SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman
Direktorat Jenderal Cipta Karya
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
2 0 1 5
Derivasi Pertama
Formula PEMUDA SUPER
(PErhitungan MUdah DAri SUbdirektorat PERsampahan)
Neraca Massa dalam Sistem Penanganan Sampah
Sumber sampah TPA sampah
100%
Eksisting dan paradigma lama
Upaya yang dilakukan dalam Gerakan Akses Universal (100-0-100)
Sumber sampah
TPS 3R
TPA sampah
C1 (50%)
C2 (50%) C3 (15%)
Kota kecil dan kota sedang
Kota besar dan kota metropolitan
Sumber sampah
TPS 3R
TPST
TPA sampah
C1 (50%)
C5 (25%)
C4 (25%)
C7 (7,5%)
C6 (7,5%)
Formulasi Matematika
1. Kebutuhan gerobak sampah =
𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1
𝐷 𝑥 𝐸
2. Kebutuhan truk sampah (kota kecil dan kota sedang) =
𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1 + (𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶3)
𝐷 𝑥 𝐸
3. Kebutuhan truk sampah (kota besar dan kota metropolitan)
=
𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1 + 𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶6 + (𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶7)
𝐷 𝑥 𝐸
4. Kebutuhan TPS 3R (kota kecil dan kota sedang) =
𝐵 𝑥 𝐶2
𝐷
5. Kebutuhan TPS 3R (kota besar dan kota metropolitan) =
𝐵 𝑥 𝐶4
𝐷
6. Kebutuhan TPST (kota besar dan kota metropolitan) =
𝐵 𝑥 𝐶5
𝐷
7. Kebutuhan unit pengolahan sampah pada TPA sampah =
𝐵 𝑥 (𝐶1+𝐶6+𝐶7
𝐺
× 𝐹
Notasi Formulasi Matematika
A : Timbulan sampah (m3/jiwa/hari)
B : Jumlah penduduk (jiwa)
C1 : Presentase sampah yang dikumpul-angkut-buang (%)
C2 &C4 : Persentase sampah yang masuk ke TPS 3R (%)
C5 : Persentase sampah yang masuk ke TPST (%)
C3 & C6 : Persentase sampah yang keluar dari TPS 3R (%)
C7 : Persentase sampah yang keluar dari TPST (%)
D : Kapasitas infrastruktur (jiwa/hari/unit)
E : Jumlah ritasi (ritasi/hari/unit)
F : Umur rencana unit pengolahan sampah (tahun)
G :
:
Kapasitas unit pengolahan sampah
287000 (jiwa.tahun/hektar unit pengolahan sampah)*
Penjelasan Koefisien G (Kapasitas Unit Pengolahan Sampah)
1 hektar unit pengolahan sampah dengan kedalaman tumpukan sampah sebesar 15 m*, setara dengan:
= 10.000 m2 x 15 m
= 150.000 m3 sampah terkompaksi/hektar unit pengolahan sampah
Dengan faktor bentuk lahan 0,7, maka 1 hektar unit pengolahan sampah dapat mengolah:
= 150.000 m3 sampah terkompaksi x 0,7
= 105.000 m3 sampah terkompaksi/hektar unit pengolahan sampah
Jika faktor kompaksi sampah sebesar 3 kali lipat (di TPA sampah) dan timbulan sampah sebesar 3 liter
sampah tidak terkompaksi/kapita/hari, maka volume sampah ditimbulkan sebesar:
= 3 liter sampah tidak terkompaksi/kapita/hari x (1/3) x 365 hari/tahun
= 365 liter sampah terkompaksi/kapita/tahun
= 0,365 m3 sampah terkompaksi/kapita/tahun
Sehingga kapasitas pengolahan sebesar:
= 105.000 m3 sampah/hektar unit pengolahan sampah/0,365 m3 sampah terkompaksi/kapita/tahun
= 287.671,23 kapita.tahun
≈ 287.000 kapita.tahun/hektar unit pengolahan sampah
* Catatan:
Asumsi tinggi tumpukan sampah disesuaikan dengan hasil sondir-boring yang mengizinkan tinggi
tumpukan sampah maksimum. Jika nilai tinggi tumpukan maksimum sampah berubah, maka nilai
koefisien 287.000 jiwa/tahun/hektar unit pengolahan sampah, juga akan berubah.
terima kasih

More Related Content

What's hot

DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
Maytri Handayani
 
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Oswar Mungkasa
 

What's hot (20)

Perencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan
Perencanaan Teknis IPLT - Unit PengolahanPerencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan
Perencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan
 
Bangunan Pengolah Air Limbah secara Anaerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara AnaerobikBangunan Pengolah Air Limbah secara Anaerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara Anaerobik
 
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
Opsi Teknologi Air Limbah Domestik Sistem Setempat (On-Site)
 
Teknologi pengendalian partikulat
Teknologi pengendalian partikulatTeknologi pengendalian partikulat
Teknologi pengendalian partikulat
 
Kriteria Pengelolaan Air Limbah
Kriteria Pengelolaan Air LimbahKriteria Pengelolaan Air Limbah
Kriteria Pengelolaan Air Limbah
 
Opsi Teknologi Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) - Controlled Landfill dan...
Opsi Teknologi Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) - Controlled Landfill dan...Opsi Teknologi Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) - Controlled Landfill dan...
Opsi Teknologi Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) - Controlled Landfill dan...
 
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
Teknologi dan Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T)
 
Operasi dan pemeliharaan unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
Operasi dan pemeliharaan unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)Operasi dan pemeliharaan unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
Operasi dan pemeliharaan unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT)
 
Perencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan Pemekatan
Perencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan PemekatanPerencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan Pemekatan
Perencanaan Teknis IPLT - Unit Pengolahan Pemekatan
 
Pengembangan dan Perencanaan Sistem Jaringan Air Limbah Terpusat
Pengembangan dan Perencanaan Sistem Jaringan Air Limbah TerpusatPengembangan dan Perencanaan Sistem Jaringan Air Limbah Terpusat
Pengembangan dan Perencanaan Sistem Jaringan Air Limbah Terpusat
 
Septictank maret 2016
Septictank maret 2016Septictank maret 2016
Septictank maret 2016
 
perencanaan intake
perencanaan intakeperencanaan intake
perencanaan intake
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Cubluk Kembar - Perencanaan T...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Cubluk Kembar - Perencanaan T...Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Cubluk Kembar - Perencanaan T...
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat - Cubluk Kembar - Perencanaan T...
 
Pemilihan Teknologi dan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk IPAL Kawasan/Kota
Pemilihan Teknologi dan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk IPAL Kawasan/KotaPemilihan Teknologi dan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk IPAL Kawasan/Kota
Pemilihan Teknologi dan Sistem Pengolahan Air Limbah untuk IPAL Kawasan/Kota
 
Persyaratan Teknis Penyediaan TPS dan TPS-3R
Persyaratan Teknis Penyediaan TPS dan TPS-3RPersyaratan Teknis Penyediaan TPS dan TPS-3R
Persyaratan Teknis Penyediaan TPS dan TPS-3R
 
Pemilihan Lokasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Pemilihan Lokasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)Pemilihan Lokasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Pemilihan Lokasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
 
Pemilihan Lokasi TPA Metode Legrand
Pemilihan Lokasi TPA Metode LegrandPemilihan Lokasi TPA Metode Legrand
Pemilihan Lokasi TPA Metode Legrand
 
Tata Cara Perencanaan Tangki Septik dengan Sistem Resapan
Tata Cara Perencanaan Tangki Septik dengan Sistem ResapanTata Cara Perencanaan Tangki Septik dengan Sistem Resapan
Tata Cara Perencanaan Tangki Septik dengan Sistem Resapan
 
DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
DRAINASE: Spesifikasi Saluran Air Hujan Pracetak Berlubang untuk Lingkungan P...
 
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
Pedoman perencanaan tpa ( metode sanitary landfill)
 

Recently uploaded

Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
Arisatrianingsih
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
arifyudianto3
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
EnginerMine
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
FujiAdam
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
FahrizalTriPrasetyo
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
yoodika046
 

Recently uploaded (16)

BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 

Derivasi Pertama Formula Pemuda Super.pptx

  • 1. Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 2 0 1 5 Derivasi Pertama Formula PEMUDA SUPER (PErhitungan MUdah DAri SUbdirektorat PERsampahan)
  • 2. Neraca Massa dalam Sistem Penanganan Sampah Sumber sampah TPA sampah 100% Eksisting dan paradigma lama Upaya yang dilakukan dalam Gerakan Akses Universal (100-0-100) Sumber sampah TPS 3R TPA sampah C1 (50%) C2 (50%) C3 (15%) Kota kecil dan kota sedang Kota besar dan kota metropolitan Sumber sampah TPS 3R TPST TPA sampah C1 (50%) C5 (25%) C4 (25%) C7 (7,5%) C6 (7,5%)
  • 3. Formulasi Matematika 1. Kebutuhan gerobak sampah = 𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1 𝐷 𝑥 𝐸 2. Kebutuhan truk sampah (kota kecil dan kota sedang) = 𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1 + (𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶3) 𝐷 𝑥 𝐸 3. Kebutuhan truk sampah (kota besar dan kota metropolitan) = 𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶1 + 𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶6 + (𝐴 𝑥 𝐵 𝑥 𝐶7) 𝐷 𝑥 𝐸 4. Kebutuhan TPS 3R (kota kecil dan kota sedang) = 𝐵 𝑥 𝐶2 𝐷 5. Kebutuhan TPS 3R (kota besar dan kota metropolitan) = 𝐵 𝑥 𝐶4 𝐷 6. Kebutuhan TPST (kota besar dan kota metropolitan) = 𝐵 𝑥 𝐶5 𝐷 7. Kebutuhan unit pengolahan sampah pada TPA sampah = 𝐵 𝑥 (𝐶1+𝐶6+𝐶7 𝐺 × 𝐹
  • 4. Notasi Formulasi Matematika A : Timbulan sampah (m3/jiwa/hari) B : Jumlah penduduk (jiwa) C1 : Presentase sampah yang dikumpul-angkut-buang (%) C2 &C4 : Persentase sampah yang masuk ke TPS 3R (%) C5 : Persentase sampah yang masuk ke TPST (%) C3 & C6 : Persentase sampah yang keluar dari TPS 3R (%) C7 : Persentase sampah yang keluar dari TPST (%) D : Kapasitas infrastruktur (jiwa/hari/unit) E : Jumlah ritasi (ritasi/hari/unit) F : Umur rencana unit pengolahan sampah (tahun) G : : Kapasitas unit pengolahan sampah 287000 (jiwa.tahun/hektar unit pengolahan sampah)*
  • 5. Penjelasan Koefisien G (Kapasitas Unit Pengolahan Sampah) 1 hektar unit pengolahan sampah dengan kedalaman tumpukan sampah sebesar 15 m*, setara dengan: = 10.000 m2 x 15 m = 150.000 m3 sampah terkompaksi/hektar unit pengolahan sampah Dengan faktor bentuk lahan 0,7, maka 1 hektar unit pengolahan sampah dapat mengolah: = 150.000 m3 sampah terkompaksi x 0,7 = 105.000 m3 sampah terkompaksi/hektar unit pengolahan sampah Jika faktor kompaksi sampah sebesar 3 kali lipat (di TPA sampah) dan timbulan sampah sebesar 3 liter sampah tidak terkompaksi/kapita/hari, maka volume sampah ditimbulkan sebesar: = 3 liter sampah tidak terkompaksi/kapita/hari x (1/3) x 365 hari/tahun = 365 liter sampah terkompaksi/kapita/tahun = 0,365 m3 sampah terkompaksi/kapita/tahun Sehingga kapasitas pengolahan sebesar: = 105.000 m3 sampah/hektar unit pengolahan sampah/0,365 m3 sampah terkompaksi/kapita/tahun = 287.671,23 kapita.tahun ≈ 287.000 kapita.tahun/hektar unit pengolahan sampah * Catatan: Asumsi tinggi tumpukan sampah disesuaikan dengan hasil sondir-boring yang mengizinkan tinggi tumpukan sampah maksimum. Jika nilai tinggi tumpukan maksimum sampah berubah, maka nilai koefisien 287.000 jiwa/tahun/hektar unit pengolahan sampah, juga akan berubah.