SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Mengevaluasi Lalu Lintas Jaringan
pendahuluan
 Jaringan komputer merupakan sebuah komunikasi data sistem yang
berhubungan dengan sistem komputer di berbagai situs yang
berbeda. Sebuah jaringan dapat terdiri dari kombinasi LAN, atau
WAN. Ada banyak pertukaran informasi pada jaringan dalam bentuk
permintaan, respon dan kontrol data. Data ini pada dasarnya dalam
bentuk paket yang berlalu-lalang di jaringan. Hal ini menyebabkan
keterlambatan dalam kegiatan komunikasi. Pada akhirnya
menghasilkan kemacetan di jaringan. Ini adalah contoh sederhana
Lalu Lintas Jaringan. Lalu lintas jaringan dapat menjadi beban pada
perangkat komunikasi dan sistem. Lalu lintas pada jaringan kini telah
mengakibatkan enterprise menengah dan besar menyadari bahwa
mereka harus mengontrol perilaku lalu lintas jaringan untuk
memastikan bahwa aplikasi strategis mereka selalu mendapatkan
sumber daya yang mereka butuhkan agar sistem berjalan secara
optimal.
Teknik Untuk Mengukur Lalu Lintas Jaringan
 Salah satu cara termudah untuk memahami Lalu Lintas Jaringan
untuk mempertimbangkan analogi dengan lalu lintas jalan.
pertimbangkan bahwa ada keadaan darurat dan seseorang telah
jatuh sakit dan harus dilarikan ke rumah sakit. Tapi ketika
ambulans mencoba untuk membuat jalan melalui jalan kota, ia
menemukan jalan benar-benar diblokir dengan mobil dan bus.
Solusi untuk situasi ini akan untuk seorang polisi lalu lintas untuk
masuk dan mengelola lalu lintas. Dia pertama kali akan mengukur
lalu lintas, dan kemudian memprioritaskan lalu lintas. Ambulans
akan mendapatkan prioritas tertinggi dan jalan akan dibuat kosong
untuk ambulans untuk lulus. Serupa halnya dengan Lalu Lintas
Jaringan. Ketika Anda mengirim permintaan pada jaringan,
karena beberapa masalah atau permintaan lain anda harus
menunggu untuk beberapa waktu.
Alasan Untuk Mengukur Lalu Lintas Jaringan
 Berikut ini adalah alasan mengukur lalu lintas jaringan :
 Layanan pemantauan.
 Jaringan perencanaan.
 Biaya pemulihan.
 Penelitian.
Lalu Lintas Internet
 Metrik kinerja dasar lalu lintas internet bisa terdaftar sebagai :
 Packet loss
 Keterlambatan
 Throughput
 Ketersediaan
Pengendali Untuk Pengukuran
 Ada beberapa pengendali lain yang berkaitan dengan persyaratan
pengukuran, yaitu :
 Harga
 Tingkat Perjanjian Layanan
 Baru layanan
 Aplikasi
Jaringan Pengukuran Lalu Lintas
 Manajemen lalu lintas ditempatkan di WAN pada situs perusahaan.
Disinilah LAN berkecepatan tinggi memenuhi link akses yang lebih
rendah dari kecepatan WAN. Persimpangan LAN/WAN adalah jalur
internet dan lalu lintas masuk dan keluar intranet perusahaan.
 Membatasi atau memblokir sumber daya jaringan yang tersedia
untuk lalu lintas sembrono atau tidak diinginkan meningkatkan
kinerja ERP, CRM, dan lainnya. Selain pemantauan lalu lintas di
tepi jaringan, ada masalah performa murni untuk
dipertimbangkan. WAN biasanya lebih lambat dari LAN karena
alasan anggaran. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah
sebagian besar aplikasi telah dikembangkan untuk berjalan di
LAN. Jaringan lokal pada umumnya bebas dari kemacetan dan di
bawah kontrol dari sebuah departemen IT internal. Tidak hanya
link akses WAN lebih lambat, tetapi layanan WAN juga dapat
jatuh di bawah linkup manajemen penyedia jaringan ganda.
Mengatur lalu lintas di segmen jaringan membantu organisasi
terdistribusi yang bergantung pada WAN untuk melayani
pengguna remote dengan sumber daya yang terpusat. Dalam
kebanyakan kasus, jaringan administrator menggunakan GUI
untuk mengatur parameter untuk beberapa bisnis penting.
Analisis Lalu Lintas
 Setelah pemantauan berturut-turut selama beberapa tahun, LAN dan
WAN telah terlihat mengikuti pola yang berbeda.
Manajemen Lalu Lintas
 Melihat gambar di bawah ini akan membuat pemahaman yang lalu
lintas jaringan sebelum dan setelah dikelola lebih jelas. Angka ini
adalah penggambaran media transmisi. Misi aplikasi kritis yang tersisa
dengan hanya sekitar 40% bandwidth yang artinya mungkin akan ada
penundaan dalam transmisi data atau pengolahan transaksi. Di sinilah
peran manajemen lalu lintas.
 Pengguna dapat mengambil keputusan mengenai berapa banyak
jumlah bandwidth yang ia ingin dijaga khusus untuk misi kritis
aplikasi dan kemudian sisanya dapat digunakan untuk yang lain. Kita
dapat melihat bahwa lalu lintas telah dikelola sedemikian rupa
sehingga maksimum bandwidth yang (hampir 70%) telah disediakan
untuk misi kritis aplikasi. 5% dari bandwidth tidak digunakan.
Aplikasi normal dibiarkan dengan hanya sekitar 25% dari bandwidth.
Kesimpulan
 Dengan adanya manajemen lalu lintas jaringan, kita
dapat menentukan mana yang lebih diprioritaskan
dan tetap menjaga kualitas jaringan di lingkungan
enterprise.
Kelompok 4
 Nama kelompok:
1. Edi santoso (13)
2. Intan ariani (22)
3. Intan yoga .p (23)
4. Ismail hasan .f (24)
5. Jefri A. (25)
6. Jerriean h.p (26)

More Related Content

Similar to Mengevaluasi lalu lintas jaringan

Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wi
Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wiOptimasi rute untuk_software_defined_networking-wi
Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wiEM Nasrul
 
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017RakaKhevrianur
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lanindonesia
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lansetioariwibowo
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lansetioaribowo
 
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimization
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimizationTugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimization
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimizationAdisty Padmasari
 
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro Telekomunikasi
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro TelekomunikasiProposal Tugas Akhir Teknik Elektro Telekomunikasi
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro TelekomunikasiAfif Efendi
 
Komunikasi data kelompok 5
Komunikasi data kelompok  5Komunikasi data kelompok  5
Komunikasi data kelompok 5Muhammad Syarif
 
Jaringan Komputer
Jaringan KomputerJaringan Komputer
Jaringan Komputershgy88
 
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNC
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNCKonsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNC
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNCAsepSukarya2
 
334 1151-1-sm
334 1151-1-sm334 1151-1-sm
334 1151-1-smDefri Hfr
 
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputer
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputerPertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputer
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputerChum Blenk
 
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdf
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdfJaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdf
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdfHendroGunawan8
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2rinatwul89
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2rinatwul89
 

Similar to Mengevaluasi lalu lintas jaringan (20)

Sim
SimSim
Sim
 
Pti finish
Pti finishPti finish
Pti finish
 
Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wi
Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wiOptimasi rute untuk_software_defined_networking-wi
Optimasi rute untuk_software_defined_networking-wi
 
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017
Sim, internet, rk, prof. hapzi, univ. mercubuana,2017
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lan
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lan
 
06module 16 building-lan
06module 16 building-lan06module 16 building-lan
06module 16 building-lan
 
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimization
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimizationTugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimization
Tugas1 di adisty padmasari_on wide area network optimization
 
Arsitektur interkoneksi
Arsitektur interkoneksiArsitektur interkoneksi
Arsitektur interkoneksi
 
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro Telekomunikasi
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro TelekomunikasiProposal Tugas Akhir Teknik Elektro Telekomunikasi
Proposal Tugas Akhir Teknik Elektro Telekomunikasi
 
Komunikasi data kelompok 5
Komunikasi data kelompok  5Komunikasi data kelompok  5
Komunikasi data kelompok 5
 
Jaringan Komputer
Jaringan KomputerJaringan Komputer
Jaringan Komputer
 
desain jaringan berbasis luas
desain jaringan berbasis luasdesain jaringan berbasis luas
desain jaringan berbasis luas
 
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNC
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNCKonsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNC
Konsep dasar management bandwidth-AIJTKJGNC
 
334 1151-1-sm
334 1151-1-sm334 1151-1-sm
334 1151-1-sm
 
Isp
IspIsp
Isp
 
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputer
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputerPertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputer
Pertemuan 1-konsep-dasar-jaringan-komputer
 
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdf
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdfJaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdf
Jaringan Wireless Dan Mobile Diskusi Ke-6.pdf
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local2
 

Recently uploaded

Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 

Recently uploaded (8)

Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 

Mengevaluasi lalu lintas jaringan

  • 1. Mengevaluasi Lalu Lintas Jaringan pendahuluan  Jaringan komputer merupakan sebuah komunikasi data sistem yang berhubungan dengan sistem komputer di berbagai situs yang berbeda. Sebuah jaringan dapat terdiri dari kombinasi LAN, atau WAN. Ada banyak pertukaran informasi pada jaringan dalam bentuk permintaan, respon dan kontrol data. Data ini pada dasarnya dalam bentuk paket yang berlalu-lalang di jaringan. Hal ini menyebabkan keterlambatan dalam kegiatan komunikasi. Pada akhirnya menghasilkan kemacetan di jaringan. Ini adalah contoh sederhana Lalu Lintas Jaringan. Lalu lintas jaringan dapat menjadi beban pada perangkat komunikasi dan sistem. Lalu lintas pada jaringan kini telah mengakibatkan enterprise menengah dan besar menyadari bahwa mereka harus mengontrol perilaku lalu lintas jaringan untuk memastikan bahwa aplikasi strategis mereka selalu mendapatkan sumber daya yang mereka butuhkan agar sistem berjalan secara optimal.
  • 2. Teknik Untuk Mengukur Lalu Lintas Jaringan  Salah satu cara termudah untuk memahami Lalu Lintas Jaringan untuk mempertimbangkan analogi dengan lalu lintas jalan. pertimbangkan bahwa ada keadaan darurat dan seseorang telah jatuh sakit dan harus dilarikan ke rumah sakit. Tapi ketika ambulans mencoba untuk membuat jalan melalui jalan kota, ia menemukan jalan benar-benar diblokir dengan mobil dan bus. Solusi untuk situasi ini akan untuk seorang polisi lalu lintas untuk masuk dan mengelola lalu lintas. Dia pertama kali akan mengukur lalu lintas, dan kemudian memprioritaskan lalu lintas. Ambulans akan mendapatkan prioritas tertinggi dan jalan akan dibuat kosong untuk ambulans untuk lulus. Serupa halnya dengan Lalu Lintas Jaringan. Ketika Anda mengirim permintaan pada jaringan, karena beberapa masalah atau permintaan lain anda harus menunggu untuk beberapa waktu.
  • 3. Alasan Untuk Mengukur Lalu Lintas Jaringan  Berikut ini adalah alasan mengukur lalu lintas jaringan :  Layanan pemantauan.  Jaringan perencanaan.  Biaya pemulihan.  Penelitian. Lalu Lintas Internet  Metrik kinerja dasar lalu lintas internet bisa terdaftar sebagai :  Packet loss  Keterlambatan  Throughput  Ketersediaan
  • 4. Pengendali Untuk Pengukuran  Ada beberapa pengendali lain yang berkaitan dengan persyaratan pengukuran, yaitu :  Harga  Tingkat Perjanjian Layanan  Baru layanan  Aplikasi Jaringan Pengukuran Lalu Lintas  Manajemen lalu lintas ditempatkan di WAN pada situs perusahaan. Disinilah LAN berkecepatan tinggi memenuhi link akses yang lebih rendah dari kecepatan WAN. Persimpangan LAN/WAN adalah jalur internet dan lalu lintas masuk dan keluar intranet perusahaan.
  • 5.  Membatasi atau memblokir sumber daya jaringan yang tersedia untuk lalu lintas sembrono atau tidak diinginkan meningkatkan kinerja ERP, CRM, dan lainnya. Selain pemantauan lalu lintas di tepi jaringan, ada masalah performa murni untuk dipertimbangkan. WAN biasanya lebih lambat dari LAN karena alasan anggaran. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah sebagian besar aplikasi telah dikembangkan untuk berjalan di LAN. Jaringan lokal pada umumnya bebas dari kemacetan dan di bawah kontrol dari sebuah departemen IT internal. Tidak hanya link akses WAN lebih lambat, tetapi layanan WAN juga dapat jatuh di bawah linkup manajemen penyedia jaringan ganda. Mengatur lalu lintas di segmen jaringan membantu organisasi terdistribusi yang bergantung pada WAN untuk melayani pengguna remote dengan sumber daya yang terpusat. Dalam kebanyakan kasus, jaringan administrator menggunakan GUI untuk mengatur parameter untuk beberapa bisnis penting.
  • 6. Analisis Lalu Lintas  Setelah pemantauan berturut-turut selama beberapa tahun, LAN dan WAN telah terlihat mengikuti pola yang berbeda. Manajemen Lalu Lintas  Melihat gambar di bawah ini akan membuat pemahaman yang lalu lintas jaringan sebelum dan setelah dikelola lebih jelas. Angka ini adalah penggambaran media transmisi. Misi aplikasi kritis yang tersisa dengan hanya sekitar 40% bandwidth yang artinya mungkin akan ada penundaan dalam transmisi data atau pengolahan transaksi. Di sinilah peran manajemen lalu lintas.  Pengguna dapat mengambil keputusan mengenai berapa banyak jumlah bandwidth yang ia ingin dijaga khusus untuk misi kritis aplikasi dan kemudian sisanya dapat digunakan untuk yang lain. Kita dapat melihat bahwa lalu lintas telah dikelola sedemikian rupa sehingga maksimum bandwidth yang (hampir 70%) telah disediakan untuk misi kritis aplikasi. 5% dari bandwidth tidak digunakan. Aplikasi normal dibiarkan dengan hanya sekitar 25% dari bandwidth.
  • 7. Kesimpulan  Dengan adanya manajemen lalu lintas jaringan, kita dapat menentukan mana yang lebih diprioritaskan dan tetap menjaga kualitas jaringan di lingkungan enterprise.
  • 8. Kelompok 4  Nama kelompok: 1. Edi santoso (13) 2. Intan ariani (22) 3. Intan yoga .p (23) 4. Ismail hasan .f (24) 5. Jefri A. (25) 6. Jerriean h.p (26)