Dokumen tersebut membahas tentang bahaya alkohol dan narkoba bagi kesehatan. Alkohol dan narkoba dapat menyebabkan gangguan fisik, jiwa, dan sosial. Dokumen juga menjelaskan berbagai jenis narkoba seperti opiod, psikotropika, dan cara menanggulangi kecanduan.
4. ALKOHOL
Alkohol adalah zat penekan susunan syaraf pusat.
Pengaruh alkohol terhadap tubuh memang bervariasi,
yaitu: jenis dan jumlah alkohol yang dikonsumsi, usia,
berat badan dan jenis kelamin, dan makanan yang
ada di dalam lambung.
6. Dampak negative dari Minuman keras
(miras)
Efek yang ditimbulkan setelah
mengkonsumsi alkohol dapat dirasakan
segera dalam waktu beberapa menit saja,
tetapi efeknya berbeda-beda, tergantung
dari jumlah / kadar alkohol yang
dikonsumsi.
7. • Dalam jumlah yang kecil, alkohol
menimbulkan perasaan relax, dan pengguna
akan lebih mudah mengekspresikan emosi,
seperti rasa senang, rasa sedih dan
kemarahan. mulut rasanya kering.
• Bila dikonsumsi lebih banyak lagi, akan
muncul efek sebagai berikut : merasa lebih
bebas lagi mengekspresikan diri, tanpa ada
perasaan terhambat menjadi lebih
emosional ( sedih, senang, marah secara
berlebihan ) muncul akibat ke fungsi fisik –
motorik, yaitu bicara cadel, pandangan
menjadi kabur, sempoyongan, inkoordinasi
motorik dan bisa sampai tidak sadarkan diri.
10. NARKOBA
• Di Indonesia, pencandu
narkoba ini
perkembangannya
semakin pesat. Para
pencandu narkoba itu
pada umumnya berusia
antara 11 sampai 24
tahun
11. Dampak negatif penyalahgunaan narkoba terhadap
anak atau remaja (pelajar-red) adalah sebagai
berikut:
1. Perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian.
2. Sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan
nilai-nilai pelajaran.
3. Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah.
4. Sering menguap, mengantuk, dan malas.
5. Tidak memedulikan kesehatan diri.
12. Factor yang mempengaruhi
• Penyalahgunaan narkoba juga
berpengaruh pada tubuh dan mental-
emosional para pemakaianya. Jika
semakin sering dikonsumsi, apalagi
dalam jumlah berlebih maka akan
merusak kesehatan tubuh, kejiwaan dan
fungsi sosial di dalam masyarakat.
13. Terdapat 3 faktor (alasan) yang dapat dikatakan
sebagai “pemicu” seseorang dalam
penyalahgunakan narkoba:
Faktor Diri
Faktor Lingkungan
Faktor Ketersediaan Narkoba.
15. Jenis-jenisnya.
1. Narkotika adalah zat atau
obat yang berasal dari
tanaman atau bukan tanaman,
baik sintetis maupun semi
sintetis yang dapat
menyebabkan penurunan atau
perubahan kesadaran dan
menghilangkan rasa atau
mengurangi rasa nyeri..
Narkotika dibagi dalam
beberapa golongan:
20. 2. PSIKOTROPIKA
Adalah zat atau obat baik alamiah
maupun sintetris, bukan narkotika, yang
bersifat atau berkhasiat psiko aktif
melalui pengaruh selektif pada susunan
syaraf pusat yang menyebabjan
perubahankahas pada aktivitas mental
dan perilaku.
21. Psikotropika yang sekarang sedang populer dan banyak
disalahgunakan adalah psikotropika Gol I dan Gol II,
diantaranya yang dikenal dengan:
Gol I
• ECSTASY
Gol II
• SHABU-SHABU
22. Apabila dilihat dari pengaruh
penggunaannya terhadap susunan saraf
pusat manusia, Psikotropika dapat
dikelompokkan menjadi:
• Depresant
• Stimulant
• Hallusinogen
23. Bahan adiktif lainnya
• Alkohol, yang terdapat pada berbagai
minuman keras
• Inhalasi/ solven, yaitu gas atau zat yang
mudah menguap yang terdapat pada
berbagai keperluan pabrik,kantor dan
rumah tangga.
• Nikotin yang terdapat pada tembakau.