4. Dalam ruang pemeriksaan radiologi, keselamatan dan keamanan radiasi
memainkan peran penting untuk mengurangi risiko bahaya radiasi. Pada
praktik kerja lapangan di Rumah Sakit MH. Thamrin Purwakarta, penulis
menemukan bahwa ruang operator tidak memenuhi standar keselamatan,
sehingga perlu dilakukan pengecekan terhadap paparan radiasi pada
ruang tersebut dan area ruang pemeriksaan lainnya. Berdasarkan
pengamatan tersebut, penulis tertarik untuk melakukan pengecekan
paparan radiasi pada ruang operator dan area ruang pemeriksaan lainnya,
sehingga mengangkat judul Tugas Akhir "KESELAMATAN DAN KEAMANAN
RADIASI".
Pendahuluan
5. Metodologi
Penelitian
Jenis dan
Sumber Data
Jenis data primer yang
digunakan yaitu diperoleh
langsung dari pelaku yang
melihat dan terlibat
langsung dalam penelitian
yang digunakan.
Jenis atau Desain Penelitian
jenis penelitiannya adalah penelitian deskriptif
kualitatif dengan pendekatan observatif,
maksudnya mencatat serta mengamati secara
teliti secara gejala yang dilihat dan didengar
serta dibacanya dan peneliti harus
membandingkan, mengkombinasikan,
mengabtraksikan dan menarik kesimpulan
(Bungin, 2008).
Subjek Penelitian
a. Ruang Pemeriksaan
Radiologi
b. Radiografer
c. Petugas Proteksi
Radiasi
Tempat dan
Waktu Penelitian
a. Waktu Penelitian
Bulan April 2018.
b. Tempat Penelitian
Instalasi Radiologi
Rumah Sakit MH. Thamrin
Purwakarta.
Jenis Pengumpulan
a. Pedoman Wawancara
b. Handphone
c. Alat Tulis
d. Survey Meter (Nama alat : Gamma
Scout Sn. 059445, Tanggal kalibrasi
ulang : 10 April 2018
Teknik
Pengumpulan Data
a. Observasi Lapangan
b. Wawancara
Melakukan wawancara dengan
radiographer.
a. Dokumentasi
b. Pengukuran
Dengan menggunakan Survey
Meter untuk mengetahui apakah ada
kebocoran radiasi pada ruang operator.
7. Hasil Penelitian
Ruang Radiologi Spesifikasi Pesawat Sinar X
1. Pesawat Mobile X-ray.
Merk pesawat sinar-x : Toshibab.
Tipe/model pesawat sinar-x : KCD-10 M-7
No. seri pesawat sinar-x: 87573326
Tegangan (kV) maksimum : 100 kV
Arus waktu maksimum (mAs) : 40 mAs
2. Pesawat General X-Ray.
Merk pesawat sinar-x: Hyundai Med
Tipe/model pesawat sinar-x: Image-X30
No. seri pesawat sinar-x: 14R30230
Tegangan (kV) maksimum: 125 kV
Arus (mA) maksimum: 500 mA
3. CT-Scan
Merk peswat sinar: Toshiba CT
Tipe/model pesawat sinar-x CXB-400-1A
No. seri pesawat sinar-x: 076675
Tegangan (kV) maksimum: 120 kV
Arus (mA) maksimum: 300 mA
1. Dekat dengan instalasi gawat
darurat, intensive care, dan
kamar bedah.
2. Dilengkapi Alat Pemadam Api
Ringan (APAR).
3. Tidak terdapat alat pengukur
suhu dan kelembapan.
4. Ketebalan dindingnya 25cm
dengan material beton.
5. Ruang pemeriksaan radiologi
meliputi: ruang general x-ray,
ruang mobile x-ray, ruang CT-
Scan, ruang USG, ruang
panoramic.
8. Hasil Penelitian
Proteksi Radiasi
1. Empat buah lead
apron setebal 0,25mm
Pb (Plumbum) dengan
model single apron.
2. Satu buah collar neck.
3. Satu buah tabir yang
dilapisi dengan Pb
(Plumbum).
1. Ruangan Mobile X-Ray
2. Ruangan General X-ray
3. Ruang operator/Ruang
CR (Computed
Radiography)
4. Ruangan CT-Scan
Ruang Pemeriksaan
9. Ruangan Mobile X-Ray
Dilengkapi dengan beberapa
fasilitas :
a. Pesawat mobile x-ray
Merk pesawat sinar ; Toshiba
Tegangan (kV) maksimum : 100 kV
b. Kamar Ganti
c. Pintu ruang mobile x-ray yang
menuju ruang operator dan
masuk pasien dengan ketebalan
4 cm dan dilapisi Pb (Plumbum)
setebal 2 mm.
d. Pada ruang pintu pemeriksaan
mobile x-ray sudah dipasang
lampu merah yang menyala
pada ssat dihidupkan sebagai
tanda dilakukan penyinaran dan
peringatan tanda bahaya
radiasi.
10. Ruangan General X-Ray
Dilengkapi dengan beberapa
fasilitas :
a. Pesawat general x-ray
Merk pesawat sinar ; Hyundai Med
Tegangan (kV) maksimum : 125 kV
b. Kamar Ganti
c. Pintu ruang general x-ray yang
menuju ruang operator dan
masuk pasien ketebalan 4 cm
dan dilapisi Pb (Plumbum) setbal
2 mm.
d. Di atas ruang pintu pemeriksaan
general x-ray sudah dipasang
lampu merah menyala pada
saat dihidupkan sebagai tanda
dilakukan penyinaran.
11. Ruangan Operator/Ruang CR
Dilengkapi dengan beberapa
fasilitas :
b. Processing CR (Computed
Radiography) dan Printer
c. Tempat Penyimpanan Kaset
d. Pintu ruang operator/ruang CR
(Computed Radiograph) yang
menuju ruang pemeriksaan 1
(general x-ray) dengan
ketebalan 4cm dan Pb
(Plumbum) 2mm, ruang
pemeriksaan 2 (mobile x-ray)
dengan ketebalan 3,5cm dan Pb
(Plumbum) setebal 2mm, dan
pintu ruang operator yang
mengarah ke lobby dengan
ketebalan 3,5cm.
12. Ruangan CT_
-Scan
Dilengkapi dengan beberapa fasilitas :
a. Pesawat CT-Scan
Merk pesawat sinar ; Toshiba CT
Tegangan (kV) maksimum : 120 kV
b. Ruang Operator
c. Pintu rang CT-Scan yang menuju
ruang operator dan masuk pasien
dengan ketebalan 4cm dan dilapisi Pb
(Plumbum) setebal 2mm.
d. Di atas ruang pintu pemeriksaan CT-
Scan sudah dipasang lampu merah
yang menyala pada saat pesawat
dihidupkan sebagai tanda dilakukan
penyinaran.
14. Hasil Penelitian
Ruang Pemeriksaan
MobileX-Ray
Ruang Pemeriksaan
General X-Ray
Titik 1 : 0,015 µSv/jam (Ruang Bermain
Anak)
Titik 2 : 0,014 µSv/jam (Toilet)
Titik 3 : 0,018 µSv/jam (Ruang Tunggu
Pasien)
Titik 4 : 0,01 µSv/jam (Toilet)
Titik 5 : 0,02 µSv/jam (Gudang)
Titik 6 : 0,064 µSv/jam (Ruang Operator)
Titik 7 : 0,071 µSv/jam (Pintu Masuk
Pasien)
Titik 8 : 0,012 µSv/jam (Ruang OK)
Titik 9 : 0,685 µSv/jam (Pintu Ruang
Operator)
Titik 10 : 0,045 µSv/jam (Shielding)
Titik 11 : 0,015 µSv/jam (Pintu Masuk
Pasien)
Titik 12 : 0,005 µSv/jam (Ruang
Tunggu Pasien)
Titik 13 : 0,008 µSv/jam (Ruang
Panoramic)
Titik 14 : 0,013 µSv/jam (Area Parkiran)
Titik 15 : 0,01 µSv/jam (Ruang OK)
Ruang Pemeriksaan
CT-Scan
Titik 16 : 1,25 µSv/jam (Pintu Ruang
Operator)
Titik 17 : 0,94 µSv/jam (Shielding)
Titik 18 : 0,035 µSv/jam (Ruang
USG)d. Titik 19 : 0,144 µSv/jam (Pintu
Masuk
Titik 20 : 0,03 µSv/jam (Ruang
Tunggu Pasien)
Titik 21 : 0,012 µSv/jam (Ruang OK)
Hasil Pengukuran
kV=90;mA=250;mAs=30
15. Setelah penulis melakukan pengamatan pada Instalasi Radiologi Rumah
Sakit MH. Thamrin Purwakarta, ukuran dan kontruksi ruangan sudah
memenuhi peraturan pemerintah dan hasil pengukuran menggunakan
Surveymeter di area ruang pemeriksaan Instalasi Radiologi Rumah Sakit
MH. Thamrin Purwakarta adalah sebagai berikut:Setelah melakukan
pengukuran paparan radiasi pada area ruang pemeriksaan di Instalasi
Radiologi Rumah Sakit MH. Thamrin Purwakarta, dilihat dari hasil paparan
radiasi tersebut sudah aman karena tidak melebihi batas yang sudah
ditentukan.
Pembahasan
16. Kesimpulan
Hasil paparan radiasi pada seluruh area ruang pemeriksaan meliputi:
Ruang General X-ray
a. Batas Depan :0,015 µSv/jam dan
0,014 µSv/jam
b. Belakang:0,02 µSv/jam 0,01
µSv/jam
c. Samping Kanan: 0,018 µSv/jam
d. Samping Kiri :0,064 µSv/jam dan
0,071 µSv/jam
e. Batas Atas :0,012 µSv/jam
Ruang Mobile X-ray
a. Batas Depan :0,015 µSv/jam dan
0,005 µSv/jam
b. Belakang :0,013 µSv/jam
c. Samping Kanan : 0,685 µSv/jam
dan 0,045 µSv/jam
d. Samping Kiri :0,008 µSv/jam
e. Batas Atas :0,01 µSv/jam
Ruang CT-Scan
a. Batas Depan : 1,25 µSv/jam dan
0,94 µSv/jam
b. Belakang 0,144 µSv/jam
Samping Kanan : 0,035 µSv/jam
c. Samping Kiri :0,03 µSv/jam
d. Batas Atas :0,012 µSv/jam
17. Saran
Untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan radiasi pada area
ruang pemeriksaan radiologi sebaiknya pintu rang pemeriksaan bisa
tertutup dengan rapat dengan membuat celah untuk keluarnya kabel
ekspose, dan untuk menjaga pesawat sinar-x, sebaiknya di setiap ruang
pemeriksaan diletakkan alat pengukur suhu dan kelembapan, agar bisa
mengetahui suhu dan kelembapan dalam ruang pemeriksaan.
18. DAFTAR PUSTAKA
Akhadi, Mukhlis. (2000). Dasar - Dasar Proteksi Radiasi., Jakarta: Rineka Cipta.
Burhan, Bungin. (2008). Metodologi Peneltian Kualtalf Jakarta: Raja Grafindo.
Awaludin, R. (2011). Radioisotop Teknisum-99m dan Kegunaannya. Buletin Alara BATAN, 61-65.
Departemen Kesehatan RI. (2008). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
NO.1014/MENKES/SK/X1/2008. Jakarta : Direktorat Jenderal Pelayanan Medik.
Irhas, Nazril. (2013). Proteksi Radiasi. Dipetik Maret 2018, 13, dari
http://nazrilirhas.blogspot.co.id/2013/02/proteksiradiasi_5850.html
Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia No 1087 Tahun 2010. Tentang Standar Kesehatan Dan
Kesesalamatan Kerja Di Rumah Sakit