Akuntansi biaya adalah proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, serta penyajian biaya pembuatan dan penjualan produk atau jasa dengan cara-cara tertentu.
2. 4
2
3
1
5
PERBANDINGAN METODE
FULL COSTING DENGAN
METODE VARIABLE
COSTING
PENGERTIAN VARIABLE
COSTING
PERHITUNGAN LABA
RUGI MENURUT METODE
VARIABLE COSTING
6
PENGUMPULAN BIAYA
DALAM METODE VARIABLE
COSTING
PENYAJIAN LAPORAN LABA
RUGI KEPADA PIHAK LUAR
PERUSAHAAN
MANFAAT INFORMASI YANG
DIHASILKAN OLEH METODE
VARIABLE COSTING
KELEBIHAN & KELEMAHAN
METODE VARIABLE
COSTING
7
3. 1 Pengertian Variable Costing
Variable Costing adalah metode
penentuan harga pokok yang hanya
memasukkan komponen biaya
produksi yang bersifat variabel
sebagai unsur harga pokok, yang
meliputi biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja langsung dan biaya
overhead pabrik variabel.
4. 2 Perbandingan Metode Full Costing Dengan Metode Variable
Costing
Metode full costing maupun variable costing merupakan
metode penentuan harga pokok produksi. Perbedaan pokok
yang ada di antara kedua metode tersebut adalah terletak
pada pedakuan terhadap biaya produksi yang berperilaku
tetap. Adanya perbedaan perlakuan terhadap biaya produksi
tetap ini akan mcmpunyai akibat pada perhitungan harga
pokok produksi dan penyajian laporan laba-rugi.
5. 3 Look at this
Perhitungan Laba Rugi Menurut Metode Variable
Costing
6. 4 Pengumpulan Biaya Dalam Metode Variable
Costing
Menurut perilaku dalam hubungannya dengan perubahan kegiatan, biaya dapat dibagi menjadi tiga
golongan: biaya tetap, biaya variabel, dan biaya semivariabel. Biaya tetap adalah biaya yang dalam kisar
perubahan kegiatan tertentu tidak berubah dengan adanya perubahan volume kegiatan, sedangkan biaya
variabel adalah biaya yang berubah sebanding dengan perubahan volume kegiatan. Biaya semivariabel
adalah biaya yang mengandung unsur tetap dan unsur variabel, yang berubah tidak sebanding dengan
perubahan volume kegiatan.
7. 5 Look at this
Penyajian Laporan Laba Rugi Kepada
Pihak Luar Perusahaan
8. Manfaat Informasi Yang Dihasilkan Oleh Metode
Variable Costing
6
Perencanaan Laba
Jangka Pendek
Pengendalian Biaya Pembuatan Keputusan
Biaya tetap tidak
berubah dengan adanya
perubahan volume
kegiatan, sehingga hanya
biaya variabel yang perlu
dipertimbangkan oleh
manajemen dalam
pengambilan
keputusannya.
Dalam metode variabel
costing, biaya tetap
dipisahkan dalam
kelompok tersendiri dalam
laporan laba rugi sehingga
manajemen memperoleh
informasi biaya tetap
secara terpisah agar dapat
dikendalikan dalam jangka
pendek.
Variable costing
membantu manajemen
dalam memutuskan
penentuan harga jual
produk jangka pendek
dan penentuan
membeli atau
memproduksi sendiri.
9. 7 Pengumpulan Biaya Dalam Metode Variabe
Costing
a. Pemisahan biaya-biaya ke dalam biaya variabel dan tetap yang sulit
dilaksanakan
b. Bahwa harga barang atau jasa tidak berubah. Misalkan konsumsi
solar diese untuk diesel listrik tergantung pada kegiatan pabrik,
maka biaya solar adalah biaya variabel dengan asumsi harga belinya
tidak berubah, karena apabila berubah harganya, maka biaya bahan
bakar tersebut tidak lagi berubah sebanding dengan perubahan
kegiatan produksi
c. Bahwa metode dan prosedur produksi tidak berubah-ubah
d. Bahwa tingkat efisiensi tidak berfluktuasi.
Kelemahan :
Kelebihan :
Dapat digunakan untuk pengendalian biaya
karena dengan menyajikan semua biayatetap
dalam satu kelompok tersendiri, manajemen
dapat memusatkan perhatian pada perilaku
biaya tetap ini. Variable costing bermanfaat
untuk penentuan harga jula jangkapendek.