Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) merupakan pedoman bagi guru dalam melaksanakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar. RPP disusun berdasarkan silabus dan mencakup tujuan pembelajaran, materi, metode, alokasi waktu, dan penilaian. Kegiatan pembelajaran terdiri atas pendahuluan, inti, dan penutup yang dilaksanakan secara tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan
2. Pengertian
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu
dan atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu
yang mencakup standar kompetensi, kompetensi
dasar, materi pokok/ pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu
dan sumber/ bahan/ alat belajar. (Panduan
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan,
BSNP Tahun 2006);
3. Uraian Prosedur Kerja
1. Guru/MGMP mengembangkan silabus dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
a. Mengkaji SK dan KD;
b. Merumuskan indikator pencapaian kompetensi (IPK);
2. Mengidentifikasi materi pelajaran
Menentukan cakupan aspek kognitif (fakta, konsep, prinsip,
prosedur), aspek psikomotor, dan aspek afektif, serta urutan
materi pembelajaran (pendekatan prosedural, pendekatan
hierarkis) yang mengacu pada IPK;
3. Menentukan kegiatan pembelajaran
Mengacu kepada IPK dengan memperhatikan:
1) kesesuaian tingkat kompetensi pada IPK,
2) urutan kegiatan pembelajaran sesuai urutan IPK, dan
3) Penentuan kegiatan TM, PT, dan KMTT sesuai dengan SK/KD;
4. 4. Mengidentifikasi materi pelajaran
Menentukan cakupan aspek kognitif (fakta, konsep,
prinsip, prosedur), aspek psikomotor, dan aspek afektif,
serta urutan materi pembelajaran (pendekatan
prosedural, pendekatan hierarkis) yang mengacu pada
IPK;
5. Menentukan kegiatan pembelajaran
Mengacu kepada IPK dengan memperhatikan:
1) kesesuaian tingkat kompetensi pada IPK,
2) urutan kegiatan pembelajaran sesuai urutan IPK, dan
3) Penentuan kegiatan TM, PT, dan KMTT sesuai dengan
SK/KD;
Lanjutan…
5. Lanjutan…
6. Menentukan penilaian
Menentukan jenis penilaian (tes/non tes), teknik
penilaian (tertulis, lisan dan praktik), dan bentuk
penilaian (uraian dan objektif (PG dan atau isian);
7. Menentukan alokasi waktu
1) Alokasi waktu didasarkan pada jumlah minggu efektif dan
alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan
mempertimbangkan jumlah KD, perluasan, kedalaman,
tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan KD;
2) Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan
perkiraan waktu rerata seluruh IPK untuk menguasai KD
yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam.
6. Lanjutan….
8. Menentukan sumber belajar
1) Menentukan jenis sumber belajar, seperti buku,
laporan hasil penelitian, jurnal, majalah ilmiah, kajian
pakar bidang studi, karya profesional, buku
kurikulum, terbitan berkala, situs-situs internet,
multimedia, lingkungan, dan nara sumber;
2) Menentukan sumber belajar yang didasarkan pada
SK-KD serta materi pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi.
8. Taxonomi Bloom-ranah Kognitif
Tingkatan Definisi Contoh Kata kunci Contoh Persoalan
Pengetahuan
(ingatan)
Dapat mengingat istilah, fakta,
prosedur, keterhubungan, konsep
(tingkat yang paling rendah)
Mendaftar, label, nama
garis besar, meniru,
menetapkan,
menggambarkan
Daftarlah nama-nama dari karakter
utama dalam cerita itu !
Pemahaman Mengerti maksud materi yang
dipelajari, dapat menafsirkan,
menyatakan kembali dalam kata-
kata sendiri (satu langkah di atas
mengingat pengetahuan)
Jelaskan, tafsirkan,
nyatakan kembali,
terjemahkan, uraikan
dengan kata-kata sendiri,
merangkum
Apa ide utama dari cerita itu ?
Aplikasi Menggunakan materi yang
dipelajari, hubungan dengan
dunia nyata
Perlihatkan,
manipulasikan,
operasikan, mengubah,
menggunakan,
menghasilkan
Penggunaan apa yang anda ketahui
tentang struktur dari cerita yang
dibaca di kelas. Tulis sebuah cerita
baru karanganmu sendiri
Analisa Mengerti tentang beberapa
komponen bagian dari sesuatu
dan dapat mengkategorikan
unsure-unsur melalui cara-cara
yang bijaksana dan bagaimana
mengelompokannya dengan tepat
Membagi, membedakan,
mengkategorikan,
mengklasifikasikan,
menguraikan
Uraikan cerita itu dalam beberapa
bagian, lukiskan bagaimana
hubungan mereka ?
Sintesa Mengkombinasikan pengetahuan,
konsep-konsep dan pengertian
yang terpisah ke dalam suatu
kesatuan dan bacaan utuh.
Mengkombinasikan,
menghubungkan,
mengkategorikan,
menyusun kembali
Melalui cerita itu, tentang ikan paus,
apa yang kamu perkirakan tentang
populasi ikan paus di bumi pada
waktu yang akan datang ?
Evaluasi Dapat mempertimbangkan nilai
atau kepatutan dengan
mengaplikasikan criteria yang
tepat dalam suatu cara yang logis
Menilai, menghargai,
mengembangkan,
membenarkan,
menggantungkan
Apakah ini suatu scerita yang baik
menurut opinimu ? Mengapa ?
9. DIMENSI PROSES KOGNITIF (Anderson & Krathwohl, 2001)
KATEGORI PROSES CONTOH
Mengingat (Remember)
a. Mengenal/ identifikasi
b. Menghafal/ telusuri
(Memanggil pengetahuan relevan dari memori jangka panjang)
Mengenal tanggal penting tertentu
Menghafal tanggal penting tertentu
Mengerti (understand)
a. Interpretasi
b. Eksemplifikasi
c. Klasifikasi
d. Merangkum
e. Inferensi
f. Komparasi
g. Eksplanasi
(Membangun makna dari pesan pembelajaran)
Mengubah bentuk penyajian, klasifikasi, translasi
Menemukan contoh spesifik, ilustrasi
Mengelompokkan, mengkategorikan
Berabstraksi, generalisasi
Menyimpulkan, interpolasi, ekstrapolasi, prediksi
Mengontraskan, memetakan, mencocokkan
Membangun hubungan sebab akibat
Menerapkan (apply)
a. Melaksanakan
b. Implementasi
(Menggunakan prosedur pada situasi tertentu)
Menerapkan suatu prosedur pada tugas umum
Menggunakan suatu prosedur pada tugas khusus
Menguraikan (analyze)
a. Diferensiasi
b. Organisasi
c. Dekonstruksi
(Menguraikan bagian-bagian tertentu dan menentukan hubungan-hubungannya)
Membedakan, memfokuskan, menyeleksi
Memadukan, menentukan, membuat struktur
Menetapkan bias/pandangan/nilai/perhatian
Menilai (Evaluate) :
a. Mencek
b. Mengkritik
(Membuat pertimbangan berdasarkan criteria dan standar)
mengkoordinasikan, memonitor, menguji
Menimbang/ mempertimbangkan
Mencipta (create) :
a. Menurunkan/berhipotesis
b. Merencanakan
c. Menghasilkan/membangun
(Memasang unsure-unsur untuk membentuk kesatuan yang fungsional; mereorganisasi
bagian-bagian pola/ struktur baru)
Mengusulkan hipotesis berdasarkan criteria
Menyusun prosedur untuk melengkapi tugas
Menemukan suatu produk
15. 15
PENGERTIAN DAN KONSEP
Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan
rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat
sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar,
metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil
belajar. ( PP No. 19 Tahun 2005 Pasal 20)
RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan
pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu
kompetensi dasar (materi BIMTEK pelaksanaan KTSP
Tahun 2009)
16. RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan
belajar peserta didik dalam upaya mencapai KD.
(Lampiran Permendiknas No. 41 Tahun 2007, II butir B)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran memuat identitas
mata pelajaran, standar kompetensi (SK), kompetensi
dasar (KD), indikator pencapaian kompetensi, tujuan
pembelajaran, materi ajar, alokasi waktu, metode
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, penilaian hasil
belajar, dan sumber belajar.
Tujuan pembelajaran dapat mencakup sejumlah
indikator, atau satu tujuan pembelajaran untuk
beberapa indikator, yang penting tujuan pembelajaran
harus mengacu kepada pencapaian indikator. (bahan
presentasi BIMTEK KTSP Tahun 2009)
16
17. Kegiatan pembelajaran meliputi :
kegiatan pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu
pertemuan pembelajaran yang ditujukan membangkitkan motivasi
dan memfokuskan perhatian peserta didik untuk aktif dalam proses
pembeljaran,
kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai
KD yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisifatif aktif serta
memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas dan
kemandirian sesuai bakat minat dan perkembangan fisik serta
psikologis peserta didik. Kegiatan ini melalui proses eksplorasi,
elaborasi, dan konfirmasi,
kegiatan penutup kegiatan untuk mengakhiri aktivitas
pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau
kesimpulan, penilaian, refleksi, umpan balik, dan tindak lanjut
dalam bentuk PT dan atau KMTT
(Standar Proses Permendiknas No. 41 Tahun 2007)
17
18. 09/01/2018 18
URAIAN PROSEDUR KERJA
Kepala SMA
memberi arahan
teknis dan
menugasi guru
membuat RPP
Pembuatan
rencana kerja dan
jadwal
penyusunan RPP
Guru/MGMP
menyusun RPP
Pemeriksaan dan
usulan perbaikan
terhadap RPP
yang dibuat
Perbaikan
berdasar hasil
pemeriksaan dan
usulan
Kepala SMA
menandatangani
RPP yang telah
dibuat
27. 1. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk
satuan waktu yang dibutuhkan peserta
didik untuk mengikuti program
pembelajaran melalui sistem tatap muka,
penugasan terstruktur, dan kegiatan
mandiri tidak terstruktur.
2. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran
yang berupa proses interaksi antara peserta didik
dengan pendidik.
28. 28
3. Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang
dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi .
Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh
pendidik.
4. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan
pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran
oleh peserta didik yang didesain oleh pendidik untuk
menunjang pencapaian tingkat kompetesi mata pelajaran atau
lintas mata pelajaran atau kemampuan lainnya yang waktu
penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik
Lanjutan . . .
29. 29
4. Dalam Sistem Paket :
Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur bagi peserta didik pada SMA maksimum 60% dari
jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang
bersangkutan.
5. Dalam Sistem SKS :
Beban belajar satu SKS meliputi satu jam pembelajaran tatap
muka, satu jam penugasan terstruktur dan satu jam kegiatan
mandiri tidak terstruktur.
Lanjutan . . .
30. No Kegiatan Strategi Metode Keterangan
1 Tatap Muka Variasi Strategi
ekspositori maupun
discoveri inquiri
Ceramah interaktif,
presentasi, diskusi kelas,
diskusi kelompok,
pembelajarn kolaboratif
dan kooperatif,
demonstrasi, eksperimen,
observasi, ekplorasi, kajian
pustaka, tanya jawab dan
simulasi
Terjadwal
2 Penugasan
terstruktur
Discoveri inquiri Penugasan, observasi
lingkungan atau proyek
Tidak terjadwal
namun dirancang
ke dalam silabus
dan RPP
3 Kegiatan
mandiri
tidak
terstruktur
Discoveri inquiri Penugasan, observasi
lingkungan atau proyek
Tidak terjadwal
namun dirancang
ke dalam silabus
dan RPP
31. Penjelasan ....
Strategi ekspositori mempertimbangkan ;
1. Karakteristik peserta didik dengan kemandirian belum
memadai
2. Sumber referensi terbatas
3. Jumlah peserta didik banyak
4. Alokasi waktu terbatas
5. Tuntutan aspek dalam kompetensi pengetahuan
Strategi discoveri inquiri mempertimbangkan ;
1. Karakteristik peserta didik dengan kemandirian cukup
memadai
2. Sumber referensi, alat, media, dan bahan cukup
3. Jumlah peserta didik dalam kelas tidak terlalu banyak
4. Materi pembelajaran tidak terlalu luas
5. Alokasi waktu cukup tersedia.
32. Penilaian penugasan diberikan PT dan KMTT
dapat berupa praktek di laboratorium, tugas
rumah, fortofolio, projek dan atau produk.
Hasil penilaian tersebut menjadi bagian dari
pencapaian KD
33. GURU :
• Mengkaji dan Memetakan SK/KD agar diketahui
karakteristiknya.
• Mendeskripsikan secara lebih rinci dan terukur ke
dalam rumusan indikator pencapaian kompetensi
• Mengembangkan rancangan pembelajaran TM, PT
dan KMTT yang sudah terintegrasi ke dalam silabus
• Menjabarkan silabus ke dalam bentuk Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran.