SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Tema: Cinta Segitiga
Sipnosis:
Awalnya rasa sepi itu taklah berarti bagiku sampai suatu ketika rasa bosan itupun
menghampiri. Pada titik itu pula, aku berpikir akan suatu hal yang selama ini tak pernah
terlintas dibenakku yaitu mencari pacar. Namun jika perasaan saling menyayangi itu hanya
separuh saja, tentu itu akan menjadi sulit atau mungkin lebih sulit. Akhirnya ku tekadkan
untuk mencari seorang yang mungkin bisa mengisi satu sama lain. San kepada seorang gadis
ayu itulah ku tambatkan hatiku meski mungkin ini tak adil baginya karena ku tahu ia pasti
bersungguh-sungguh atas jalinan kasih ini sementara aku hanya mengisi rasa kesepian di
hatiku. Entah suatu kebetulan, di acara kantor kekasih ku itu, ia memperkenalkanku pada
seorang gadis yang ternyata adalah yang diam-diam dulu ku inginkan. Hubungan kami pun
berlanjut, namun kami sadar ini tak bisa dibiarkan karena pasti ada yang tersakiti yaitu
kekasihku. Lalu bagaimanakah aku keluar dari situasi ini? Meninggalkan kekasihku sekarang
tak sampai hati, karena tak ada alasan bagiku untuk meninggalkannya. Seandainya saja ada
kesempatan kedua. Seandainya saja ia bisa menunggu sampai batas waktu yang tak kita tahu
kesempatan kedua.
Tokoh dan karakter:
1. Aku = tidak berpendirian
“Bagaimana aku keluar dari situasi yang tak mengenakkan ini, eninggalkan
kekasihku sekarang tak sampai hati”.
2. Kekasih Aku = baik hati
“karena kebaikannya seolah membuatku tidak menemukan alasan untuk
meninggalkannya”.
3. Teman kekasihku = baik hati, pengertian
“Meski dia juga sangat tahu sekali aku tidak sendirian dan kekasihku adalah salah
satu sobat baiknya”.
Alur: Maju, karena penulis menceritakan bagaimana ia ketemu kekasihnya dan kemudian
oleh kekasihnya ia dipertemukan kembali dengan gadis yang disukainya dulu.
Setting/Latar:
1. Waktu = pagi hari dan malam hari
Pada mulanya, sebagaimana matahari yang datang dan pergi pada waktunya.
2. Tempat = kantor kekasih penulis
Pada sebuah acara kentor kekasihku yang ayu itu.
3. Keadaan = bimbang, gembira, khawatir.
Hingga, apa yang ku khawatirkan itu akhirnya terjadi juga.
Bagaimana aku keluar dari situasi yang sangat tidak mengenakkan ini?
Tapi tahukah Anda, perasaan cinta bisa sangat mengatasi ikatan moral talian
perkawinan dan titik bengek lainnya. Demikianlah yang aku rasakan dan dirasakan
bunga hati yang telah sembunyi.
Amanat: Sebelum menentukan pilihan hendaknya kita mempertimbangkannya secara
matang.
Gaya bahasa:
1. Metafora = Pada mulanya, sebagaimana matahari yang datang dan pergi pada waktunya,
serta penuh keajekan mengunjungi bungi, demikianlah hidupku berjalan menjalani garis
nasib.
2. Personifikasi = Hingga pada suatu ketika, tiba-tiba tanpa permisi, seperti malaikat maut
yang senantiasa diam-diam dan selalu tanpa pemberitahuan mengambil nyawa sseseorang,
demikianlah secara tiba-tiba, tanpa tanda, datang titik bosan dalam hidupku.
3. Simile = Seperti mekanisme jasmani yang melawan diri sendiri, ketika sudah terlalu lama
raga dianiaya, dengan bebagai aktivitas yang membuat tubuh terlalu lelah.
4. Repetisi = Di satu sisi aku ingin mendaptkan seorang kekasih, di sisi lain, aku belum
benar-benar yakin apakah kekasihku kelak.
5. Hiperbola = Sebagaimana dahsyatnya jalan hidup yang gemar memorak-porandakan
tatanan ideal yang ada di kepala manusia.
Sudut pandang: orang pertama, karena memakai kata aku, kau.

More Related Content

Similar to Cerpen

Mencari cintaku yang hilang
Mencari cintaku yang hilangMencari cintaku yang hilang
Mencari cintaku yang hilangzsashapanjisatu
 
Untukmu_aku_ada
  Untukmu_aku_ada  Untukmu_aku_ada
Untukmu_aku_adaAmir Haruna
 
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpenPresentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpenHesta Anggia Sari
 
Love story
Love storyLove story
Love storyhayyik
 
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"Muklis Bat'Rock
 
Perjalanan cinta sesaat
Perjalanan cinta sesaatPerjalanan cinta sesaat
Perjalanan cinta sesaatIchal Savala
 
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)Arvinoor Siregar SH MH
 
It's a love story..
It's a  love story..It's a  love story..
It's a love story..Poppy B.Ed
 
It's a love story.
It's a  love story.It's a  love story.
It's a love story.Poppy B.Ed
 
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.com
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.comKarena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.com
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.comonessfee
 
Legenda Tuhan ( the legend of God )
Legenda Tuhan ( the legend of God )Legenda Tuhan ( the legend of God )
Legenda Tuhan ( the legend of God )Lebhus Bhumi
 

Similar to Cerpen (20)

Mencari cintaku yang hilang
Mencari cintaku yang hilangMencari cintaku yang hilang
Mencari cintaku yang hilang
 
Syal merah
Syal merahSyal merah
Syal merah
 
Untukmu_aku_ada
  Untukmu_aku_ada  Untukmu_aku_ada
Untukmu_aku_ada
 
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpenPresentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
Presentasi Bahasa indonesia kelas IX Materi cerpen
 
Love story
Love storyLove story
Love story
 
Biarkan Cinta Kami Bersemi
Biarkan Cinta Kami BersemiBiarkan Cinta Kami Bersemi
Biarkan Cinta Kami Bersemi
 
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"
Novels "Sepucuk Surat Cinta untuk Rauzatul Zahra"
 
Perjalanan cinta sesaat
Perjalanan cinta sesaatPerjalanan cinta sesaat
Perjalanan cinta sesaat
 
çA va
çA vaçA va
çA va
 
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)
Tiga surat cinta untuk bunga (heru kurniawan)
 
It's a love story..
It's a  love story..It's a  love story..
It's a love story..
 
Cerpen
CerpenCerpen
Cerpen
 
A. guardian angel
A. guardian angelA. guardian angel
A. guardian angel
 
A. guardian angel
A. guardian angelA. guardian angel
A. guardian angel
 
It's a love story.
It's a  love story.It's a  love story.
It's a love story.
 
Asmara smp
Asmara smpAsmara smp
Asmara smp
 
Boarkim 2009.pdf
Boarkim 2009.pdfBoarkim 2009.pdf
Boarkim 2009.pdf
 
Proposal yudhake
Proposal yudhakeProposal yudhake
Proposal yudhake
 
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.com
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.comKarena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.com
Karena aku mencintai manusia setengah dewa onessfee.blogspot.com
 
Legenda Tuhan ( the legend of God )
Legenda Tuhan ( the legend of God )Legenda Tuhan ( the legend of God )
Legenda Tuhan ( the legend of God )
 

More from Yena You

Connective words
Connective wordsConnective words
Connective wordsYena You
 
Proposal study tour
Proposal study tourProposal study tour
Proposal study tourYena You
 
Proposal study tour
Proposal study tourProposal study tour
Proposal study tourYena You
 
Alat indra pada manusiA
Alat indra pada manusiAAlat indra pada manusiA
Alat indra pada manusiAYena You
 
Gerak pada tumbuhan
Gerak pada tumbuhanGerak pada tumbuhan
Gerak pada tumbuhanYena You
 
Narkotika & Psikotropika
Narkotika & PsikotropikaNarkotika & Psikotropika
Narkotika & PsikotropikaYena You
 
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi Yena You
 

More from Yena You (8)

Connective words
Connective wordsConnective words
Connective words
 
Resensi
ResensiResensi
Resensi
 
Proposal study tour
Proposal study tourProposal study tour
Proposal study tour
 
Proposal study tour
Proposal study tourProposal study tour
Proposal study tour
 
Alat indra pada manusiA
Alat indra pada manusiAAlat indra pada manusiA
Alat indra pada manusiA
 
Gerak pada tumbuhan
Gerak pada tumbuhanGerak pada tumbuhan
Gerak pada tumbuhan
 
Narkotika & Psikotropika
Narkotika & PsikotropikaNarkotika & Psikotropika
Narkotika & Psikotropika
 
Bioteknologi
Bioteknologi Bioteknologi
Bioteknologi
 

Cerpen

  • 1. Tema: Cinta Segitiga Sipnosis: Awalnya rasa sepi itu taklah berarti bagiku sampai suatu ketika rasa bosan itupun menghampiri. Pada titik itu pula, aku berpikir akan suatu hal yang selama ini tak pernah terlintas dibenakku yaitu mencari pacar. Namun jika perasaan saling menyayangi itu hanya separuh saja, tentu itu akan menjadi sulit atau mungkin lebih sulit. Akhirnya ku tekadkan untuk mencari seorang yang mungkin bisa mengisi satu sama lain. San kepada seorang gadis ayu itulah ku tambatkan hatiku meski mungkin ini tak adil baginya karena ku tahu ia pasti bersungguh-sungguh atas jalinan kasih ini sementara aku hanya mengisi rasa kesepian di hatiku. Entah suatu kebetulan, di acara kantor kekasih ku itu, ia memperkenalkanku pada seorang gadis yang ternyata adalah yang diam-diam dulu ku inginkan. Hubungan kami pun berlanjut, namun kami sadar ini tak bisa dibiarkan karena pasti ada yang tersakiti yaitu kekasihku. Lalu bagaimanakah aku keluar dari situasi ini? Meninggalkan kekasihku sekarang tak sampai hati, karena tak ada alasan bagiku untuk meninggalkannya. Seandainya saja ada kesempatan kedua. Seandainya saja ia bisa menunggu sampai batas waktu yang tak kita tahu kesempatan kedua. Tokoh dan karakter: 1. Aku = tidak berpendirian “Bagaimana aku keluar dari situasi yang tak mengenakkan ini, eninggalkan kekasihku sekarang tak sampai hati”. 2. Kekasih Aku = baik hati “karena kebaikannya seolah membuatku tidak menemukan alasan untuk meninggalkannya”. 3. Teman kekasihku = baik hati, pengertian “Meski dia juga sangat tahu sekali aku tidak sendirian dan kekasihku adalah salah satu sobat baiknya”. Alur: Maju, karena penulis menceritakan bagaimana ia ketemu kekasihnya dan kemudian oleh kekasihnya ia dipertemukan kembali dengan gadis yang disukainya dulu. Setting/Latar: 1. Waktu = pagi hari dan malam hari Pada mulanya, sebagaimana matahari yang datang dan pergi pada waktunya. 2. Tempat = kantor kekasih penulis Pada sebuah acara kentor kekasihku yang ayu itu. 3. Keadaan = bimbang, gembira, khawatir. Hingga, apa yang ku khawatirkan itu akhirnya terjadi juga. Bagaimana aku keluar dari situasi yang sangat tidak mengenakkan ini? Tapi tahukah Anda, perasaan cinta bisa sangat mengatasi ikatan moral talian perkawinan dan titik bengek lainnya. Demikianlah yang aku rasakan dan dirasakan bunga hati yang telah sembunyi.
  • 2. Amanat: Sebelum menentukan pilihan hendaknya kita mempertimbangkannya secara matang. Gaya bahasa: 1. Metafora = Pada mulanya, sebagaimana matahari yang datang dan pergi pada waktunya, serta penuh keajekan mengunjungi bungi, demikianlah hidupku berjalan menjalani garis nasib. 2. Personifikasi = Hingga pada suatu ketika, tiba-tiba tanpa permisi, seperti malaikat maut yang senantiasa diam-diam dan selalu tanpa pemberitahuan mengambil nyawa sseseorang, demikianlah secara tiba-tiba, tanpa tanda, datang titik bosan dalam hidupku. 3. Simile = Seperti mekanisme jasmani yang melawan diri sendiri, ketika sudah terlalu lama raga dianiaya, dengan bebagai aktivitas yang membuat tubuh terlalu lelah. 4. Repetisi = Di satu sisi aku ingin mendaptkan seorang kekasih, di sisi lain, aku belum benar-benar yakin apakah kekasihku kelak. 5. Hiperbola = Sebagaimana dahsyatnya jalan hidup yang gemar memorak-porandakan tatanan ideal yang ada di kepala manusia. Sudut pandang: orang pertama, karena memakai kata aku, kau.