SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Kelompok 6
PERISTIWA
ALAM
MARLYN GASPERSZ
01
GERESENTIA FRISKA TAINE
02
NAMA KELOMPOK
PERISTIWA ALAM
Bencana alam/peristiwa alam adalah konsekuensi dari
kombinasi aktivitas alami (suatu peristiwa fisik, seperti
letusan gunung, gempa bumi, tanah longsor) dan aktivitas manusia.
Karena ketidakberdayaan manusia, akibat kurang baiknya manajemen
keadaan darurat, sehingga menyebabkan kerugian dalam bidang
keuangan dan struktural, bahkan sampai kematian
Dampak dari peristiwa alam
dapat mengakibatkan
dampak yang merusak pada
bidang ekonomi, sosial, dan
lingkungan. Kerusakan
infrastruktur dapat
mengganggu aktivitas sosial,
korban jiwa, kerusakan
ekosistem, dan hilangnya
tempat tinggal.
01
BANJIR
BANJIR
Banjir adalah bencana akibat curah hujan yang tinggi dengan
tidak diimbangi dengan saluran pembuangan air yang memadai sehingga
merendam wilayah-wilayah yang tidak dikehendaki oleh orang-orang
yang ada di sana.
PENYEBAB:
1. Penebangan hutan secara liar tanpa disertai reboisasi,
2. Pendangkalan sungai,
3. Pembuangan sampah yang sembarangan, baik ke aliran sungai
maupun gotong royong,
4. Pembuatan saluran air yang tidak memenuhi syarat,
5. Pembuatan tanggul yang kurang baik,
6. Air laut, sungai, atau danau yang meluap dan menggenangi daratan.
02
KEBAKARAN
HUTAN
KEBAKARAN HUTAN
Kebakaran hutan adalah kebakaran yang diakibatkan oleh faktor
alam seperti akibat sambaran petir, kekeringan yang berkepanjangan,
lelehan lahar, dan lain sebagainya. Kebakaran hutan menyebabkan dampak
yang luas akibat asap kebakaran yang menyebar ke banyak daerah di
sekitarnya.
PENYEBAB:
1. Sambaran petir pada hutan yang kering karena musim kemarau yang
panjang.
2. Kecerobohan manusia antara lain membuang puntung rokok secara
sembarangan dan lupa mematikan api di perkemahan.
3. Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar atau awan panas dari
letusan gunung berapi.
4. Tindakan yang disengaja seperti untuk membersihkan lahan pertanian
atau membuka lahan pertanian baru dan tindakan vandalisme.
5. Kebakaran di bawah tanah/ground fire pada daerah tanah gambut yang
dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau.
03
GEMPA BUMI
GEMPA BUMI
Gempa bumi adalah goncangan yang mengguncang suatu daerah
mulai dari yang tingkat rendah sampai tingkat tinggi yang membahayakan.
Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang
dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak.
Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada
keadaan di mana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran
lempengan. Pada saat itulah gempa bumi akan terjadi.
Gempa bumi biasanya terjadi di perbatasan lempengan
lempengan tersebut. Gempa bumi yang paling parah biasanya terjadi di
perbatasan lempengan kompresional dan transnasional.
04
TSUNAMI
TSUNAMI
Tsunami adalah ombak yang sangat besar yang menyapu daratan
akibat adanya gempa bumi di laut, tumbukan benda besar/cepat di laut, angin
ribut, dan lain sebagainya. Tsunami sangat berbahaya karena bisa menyapu
bersih pemukiman warga dan menyeret segala isinya ke laut lepas yang dalam.
Tsunami yang besar bisa membunuh banyak manusia dan makhluk hidup yang
terkena dampak tsunami
GEMPA YANG MENYEBABKAN TSUNAMI:
1. Gempa bumi yang berpusat di tengah laut dan dangkal (0 - 30 km)
2. Gempa bumi dengan kekuatan sekurang-kurangnya 6,5 Skala Richter
3. Gempa bumi dengan pola sesar naik atau sesar turun
05
GUNUNG MELETUS
GUNUNG MELETUS
Gunung meletus adalah gunung yang memuntahkan materi-materi
dari dalam bumi seperti debu, awan panas, asap, kerikil, batu-batuan, lahar
panas, lahar dingin, magma, dan lain sebagainya. Gunung meletus biasanya
bisa diprediksi waktunya sehingga korban jiwa dan harta benda bisa
diminimalisir.
Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi
dengan suhu yang sangat tinggi, yakni diperkirakan lebih dari 1.000° C.
Cairan magma yang keluar dari dalam bumi disebut lava. Suhu lava yang
dikeluarkan bisa mencapai 700-1.200° C. Letusan gunung berapi yang
membawa batu dan abu dapat menyembur sampai sejauh radius 18 km atau
lebih, sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauh radius 90 km.
Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunung berapi yang sering
meletus disebut gunung berapi aktif.
06
ANGIN PUTING
BELIUNG
ANGIN PUTING BELIUNG
Angin puting beliung adalah angin dengan kecepatan tinggi yang berhembus di
suatu daerah yang dapat merusak berbagai benda yang ada di permukaan tanah.
Angin yang sangat besar seperti badai, tornado, dan lain-lain bisa menerbangkan
benda-benda serta merobohkan bangunan yang ada sehingga sangat berbahaya bagi
manusia.
Puting Beliung Tornado merupakan secara harfiah sebutan untuk "tornado yang
melintasi perairan". Angin ini dapat terbentuk melintasi perairan seperti
tornado mesosiklon, atau menjadi tornado darat yang melintas keluar perairan. Sejak
angin ini terbentuk dari badai petir perusak dan dapat menjadi jauh lebih dahsyat,
kencang, dan bertahan lebih lama daripada puting beliung cuaca sedang, angin ini
dianggap jauh lebih membahayakan.
07
TANAH LONGSOR
TANAH LONGSOR
Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang
terjadi karena pergerakan asa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis
seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor
disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor
pendorong adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi material sendiri,
sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material
tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah gravitasi yang mempengaruhi
suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut
berpengaruh, yaitu erosi, hujan lebat, getaran mesin, lalu lintas, penggunaan bahan
peledak dan bahkan petir.
08
KEKERINGAN
KEKERINGAN
Perlu dibedakan antara kekeringan (drought) dan kondisi kering
(aridity). Kekeringan adalah kesenjangan antara air yang tersedia dengan air yang
diperlukan, sedangkan ariditas (kondisi kering) diartikan sebagai keadaan jumlah
curah hujan sedikit.
Kekeringan (kemarau) dapat timbul karena gejala alam yang terjadi di bumi ini.
Kekeringan terjadi karena adanya pergantian musim. Pergantian musim merupakan
dampak dari iklim. Pergantian musim dibedakan oleh banyaknya curah hujan.
Pengetahuan tentang musim bermanfaat bagi para petani untuk menentukan waktu
tanam dan panen dari hasil pertanian.
PENANGGULANGAN BENCANA ALAM
Penanggulangan bencana alam atau mitigasi adalah upaya berkelanjutan untuk
mengurangi dampak bencana terhadap manusia dan harta benda. Lebih sedikit orang dan
komunitas yang akan terkena dampak bencana alam dengan menggerakan program ini.
Perbedaan tingkat bencana yang dapat merusak dapat diatasi dengan menggerakan
program mitigasi yang berbeda-beda sesuai dengan sifat masing-masing bencana alam
Persiapan menghadapi bencana alam termasuk semua aktivitas yang dilakukan
sebelum terdeteksinya tanda-tanda bencana agar bisa memfasilitasi pemakaian sumber
daya alam yang tersedia, meminta bantuan dan serta rencana rehabilitasi dalam cara dan
kemungkinan yang paling baik. Kesiapan menghadapi bencana alam dimulai dari level
komunitas lokal. Jika sumber daya lokal kurang mencukupi, maka daerah tersebut dapat
meminta bantuan ke tingkat nasional dan internasional.
TERIMA KASIH
MALU BERTANYA SESAT DI JALAN
INI DI KELAS BUKAN DI JALAN, JADI TRA USAH TANYA
TRAKAN TERSESAT JUGA MOH

More Related Content

Similar to Peristiwa Alam

Makalah bencana alam
Makalah bencana alamMakalah bencana alam
Makalah bencana alamRohman Efendi
 
Mitigasi bencana gunung api
Mitigasi bencana gunung apiMitigasi bencana gunung api
Mitigasi bencana gunung apigpr123456
 
Macam macam bencana alam
Macam macam bencana alamMacam macam bencana alam
Macam macam bencana alamDarmawan Wawan
 
Pendidikan berbasis komputer ridwan copy
Pendidikan berbasis komputer ridwan   copyPendidikan berbasis komputer ridwan   copy
Pendidikan berbasis komputer ridwan copymudanaan
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)Putri Nuriza Harahap
 
Macam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamMacam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamFarah Della
 
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandi
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandiPpt bencana dan lingkungan ahmad afandi
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandiJackAbidin
 
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamPendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamsonia putri govina
 
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Rachmah Safitri
 
Review pengertian bencana alam
Review pengertian bencana alamReview pengertian bencana alam
Review pengertian bencana alamNurul Hanifah
 
Tugas makalah plh tentang bencana alam
Tugas makalah plh  tentang bencana alamTugas makalah plh  tentang bencana alam
Tugas makalah plh tentang bencana alamirvanhamdi
 
Jurnal Tentang Banjir
Jurnal Tentang BanjirJurnal Tentang Banjir
Jurnal Tentang BanjirRosminar
 
Keperawatan bencana tm 1
Keperawatan bencana tm 1Keperawatan bencana tm 1
Keperawatan bencana tm 1Army Of God
 
Sosialisasi aktualisasi.pptx
Sosialisasi aktualisasi.pptxSosialisasi aktualisasi.pptx
Sosialisasi aktualisasi.pptxElviraDayanara
 

Similar to Peristiwa Alam (20)

Makalah bencana alam
Makalah bencana alamMakalah bencana alam
Makalah bencana alam
 
Mitigasi bencana gunung api
Mitigasi bencana gunung apiMitigasi bencana gunung api
Mitigasi bencana gunung api
 
Macam macam bencana alam
Macam macam bencana alamMacam macam bencana alam
Macam macam bencana alam
 
Bencana alam
Bencana alamBencana alam
Bencana alam
 
A1
A1A1
A1
 
Pendidikan berbasis komputer ridwan copy
Pendidikan berbasis komputer ridwan   copyPendidikan berbasis komputer ridwan   copy
Pendidikan berbasis komputer ridwan copy
 
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
PERISTIWA BENCANA ALAM (PR Dek Tika)
 
Macam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana AlamMacam-Macam Bencana Alam
Macam-Macam Bencana Alam
 
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandi
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandiPpt bencana dan lingkungan ahmad afandi
Ppt bencana dan lingkungan ahmad afandi
 
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alamPendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
Pendidikan Lingkungan Hidup tentang kerusakan alam
 
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2Peristiwa alam Kelas V Semester 2
Peristiwa alam Kelas V Semester 2
 
Peristiwa alam
Peristiwa alamPeristiwa alam
Peristiwa alam
 
Review pengertian bencana alam
Review pengertian bencana alamReview pengertian bencana alam
Review pengertian bencana alam
 
MAKALAH TSUNAMI .docx
MAKALAH TSUNAMI .docxMAKALAH TSUNAMI .docx
MAKALAH TSUNAMI .docx
 
Tugas makalah plh tentang bencana alam
Tugas makalah plh  tentang bencana alamTugas makalah plh  tentang bencana alam
Tugas makalah plh tentang bencana alam
 
Jurnal Tentang Banjir
Jurnal Tentang BanjirJurnal Tentang Banjir
Jurnal Tentang Banjir
 
Dokumen.tips makalah tsunami.
Dokumen.tips makalah tsunami.Dokumen.tips makalah tsunami.
Dokumen.tips makalah tsunami.
 
Keperawatan bencana tm 1
Keperawatan bencana tm 1Keperawatan bencana tm 1
Keperawatan bencana tm 1
 
Sosialisasi aktualisasi.pptx
Sosialisasi aktualisasi.pptxSosialisasi aktualisasi.pptx
Sosialisasi aktualisasi.pptx
 
PPTIPASSMK.pdf
PPTIPASSMK.pdfPPTIPASSMK.pdf
PPTIPASSMK.pdf
 

Peristiwa Alam

  • 2. MARLYN GASPERSZ 01 GERESENTIA FRISKA TAINE 02 NAMA KELOMPOK
  • 3. PERISTIWA ALAM Bencana alam/peristiwa alam adalah konsekuensi dari kombinasi aktivitas alami (suatu peristiwa fisik, seperti letusan gunung, gempa bumi, tanah longsor) dan aktivitas manusia. Karena ketidakberdayaan manusia, akibat kurang baiknya manajemen keadaan darurat, sehingga menyebabkan kerugian dalam bidang keuangan dan struktural, bahkan sampai kematian
  • 4. Dampak dari peristiwa alam dapat mengakibatkan dampak yang merusak pada bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan. Kerusakan infrastruktur dapat mengganggu aktivitas sosial, korban jiwa, kerusakan ekosistem, dan hilangnya tempat tinggal.
  • 6. BANJIR Banjir adalah bencana akibat curah hujan yang tinggi dengan tidak diimbangi dengan saluran pembuangan air yang memadai sehingga merendam wilayah-wilayah yang tidak dikehendaki oleh orang-orang yang ada di sana. PENYEBAB: 1. Penebangan hutan secara liar tanpa disertai reboisasi, 2. Pendangkalan sungai, 3. Pembuangan sampah yang sembarangan, baik ke aliran sungai maupun gotong royong, 4. Pembuatan saluran air yang tidak memenuhi syarat, 5. Pembuatan tanggul yang kurang baik, 6. Air laut, sungai, atau danau yang meluap dan menggenangi daratan.
  • 8. KEBAKARAN HUTAN Kebakaran hutan adalah kebakaran yang diakibatkan oleh faktor alam seperti akibat sambaran petir, kekeringan yang berkepanjangan, lelehan lahar, dan lain sebagainya. Kebakaran hutan menyebabkan dampak yang luas akibat asap kebakaran yang menyebar ke banyak daerah di sekitarnya. PENYEBAB: 1. Sambaran petir pada hutan yang kering karena musim kemarau yang panjang. 2. Kecerobohan manusia antara lain membuang puntung rokok secara sembarangan dan lupa mematikan api di perkemahan. 3. Aktivitas vulkanis seperti terkena aliran lahar atau awan panas dari letusan gunung berapi. 4. Tindakan yang disengaja seperti untuk membersihkan lahan pertanian atau membuka lahan pertanian baru dan tindakan vandalisme. 5. Kebakaran di bawah tanah/ground fire pada daerah tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran di atas tanah pada saat musim kemarau.
  • 10. GEMPA BUMI Gempa bumi adalah goncangan yang mengguncang suatu daerah mulai dari yang tingkat rendah sampai tingkat tinggi yang membahayakan. Kebanyakan gempa bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh lempengan yang bergerak. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan di mana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa bumi akan terjadi. Gempa bumi biasanya terjadi di perbatasan lempengan lempengan tersebut. Gempa bumi yang paling parah biasanya terjadi di perbatasan lempengan kompresional dan transnasional.
  • 12. TSUNAMI Tsunami adalah ombak yang sangat besar yang menyapu daratan akibat adanya gempa bumi di laut, tumbukan benda besar/cepat di laut, angin ribut, dan lain sebagainya. Tsunami sangat berbahaya karena bisa menyapu bersih pemukiman warga dan menyeret segala isinya ke laut lepas yang dalam. Tsunami yang besar bisa membunuh banyak manusia dan makhluk hidup yang terkena dampak tsunami GEMPA YANG MENYEBABKAN TSUNAMI: 1. Gempa bumi yang berpusat di tengah laut dan dangkal (0 - 30 km) 2. Gempa bumi dengan kekuatan sekurang-kurangnya 6,5 Skala Richter 3. Gempa bumi dengan pola sesar naik atau sesar turun
  • 14. GUNUNG MELETUS Gunung meletus adalah gunung yang memuntahkan materi-materi dari dalam bumi seperti debu, awan panas, asap, kerikil, batu-batuan, lahar panas, lahar dingin, magma, dan lain sebagainya. Gunung meletus biasanya bisa diprediksi waktunya sehingga korban jiwa dan harta benda bisa diminimalisir. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi dengan suhu yang sangat tinggi, yakni diperkirakan lebih dari 1.000° C. Cairan magma yang keluar dari dalam bumi disebut lava. Suhu lava yang dikeluarkan bisa mencapai 700-1.200° C. Letusan gunung berapi yang membawa batu dan abu dapat menyembur sampai sejauh radius 18 km atau lebih, sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauh radius 90 km. Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunung berapi yang sering meletus disebut gunung berapi aktif.
  • 16. ANGIN PUTING BELIUNG Angin puting beliung adalah angin dengan kecepatan tinggi yang berhembus di suatu daerah yang dapat merusak berbagai benda yang ada di permukaan tanah. Angin yang sangat besar seperti badai, tornado, dan lain-lain bisa menerbangkan benda-benda serta merobohkan bangunan yang ada sehingga sangat berbahaya bagi manusia. Puting Beliung Tornado merupakan secara harfiah sebutan untuk "tornado yang melintasi perairan". Angin ini dapat terbentuk melintasi perairan seperti tornado mesosiklon, atau menjadi tornado darat yang melintas keluar perairan. Sejak angin ini terbentuk dari badai petir perusak dan dapat menjadi jauh lebih dahsyat, kencang, dan bertahan lebih lama daripada puting beliung cuaca sedang, angin ini dianggap jauh lebih membahayakan.
  • 18. TANAH LONGSOR Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan asa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah gravitasi yang mempengaruhi suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut berpengaruh, yaitu erosi, hujan lebat, getaran mesin, lalu lintas, penggunaan bahan peledak dan bahkan petir.
  • 20. KEKERINGAN Perlu dibedakan antara kekeringan (drought) dan kondisi kering (aridity). Kekeringan adalah kesenjangan antara air yang tersedia dengan air yang diperlukan, sedangkan ariditas (kondisi kering) diartikan sebagai keadaan jumlah curah hujan sedikit. Kekeringan (kemarau) dapat timbul karena gejala alam yang terjadi di bumi ini. Kekeringan terjadi karena adanya pergantian musim. Pergantian musim merupakan dampak dari iklim. Pergantian musim dibedakan oleh banyaknya curah hujan. Pengetahuan tentang musim bermanfaat bagi para petani untuk menentukan waktu tanam dan panen dari hasil pertanian.
  • 21. PENANGGULANGAN BENCANA ALAM Penanggulangan bencana alam atau mitigasi adalah upaya berkelanjutan untuk mengurangi dampak bencana terhadap manusia dan harta benda. Lebih sedikit orang dan komunitas yang akan terkena dampak bencana alam dengan menggerakan program ini. Perbedaan tingkat bencana yang dapat merusak dapat diatasi dengan menggerakan program mitigasi yang berbeda-beda sesuai dengan sifat masing-masing bencana alam Persiapan menghadapi bencana alam termasuk semua aktivitas yang dilakukan sebelum terdeteksinya tanda-tanda bencana agar bisa memfasilitasi pemakaian sumber daya alam yang tersedia, meminta bantuan dan serta rencana rehabilitasi dalam cara dan kemungkinan yang paling baik. Kesiapan menghadapi bencana alam dimulai dari level komunitas lokal. Jika sumber daya lokal kurang mencukupi, maka daerah tersebut dapat meminta bantuan ke tingkat nasional dan internasional.
  • 23. MALU BERTANYA SESAT DI JALAN INI DI KELAS BUKAN DI JALAN, JADI TRA USAH TANYA TRAKAN TERSESAT JUGA MOH