SlideShare a Scribd company logo
Piutang
Tujuan
1. Menguraikan klasifikasi umum piutang.
2. Mengikhtisarkan dan memberikan contoh-contoh
prosedur pengendalian internal atas piutang.
3. Menguraikan sifat dan akuntansi untuk piutang tak
tertagih.
4. Membuat ayat jurnal dengan metode penyisihan
akuntansi untuk piutang tak tertagih serta
mengestimasikan piutang tak tertagih berdasarkan
penjualan dan analisis piutang.
5. Membuat ayat jurnal untuk mencatat penghapusan
langsung piutang tak tertagih.
Tujuan (Lanjutan)
6. Menguraikan sifat dan karateristik surat wesel atau
wesel.
7. Membuat ayat jurnal untuk mencatat transaksi wesel
tagih.
8. Menyajikan piutang dalam bagian Aset Lancar di
neraca.
9. Menghitung dan menginterpretasikan perputaran
piutang usaha dan jumlah hari penjualan dalam
piutang.
Piutang
Piutang adalah klaim perusahaan atas
uang, barang atau jasa kepada pihak lain
akibat transaksi dimasa lalu.
Klasifikasi Piutang
✓ Piutang Usaha—digunakan untuk penjualan
barang dagang secara kredit, dan biasanya
diperkirakan akan diterima dalam periode
waktu yang relatif pendek.
✓ Wesel Tagih—digunakan untuk memberikan
kredit berdasarkan instrumen kredit resmi,
yang disebut wesel promes.
✓ Piutang Lain-lain—meliputi piutang bunga,
piutang pajak, dan piutang dari pejabat atau
karyawan perusahaan.
Info.
Akt.
Penagihan
Faktur
Info.
Akt.
Akuntansi
Barang
atau
Jasa
Penjualan
Pemisahan Fungsi-fungsi Piutang
Info.
Kredit
Persetujua
n Kredit
Piutang Tak Tertagih
Perusahaan sering kali
menjual piutangnya ke
perusahaan lain.
Transaksi ini disebut
sebagai transaksi anjak
piutang, dan pembeli
dari piutang disebut
perusahaan anjak
piutang.
Contoh Perusahaan Piutang
1. Aditama Finance
Perusahaan aditama finance merupakan sebuah perusahaan pembiayaan yang
telah datang dengan solusi factoring atau anjak piutang dan sewa guna usaha
atau finance lease. Perusahaan aditama finance siap memberikan bantuan
untuk solusi dari perkembangan usaha yang anda kembangkan. Berdiri
semenjak tahun 2001 dengan nama awal PT Artamas Finance.
2. SG Finance
Lahirnya SG Finance adalah berkat dari pengambil alihan PT Societe Generale
Consumer Finance Indonesia yang merupakan sebuah lembaga keuangan di
Perancis, oleh PT Mitra Cakrawala International dan Winarman Halim pada
tahun 2008.
3. PT IFS Capital Indonesia
IFSI atau PT IFS Capital Indonesia merupakan perusahaan pembiayaan atau
multi finance yang telah berkembang selama 22 tahun.
4. PT. Tifa Finance
Perusahaan yang berdiri semenjak tahun 1989 oleh DSU merupakan sebuah
perusahaan yang fokus dan bergerak pada bidang sewa guna usaha, anjak
piutang dan pembiayaan konsumen. Perusahaan ini kemudian berganti nama
pada tahun 1996 menjadi PT Tifa Finance.
Piutang Tak Tertagih
▪ Metode ini konsisten dengan prinsip penandingan.
▪ Manajemen membuat estimasi setiap tahunnya
mengenai berapa besar porsi piutang usaha yang
mungkin tak tertagih.
▪ Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Penyisihan
Piutang Tak Tertagih dikredit.
▪ Piutang yang ternyata benar-benar tak dapat ditagih
didebit ke Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan
dikredit ke Piutang Usaha.
Metode Penyisihan
Metode Penyisihan
Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 4 000 00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih 4 000 00
Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards
mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo
Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar
$105.000 pada akhirnya akan tak tertagih.
Ayat Jurnal Penyesuaian
Jumlah bersih yang
diperkirakan akan tertagih,
$101.000 ($105.000 –
$4.000), disebut nilai
realisasi bersih (NRB).
Metode Penyisihan
Ayat jurnal penyesuaian
tersebut mengurangi
piutang ke NRB dan
menandingkan beban
piutang tak tertagih
dengan pendapatan.
Ayat jurnal
penyesuaian
mengisi
ember.
Penyisihan
Piutang
Tak
Tertagih
Metode Penyisihan
Menghapus
piutang
mengosongkan
ember.
Metode Penyisihan
Pada tanggal 21 Januari,
piutang John Parker yang
totalnya sebesar $610
dianggap tak tertagih.
Jan. 21 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00
Piutang Usaha—John Parker 610 00
Menghapus piutang tak
tertagih.
Metode Penyisihan
Pada tanggal 10 Juni, piutang yang
dihapus ternyata dapat ditagih.
Jun. 10 Piutang Usaha—John Parker 610 00
Menimbulkan kembali piutang
yang telah dihapus
sebelumnya.
Suatu ayat jurnal dibuat untuk
menimbulkan kembali piutang John
Parker.
Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00
Metode Penyisihan
Ayat jurnal kedua dibuat
untuk mencatat penerimaan
kas.
Jun. 10 Kas 610 00
Piutang Usaha—John Parker 610 00
Mencatat penagihan piutang.
Metode Penyisihan
Mengestimasikan Beban Piutang Tak
Tertagih
1. Estimasi berdasarkan persentase penjualan.
Jika penjualan kredit untuk periode tersebut
sebesar $300.000 dan diestimasikan bahwa
1% akan tidak tertagih, Beban Piutang Tak
Tertagih adalah sebesar $3.000.
Metode penyisihan menggunakan dua cara
untuk mengestimasikan jumlah yang didebit
ke Beban Piutang Tak Tertagih.
Metode Penyisihan
Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 3 000 00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih 3 000 00
Ayat Jurnal Penyesuaian
Berdasarkan Persentase Penjualan
Metode Penyisihan
Mengestimasikan Beban Piutang Tak
Tertagih
Metode penyisihan menggunakan dua cara
untuk mengestimasikan jumlah yang didebit
ke Beban Piutang Tak Tertagih.
2. Estimasi berdasarkan analisis piutang .
Jika diestimasikan bahwa piutang sebesar $3.390
akan tidak tertagih dan Akun Penyisihan Piutang
Tak Tertagih saat ini memiliki saldo $510, Beban
Piutang Tak Tertagih harus didebit sebesar $2.880
($3.390 – $510).
Metode Penyisihan
Agt. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 2 880 00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2 880 00
Ayat Jurnal Penyesuaian
Berdasarkan Analisis Piutang
Metode Penyisihan
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih
Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
Jatuh di atas
Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365
Ashby & Co. $ 150 $ 150
B. T. Barr 610 $ 350 $260
Brock Co. 470 $ 470
Saxon Woods 160 160
Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300
Total piutang usaha
ditampilkan berdasarkan
umur.
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih
2% 5% 10% 20% 30% 50% 80%
Tak Tertagih
PERSENTASE
Persentase tak tertagih berdasarkan
pengalaman
Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
Jatuh di atas
Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365
Ashby & Co. $ 150 $ 150
B. T. Barr 610 $ 350 $260
Brock Co. 470 $ 470
Saxon Woods 160 160
Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300
Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih
2% 5% 10% 20% 30% 50% 80%
Tak Tertagih
PERSENTASE
Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo
Jatuh di atas
Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365
Ashby & Co. $ 150 $ 150
B. T. Barr 610 $ 350 $260
Brock Co. 470 $ 470
Saxon Woods 160 160
Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300
JUMLAH $3.390 = $1.500 $200 $310 $380 $360 $400 $240
PenyesuaianAkhir Tahun untuk Piutang Tak
Tertagih
Buku Besar
PiutangUsaha
86.300
A
Peny.PiutangTakTertagih
510
Beban PiutangTak Tertagih
Piutang usaha $86.300
Dikurangi penyisihan
piutang tak tertagih 3.390
Nilai realisasi bersih $82.910
Neraca
A
Saldo sebelum penyesuaian
A
Penyesuaian akhir tahun:
$3.390 – $510 = $2.880
B
2.880
B
2.880 B
Saldo setelah penyesuaian
C
3.390 C
Akuntansi untuk Piutang Tak Tertagih
▪ Metode ini tidak konsisten dengan prinsip
penandingan.
▪ Piutang yang terbukti tidak tertagih
dihapus pada tahun piutang tersebut
diputuskan tidak tertagih.
▪ Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan
Piutang Usaha dikredit untuk masing-
masing transaksi semacam itu.
Metode Penghapusan Langsung
Metode Penghapusan Langsung
Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L.
Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo
sebesar $420 dihapus dari buku.
Mei 10 Beban Piutang Tak Tertagih 420 00
Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00
Menghapus piutang tak
tertagih.
Pada bulan November, D. L. Ross
mengirimkan cek sebesar $420 untuk
melunasi utangnya.
Nov. 21 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00
Beban Piutang Tak Tertagih 420 00
Menimbulkan kembali piutang
yang telah dihapus tgl. 10 Mei.
Metode Penghapusan Langsung
Jurnal Pertama
Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk
mencatat penerimaan kas.
Nov. 21 Kas 420 00
Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00
Mencatat penagihan piutang.
Metode Penghapusan Langsung
Jurnal Kedua
Wesel Tagih
$_____________
Fresno, California______________20___
March 16 06
________________ _AFTER DATE _______PROMISE TO PAY TO
Ninety days We
THE ORDER OF ____________________________________________
Judson Company
_________________________________________________DOLLARS
Two thousand five hundred 00/100---------------------------
PAYABLE AT ______________________________________________
City National Bank
VALUE RECEIVED WITH INTERESTAT ____
10%
2,500.00
NO. _______DUE___________________
14 June 14, 2006
TREASURER, WILLIARD COMPANY
H. B. Lane
Penerima
Pembuat
✓ uang sejumlah tertentu (pokok)
✓ ke orang atau perusahaan tertentu (penerima)
✓ di tempat tertentu
✓ pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan
✓ ditambah bunga pada tingkat persentase
tertentu dari nilai pokok (nominal) per tahun
Wesel promes adalah janji tertulis untuk
membayar:
Wesel Tagih
Menentukan tanggal jatuh tempo
Dalam perhitungan satuan hari, tanggal penerbitan
wesel diabaikan tetapi jatuh temponya dimasukkan
dalam perhitungan. Wesel tertanggal 17 Juli, dan jatuh
temponya 60 hari, yaitu di bulan September, tanggal??
Jangka waktu wesel ; 60
hari
Juli (31-17) ; 14
Agustus ; 31 45
Tanggal jatuh tempo september ; 15
LO 5
Wesel Tagih
Jumlah yang harus dibayarkan
pada tanggal jatuh tempo
disebut nilai jatuh tempo.
Menerima wesel tagih dengan nilai
nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu
30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai
pelunasan utang W. A. Bunn Co.
Wesel Tagih
Jumlah Pokok + Bunga = Nilai Jatuh Tempo
$6.000 + $60,00 = $6.060,00
Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga
$6.000 × 12% × 30/360 = $60,00
Perhitungan Bunga
Perhitungan Nilai Jatuh Tempo
Wesel Tagih
Menghitung bunga
Illustration 8-15
Computation of interest
LO 5
Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Menerima wesel dengan nilai nominal
$6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12%
tanggal 21 November dari W. A. Bunn
Company untuk penjualan barang dagang.
Nov. 21 Wesel Tagih 6 000 00
Piutang Usaha―W. A. Bunn Co. 6 000 00
Menerima wesel berjangka
waktu 30 hari, bunga 12%,
tanggal 21 November 2006.
Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel
jatuh tempo, perusahaan menerima
$6.060 dari W. A. Bunn Company ($6.000
plus bunga $60).
Des. 21 Kas 6 060 00
Wesel Tagih 6 000 00
Menerima jumlah pokok dan bunga
atas wesel yang jatuh tempo.
Pendapatan Bunga 60 00
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar wesel
tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu disebut
wesel tagih yang ditolak. Jumlah pokok dan bunga
wesel ditransfer ke piutang usaha.
Des. 21 Piutang Usaha—W. A. Bunn Co. 6 060 00
Wesel Tagih 6 000 00
Mencatat wesel yang ditolak
dan bunga.
Pendapatan Bunga 60 00
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga
12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari
Crawford Company untuk melunasi utangnya,
yang bersaldo $4.000.
Des. 1 Wesel Tagih 4 000 00
Piutang Usaha—Crawford
Company 4 000 00
Menerima wesel sebagai
pelunasan utang.
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Asumsikan bahwa periode akuntansi
berakhir pada tanggal 31 Desember.
Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian
untuk mencatat bunga akrual sebesar
$40 ($4.000 × 0,12 × 30/360).
Des. 31 Piutang Bunga 40 00
Pendapatan Bunga 40 00
Ayat jurnal penyesuaian untuk
bunga akrual.
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Pada tanggal 1 Maret 2007, diterima
pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel
tersebut ($4.000) plus bunga ($120).
Mar. 1 Kas 4 120 00
Wesel Tagih 4 000 00
Piutang Bunga 40 00
Pendapatan Bunga 80 00
Menerima pelunasan wesel dan
bunga.
$4.000 ×
0,12 ×
60/360
Akuntansi untuk Wesel Tagih
Piutang di
Neraca
Aset
Aset lancar:
Kas $119.500
Wesel tagih 250.000
Piutang usaha $445.000
Dikurangi penyisihan
piutang tak tertagih 15.000 430.000
Piutang bunga 14.500
Persediaan 814.000
Crabtree Co. Neraca
31 Desember 2006
Pos-pos yang diarsir kuning adalah piutang
Analisis dan
Interpretasi
Keuangan
Perputaran Piutang Usaha =
Penjualan Kredit Bersih
Piutang Usaha Rata-rata
penjualan bersih $38,707
piutang awal $2,885
piutang akhir $3,171
$38,707 ÷
$2,885 + $3,171
2
= 12.8 times
LO 9
Analisis Piutang
Rata rata piutang
Perputaran piutang
Penjualan bersih
365 days ÷ = 28.5 days
12.8 times
LO 9
Kegunaan:
Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang
dan dalam manajemen kredit.
Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang
Rata- rata hari dalam
menagih piutang
Perputaran piutang
Hari dalam tahun
Selesai

More Related Content

Similar to 2. Piutang_Warren.pdf

piutang
 piutang piutang
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahBab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
KaniaPutri34
 
Piutang
PiutangPiutang
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Muhammad Rafi Kambara
 
Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)
Syafril Djaelani,SE, MM
 
Piutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptxPiutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptx
PetuahKyaiSepuh
 
ch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdfch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdf
GalangPramonoJati
 
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.pptMinggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
NitaSelviaRohmayati
 
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptxANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
TOYAMASARTHAPRIMA
 
5 manajemen piutang
5 manajemen piutang5 manajemen piutang
5 manajemen piutang
Abdul Razak
 
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.pptanggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
HalomoanHutajulu3
 
Rekonsilasi
RekonsilasiRekonsilasi
Rekonsilasi
sansantika_
 
Anggaran Piutang
Anggaran PiutangAnggaran Piutang
Anggaran Piutang
mariawira
 
Bab 7 manajemen_piutang
Bab 7 manajemen_piutangBab 7 manajemen_piutang
Bab 7 manajemen_piutang
Inal Ypyn
 
2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx
MuhammadArifWicakson5
 
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
DanangKuncoro3
 
Bab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang weselBab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang wesel
Rian Ekawati
 
contoh Pidaato
contoh Pidaato contoh Pidaato
contoh Pidaato
Devia Aja
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
universitas negeri padang
 

Similar to 2. Piutang_Warren.pdf (20)

Akuntansi receivable
Akuntansi receivableAkuntansi receivable
Akuntansi receivable
 
piutang
 piutang piutang
piutang
 
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan MenengahBab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
Bab 1 Kas_Dan_Piutang Akuntansi Keuangan Menengah
 
Piutang
PiutangPiutang
Piutang
 
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
Rangkuman Materi Akuntansi Keuangan Menengah Kas dan Piutang (Cash and Receiv...
 
Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)Piutang (Account Receivable)
Piutang (Account Receivable)
 
Piutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptxPiutang Dagang.pptx
Piutang Dagang.pptx
 
ch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdfch08-indo-version.pdf
ch08-indo-version.pdf
 
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.pptMinggu 4_manajemen_piutang.ppt
Minggu 4_manajemen_piutang.ppt
 
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptxANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
ANGGARAN KAS DAN PIUTANG.pptx
 
5 manajemen piutang
5 manajemen piutang5 manajemen piutang
5 manajemen piutang
 
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.pptanggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
anggaran_kas sebuah organisasi sangat penting _ppt.ppt
 
Rekonsilasi
RekonsilasiRekonsilasi
Rekonsilasi
 
Anggaran Piutang
Anggaran PiutangAnggaran Piutang
Anggaran Piutang
 
Bab 7 manajemen_piutang
Bab 7 manajemen_piutangBab 7 manajemen_piutang
Bab 7 manajemen_piutang
 
2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx2023 Sesi 5.pptx
2023 Sesi 5.pptx
 
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
Financial Forecasting and Planning/abshor.marantika/Danang Kuncoro Adji/3-03
 
Bab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang weselBab 3 piutang wesel
Bab 3 piutang wesel
 
contoh Pidaato
contoh Pidaato contoh Pidaato
contoh Pidaato
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 

Recently uploaded

BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
ssuser781f6d1
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
muhammadarsyad77
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
kurikulumsdithidayah
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
muhammadarsyad77
 
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptxPPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
azfikar96
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
ritaseptia16
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
HuseinKewolz1
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
DwiAyuSitiHartinah
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Meihotmapurba
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
RaraStieAmkop
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
nugrohoaditya12334
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 

Recently uploaded (15)

BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
 
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptxPPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
PPT Data Ekonomi Wilayah SULTRA_Andi Zulfikar.pptx
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
 
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 

2. Piutang_Warren.pdf

  • 2. Tujuan 1. Menguraikan klasifikasi umum piutang. 2. Mengikhtisarkan dan memberikan contoh-contoh prosedur pengendalian internal atas piutang. 3. Menguraikan sifat dan akuntansi untuk piutang tak tertagih. 4. Membuat ayat jurnal dengan metode penyisihan akuntansi untuk piutang tak tertagih serta mengestimasikan piutang tak tertagih berdasarkan penjualan dan analisis piutang. 5. Membuat ayat jurnal untuk mencatat penghapusan langsung piutang tak tertagih.
  • 3. Tujuan (Lanjutan) 6. Menguraikan sifat dan karateristik surat wesel atau wesel. 7. Membuat ayat jurnal untuk mencatat transaksi wesel tagih. 8. Menyajikan piutang dalam bagian Aset Lancar di neraca. 9. Menghitung dan menginterpretasikan perputaran piutang usaha dan jumlah hari penjualan dalam piutang.
  • 4. Piutang Piutang adalah klaim perusahaan atas uang, barang atau jasa kepada pihak lain akibat transaksi dimasa lalu.
  • 5. Klasifikasi Piutang ✓ Piutang Usaha—digunakan untuk penjualan barang dagang secara kredit, dan biasanya diperkirakan akan diterima dalam periode waktu yang relatif pendek. ✓ Wesel Tagih—digunakan untuk memberikan kredit berdasarkan instrumen kredit resmi, yang disebut wesel promes. ✓ Piutang Lain-lain—meliputi piutang bunga, piutang pajak, dan piutang dari pejabat atau karyawan perusahaan.
  • 7. Piutang Tak Tertagih Perusahaan sering kali menjual piutangnya ke perusahaan lain. Transaksi ini disebut sebagai transaksi anjak piutang, dan pembeli dari piutang disebut perusahaan anjak piutang.
  • 8. Contoh Perusahaan Piutang 1. Aditama Finance Perusahaan aditama finance merupakan sebuah perusahaan pembiayaan yang telah datang dengan solusi factoring atau anjak piutang dan sewa guna usaha atau finance lease. Perusahaan aditama finance siap memberikan bantuan untuk solusi dari perkembangan usaha yang anda kembangkan. Berdiri semenjak tahun 2001 dengan nama awal PT Artamas Finance. 2. SG Finance Lahirnya SG Finance adalah berkat dari pengambil alihan PT Societe Generale Consumer Finance Indonesia yang merupakan sebuah lembaga keuangan di Perancis, oleh PT Mitra Cakrawala International dan Winarman Halim pada tahun 2008. 3. PT IFS Capital Indonesia IFSI atau PT IFS Capital Indonesia merupakan perusahaan pembiayaan atau multi finance yang telah berkembang selama 22 tahun. 4. PT. Tifa Finance Perusahaan yang berdiri semenjak tahun 1989 oleh DSU merupakan sebuah perusahaan yang fokus dan bergerak pada bidang sewa guna usaha, anjak piutang dan pembiayaan konsumen. Perusahaan ini kemudian berganti nama pada tahun 1996 menjadi PT Tifa Finance.
  • 9. Piutang Tak Tertagih ▪ Metode ini konsisten dengan prinsip penandingan. ▪ Manajemen membuat estimasi setiap tahunnya mengenai berapa besar porsi piutang usaha yang mungkin tak tertagih. ▪ Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Penyisihan Piutang Tak Tertagih dikredit. ▪ Piutang yang ternyata benar-benar tak dapat ditagih didebit ke Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan dikredit ke Piutang Usaha. Metode Penyisihan
  • 10. Metode Penyisihan Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 4 000 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 4 000 00 Pada tanggal 31 Desember, Cynthia Richards mengestimasikan bahwa $4.000 dari total saldo Piutang Usaha perusahaannya yang sebesar $105.000 pada akhirnya akan tak tertagih. Ayat Jurnal Penyesuaian
  • 11. Jumlah bersih yang diperkirakan akan tertagih, $101.000 ($105.000 – $4.000), disebut nilai realisasi bersih (NRB). Metode Penyisihan Ayat jurnal penyesuaian tersebut mengurangi piutang ke NRB dan menandingkan beban piutang tak tertagih dengan pendapatan.
  • 14. Pada tanggal 21 Januari, piutang John Parker yang totalnya sebesar $610 dianggap tak tertagih. Jan. 21 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Menghapus piutang tak tertagih. Metode Penyisihan
  • 15. Pada tanggal 10 Juni, piutang yang dihapus ternyata dapat ditagih. Jun. 10 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Menimbulkan kembali piutang yang telah dihapus sebelumnya. Suatu ayat jurnal dibuat untuk menimbulkan kembali piutang John Parker. Penyisihan Piutang Tak Tertagih 610 00 Metode Penyisihan
  • 16. Ayat jurnal kedua dibuat untuk mencatat penerimaan kas. Jun. 10 Kas 610 00 Piutang Usaha—John Parker 610 00 Mencatat penagihan piutang. Metode Penyisihan
  • 17. Mengestimasikan Beban Piutang Tak Tertagih 1. Estimasi berdasarkan persentase penjualan. Jika penjualan kredit untuk periode tersebut sebesar $300.000 dan diestimasikan bahwa 1% akan tidak tertagih, Beban Piutang Tak Tertagih adalah sebesar $3.000. Metode penyisihan menggunakan dua cara untuk mengestimasikan jumlah yang didebit ke Beban Piutang Tak Tertagih. Metode Penyisihan
  • 18. Des. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 3 000 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 3 000 00 Ayat Jurnal Penyesuaian Berdasarkan Persentase Penjualan Metode Penyisihan
  • 19. Mengestimasikan Beban Piutang Tak Tertagih Metode penyisihan menggunakan dua cara untuk mengestimasikan jumlah yang didebit ke Beban Piutang Tak Tertagih. 2. Estimasi berdasarkan analisis piutang . Jika diestimasikan bahwa piutang sebesar $3.390 akan tidak tertagih dan Akun Penyisihan Piutang Tak Tertagih saat ini memiliki saldo $510, Beban Piutang Tak Tertagih harus didebit sebesar $2.880 ($3.390 – $510). Metode Penyisihan
  • 20. Agt. 31 Beban Piutang Tak Tertagih 2 880 00 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2 880 00 Ayat Jurnal Penyesuaian Berdasarkan Analisis Piutang Metode Penyisihan
  • 21. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300 Total piutang usaha ditampilkan berdasarkan umur.
  • 22. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih 2% 5% 10% 20% 30% 50% 80% Tak Tertagih PERSENTASE Persentase tak tertagih berdasarkan pengalaman Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300
  • 23. Umur Piutang dan Piutang Tak Tertagih 2% 5% 10% 20% 30% 50% 80% Tak Tertagih PERSENTASE Belum Jumlah Hari Setelah Jatuh Tempo Jatuh di atas Pelanggan Saldo Tempo 1-30 31-60 61-90 91-180 181-365 365 Ashby & Co. $ 150 $ 150 B. T. Barr 610 $ 350 $260 Brock Co. 470 $ 470 Saxon Woods 160 160 Total $86.300 $75.000 $4.000 $3.100 $1.900 $1.200 $800 $300 JUMLAH $3.390 = $1.500 $200 $310 $380 $360 $400 $240
  • 24. PenyesuaianAkhir Tahun untuk Piutang Tak Tertagih Buku Besar PiutangUsaha 86.300 A Peny.PiutangTakTertagih 510 Beban PiutangTak Tertagih Piutang usaha $86.300 Dikurangi penyisihan piutang tak tertagih 3.390 Nilai realisasi bersih $82.910 Neraca A Saldo sebelum penyesuaian A Penyesuaian akhir tahun: $3.390 – $510 = $2.880 B 2.880 B 2.880 B Saldo setelah penyesuaian C 3.390 C
  • 25. Akuntansi untuk Piutang Tak Tertagih ▪ Metode ini tidak konsisten dengan prinsip penandingan. ▪ Piutang yang terbukti tidak tertagih dihapus pada tahun piutang tersebut diputuskan tidak tertagih. ▪ Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Piutang Usaha dikredit untuk masing- masing transaksi semacam itu. Metode Penghapusan Langsung
  • 26. Metode Penghapusan Langsung Pada tanggal 10 Mei, piutang D. L. Ross diputuskan tidak tertagih. Saldo sebesar $420 dihapus dari buku. Mei 10 Beban Piutang Tak Tertagih 420 00 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Menghapus piutang tak tertagih.
  • 27. Pada bulan November, D. L. Ross mengirimkan cek sebesar $420 untuk melunasi utangnya. Nov. 21 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Beban Piutang Tak Tertagih 420 00 Menimbulkan kembali piutang yang telah dihapus tgl. 10 Mei. Metode Penghapusan Langsung Jurnal Pertama
  • 28. Ayat jurnal kedua dibutuhkan untuk mencatat penerimaan kas. Nov. 21 Kas 420 00 Piutang Usaha—D. L. Ross 420 00 Mencatat penagihan piutang. Metode Penghapusan Langsung Jurnal Kedua
  • 29. Wesel Tagih $_____________ Fresno, California______________20___ March 16 06 ________________ _AFTER DATE _______PROMISE TO PAY TO Ninety days We THE ORDER OF ____________________________________________ Judson Company _________________________________________________DOLLARS Two thousand five hundred 00/100--------------------------- PAYABLE AT ______________________________________________ City National Bank VALUE RECEIVED WITH INTERESTAT ____ 10% 2,500.00 NO. _______DUE___________________ 14 June 14, 2006 TREASURER, WILLIARD COMPANY H. B. Lane Penerima Pembuat
  • 30. ✓ uang sejumlah tertentu (pokok) ✓ ke orang atau perusahaan tertentu (penerima) ✓ di tempat tertentu ✓ pada tanggal tertentu atau sesuai permintaan ✓ ditambah bunga pada tingkat persentase tertentu dari nilai pokok (nominal) per tahun Wesel promes adalah janji tertulis untuk membayar: Wesel Tagih
  • 31. Menentukan tanggal jatuh tempo Dalam perhitungan satuan hari, tanggal penerbitan wesel diabaikan tetapi jatuh temponya dimasukkan dalam perhitungan. Wesel tertanggal 17 Juli, dan jatuh temponya 60 hari, yaitu di bulan September, tanggal?? Jangka waktu wesel ; 60 hari Juli (31-17) ; 14 Agustus ; 31 45 Tanggal jatuh tempo september ; 15 LO 5
  • 32. Wesel Tagih Jumlah yang harus dibayarkan pada tanggal jatuh tempo disebut nilai jatuh tempo.
  • 33. Menerima wesel tagih dengan nilai nominal $6.000, bunga 12%, jangka waktu 30 hari tanggal 21 November 2006 sebagai pelunasan utang W. A. Bunn Co. Wesel Tagih
  • 34. Jumlah Pokok + Bunga = Nilai Jatuh Tempo $6.000 + $60,00 = $6.060,00 Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga $6.000 × 12% × 30/360 = $60,00 Perhitungan Bunga Perhitungan Nilai Jatuh Tempo Wesel Tagih
  • 35. Menghitung bunga Illustration 8-15 Computation of interest LO 5 Jumlah Pokok × Suku Bunga × Waktu = Bunga
  • 36. Akuntansi untuk Wesel Tagih Menerima wesel dengan nilai nominal $6.000, jangka waktu 30 hari, bunga 12% tanggal 21 November dari W. A. Bunn Company untuk penjualan barang dagang. Nov. 21 Wesel Tagih 6 000 00 Piutang Usaha―W. A. Bunn Co. 6 000 00 Menerima wesel berjangka waktu 30 hari, bunga 12%, tanggal 21 November 2006.
  • 37. Pada tanggal 21 Desember, ketika wesel jatuh tempo, perusahaan menerima $6.060 dari W. A. Bunn Company ($6.000 plus bunga $60). Des. 21 Kas 6 060 00 Wesel Tagih 6 000 00 Menerima jumlah pokok dan bunga atas wesel yang jatuh tempo. Pendapatan Bunga 60 00 Akuntansi untuk Wesel Tagih
  • 38. Jika W. A. Bunn Company gagal untuk membayar wesel tersebut pada tanggal jatuh tempo, wesel itu disebut wesel tagih yang ditolak. Jumlah pokok dan bunga wesel ditransfer ke piutang usaha. Des. 21 Piutang Usaha—W. A. Bunn Co. 6 060 00 Wesel Tagih 6 000 00 Mencatat wesel yang ditolak dan bunga. Pendapatan Bunga 60 00 Akuntansi untuk Wesel Tagih
  • 39. Wesel tagih berjangka waktu 90 hari, bunga 12% diterima tanggal 1 Desember 2006, dari Crawford Company untuk melunasi utangnya, yang bersaldo $4.000. Des. 1 Wesel Tagih 4 000 00 Piutang Usaha—Crawford Company 4 000 00 Menerima wesel sebagai pelunasan utang. Akuntansi untuk Wesel Tagih
  • 40. Asumsikan bahwa periode akuntansi berakhir pada tanggal 31 Desember. Dibutuhkan ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat bunga akrual sebesar $40 ($4.000 × 0,12 × 30/360). Des. 31 Piutang Bunga 40 00 Pendapatan Bunga 40 00 Ayat jurnal penyesuaian untuk bunga akrual. Akuntansi untuk Wesel Tagih
  • 41. Pada tanggal 1 Maret 2007, diterima pembayaran sebesar $4.120 untuk wesel tersebut ($4.000) plus bunga ($120). Mar. 1 Kas 4 120 00 Wesel Tagih 4 000 00 Piutang Bunga 40 00 Pendapatan Bunga 80 00 Menerima pelunasan wesel dan bunga. $4.000 × 0,12 × 60/360 Akuntansi untuk Wesel Tagih
  • 43. Aset Aset lancar: Kas $119.500 Wesel tagih 250.000 Piutang usaha $445.000 Dikurangi penyisihan piutang tak tertagih 15.000 430.000 Piutang bunga 14.500 Persediaan 814.000 Crabtree Co. Neraca 31 Desember 2006 Pos-pos yang diarsir kuning adalah piutang
  • 44. Analisis dan Interpretasi Keuangan Perputaran Piutang Usaha = Penjualan Kredit Bersih Piutang Usaha Rata-rata
  • 45. penjualan bersih $38,707 piutang awal $2,885 piutang akhir $3,171 $38,707 ÷ $2,885 + $3,171 2 = 12.8 times LO 9 Analisis Piutang Rata rata piutang Perputaran piutang Penjualan bersih
  • 46. 365 days ÷ = 28.5 days 12.8 times LO 9 Kegunaan: Untuk menilai efisiensi dalam menagih piutang dan dalam manajemen kredit. Jumlah Hari Penjualan dalam Piutang Rata- rata hari dalam menagih piutang Perputaran piutang Hari dalam tahun