SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
Ketidak
Ketidak
seimbangan
seimbangan
Fenomena
Kelompok 1
Pada Lapisan Bumi
X AKUTANSI 1
Anggota kelompok
Anggota kelompok
Rinda
Agustin
Saputri
Risma Dewi
Anggarwati
Rozeta
Aggreina
Suryani Rahma
Dewi
2
Aida Alysia
6
Andini
Wulandari
Antonius Kurniawan
Wahyu Kusuma
9 19
Nasyaham Azka
Hannan
25 26 28 33
36
Zahra Gisda
Putri
Pengertian
Pengertian
Interaksi pada suatu ekosistem melibatkan komponen
biotik dan abiotik yang akan membentuk keseimbangan
kehidupan di permukaan Bumi. Keseimbangan ini akan
terus terjaga sepanjang tidak ada gangguan terhadap
masing-masing komponen ekosistem. Pada saat sebuah
ekosistem mulai terganggu, dapat dipastikan akan muncul
gangguan besar terhadap ekosistem, yaitu bencana.
Bencana Alam
Bencana Alam
1
1.
.
Banjir merupakan genangan pada daerah yang
biasanya kering. Peristiwa banjir dapat terjadi
pada penembakan , perkantoran, maupun
pertanian. Tanah sudah tidak mampu menyerap
udara karena kekurangan kemampuan dalam
filtrasi tanah.
Di daerah bantalan padat penduduk dan
kurangnya kemampuan tanah dalam menyerap
udara dikarenakan permukaan udara banyak
tertutup oleh bahan bangunan dan bahan padat
lainnya, seperti pengaspalan dan pengecoran
jalan. Sementara di daerah pedesaan umumnya
banjir terjadi karena perubahan fungsi lahan.
Kurangnya tanaman - tanaman yang dapat
menyerap air. Banjir di daerah pantai
disebabkan oleh pasangnya air laut. Banjir
umumnya dikenal dengan istilah rob
B. BANJIR
Terganggunya kestabilan Stabilitas
struktur tanah yang menyebabkan
pergerakan tanah, bebatuan kerikil,atau
campuran ketiganya pada kontur daerah
miring/ lereng . Tanah longsor dapat
ditempatkan pada tiga hal :
1 ) Struktur geologi meliputi jenis tanah ,
permeabilitas tanah , dan kedalaman
pelapukan batuan
2 ) Kondisi luar medan , di antaranya
kemiringan , penggunaan lahan , dan
banyaknya dinding terjal suatu lahan.
3 ) Faktor pemicu lainnya , yaitu curah
hujan yang tinggi dan gempa bumi.
C. Tanah Longsor
Gempa bumi merupakan peristiwa bergetarnya
lapisan Bumi. Peristiwa yang menyebabkan
gempa bumi antara lain ledakan bom,
pergeseran patah bumi, dan penyebab
lainnya. Secara umum penyebab gempa adalah
gerakan kerak bumi secara mendadak di
sepanjang lempeng patahan. Gerakan tersebut
terjadi karena batuan terkena tekanan
tektonis akibat interaksi lapisan bebatuan
secara mendadak sehingga menghantarkan
gelomb kejut ke segala arah. Gempa bumi
memiliki karakteristik yang khas yaitu tidak
dapat dicegah, waktu kejadian tiba dan
mengejutkan, serta lokasi pusat gempa bumi
dan kekuatannya tidak dapat dipredi secara
tepat dan akurat oleh siapa pun , meskipun
oleh para pakar gempa bumi .
D. Gempa Bumi
Tsunami adalah rangkaian gelombang laut
dengan kecepatan tinggi, akibat adanya
gempa bumi di dasar laut. Arah pergerakan
gempa secara vertikal akan merambatkan
gelombang kejut pada air laut hingga ke
daratan . Letusan gunung api yang terleta
di bawah laut juga dapat menyebabkan
tsunami.
Potensi bencana tsunami akan terjadi jika
terjadi hal - hal berikut :
1) Pusat gempa terdapat di dasar laut
2) Kedalaman laut < 60km (dangkal)
3) Kekuatan gempa melebih 6 SR
4 ) Dasar laut mengalami sesaran vertikal (
sesar naik atau sesar turun ) .
5 ) Kolom air laut di atas episentrum tebal .
6 ) Terjadi ledakan dahsyat api gunung di
bawah permukaan air laut .
7 ) Terjadi longsoran besar di dasar laut .
E. Tsunami
2. mitigasi bencana alam
2. mitigasi bencana alam
E. Tsunami
Faktor Geologi
1 ) Wilayah Indonesia terletak di antara dua samudra
( Hindia - Pasifik ) .
2 ) Terdapat gunung api di wilayah lautan .
3 ) Terdapat banyak patahan di wilayah lautan.
4 ) mengajukan di dua sirkum berapi ( Pasifik -
Mediterania ) .
3. Tindakan Prabencana
3. Tindakan Prabencana
a. Kegiatan Pencegahan
1 ) Kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur untuk mencegah
bahaya banjir , misalnya pembangunan talut , revitalisasi sungai ,
pembangunan jalur lahar , serta pemasangan instalasi pemadam kebakaran
otomatis pada gedung dan fire hydrant di sepanjang jalan strategi
perkotaan .
2) Kegiatan nonfisik berupa pemahaman kesadaran hidup disiplin dan ramah
terhadap lingkungan. Kesadaran tidak membuang sampah di sungai,
kesadaran memasang pemasangan kabel listrik yang benar, dan kesadaran
untuk tidak menebang pohon di hutan lindung.
2) Mempelajari jalur evakuasi terdekat dan titik berkumpul
terdekat ketika terjadi bencana
3) Menyimpan nomor kontak informasi pihak-pihak yang
berkepentingan.
C. Peringatan Dini
Untuk memperingatkan suatu masyarakat yang tinggal di
daerah rawan bencana untuk waspada akan potensi
bahaya. Peringatan dini disampaikan oleh pemerintah atau
lembaga yang bertugas dalam manajemen bencana.
4. Tindakan saat bencana
4. Tindakan saat bencana
terima
terima
kasih
kasih

More Related Content

Similar to KETIDAKSEIMBANGAN EKOSISTEM

MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMMITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMTuti Rina Lestari
 
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...FajarMunandar3
 
Makalah bencana alam
Makalah bencana alamMakalah bencana alam
Makalah bencana alamRohman Efendi
 
Ekologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganEkologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganclemenscemons
 
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamPendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamsonia putri govina
 
Jawaban uas fisika bencana alam 2013
Jawaban uas fisika bencana alam 2013Jawaban uas fisika bencana alam 2013
Jawaban uas fisika bencana alam 2013Desi Naspin
 
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxJENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxabqary1107
 
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxJENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxdesyomaolidya
 
Resume gaya dan bencana alam geologi
Resume gaya dan bencana alam geologiResume gaya dan bencana alam geologi
Resume gaya dan bencana alam geologiAdit Kurniawan
 
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Rachmah Safitri
 
Macam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamMacam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamFarah Della
 
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...Nurul Shufa
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)Putri Nuriza Harahap
 
Kerusakan lingkungan
Kerusakan lingkunganKerusakan lingkungan
Kerusakan lingkunganZulfah Alfina
 

Similar to KETIDAKSEIMBANGAN EKOSISTEM (20)

Macam macam gejala alam
Macam macam gejala alamMacam macam gejala alam
Macam macam gejala alam
 
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAMMITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM
MITIGASI DAN ADAPTASI BENCANA ALAM
 
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...
Z5d2T0120-21K13_Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam dan Sosial_22 Agustu...
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Makalah bencana alam
Makalah bencana alamMakalah bencana alam
Makalah bencana alam
 
Ekologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganEkologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkungan
 
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamPendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
 
Jawaban uas fisika bencana alam 2013
Jawaban uas fisika bencana alam 2013Jawaban uas fisika bencana alam 2013
Jawaban uas fisika bencana alam 2013
 
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxJENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
 
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptxJENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
JENIS DAN INDIKATOR BENCANA-Presentasi 2 OK.pptx
 
Resume gaya dan bencana alam geologi
Resume gaya dan bencana alam geologiResume gaya dan bencana alam geologi
Resume gaya dan bencana alam geologi
 
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
 
Peristiwa alam
Peristiwa alamPeristiwa alam
Peristiwa alam
 
Makalah kesiapsiagaan banjir
Makalah kesiapsiagaan banjirMakalah kesiapsiagaan banjir
Makalah kesiapsiagaan banjir
 
Tugas geografi
Tugas geografiTugas geografi
Tugas geografi
 
Macam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamMacam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana Alam
 
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...
6. gempa bumi dan tsunami ILMU PENGETAHUAN BUMI DAN ANTARIKSA Nurul Faela Shu...
 
Makalah masalah lingkungan hidup
Makalah masalah lingkungan hidupMakalah masalah lingkungan hidup
Makalah masalah lingkungan hidup
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
 
Kerusakan lingkungan
Kerusakan lingkunganKerusakan lingkungan
Kerusakan lingkungan
 

Recently uploaded

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIACochipsPJW
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaErvina Puspita
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfindigobig
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxWitaadw
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIariwidiyani3
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdfMutiaraArafah2
 

Recently uploaded (6)

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
 

KETIDAKSEIMBANGAN EKOSISTEM

  • 2. Anggota kelompok Anggota kelompok Rinda Agustin Saputri Risma Dewi Anggarwati Rozeta Aggreina Suryani Rahma Dewi 2 Aida Alysia 6 Andini Wulandari Antonius Kurniawan Wahyu Kusuma 9 19 Nasyaham Azka Hannan 25 26 28 33 36 Zahra Gisda Putri
  • 3. Pengertian Pengertian Interaksi pada suatu ekosistem melibatkan komponen biotik dan abiotik yang akan membentuk keseimbangan kehidupan di permukaan Bumi. Keseimbangan ini akan terus terjaga sepanjang tidak ada gangguan terhadap masing-masing komponen ekosistem. Pada saat sebuah ekosistem mulai terganggu, dapat dipastikan akan muncul gangguan besar terhadap ekosistem, yaitu bencana.
  • 5. Banjir merupakan genangan pada daerah yang biasanya kering. Peristiwa banjir dapat terjadi pada penembakan , perkantoran, maupun pertanian. Tanah sudah tidak mampu menyerap udara karena kekurangan kemampuan dalam filtrasi tanah. Di daerah bantalan padat penduduk dan kurangnya kemampuan tanah dalam menyerap udara dikarenakan permukaan udara banyak tertutup oleh bahan bangunan dan bahan padat lainnya, seperti pengaspalan dan pengecoran jalan. Sementara di daerah pedesaan umumnya banjir terjadi karena perubahan fungsi lahan. Kurangnya tanaman - tanaman yang dapat menyerap air. Banjir di daerah pantai disebabkan oleh pasangnya air laut. Banjir umumnya dikenal dengan istilah rob B. BANJIR
  • 6. Terganggunya kestabilan Stabilitas struktur tanah yang menyebabkan pergerakan tanah, bebatuan kerikil,atau campuran ketiganya pada kontur daerah miring/ lereng . Tanah longsor dapat ditempatkan pada tiga hal : 1 ) Struktur geologi meliputi jenis tanah , permeabilitas tanah , dan kedalaman pelapukan batuan 2 ) Kondisi luar medan , di antaranya kemiringan , penggunaan lahan , dan banyaknya dinding terjal suatu lahan. 3 ) Faktor pemicu lainnya , yaitu curah hujan yang tinggi dan gempa bumi. C. Tanah Longsor
  • 7. Gempa bumi merupakan peristiwa bergetarnya lapisan Bumi. Peristiwa yang menyebabkan gempa bumi antara lain ledakan bom, pergeseran patah bumi, dan penyebab lainnya. Secara umum penyebab gempa adalah gerakan kerak bumi secara mendadak di sepanjang lempeng patahan. Gerakan tersebut terjadi karena batuan terkena tekanan tektonis akibat interaksi lapisan bebatuan secara mendadak sehingga menghantarkan gelomb kejut ke segala arah. Gempa bumi memiliki karakteristik yang khas yaitu tidak dapat dicegah, waktu kejadian tiba dan mengejutkan, serta lokasi pusat gempa bumi dan kekuatannya tidak dapat dipredi secara tepat dan akurat oleh siapa pun , meskipun oleh para pakar gempa bumi . D. Gempa Bumi
  • 8. Tsunami adalah rangkaian gelombang laut dengan kecepatan tinggi, akibat adanya gempa bumi di dasar laut. Arah pergerakan gempa secara vertikal akan merambatkan gelombang kejut pada air laut hingga ke daratan . Letusan gunung api yang terleta di bawah laut juga dapat menyebabkan tsunami. Potensi bencana tsunami akan terjadi jika terjadi hal - hal berikut : 1) Pusat gempa terdapat di dasar laut 2) Kedalaman laut < 60km (dangkal) 3) Kekuatan gempa melebih 6 SR 4 ) Dasar laut mengalami sesaran vertikal ( sesar naik atau sesar turun ) . 5 ) Kolom air laut di atas episentrum tebal . 6 ) Terjadi ledakan dahsyat api gunung di bawah permukaan air laut . 7 ) Terjadi longsoran besar di dasar laut . E. Tsunami
  • 9. 2. mitigasi bencana alam 2. mitigasi bencana alam
  • 10.
  • 11. E. Tsunami Faktor Geologi 1 ) Wilayah Indonesia terletak di antara dua samudra ( Hindia - Pasifik ) . 2 ) Terdapat gunung api di wilayah lautan . 3 ) Terdapat banyak patahan di wilayah lautan. 4 ) mengajukan di dua sirkum berapi ( Pasifik - Mediterania ) .
  • 12. 3. Tindakan Prabencana 3. Tindakan Prabencana a. Kegiatan Pencegahan 1 ) Kegiatan fisik berupa pembangunan infrastruktur untuk mencegah bahaya banjir , misalnya pembangunan talut , revitalisasi sungai , pembangunan jalur lahar , serta pemasangan instalasi pemadam kebakaran otomatis pada gedung dan fire hydrant di sepanjang jalan strategi perkotaan . 2) Kegiatan nonfisik berupa pemahaman kesadaran hidup disiplin dan ramah terhadap lingkungan. Kesadaran tidak membuang sampah di sungai, kesadaran memasang pemasangan kabel listrik yang benar, dan kesadaran untuk tidak menebang pohon di hutan lindung.
  • 13. 2) Mempelajari jalur evakuasi terdekat dan titik berkumpul terdekat ketika terjadi bencana 3) Menyimpan nomor kontak informasi pihak-pihak yang berkepentingan. C. Peringatan Dini Untuk memperingatkan suatu masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk waspada akan potensi bahaya. Peringatan dini disampaikan oleh pemerintah atau lembaga yang bertugas dalam manajemen bencana.
  • 14. 4. Tindakan saat bencana 4. Tindakan saat bencana