Bisphenol-A (BPA) yang terkandung dalam botol bayi dapat menyebabkan efek berbahaya jangka panjang seperti cacat genetik dan menurunkan kesuburan. Zat ini sangat beracun, hampir tiga kali lebih berbahaya dari sianida. Walaupun risikonya dapat dikurangi dengan menggunakan air susu atau kelapa, penggunaan botol plastik sebaiknya dibatasi.