Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman.
Looping program java
1. LOOPING PADA PROGRAM JAVA
OLEH :
NAMA : MUH.AKROMI ARYA PRATAMA
NIM : 1610530172
KELAS : D /S1TI
STMIK BUMIGORA MATARAM
2. KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah, dan Inayah-Nya
sehingga kami dapat merampungkan penyusunan makalah Algoritma & Pemrograman dengan
judul "LOOPING" tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung bantuan berbagai
pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya. Untuk itu tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
merampungkan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat
kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya. Oleh karena itu, dengan lapang
dada kami membuka selebar-lebarnya pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran
maupun kritik demi memperbaiki makalah ini.
Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana ini dapat diambil
manfaatnya dan besar keinginan kami dapat menginspirasi para pembaca untuk mengangkat
permasalahan lain yang relevan pada makalah-makalah selanjutnya.
Mataram,30 Oktober 2016
3. DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar isi
BAB I : PENDAHULAN
A. Latar belakang
BAB II : PEMBAHASAN
A. Apa itu Looping
B. Bentuk-bentuk Looping
C. Contoh flowchart Looping
D. Contoh program java Looping
BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Suatu konsep dasar pemograman Java atau juga yang di sebut dengan PENGULANGAN
adalah suatu cara untuk mengulang satu atau sekumpulan perintah sampai mencapai kondisi
tertentu. Konstruksi for digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu
dengan jumlah yang telah ditentukan.
Untuk mencacah berapa kali perulangan dilakukan, diperlukan suatu variabel pencacah yang
bertipe integer. Variabel tersebut akan bertambah nilainya setiap kali perulangan dilakukan.
Konstrksi while digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu selama
suatu kondisi terpenuhi. Jika kondisi sudah tidak terpenuhi, maka program akan keluar dari
perulangan. Konstruksi repeat digunakan untuk melakukan perulangan sampai suatu kondisi
terpenuhi. Berbeda dengan while yang melakukan pengecekan sebelum pengulangan
dilakukan, pengulangan jenis repeat melakukan pengecekan kondisi setelah perulangan
dilakukan.
5. BAB II
PEMBAHASAN
PERULANGAN ( LOOPING )
Pada bahasa pemrograman java kita mengenal dua macam perulangan atau Looping, yaitu
perulangan yang jumlah looping atau perulangannya sudah kita ketahui dengan pasti dan perulangan yang
tidak kita ketahui jumlahnya. maksudnya adalah perulangan yang sudah kita tau dengan pasti berapa kali
kita mau melakukan perulangan. sedangkan perulangan yang tidak pasti jumlah nya adalah kita tidak tau
berapa kali perulangan tersebut akan terus berjalan atau menjalankan loopingnya.
misalnya dalam perulangan dalam java biasanya menggunakan For sedangkan untuk looping atau
perulangan yang tidak kita tahu pasti jumlah loopingnya bisa kita gunakan jenis perulangan While , do -
While.
1. PERULANGAN FOR
Pada perulangan FOR dalam java memiliki tiga komponen yang harus kita perhatikan dalam
penggunaannya. yaitu variabel pencacah, perulangan bersyarat, dan perubah variabel pencacah.
variabel pencacah merupakan variabel yang digunakan untuk mengatur jumlah perulangan yang akan
dilakukan oleh program. setiap program melakukan perulangan maka nilai dari variabel pencacah akan
selalu berubah dengan posisi increment atau semakin besar atau decrement atau semakin kecil.
perulangan bersyarat merupakan suatu persyaratan supaya program akan menjalankan perulangan
tersebut. persyaratan tersebut bisa berupa sebuah nilai atau variabel yang telah kita definisikan
sebelumnya.
perubah variabel pencacah merupakan variabel yang bertugas untuk mengubah nilai dalam suatu
variabel selama program menjalankan perulangannya. perubahan tersebut dapat menjadi increment atau
semakin besar atau decrement atau semakin kecil.
7. 2. PERULANGAN WHILE
Perulangan while di gunakan untuk melakukan perulangan denagn jumlah yang belum di ketahui pasti.
Pernyataan pada WHILE akan dieksekusi setelah pengecekan kondisi pada WHILE bernilai TRUE.
while (kondisi){
pernyataan1;
pernyataan2;
}
Pada sintaks di atas, perintah while mengevaluasi kondisi apakah benar atau tidak. Jika benar, maka
pernyataan akan dijalankan dan program kembali melakukan evaluasi kondisi apakah benar atau tidak.
Demikian selanjutnya sampai kondisi salah.
Jika salah, pernyataan tidak akan dijalankan, kemudian kondisi tidak akan dilakukan kembali. Dengan
kata lain, perintah pada pernyataan akan dieksekusi apabila kondisi pada while benar (true).
CONTOH FLOWCHART :
8. CONTOH PROGRAM JAVA WHILE :
3.PERULANGAN DO_WHILE
Perulangan DO WHILE untuk perulangan dengan jumlah yang belum pasti. DO akan dikerjakan lebih
dahulu, disusul pengecekan pada kondisi WHILE.
Pengecekan dilakukan di akhir blok.
Persamaan Perulangan While dan Do-While adalah hanya menggunakan 1 parameter. Meskipun
demikian tetap menghasilkan perulangan yang sama dengan for yang menggunakan 3 buah parameter .
Hal ini dikarenakan bagian inisialisasi dan modifiernya kita masukkan dalam baris program biasa
sehingga hasil outputnya pun tetap sama dengan menggunakan for.
10. BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN :
NO FOR WHILE DO_WHILE
1 - Untuk mengulang suatu
proses yang telah di
ketahui jumlahnya.
- Untuk mengulang suatu proses
yang belum diketahui jumlahnya.
Pengecekan kondisi akan
dilakukan terlebih dahulu . jika
kondisi masih bernilai true, maka
looping akan terus berlanjut.
- Untuk mengulang suatu
proses yang belum di ketahui
jumlahnya. Intruksi akan
dijalankan lebih dahulu,
kemudian dilakukan
pengecekan kondisi apabila
masih bernilai true maka
looping akan terus berlanjut.
SARAN :
Dikarenakan cukup rumitnya bahasa pemrograman java dan semakin banyaknya pesaing yang
berkompetisi di bidang pemrograman java ,maka penyusun menyarankan kepada pembaca
(khususnya pemula) , untuk sejak dini mempelajari bahasa pemrograman tersebut.