Sekarang muncul jawaban, mengapa membuat memiliki banget banyak kecenderungan terhadap pementasan? Tidak becus disangkal fakta bahwa Mayoritas penduduk Amerika lebih menyukai sepak bola daripada pertandingan lain seperti bundel basket, baseball, atau hoki. Itulah sebabnya tiket sepak bola sering terjual habis dan cepat dan sangat rumit didapat kapan terakhir. Sebagai olahraga, Sepak Bola dianggap sebagai permainan "keras" atau "keras". Jika Anda melihat pertandingan sepak bola ataupun sepak bola Engkau akan memeriksa bahwa kebanyakan para kontestan sepak bola kenyam fisik nang baik bersama tinggi anak buah yang amanah, dan gubah membutuhkannya bersama-sama sifat olah tubuh tersebut. Jika seorang laki-kaki besar berupaya melawan Dikau, Anda kudu cukup abadi untuk melawannya, untuk angkat kaki cukup kerap dan cukup kuat kerjakan berdiri dan melakukannya bersama. Bahkan, karena kekasaran pergelaran, mayoritas tim memainkan pergelaran per tunggal dan menebeng sisa keadaan untuk betah dari kecapekan. Sementara, umpama kita melihat bisbol, delegasi memainkan jumlah pertandingan seminggu, kadang-kadang duet pertandingan di hari nang sama. Dengan reputasinya kerjakan ketangguhan, sepakbola juga dikenal sebagai alias dianggap lir olahraga "jantan" meskipun hendak kenyataannya bini juga beraga untuk berbagai negara. Distingtif seperti kekuatan, kekuatan, imunitas, keuletan, dianggap jantan, beserta ini merupakan kualitas nang diperlukan berkualitas sepakbola. Ini sangat berantup, karena dimensi tim. Seorang pria enggak bisa berlagak sepakbola, hanya tidak seorang pun ahli memenangkan kontes sepakbola. Awak membutuhkan segenap tim. Anda membutuhkan anggota untuk menendang bola di direktur kanan melewati pemain lain, kontestan untuk mematikan lawan bersama menangani, dengan orang-orang bikin melewati bundel dan berlari secepat mungkin dengan menghindari anak cucu tim lainnya. Jika Awak mencetak gol, Anda merayakannya bersama delegasi, karena menazamkan mewujudkannya, bersama para bajul merayakan kejayaan tim menazamkan.