SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
Sistem Kompetisi

Kompetisi di OSN-PERTAMINA 2013 terdiri dari dua kategori yaitu kategori Teori
dan kategori Proyek Sains. Kategori Teori akan mengkompetisikan empat bidang
yaitu bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Pada kategori ini, seleksi
dilakukan melalui dua tahapan, yaitu seleksi tingkat Provinsi dan seleksi Babak Final
Tingkat Nasional. Sedangkan untuk kategori Proyek Sains, akan dikompetisikan
karya cipta dari tiga bidang yaitu bidang Aplikasi Perangkat Lunak (APL), Rancang
Bangun (RB), dan Produk Unggulan (PU). Pada kategori ini, seleksi dilakukan melalui
dua babak, yaitu Babak Penyisihan dan Babak Final Tingkat Nasional.

A.2.1. Kategori Teori

Kategori Teori merupakan kompetisi untuk menyelesaikan soal dan permasalahan di
bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Proses seleksi untuk Kategori Teori
dilaksanakan dalam 2 tahapan yaitu Seleksi Provinsi dan Seleksi Nasional

____________________________________________
a. Seleksi Tingkat Provinsi:
1) Seluruh peserta mengikuti tes tulis multiple choice yang diselenggarakan di 36
Universitas Mitra di 33 provinsi secara serentak di seluruh Indonesia.
2) Tes tulis diselenggarakan oleh panitia lokal dan berkoordinasi dengan panitia
pusat.
3) Hasil tes tulis dievaluasi di tingkat nasional oleh panitia pusat.
4) Hasil nilai tes tulis digunakan untuk Seleksi Tingkat Provinsi guna memilih:
a) Pemenang Bidang Tingkat Regional, yaitu peserta dengan nilai tertinggi
untuk setiap bidang dari sekumpulan provinsi yang tergabung dalam suatu
region (secara nasional terbagi menjadi 10 region). Diperoleh 40 pemenang
tingkat regional, yaitu 4 pemenang untuk keempat bidang untuk setiap
region.
b) Perwakilan Provinsi Lintas Bidang. Peserta ini diperoleh melalui tahapan
sebagai berikut:
i.

Menetapkan pemenang setiap bidang di tingkat provinsi, yaitu peserta
dengan nilai tertinggi pertama untuk setiap bidang disetiap provinsi,

ii.

Menggabungkan peserta nilai tertinggi setiap bidang di setiap provinsi
dengan semua peserta nilai tertinggi secara nasional dari 33 provinsi.
Diperoleh 132 peserta lintas bidang, yaitu 4 pemenang bidang setiap
provinsi dikalikan 33 provinsi.

iii.

Mengurutkan nilai semua peserta lintas bidang secara nasional dari nilai
tertinggi ke nilai terendah.

iv.

Pemenang setiap bidang di tingkat provinsi (132 pemenang) berhak
mendapatkan hadiah.

v.

Perwakilan Provinsi Lintas Bidang ditentukan berdasarkan:
1. Satu (1) peserta dengan nilai tertinggi lintas bidang dan lintas 33
provinsi secara nasional, otomatis menjadi peserta pertama lintas
bidang pada bidangnya dan mewakili provinsi.
2. Menyisakan 32 provinsi, secara proporsional dibagi untuk keempat
bidang, diperoleh 8 (delapan) peserta setiap bidang.

____________________________________________
3. Penentuan 8 peserta untuk tiap-tiap bidang ditetapkan berdasarkan
urutan nilai terbaik lintas bidang dan lintas 33 provinsi berikutnya,
4. Apabila didapat nilai terbaik lintas bidang lintas provinsi dan untuk
provinsi peserta tersebut bidangnya telah terwakili, maka akan
digantikan dengan bidang terbaik berikutnya.
5. Setiap provinsi hanya diwakili oleh satu peserta lintas bidang.
5) Peserta yang lolos seleksi tingkat provinsi dan berhak mengikuti seleksi tingkat
nasional , adalah:
a) Pemenang Regional untuk keempat bidang.
b) Pemenang lintas bidang perwakilan provinsi.
c) Peserta yang mengikuti seleksi tingkat nasional akan mendapatkan soal openended.
d) Peserta yang mengikuti seleksi tingkat nasional wajib membuat paper
penyelesaian soal open-ended dan mengumpulkannya saat registrasi
kehadiran pada seleksi tingkat nasional.

b. Babak Final Tingkat Nasional:
1) Peserta yang mengikuti Babak Final Kategori Teori Tingkat Nasional berjumlah
73 mahasiswa, terdiri dari:
a) Pemenang kategori teori untuk setiap bidang tingkat regional, berjumlah 40
mahasiswa.
b) Pemenang kategori teori lintas bidang di setiap provinsi, berjumlah 33
mahasiswa.
2) Babak Final Kategori Teori Tingkat Nasional mempunyai dua tahapan yaitu
Babak Penyisihan dan Babak Grand Final Teori.
3) BabakPenyisihan:
a) Wajib diikuti oleh semua peserta kategori Teori yang lolos seleksi tingkat
provinsi.
b) Peserta wajib mengumpulkan makalah penyelesaian soal open ended.
c) Peserta wajib mengikuti tes soal essay.
____________________________________________
d) Hasil tes memilih 6 peserta dengan nilai urutan tertinggi dari setiap bidang
untuk mengikuti babak grand final.
4) Babak Grand Final:
a) 6 peserta dari masing-masing bidang melakukan presentasi makalah open
ended.
b) Penentuan pemenang 1, 2, 3 Kategori Teori berdasarkan urutan nilai tertinggi
(50% nilai tes essay + 50% nilai makalah & presentasi).
c) Pada kategori Teori babak Grand Final ditetapkan 12 pemenang, yaitu juara
1, 2, 3 untuk masing-masing bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi.
d) Pemenang 1, 2, 3 berhak mendapatkan hadiah.

c. Regionalisasi Wilayah:
Pembagian wilayah ke dalam 10 regional adalah sebagai berikut :
Reg.

Wilayah

1

Sumatera Utara

2

Sumatera Selatan

3

Kalimantan

4

Sulawesi

5
6
7
8
9
10

DKI dan Banten
Jabar
Jatim
DIY dan Jateng
Bali-Nusatenggara
Papua dan Maluku

Provinsi
Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara,
Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau
Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka
Belitung, Lampung
Kalimantan
Barat,
Kalimantan
Tengah,
Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur
Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah,
Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi
Tenggara
DKI Jakarta dan Banten
Jawa Barat
Jatim
DIY dan Jawa Tengah
Bali, NTBdan NTT Bali, NTBdan NTT
Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua

____________________________________________

More Related Content

Similar to Sistemkompetisiteori

Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)rahmadawal
 
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)rahmadawal
 
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014Fatmarisa Winda Anugrah
 
Panduan lkti himateki 2012
Panduan lkti himateki 2012Panduan lkti himateki 2012
Panduan lkti himateki 2012Bahana Mahasiswa
 

Similar to Sistemkompetisiteori (6)

Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
 
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
Petunjuk pelaksanaan dan formulir pendaftaran xx(1)
 
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014
Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Matematika Lismatika UB 2014
 
132637727 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
132637727 pedoman-olimpiade-mipa-31012013132637727 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
132637727 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
 
133240096 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
133240096 pedoman-olimpiade-mipa-31012013133240096 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
133240096 pedoman-olimpiade-mipa-31012013
 
Panduan lkti himateki 2012
Panduan lkti himateki 2012Panduan lkti himateki 2012
Panduan lkti himateki 2012
 

More from Ramdan Firmansyah

Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016
Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016
Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016Ramdan Firmansyah
 
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015Ramdan Firmansyah
 
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014Ramdan Firmansyah
 
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013Ramdan Firmansyah
 
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012Ramdan Firmansyah
 
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013Peraturan pos-un-sd-tahun-2013
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013Ramdan Firmansyah
 
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013Ramdan Firmansyah
 
Pedoman olimpiade-mipa-31012013
Pedoman olimpiade-mipa-31012013Pedoman olimpiade-mipa-31012013
Pedoman olimpiade-mipa-31012013Ramdan Firmansyah
 

More from Ramdan Firmansyah (20)

Panduan snmptn2016
Panduan snmptn2016Panduan snmptn2016
Panduan snmptn2016
 
Info awal snmptn_2016
Info awal snmptn_2016Info awal snmptn_2016
Info awal snmptn_2016
 
Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016
Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016
Peraturan bsnp-no-0034-pos-un-tp-2015-2016
 
Informasi awal snmptn 2015
Informasi awal snmptn 2015Informasi awal snmptn 2015
Informasi awal snmptn 2015
 
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015
Pedoman penyelenggaraan-bidikmisi-2015
 
Agenda Osn Pertamina
Agenda Osn PertaminaAgenda Osn Pertamina
Agenda Osn Pertamina
 
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014
Panduan pengisian borang_pendaftaran_2014
 
Informasi awal sbmptn 2014
Informasi awal sbmptn 2014Informasi awal sbmptn 2014
Informasi awal sbmptn 2014
 
Pedoman bidikmisi-2014
Pedoman bidikmisi-2014Pedoman bidikmisi-2014
Pedoman bidikmisi-2014
 
Sosialisasi SNMPTN 2014
Sosialisasi SNMPTN 2014Sosialisasi SNMPTN 2014
Sosialisasi SNMPTN 2014
 
Panduan registrasi osn 2013
Panduan registrasi osn 2013Panduan registrasi osn 2013
Panduan registrasi osn 2013
 
Pp no.19 2008
Pp no.19 2008Pp no.19 2008
Pp no.19 2008
 
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013
Mekanisme pendaftaran sbmptn 2013
 
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012
Spk dalam memilih perguruan tinggi negeri 2012
 
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013Peraturan pos-un-sd-tahun-2013
Peraturan pos-un-sd-tahun-2013
 
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013
Peraturan pos-un-smpsma-smk-dan-unpk-tahun-2013
 
Bsnp sosialisasi-un-2013
Bsnp sosialisasi-un-2013Bsnp sosialisasi-un-2013
Bsnp sosialisasi-un-2013
 
Historis gokasi
Historis gokasiHistoris gokasi
Historis gokasi
 
Sosialisasi snmptn 2013
Sosialisasi snmptn 2013Sosialisasi snmptn 2013
Sosialisasi snmptn 2013
 
Pedoman olimpiade-mipa-31012013
Pedoman olimpiade-mipa-31012013Pedoman olimpiade-mipa-31012013
Pedoman olimpiade-mipa-31012013
 

Sistemkompetisiteori

  • 1. Sistem Kompetisi Kompetisi di OSN-PERTAMINA 2013 terdiri dari dua kategori yaitu kategori Teori dan kategori Proyek Sains. Kategori Teori akan mengkompetisikan empat bidang yaitu bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Pada kategori ini, seleksi dilakukan melalui dua tahapan, yaitu seleksi tingkat Provinsi dan seleksi Babak Final Tingkat Nasional. Sedangkan untuk kategori Proyek Sains, akan dikompetisikan karya cipta dari tiga bidang yaitu bidang Aplikasi Perangkat Lunak (APL), Rancang Bangun (RB), dan Produk Unggulan (PU). Pada kategori ini, seleksi dilakukan melalui dua babak, yaitu Babak Penyisihan dan Babak Final Tingkat Nasional. A.2.1. Kategori Teori Kategori Teori merupakan kompetisi untuk menyelesaikan soal dan permasalahan di bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Proses seleksi untuk Kategori Teori dilaksanakan dalam 2 tahapan yaitu Seleksi Provinsi dan Seleksi Nasional ____________________________________________
  • 2. a. Seleksi Tingkat Provinsi: 1) Seluruh peserta mengikuti tes tulis multiple choice yang diselenggarakan di 36 Universitas Mitra di 33 provinsi secara serentak di seluruh Indonesia. 2) Tes tulis diselenggarakan oleh panitia lokal dan berkoordinasi dengan panitia pusat. 3) Hasil tes tulis dievaluasi di tingkat nasional oleh panitia pusat. 4) Hasil nilai tes tulis digunakan untuk Seleksi Tingkat Provinsi guna memilih: a) Pemenang Bidang Tingkat Regional, yaitu peserta dengan nilai tertinggi untuk setiap bidang dari sekumpulan provinsi yang tergabung dalam suatu region (secara nasional terbagi menjadi 10 region). Diperoleh 40 pemenang tingkat regional, yaitu 4 pemenang untuk keempat bidang untuk setiap region. b) Perwakilan Provinsi Lintas Bidang. Peserta ini diperoleh melalui tahapan sebagai berikut: i. Menetapkan pemenang setiap bidang di tingkat provinsi, yaitu peserta dengan nilai tertinggi pertama untuk setiap bidang disetiap provinsi, ii. Menggabungkan peserta nilai tertinggi setiap bidang di setiap provinsi dengan semua peserta nilai tertinggi secara nasional dari 33 provinsi. Diperoleh 132 peserta lintas bidang, yaitu 4 pemenang bidang setiap provinsi dikalikan 33 provinsi. iii. Mengurutkan nilai semua peserta lintas bidang secara nasional dari nilai tertinggi ke nilai terendah. iv. Pemenang setiap bidang di tingkat provinsi (132 pemenang) berhak mendapatkan hadiah. v. Perwakilan Provinsi Lintas Bidang ditentukan berdasarkan: 1. Satu (1) peserta dengan nilai tertinggi lintas bidang dan lintas 33 provinsi secara nasional, otomatis menjadi peserta pertama lintas bidang pada bidangnya dan mewakili provinsi. 2. Menyisakan 32 provinsi, secara proporsional dibagi untuk keempat bidang, diperoleh 8 (delapan) peserta setiap bidang. ____________________________________________
  • 3. 3. Penentuan 8 peserta untuk tiap-tiap bidang ditetapkan berdasarkan urutan nilai terbaik lintas bidang dan lintas 33 provinsi berikutnya, 4. Apabila didapat nilai terbaik lintas bidang lintas provinsi dan untuk provinsi peserta tersebut bidangnya telah terwakili, maka akan digantikan dengan bidang terbaik berikutnya. 5. Setiap provinsi hanya diwakili oleh satu peserta lintas bidang. 5) Peserta yang lolos seleksi tingkat provinsi dan berhak mengikuti seleksi tingkat nasional , adalah: a) Pemenang Regional untuk keempat bidang. b) Pemenang lintas bidang perwakilan provinsi. c) Peserta yang mengikuti seleksi tingkat nasional akan mendapatkan soal openended. d) Peserta yang mengikuti seleksi tingkat nasional wajib membuat paper penyelesaian soal open-ended dan mengumpulkannya saat registrasi kehadiran pada seleksi tingkat nasional. b. Babak Final Tingkat Nasional: 1) Peserta yang mengikuti Babak Final Kategori Teori Tingkat Nasional berjumlah 73 mahasiswa, terdiri dari: a) Pemenang kategori teori untuk setiap bidang tingkat regional, berjumlah 40 mahasiswa. b) Pemenang kategori teori lintas bidang di setiap provinsi, berjumlah 33 mahasiswa. 2) Babak Final Kategori Teori Tingkat Nasional mempunyai dua tahapan yaitu Babak Penyisihan dan Babak Grand Final Teori. 3) BabakPenyisihan: a) Wajib diikuti oleh semua peserta kategori Teori yang lolos seleksi tingkat provinsi. b) Peserta wajib mengumpulkan makalah penyelesaian soal open ended. c) Peserta wajib mengikuti tes soal essay. ____________________________________________
  • 4. d) Hasil tes memilih 6 peserta dengan nilai urutan tertinggi dari setiap bidang untuk mengikuti babak grand final. 4) Babak Grand Final: a) 6 peserta dari masing-masing bidang melakukan presentasi makalah open ended. b) Penentuan pemenang 1, 2, 3 Kategori Teori berdasarkan urutan nilai tertinggi (50% nilai tes essay + 50% nilai makalah & presentasi). c) Pada kategori Teori babak Grand Final ditetapkan 12 pemenang, yaitu juara 1, 2, 3 untuk masing-masing bidang Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. d) Pemenang 1, 2, 3 berhak mendapatkan hadiah. c. Regionalisasi Wilayah: Pembagian wilayah ke dalam 10 regional adalah sebagai berikut : Reg. Wilayah 1 Sumatera Utara 2 Sumatera Selatan 3 Kalimantan 4 Sulawesi 5 6 7 8 9 10 DKI dan Banten Jabar Jatim DIY dan Jateng Bali-Nusatenggara Papua dan Maluku Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara DKI Jakarta dan Banten Jawa Barat Jatim DIY dan Jawa Tengah Bali, NTBdan NTT Bali, NTBdan NTT Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua ____________________________________________