Dokumen tersebut membahas tentang kedaulatan pangan di Indonesia dan upaya peningkatan produksi pangan dalam negeri. Beberapa poin penting yang diangkat adalah: (1) Indonesia masih mengimpor banyak komoditas pangan strategis seperti jagung, kedelai, beras dan gula padahal masih banyak lahan yang belum termanfaatkan, (2) Program PRUKAB (Program Ketahanan Pangan Keluarga Daerah Tertinggal) merupakan salah satu program untuk meningkat
4. Pendapatan
per Capita (US$)
772 922 1098 1186 1318 1663 1938 2270 2350 3005 3543
.
3.6 4.5 4.8 5 5.7 5.5 6.3 6
4.6
6.2 6.5
8.1
9.1 9.6 9.9 10.26 10.45 9.75
8.46 8.14 7.41 6.8
18.4 18.2 17.4 16.7 16.0
17.8
16.6
15.4
14.2 13.3 12.5
33
32 32
33 33
36
35
37
38
41
2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
Gini
Indeks (%)
Tingkat
Kemiskinan (%)
Pertumbuhan
Ekonomi (% p.a)
Tingkat
Pengangguran (%)
4
Meskipun indikator makro ekonomi semakin baik; ekonomi
tumbuh, tingkat kemiskinan dan pengangguran turun,
namun kesenjangan meningkat
5. PEMBANGUNAN BERHASIL MEMBENTUK KELAS MENENGAH
NAMUN MASIH MENYISAKAN KELOMPOK MISKIN & RENTAN
Pengeluaran/kapita
(Rp/bulan)
Proporsi
Penduduk (%)
Jumlah
Penduduk (Juta)
2003 2010 2003 2010
< 225 ribu 21.9 14 47.1 33.0
225 ribu - 360 ribu 40.4 29.3 86.9 69.1
360 ribu - 720 ribu 32.1 38.5 69.0 90.9
720 ribu - 1,1 juta 3.9 11.7 8.4 27.6
1,1 juta - 1,8 juta 1.3 5 2.8 11.8
1,8 juta - 3,6 juta 0.3 1.3 0.6 3.1
> 3,6 juta 0.1 0.2 0.2 0.5
Miskin &
Rentan
Kelas
Menengah
Kaya
5
Sumber: Suahasil Nazara, FEUI & TNP2K, 2012, Managing Opportunity, Bahan Pertemuan Terbatas tentang
Penanggulangan Kemiskinan di Kantor Wantimpres, Jakarta
6. Indonesia
mengimor 2.0 Juta ton
Jagung, dari 22juta ton
kebutuhan
Dari kebutuhan 2.2
juta ton Kedele, 80 % diimport 1.9 jutaton
1.8 juta Ton beras diimpor Kebutuhan 34 juta ton
Kebutuhan
Gula 5.2 juta
(2.5 jt Konsumsi RT dan
2.7 jt industtri). Diimport 2.1 jutaton
Terigu 7.1 jutaton 7,1 juta ton
Susu 2.5 juta ltr 3.5 juta ltr
7. Jagung Rp 10.0 T
Kedele Rp 8.0 T
Beras Rp 11.0 T
Gula Rp 22.0 T
Terigu Rp 16.5 T
Buah Rp 5.0 T
Nilai Impor Pangan Indonesia
8. Padahal
• Ada 7 jutaha lahan terlantar
• Ada 21 juta halahan kritis luar hutan dan 7
juta ha dalam hutan
• Luas lahan kering 140 juta ha, baru
56 jutaha yang dimanfaatkan
10. Mengapa PRUKAB
40%60%
Pertanian, Peternakan, Perikanan Sektor Lainnya
Hampir seluruh Struktur Perekonomian
Kabupaten Di Daerah Tertinggal, lebih dari 40 %
Terdiri dari sektor pertanian. 60% terbagi kedalam
sektor yang lain
78%
22%
Tingkat Kemiskinan diatas Rata-rata Nasional
Tingkat Kemiskinan dibawah Rata-rata Nasional
Sebanyak 78% Kabupaten Daerah Tertinggal,
termasuk Kabupaten yang memiliki tingkat
kemiskinan diatas rata-rata nasional 12,49%
“ Setiap upaya yang dilakukan pada sektor tersebut dapat
meningkatkan struktur ekonomi di daerah tertinggal, di satu sisi
pertanian merupakan sektor yang mampu menyerap tenaga kerja”
31%
69%
Pengangguran di atas rata-rata nasional (5,24%)
Pengangguran di bawah rata-rata nasional (5,24%)
Sebanyak 31% Kabupaten Daerah Tertinggal memiliki tingkat
pengangguran diatas rata-rata nasional (5,24%),
11. Dengan Pendekatan Sistem Rantai Pasok/Nilai
Dukungan Infrastruktur
Infra Produksi (jalan
tani, penataan lahan,
irigasi)
Infra Transportasi (jalan,
jembatan, pelabuhan,
bandara)}
Infrastruktur Energi
dan Telekomunikasi
Infrastruktur Ekonomi
(Pasar, Pergudangan dll
A R U S I N F O R M A S I
Pajak Kebijakan Prosedur Izin
A R U S P R O D U K
PETANI
PROSESSI
NG &
GRADING
PEDAGAN
G
PENGUMP
UL
PABRIK
TRANSPORT
ASI PENGECER EXPORTIR
Kelembagaan
12. Dengan Pendekatan seperti itu, maka PRUKAB
merupakan perwujudan langsung dari Triple track
Strategy
Pro
Growth
Pro
Job
Pro
Poor
Pro Growth
Pro Job
Pro Poor
1. KEK, MP3EI,
2. TIGA KLUSTER (sekarang EMPAT)
PENANGGULANGAN KEMISKINAN
3. Program Padat Karya
PRUKAB
Triple Track Strategy Triple Helix Pembangunan
Ekonomi PDT
13. Strategi Pelaksanaan
KEMENTERIAN PDT
(PKBL/CSR Pertamina,
Pegadaian, BRI,
Mandiri, BNI dll)SINERGI
KESENYAWAAN
PERUSAHAAN SWASTA
1. Stimulan Bibit Tanaman;
2. Pembangkit Listrik Tenaga
Surya;
3. Pengadaan Bibit Kambing;
4. Pelatihan dan
Pendampingan;
5. Infrastruktur Lainnya;
1. Penyediaan Sarana Produksi;
2. Pengolahan dan Pemasaran
Hasil
3. Transfer Teknologi
4. Pendidikan dan pelatihan serta
prndampingan, termasuk desa-
desa di Kabupaten;
5. Kerjasama melalui pola
Kemitraan;
KLASTER
PERTANIAN
TERPADU
1. Pembukaan dan Penyediaan Lahan
seluas 1.000 Ha Kluster Pusat;
2. Regulasi;
3. Sarana & Prasarana Pendukung
(transportasi jalan, jaringan irigasi,
pasar, jaringan listrik dll).
PEMERINTAH KABUPATEN
Dukungan, Dorongan dan
Fasilitasi Lokal
MASYARAKAT
BUMN
K/L Lainnya
Sesuai dengan Tugas dan
Fungsinya
Public Private People Partnership (P4)
14. Pupuk Kompos
Konservasi Hutan
Rakyat dan Tanaman
Pangan
Perkebunan Rakyat
Lembaga Desa Listrik
Mandiri
Pusdiklat
Agroforestri dan
Pertanian
Pemukiman
Masyarakat
Perdesaan
Kantor Koperasi
Peternakan Sapi
DESA SEKITAR
(1 Des. 50 Ha)
DESA
SEKITAR
Integrated Farming (1000 Ha)
DESA SEKITAR
(1 Des. 50 Ha)
DESA SEKITAR
(1 Des. 50 Ha)
Intervensi awal dilakukan secara
terintegrasi pada satu Kawasan 1000 ha
15. Dari Dua Tahun Pelaksanaan PRUKAB,
Nampak bahwa Ruang untuk Peningkatan
Produksi dan peningatan pendapatan dan
penyeraoan tenaga kerja masih terbnuka luas
16. Mengapa Belum Berdaulat Pangan?
1. Skala Program sangat terbatas
2. Prioritas ?
3. Belum melembaga
4. Belum sepenuhnya terintegrasi
5. Hambatan Struktural
17. Dengan Pendekatan Sistem Rantai Pasok/Nilai
Dukungan Infrastruktur
Infra Produksi (jalan
tani, penataan lahan,
irigasi)
Infra Transportasi (jalan,
jembatan, pelabuhan,
bandara)}
Infrastruktur Energi
dan Telekomunikasi
Infrastruktur Ekonomi
(Pasar, Pergudangan dll
A R U S I N F O R M A S I
Pajak Kebijakan Prosedur Izin
A R U S P R O D U K
PETANI
PROSESSI
NG &
GRADING
PEDAGAN
G
PENGUMP
UL
PABRIK
TRANSPORT
ASI PENGECER EXPORTIR
Kelembagaan
23. NOGALES, kota yang terbagi dua oleh pagar batas negara
Sebelah Selatan, Nogales Sanora
-Pendapatan USD 10,000/thn
-Dewasa banyak tidak tamat SMA
-Jaminan kesehatan tidak ada
-Public utilities tidfak mamadai
-Rasa tidak aman tinggi
-Penegakan Hukum Rendah
Sebelah Utara, Nogales Arizona
-Pendapatan USD 30,000/thn
-Dewasa rata2 sarjana
- Sehat, Medicare, AHH tinggi; 65 thn
-Listrik,Air, Telpon, sampah, disediakan
- Masyarakat merasa aman
-Penegakan hukum jalan
25. Penduduk Miskin vs Jumlah Penduduk
dan Ideologi
% PENDUDUK MISKIN TAHUN
VIETNAM 10,6 2010
THAILAND 9,6 2006
MALAYSIA 3,6 2011
CHINA 2,8 2010
25
26. Bandingkan
• Inggris dengan Mesir
• Korea Utara dengan Korea Selatan
Negara Miskin
• Negara2 sub-sahara
Afrika
• Afganisthan, Nepal,
Haiti
Negara Kaya
• US, Kanada, Australia,
NZ,
• Jepang, Korsel,
Singapura
• Taiwan, Cina
27. Miskin atau Kaya
Berdaulat atau Tidak
Bukan karena
• Geografi
• Budaya
• Pemerintah tidah tahu
• Ideologi
• Jumlah Penduduk