, input nilai, dan lainnya.
Dokumen tersebut berisi pedoman pelaksanaan uji kompetensi asesor akreditasi sekolah tahun 2020. Terdapat 20 pertanyaan pilihan ganda mengenai prosedur pelaksanaan akreditasi sekolah, peran dan tanggung jawab asesor, dokumen yang diperlukan, waktu pelaksanaan kegiatan, dan lain sebagainya.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
1. LEMBAR PENELAAHAN PERANGKAT PEMBELAJARAN( BK )
Nama Guru :
Mata Pelajaran :
Kelas / Semester :
Nama Sekolah :
Guru mata Pelajaran, Bekasi,
Pengawas Pembina,
-----------------------------------
Dra. Hj. Noor Arifah, M.Pd.
NIP. 19650517 198902 2 003
NO KOMPONEN
Hasil Penelaahan dan Skor
Catatan
3 2 1
Sudah
Lengkap
Kurang
Lengkap
Tidak
Ada
1 Kalender Pendidikan
2 Perhitungan Alokasi Waktu
3 Program Tahunan
4 Program Bulanan
5 Analisis Standar isi
6 Program bimbingan layanan
7 Silabus
8 RPP / Satuan Layanan
9 Rencana Bimbingan Layanan
10 Absensi Siswa yang dilayani
11 Agenda Guru(Yang diberi bimbingan)
12 Hasil Layanan
13 Pemetaan
14 Grafik
15 Sosiometri
JUMLAH
PERINGKAT
PERINGKAT NILAI
Amat baik(AB) 90 ˂ AB ≤100
Baik(B) 80 ˂ B ≤ 90
Cukup (C) 70 ˂ C ≤ 80
Kurang (K) ≤ 70