MD Computer berdiri sejak 2005 dan bergerak di bidang jasa perbaikan dan penjualan komputer. Perusahaan ini memiliki beberapa ruangan untuk penjualan dan perbaikan hardware serta software. Visi perusahaan adalah menjadi perusahaan berkualitas yang mampu bersaing di era globalisasi.

1. LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
DI MD COMPUTER
Laporan ini di buat untuk memenuhi salah satu tugas di
SMK NEGERI 1 BLITAR
Di susun oleh :
Nama : 1. Ellena Eka P
2. Anggi Fidayanti
NIS : 1. 23257
2. 23243
Kompetensi Keahlian: Teknik Komputer Jaringan
SMK NEGERI 1 BLITAR
TAHUN PELAJARAN 2014/2015

2. LEMBAR PERETUJUAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
DI MD COMPUTER
Februari 2015
Menyetujui ,
Pemimpin DU/DI Pembimbing DU/DI
NI NYOMAN TRI LESTARI .SE SYAIFUL ANAM.ST
ii

3. LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR PRAKTEK KERJA INDUSTRI
SMK NEGERI 1 BLITAR
Program Keahlian : Teknik Komputer Jaringan
Tahun ajaran 2014/2015
Ketua Pelaksana Prakerin Pembimbing Prakerin
SMK Negeri 1 Blitar, SMK Negeri 1 Blitar,
Nurhadi Saputra, S,Pd, M.Eng Heri Purwanto, S.kom
NIP. 197009081997021002 NIP. 197606242009011009
Mengetahui
Kepala Departemen Infokom,
Drs. Imam Kolis, S.ST
NIP. 196703261995121002
iii

4. KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat berhasil
melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) di MD COMPUTER Jl.Sudanco
Supriadi no.72 Blitar dengan baik yang sesuai dengan jadwal yang di berikan oleh
sekolah.
Selain penulisan hasil laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini tidak lepas
dari ketentuan pembimbing untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Drs. Sugiyadi, M Pd selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Blitar.
2. Bpk Heri Purwanto selaku pembimbing prakerin SMK Negeri 1 Blitar
yang telah memberikan banyak arahan dan bimbingan kepada penulis
serta membantu terlaksananya kegiatan Prakerin ini.
3. Semua dewan guru SMK Negeri 1 Blitar yang telah banyak berperan aktif
dalam penyelenggaraan prakerin.
4. Ibu Ni Nyoman Tri Lestari selaku pemimpin Prakerin di MD
COMPUTER.
5. Bpk Syaiful Anam, ST selaku pembimbing Prakerin di MD COMPUTER.
Penulis yakin bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh sebab itu penulis selalu mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari pembaca demi penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Blitar, 21 April 2015
Penulis
iv

5. DAFTAR ISI
Halaman sampul…………………………………………………………………….i
Lembar persetujuan………………………………………………………………….ii
Lembar pengesahan………………………………………………………………….iii
Kata pengantar……………………………………………………………………….iv
Daftar isi…………………………………………………………………………….v
Daftar lampiran……………………………………………………………………...vi
Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar belakang…………………………………………………………..1
1.2 Dasar hukum…………………………………………………………... 1
1.3 Pengertian……………………………………………………………….1
1.4 Tujuan…………………………………………………………………..2
1.5 Manfaat………………………………………………………………....2
1.6 Pelaksanaan…………………………………………………………..…3
Bab 2 Pembahasan
2.1 Sejarah…………………………………………………………………….4
2.2 Denah lokasi………………………………………………………………4
2.3 Visi dan misi………………………………………………………………4
2.4 Tata ruang………………………………………………………………….5
2.5 Struktur organisasi……………………………………………………...…7
2.6 Manajemen………………………………………………………………...7
2.7 Jam kerja dan jumlah pegawai……………………………………………..7
Bab 3 Proses-proses kerja
3.1 Alat dan bahan…………………………………………………………….9
3.4 Proses pelaksanaan………………………………………………………..10
Bab 4 Penutup
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………30
4.2 Saran……………………………………………………………………..30
Daftar lampiran………………………………………………………………………vi
v

6. BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Praktek Kerja Industri (Prakerin) merupakan kegiatan yang sangat penting bagi
Sekolah Menegah Kejuruan (SMK). Dengan cara menerjunkan siswa – siswinya ke
dunia usaha/dunia industri secara langsung sekolah akan memperoleh umpan balik (feed
back) yang obyektif dan up to date, tentang standar kemampuan yang diinginkan dan
dituntut oleh dunia usaha/dunia industri terhadap lulusan SMK maupun tentang
kelemahan dan kekurangan siswa dalam bidang efektif,kognitif, dan psikomotorik.
Keberhasilan pelaksanaan Prakerin, merupakan tanggung jawab semua pihak.
Ketelatenan, kesabaran, dan kepedulian semua pihak sangat dituntut dalam hal ini,
karena sebelum Prakerin berlangsung para siswa telah diberi bimbinga dan pembekalan.
Dengan Prakerin ini para siswa diharapkan nantinya mendapatkan ilmu pengetahuan dari
dunia usaha/industri selain ilmu pengetahuan yang didapat melalui pendidikan sekolah.
1.2 DASAR HUKUM
 Undang – undang no. 20 / 2003 tentang sistem pendidikan nasional
 Peraturan Pemerintahan RI no. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
 Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 080/U /1999 tentang
program pendidikan dan kerja lapangan.
 Permendiknas RI no. 23 tahun 2006 tentang standar kompetensi isi untuk
satuan pendidikan dasar dan menengah.
 Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no. 323 / 1997 tentang
penyelenggaraan pendidikan sistem ganda pada SMK.
 SMK sebagai bentuk satuan pendidikan kejuruan sebagaimana di tegaskan
dalam penjelasan pasal 25 UU Sisdiknas, merupakan pendidikan menengah
yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang
tersebut.
1

7. 1.3 PENGERTIAN
PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan
pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan
dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya. Dalam pelaksanaannya
dilakukan dengan prosedur tertentu, bagi siswa yang bertujuan untuk magang disuatu
tempat kerja, baik dunia usaha maupun didunia industri setidaknya sudah memiliki
kemampuan dasar sesuai bidang yang digelutinya atau sudah mendapatkan bekal dari
pembimbing disekolah untuk memiliki ilmu-ilmu dasar yang akan diterapkan dalam
dunia usaha atau dunia Industri. Alasan utama mengapa para siswa-siswi harus memiliki
bekal ilmu pengetahuan dasar sesuai bidangnya agar dalam pelaksanaan Praktek Kerja
Industri tidak mengalami kendala yang berarti dalam penerapan Ilmu Pengetahuan dasar
yang kemungkinan besar dalam proses praktek kerja industri mendapatkan ilmu-ilmu
baru yang tidak diajarkan di Lembaga Kejuruan terkait.
1.4 TUJUAN
1. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menerapkan kemampuannya
dalam bidang Komputer dan Jaringan.
2. Memberikan pengalaman kepada siswa tentang kondisi nyata di dunia kerja
dan masyarakat sehingga di harapkan mereka akan menjadi pribadi yang
lebih mapan,matang, dan mantap.
3. Mendapat masukan bagi sekolah tentang dunia usaha/industri terhadap
kemampuan lulusan SMK, peningkatan KBM pada khususnya dan kinerja
sekolah pada umumnya, dan pengembangan kegiatan unit produksi.
4. Sebagai sarana bagi sekolah dalam mempromosikan siswanya sehingga
diharapkan setelah lulus mereka dapat langsung diterima di dunia kerja.
5. Mengimplotasikan antara pendidikan di sekolah dan di luar sekolah.
6. Membentuk pola pikir yang konstruktif pola pikir bagi siswa prakerin.
7. Menjalin kerja sama antar sekolah dengan dunia industri.
8. Membentuk etos kerja yang baik bagi siswa – siswi prakerin.
9. Menambah jenis keterampilan yang dimiliki oleh siswa agar dapat
dikembangkan dan di Implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
2

8. 10. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
1.5 MANFAAT
Bagi siswa:
 Menumbuhkan semangat untuk berwirausaha.
 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang dunia usaha
/ industri.
 Siswa dapat berbagi ilmu dan teknologi dari dunia usaha / industri.
 Siswa dapat belajar hidup mandiri dengan merasakan hidup jauh dari
kebiasaan – kebiasaan / lingkungan yang berpengaruh negatif.
Bagi sekolah :
 Dapat menjalin kerja sama antara sekolah dengan dunia usaha / industri.
 Dapat mempromosikan eksistensi sekolah.
 Bisa mencontoh tempat, alat serta cara kerja yang benar dan berkualitas
industri untuk diterapkan di sekolah.
Bagi industri / masyarakat :
 Menciptakan lapangan kerja.
 Meningkatkan kesejahteraan pekerja khususnya dan masyarakat pada
umumnya.
1.6 PELAKSANAAN
Praktek Kerja Industri (Prakerin) SMK Negeri 1 Blitar untuk kompetensi keahlian
Teknik Komputer Jaringan dilaksanakan di DU/DI yang berbasis dibidang Teknik
Komputer Jaringan. Adapun waktu pelaksanaan kegiatan yaitu kurang lebih selama 3
bulan yaitu mulai dari tanggal 09 Februari 2015 sampai 25 April 2015.
3

9. BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 SEJARAH
MD Computer berdiri pada tanggal 16 Januari 2005 dengan nama Media
Computer dan dipimpin oleh Bpk. Syaiful Anam, ST. Setelah berdiri selama 5 tahun,
Media Computer berganti nama menjadi MD Computer mulai tanggal 17 Januari 2010
dan dipimpin oleh Ibu Ni Nyoman Tri Lestari sampai saat ini. Jadi MD Computer telah
berdiri kurang lebih sudah 10 tahun sampai saat ini.
2.2 DENAH LOKASI
MD Computer terletak di Jl.Sudanco Supriyadi no. 72b Blitar
4

10. 2.3 VISI DAN MISI
 Visi
Menjadi perusahaan yang berkualitas yang senantiasa mampu bersaing
dan tumbuh berkembang dengan sehat di era globalisasi.
 Misi
- Memberikan produk-produk unggulan dengan kualitas yang baik dan
harga yang terjangkau.
- Memberikan layanan terbaik dan juga memberikan produk-produk yang
berkualitas tinggi sehingga para customer merasa sangat senang/puas
dengan layanan yang kami berikan.
- Menghasilkan laba yang pantas untuk mendukung pengembangan
perusahaan serta memberikan deviden yang memuaskan bagi para
pemegang saham.
- Menjalin kemitraan kerja sama dengan pemasok dan penyalur yang saling
menguntungkan.
- Memberikan perhatian yang tulus kepada masyarakat melalui penciptaan
lapangan kerja, dukungan pembinaan sosial dan lingkungan.
2.4 TATA RUANG
Di MD Computer terdapat beberapa ruangan antara lain, tempat penjualan,
tempat untuk teknisi hardware dan juga software. Bagian ruangan paling depan di
gunakan untuk penjualan.
 Ruang bagian depan
- Sisi bagian barat terdapat etalase besar yang berisi barang meliputi ; LCD
monitor, tas notebook, tas tablet, fan laptop dengan berbagai ukuran,
printer ip 2770, keyboard dengan berbagai merk dan ukurannya, serta
casing dengan merk yang berbeda – beda.
- Sisi bagian selatan juga terdapat etalase besar yang berisi barang meliputi
; TP-LINK, speaker usb, fan laptop dengan berbagai ukuran, power
supply, dan yang paling bawah adalah bagian kabel antara lain kabel
5

11. VGA, kabel sata/ata, kabel power printer, kabel usb printer, kabel
sambungan usb, dll.
- Sisi bagian timur juga terdapat etalase besar yang berisi barang meliputi,
tinta printer merk ink brite untuk printer canon dan brother, LCD cleaner ,
CD blank, kipas untuk mb, game pad, tang krimping, dan yang paling
bawah berisi servisan laptop yang sudah selesai. Di lantai bagian pinggir
ruang depan digunakan untuk tempat servisan cpu dan printer yang sudah
selesai.
- Bagian etalase paling depan dan yang utara juga berisi barang yang
meliputi, pita ribbon, usb hub 4 port, screen guard, keyboard protector,
kertas foto, catridge, flashdisk berbagai merk dan kapasitasnya,modem,
card reader, otg connector kit, presenter laser pointer, pci card, lan
tester,RAM, baterai c-mos, harddisk, casing harddisk, mouse pad, dan
konektor. Terdapat juga tempat khusus diatas etalase bagian utara yang
digunakan untuk tempat nota penjualan dan juga nota servis. Ada juga
buku – buku laporan, seperti laporan service laptop, laporan penjualan,
laporan service komputer, laporan service printer, laporan service
hardware, dan juga laporan service luar. Ada juga buku yang berisi nama
dan nomor telefon pelanggan, daftar penyetokan barang, dan lembaran
data barang keluar/barang yang telah terjual.
- Bagian etalase yang selatan berisi label LAN dan berbagai macam mouse
mulai dari mouse oloran, mouse oloran usb, mouse gaming, dan mouse
wireless dari harga yang relatif murah dan sampai yang cukup mahal.
Di ruang bagian depan juga terdapat satu set computer yang biasa
digunakan untuk keperluan tertentu. Seperti mengecek cpu dan untuk
mendownload aplikasi yang dibutuhkan.
 Ruang bagian belakang :
Di ruang bagian belakang merupakan tempat untuk membenahi /
menservice laptop, printer, dan cpu. Di ruang ini juga terdapat satu set computer
dan juga satu printer. Computer ini biasa digunakan untuk mengecek printer dan
cpu. Untuk printer yang telah disediakan biasanya di gunakan untuk mengeprint
nota penjualan maupun nota service, data stok barang, dan juga data barang yang
6

12. keluar. Di ruang belakang juga terdapat 2 ruangan yang digunakan khusus anak –
anak yang prakerin yang bisa digunakan untuk menempatkan tas ataupun barang
– barang yang mereka bawa dan untuk tempat istirahat. Tapi, ruangan untuk anak
laki – laki dan perempuan di sendirikan. Untuk perempuan di ruang sebelah utara
dan untuk laki – laki di sebelah selatan.
2.5 STRUKTUR ORGANISASI
 Direktur : Ni Nyoman Tri Lestari
 Teknisi : Syaiful Anam
7

13. STRUKTUR ORGANISASI
2.6 JAM KERJA DAN JUMLAH PEGAWAI
MD Computer tidak memiliki pegawai, oleh karena itu, kami mencantumkan
nama – nama siswa yang melakukan Prakerin di MD Computer.
 08.00 – 12.00 (Sift Pagi)
- Ridho : Laporan service laptop dan laporan retur barang
- Avian : Laporan service printer dan hardware
- Anggi : Laporan serveice CPU dan service luar
- Ellena : Laporan service laptop dan laporan stok penjualan
 12.00 – 16.00 (Sift Siang)
- Faqih : Laporan service printer dan hardware
- Mega : Laporan service laptop dan laporan retur barang
- Anjar : Laporan service CPU dan laporan stok penjualan
- Ine : Laporan stok dan penjualan
- Icha : Laporan penjualan dan service luar
 16.00 – 20.00 (Sift Sore)
- Aldi : Laporan service CPU dan hardware
- Bomar : Laporan service laptop
Direktur
Ni Nyoman Tri Lestari
Teknisi
Syaiful Anam
Teknisi
Syaiful Anam
Siswa Prakerin
8

14. - Ike : Laporan service printer dan retur barang
- Fitri : Laporan stok penjualan dan service luar
- Adit : Laporan service luar dan laporan stok penjualan
9

15. BAB 3
PROSES PROSES KERJA
3.1 ALAT DAN BAHAN
Dalam melakukan perbaikan, kita membutuhkan alat dan bahan. Alat dan
bahan yang dipakai antara lain :
 Dalam melakukan perbaikan printer alat dan bahan yang dipakai antara lain
- Printer yang akan diperbaiki
- Obeng
- Suntikan
- Tinta
- Bor untuk melubangi catridge
- Cutter
- Tisu
 Dalam melakukan perbaikan laptop dan CPU alat dan bahan yang dipakai antara
lain :
- Obeng
- DVD (apabila ingin melakukan instalasi)
- Tang
- CD room external (jika laptop / CPU yang ingin dilakukan instalasi tidak
memiliki CD room)
- Pinset
- Kuas
- Flashdisk
10

16. 3.2 PROSES PELAKSANAAN
Ketika melakukan perbaikan pada printer , laptop maupun CPU biasanya terjadi
troubleshooting.
a. Troubleshooting yang sering terjadi pada saat servis printer
1. Papper jam
Cara untuk mengatasi papper jam adalah sebagai berikut :
a. Pastikan kondisi printer dalam keadaaan off (mati).
b. Tekan dan tahan tombol resume beberapa detik kemudian lanjutkan
dengan menekan tombol power.
c. Masih dalam keadaan menekan kedua tombol tersebut, kemudian
lepaskan tombol resume, jangan lepaskan tombol power.
d. Tekan tombol resume sebanyak 5x sehingga lampu akan menyala secara
bergantian dan lepaskan secara bersamaan.
e. Computer akan mencari device baru (abaikan saja), sekaran printer dalam
keadaan service mode dan siaip untuk direset.
f. Langkah selanjutnya adalah download resetter.
g. Pilih main & platen, kemudian tekan tombol set. Seperti gambar dibawah
ini.
h. Matikan dan nyalakan kembali printer.
11

17. 2. Tidak dapat mencetak
Dapat dilakukan dengan cara mengecek bagian – bagian pada printer
seperti di bawah ini :
 Periksa kabel power printer, apakah terkoneksi dengan sempurna.
 Pastikan tombol power printer (ON) menyala, kalau belum menyala,
coba pakai kabel power yang lain.
 Periksa koneksi kabel data printer, apakah telah terhubung dengan
benar di port pararel/port usbkomputer atau printer. Jika tetap tidak
berfungsi, anda bias menggunakan kabel data yang lain.
 Bila Anda menggunakan printer yang terhubung ke port pararel
komputer dan Anda menggunakan OS Windows, coba jalankan
perintah berikut ini di prompt DOS: C:>dir>>LPT1.
 Pastikan anda menginstall driver printer.
 Coba gunakan teks editor standart pada system operasi untuk
mencetak sesuatu. Jika aplikasi teks editor dapat mencetak, maka
kemungkinan besar permasalahan bukan pada printer.
 Coba ubah setting printer menjadi “default printer”.
 Pastikan anda memiliki space harddisk yang cukup. Jika buffer tidak
cukup maka data tidak dapat dikirim ke printer dengan sempurna.
 Cobalah mengubah setting “spooler”untuk printer melalui menu
properties printer. Menu “spooler” digunakan agar dapat menjalankan
aplikasi ketika sedang mencetak.
 Cek apakah ada resource yang konflik dengan port digunakan printer.
Gunakan bantuan “hardware troubleshooter” bila terjadi konflik
3. Lampu indicator berkedip
Ada beberapa kemungkinan yang menjadi penyebab lampu indikator
printer terus berkedip, diantaranya adalah :
 Catridge belum terpasang dengan sempurna.
 Posisi catridge tidak tepat.
 Catridge tidak cocok untuk printer tersebut.
 Tidak ada kertas di printer.
 Terdapat kertas yang menyangkut di printer.
12

18. Solusi yang dapat dilakukan adalah dengan mematikan printer beberapa
saat, kemudian hidupkan kembali.
4. Cetakan bergaris
Untuk ink jet (printer tinta), sering kali kejadian head printer kotor.
Bersihkan head printer dengan cara cek Nozzle dan kemudian head cleaning.
Caranya bias melalui Printer Setting pada driver printer.
Untuk printer dot matrix, kasus ini bias disebabkan adanya komponen
mekanis head yang bermasalah. Jika kasus ini yang terjadi, maka printer dot
matrix harus dibawa ke tukang sevis untuk mengganti komponen yang ada.
b. Kerusakan yang terjadi pada Laptop
1. Laptop mati total
Kemungkinan masalah :
 AC adaptor gagal dan baterai habis sepenuhnya. Pertama – tama uji
AC adaptor. Jika memang mati, ganti adaptor.
 DC jack terlepas dari motherboard / DC jack rusak dan laptop tidak
memperoleh daya listrik dari adaptor AC. Dalam hal ini jack DC
harus diganti.
 Motherboard laptop rusak. Jika hal itu terjadi, kemungkinan besar
laptop tidak layak diperbaiki.
2. Tombol laptop rusak atau hilang
Solusi :
 Laptop dibongkar, kemudian lepaskan keyboard.
 Semprot tombol yang rusak dengan cleaner.
 Kemudian jemur keyboard.
 Jika sudah kering, pasang kembali keyboard tersebut.
 Kemudian cek. Jika tetap tidak dapat berfungsi, keyboard harus
diganti sesuai dengan tipe laptop tersebut.
3. Baterai laptop tidak dapat terisi
Kemungkinan masalah :
 Kerusakan baterai. Jika baterai benar – benar tidak dapat terisi
sedikitpun, coba gunakan dulu baterai saja. Jika tidak membantu,
13

19. keluarkan baterai dan coba jalankan laptop hanya dari AC adaptor.
Jika laptop berjalan dengan baik dari adaptor AC tetapi tidak mengisi
baterai sama sekali, kemungkinan baterai rusak atau masalah
motherboard. Cobalah mengganti baterai dulu.
 Lepaskan konektor daya DC. Jika pengisian baterai berhenti setelah
posisi ujung adaptor AC di dalam konektor diatur, berarti DC jack
bermasalah.
4. Laptop mati atau macet ketika sedang digunakan
Kemungkinan masalah :
 Kemungkinan besar ini adalah masalahpanas processor. Hal ini terjadi
karena modul pendingin tersumbat dengan debu dan laptop tidak bias
“bernafas” dengan benar. Laptop dimatikan atau macet karena
processor (CPU) terlalupanas. Bersihkan kipas pendingin dan heatsink
untuk memperbaiki masalah.
14

20. BAB 4
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang
peserta untuk mengalami proses belajar melalui bekerja langsung pada pekerjaan.
Dengan adanya Praktek Kerja Industri (Prakerin) penulis dapat merasakan
bagaimana pelaksanaan praktek langsung di lingkungan dunia kerja yang
langsung di bimbing oleh pihak industri.
Maka dengan adanya program praktik yang diterapkan di sekolah
kejuruan sangat mendukung dalam bidang pendidikan dan kemajuan bagi dunia
bisnis atau usaha. Dengan berakhirnya kegiatan prakerin ini dapat kami
simpulkan sebagai berikut:
 Siswa dapat mempraktikkan hasil teori yang diberikan dari sekolah ke
dunia usaha.
 Dengan adanya prakerin ini, maka dapat tercipta tenaga kerja yang
profesional dan siap kerja nantinya.
 Kegiatan Prakerin sangat perlu dilaksanakan untuk memacu kretivitas
siswa dan menambah pengalaman di dunia usaha yang sesungguhnya.
4.2 SARAN
Dalam pelaksanaan prakerin ini kami mengambil pengalaman, hikmah,
dan manfaatnya bagi kami khususnya. Kami berharap semoga laporan ini dapat
berguna bagi kita semua dan bagi yang membacanya.
Adapun saran – saran yang dapat kami kemukakan diantaranya sebagai
berikut :
 Guru pembimbing diharapkan selalu memberikan monitoring
(mengontrol) anak didiknya dengan cara datang ke tempat industri dan
juga selalu memberikan motivasi dan bimbingan kepada siswa – siswinya.
15

21.  Menjaga toleransi dan kerukunan dalam hubungan kerja sama.
 Menjaga kebersihan lingkungan/ruang kerja.
 Pelaksanaan kedisiplinan waktu yang efektif dan efisien.
 Proses pembelajaran ditingkatkan dan harapan kami supaya kedisiplinan
sekolah juga ditegaskan.
 Sekolah juga lebih meningkatkan mutu, baik staf pengajar maupun anak
didiknya.
 Supaya sekolah menyediakan alat praktik yang memadai.
 Kami berharap agar pembimbing lebih ditingkatkan supaya lebih siap
mental maupun materi yang akan menunjang keberhasilan Praktek Kerja
Industri (Prakerin).
Demikian kesimpulan dan saran yang kami ajukan atas dasar analisa yang
dilakukan dalam pelaksanaan prakerin di MD COMPUTER, dengan harapan dapat
dijadikan bahan masukan bagi peserta prakerin selanjutnya. Akhir kata penulis
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan
Praktek Kerja Industri (Prakerin).
16

22. DAFTAR LAMPIRAN
1. Peta wilayah
Berikut adalah peta wilayah CV MEDIA COMPUTER.
2. Struktur organisasi
Direktur
Ni Nyoman Tri Lestari
Teknisi
Syaiful Anam
Teknisi
Syaiful Anam
vi

23. 3. Contoh alat yang digunakan

24. 4. Foto kegiatan praktek