Dokumen ini membahas peluang penyelenggaraan penyiaran layanan penyiaran siaran (LPS) televisi secara digital melalui sistem terestrial di beberapa wilayah di Indonesia. Peluang ini dihitung berdasarkan Indeks Peluang Usaha Penyiaran dan jumlah saluran yang tersedia, dengan memperhatikan jumlah LPS yang sudah ada. Dokumen ini juga menetapkan keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika tentang pembukaan peluang penyelengg
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Paparan peluang usaha tv digital 24 03-14 (bpk.ngurah)-1
1. Peluang Penyelenggaraan
Penyiaran LPS Jasa Penyiaran
Televisi Secara Digital Melalui
Sistem Terestrial
Jakarta, 24 Maret 2014
Direktorat Penyiaran
Ditjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika
Kementerian Komunikasi dan Informatika
2. Perhitungan Peluang
Penyelenggaraan Penyiaran
Variabel yang digunakan dalam
perhitungan peluang penyelenggaraan
penyiaran:
a. Indeks Peluang Usaha Penyiaran (IPUP)
b. Jumlah Saluran Siaran
3. Indeks Peluang Usaha Penyiaran
merupakan komposit indeks dari: 1. Indeks Demografis (IDi)
2. Indeks Ekonomi (IEk)
3. Indeks Sarana dan Prasarana
(ISp)
4. Indeks Geografis (IGe), dan
5. Indeks Pembangunan Manusia
(IPM)
4. Referensi Jumlah Saluran
Catatan : Khusus Jabotabek prosentase IPUP adalah 90%
dari ketersedian saluran
5. Jumlah Saluran Siaran
• Asumsi jumlah saluran siaran per mux = 9
saluran
• Sehingga jumlah total saluran siaran
dengan 5 penyelenggara mux untuk setiap
wilayah layanan adalah 5x9 = 45 saluran
• Kecuali jumlah total saluran siaran di
Kepulauan Riau adalah 3 penyelenggara
mux per wilayah layanan adalah 3x9 = 27
saluran
6. Formula Menghitung Peluang
Penyelenggaraan penyiaran
S = R - E
S = Saluran Siaran yang Terbuka
R = Referensi Jumlah Saluran
E = Jumlah LPS Ekstisting
7. S = R - E
J IPUP R E S
Contoh
Prov DKI Jakarta
& Banten
No Wilayah
Layanan
Jml
Saluran
siaran
Indeks
peluang
Usaha
Prosent
ase
IPUP
Jml
Saluran
IPUP
Jml
LPS
eksistin
g
Sisa
saluran
siaran
Saluran
siaran
yg
terbuka
1 Jabotabek 45 Sangat
besar
90% 40 22 18 18
2 Cilegon 45 sedang 50% 23 2 21 21
3 Malingping 45 besar 65% 29 1 28 28
4 Pandeglang 45 besar 65 29 5 24 24
8. Keputusan Menkominfo No. 117 th 2014 tentang
Pengumuman Peluang Penyelenggaraan Penyiaran LPS
Jasa Penyiaran Televisi secara Digital melalui Sistem
terestrial pada Wilayah Layanan di Prov DKI Jakarta
dan Banten, Jabar, Jateng & DI Yogyakarta, Jatim,
Kepri, Aceh, Sumut, Kaltim & Kaltara, dan Kalsel
1. Membuka Peluang Penyelenggaraan Penyiaran LPS Jasa
Penyiaran Televisi secara Digital melalui Sistem terestrial
pada Wilayah Layanan di Prov DKI Jakarta dan Banten,
Jabar, Jateng & DI Yogyakarta, Jatim, Kepri, Aceh, Sumut,
Kaltim & Kaltara, dan Kalsel
1. Pemohon yg telah mengajukan IPP LPS jasa penyiaran
televisi secara digital melalui sistem terestrial pada wilayah
layanan di atas dan telah diterima sebelum ditetapkannya
Kepmen ini tidak perlu mangajukan kembali permohonannya
dan akan diproses sesuai dengan keputusan Menteri ini
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan
9. 3. Penyelenggara penyiaran multiplexing melalui sistem terestrial
penerimaan tetap tidak berbayar (free to air) menyediakan
paling sedikit 9 (sembilan) saluran siaran untuk
penyelenggaraan penyiaran secara digital melalui sistem
terestrial sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
4. Permohonan izin sebagaimana dimaksud pada diktum Kesatu
dapat diajukan dengan batas waktu paling lambang 6 (enam)
bulan sejak tanggal ditetapkannya keputusan Menteri ini (12
Feb 2014-12 Agustus 2014)