SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Link layer (2)
Ir. Syaddam, S.Kom., M.Cs.
Focus
• Multiple access
• Channel Partitioning Protocol
• Random Access Protocol
• Ethernet
UNIBAMADURA
Terminologi
• Framing: Proses pengelompokkan bit-bit data menjadi frame-frame data pada
level data link.
• MAC Address: Alamat fisik unik yang diberikan untuk setiap perangkat jaringan
pada level data link
• Flow Control: Teknik pada data link layer untuk mengatur kecepatan pengiriman
data antara pengirim dan penerima
• Point-to-Point Protocol (PPP): Protokol untuk menghubungkan dua perangkat
secara langsung melalui jaringan dial-up atau leased line. PPP dapat digunakan
untuk memberikan autentikasi dan enkripsi untuk koneksi remote.
UNIBAMADURA
Tugas Link Layer
• Tugas utama dari data link layer ini adalah melakukan pengelolaan dan juga
menyediakan prosedur pengiriman data di dalam sebuah jaringan komputer. Dengan
demikian, nantinya data link layer akan memberikan atau meneruskan paket data
menuju layer berikutnya, baik physical layer, maupun network layer.
• Tugas dari protokol link layer adalah memindahkan datagram dari satu node ke node
berikutnya melalui individual link dalam bentuk frame.
• Datagram adalah unit data yang dikirimkan melalui jaringan komputer dan berisi
informasi seperti alamat pengirim dan tujuan, serta payload data yang ingin
ditransmisikan. Datagram dikirim dalam bentuk paket atau pesan yang berukuran
tetap atau tidak tetap, tergantung pada jenis protokol yang digunakan dalam
jaringan. Datagram biasanya digunakan oleh protokol transport layer untuk memecah
data menjadi paket-paket yang lebih kecil dan dikirim melalui jaringan untuk mencapai
tujuan.
• Disebut individual link karena, link antara node-node tersebut mungkin menggunakan
protokol yang berbeda-beda. Misalnya, link pertama adalah ethernet, link berikutnya
frame relay dan link terakhir PPP (Point-to-Point Protocol).
Layanan Link Layer
• Framing. Membungkus (encapsulate) datagram ke dalam bentuk frame sebelum transmisi.
• Link Access. Protokol2 Media Access Control (MAC) mengatur bagaimana sebuah frame di
transmisikan ke dalam link. Misalnya, point-to-point atau broadcast
• Reliable Delivery. Protokol link layer menjamin agar pengiriman datagram melalui link terjadi
tanpa error.
• Flow Control. Karena setiap node memiliki keterbatasan buffer (memory), maka link layer
menjamin agar pengiriman frame tidak lebih cepat daripada pemrosesan frame pada sisi
penerima.
• Error Detection. Kesalahan bit dapat terjadi akibat atenuasi sinyal atau noise di dalam link. Link
layer melakukan deteksi kesalahan, tetapi tidak meminta pengiriman kembali frame yang salah
tersebut. Frame yang salah akan dibuang.
• Error correction. Selain melakukan deteksi kesalahan, link layer juga dapat melakukan koreksi
terhadap bit yang salah. Tidak semua protokol link layer mampu memberikan layanan ini,
tergantung protokol yang digunakan.
Protokol Multiple Access
• Protokol Multiple Access (MAC) adalah protokol yang digunakan pada lapisan
Data Link Layer (Layer 2) dalam jaringan komputer untuk mengatur bagaimana
beberapa perangkat dapat mengakses media transmisi yang sama secara
bersamaan.
• CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection)
• CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance)
• TDMA (Time Division Multiple Access)
• FDMA (Frequency Division Multiple Access)
• Protokol MAC yang digunakan untuk mengatur akses ke media transmisi di
jaringan komputer.
• Setiap protokol memiliki cara kerja yang berbeda dalam mengatur akses ke media
transmisi.
CSMA/CD/CA
• CSMA/CD/CA adalah protokol MAC yang digunakan pada jaringan berbasis bus
dan Ethernet.
• CSMA/CD/CA menggunakan teknik deteksi tabrakan (collision detection) dan
pengendalian akses berdasarkan permintaan (carrier sense multiple
access/collision detection atau CSMA/CD) untuk mengatur akses ke media
transmisi.
• Dalam CSMA/CD/CA, setiap node menunggu untuk mendeteksi keadaan idle pada
media sebelum melakukan transmisi data.
TDMA dan FDMA
• TDMA (time division multiple access) dan FDMA (frequency division multiple
access) adalah protokol MAC yang digunakan pada jaringan nirkabel.
• TDMA membagi waktu menjadi slot-slot dan mengatur penggunaan slot-slot ini
untuk setiap node dalam jaringan.
• FDMA membagi frekuensi menjadi beberapa saluran dan mengalokasikan saluran
ini untuk setiap node dalam jaringan.
• Kedua protokol ini digunakan untuk menghindari tabrakan data antara node
dalam jaringan dan memastikan akses yang efisien ke media transmisi.
Channel Partitioning Protocol (CPP)
• Salah satu jenis protokol yang digunakan pada link layer
untuk mengatur penggunaan media akses (channel) dengan
cara membagi kanal tersebut menjadi beberapa bagian yang
dapat digunakan oleh beberapa perangkat secara bergantian.
• Protokol Channel Partitioning Protocol umum digunakan pada
jaringan telepon seluler dan satelit. TDMA digunakan pada
jaringan telepon seluler GSM, FDMA digunakan pada jaringan
telepon seluler AMPS dan NMT, sedangkan CDMA digunakan
pada jaringan telepon seluler CDMA2000 dan WCDMA.
• Pada jaringan satelit, protokol Channel Partitioning Protocol
seperti TDMA dan FDMA digunakan untuk membagi kanal
antara satelit dengan stasiun bumi dan antara stasiun bumi
dengan stasiun bumi lainnya.
Random Access Protocol
• protokol akses yang memungkinkan beberapa perangkat untuk
berkomunikasi dalam jaringan dengan menggunakan jalur komunikasi
yang sama tanpa adanya kontrol terpusat. Setiap perangkat memiliki
kesempatan yang sama untuk mengirimkan paket data, dan tidak ada
perangkat yang memiliki prioritas yang lebih tinggi dibandingkan dengan
perangkat lainnya.
• Contoh
• CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection)
• CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance)
• ALOHA.
Random Access Protocol (RAP)
• CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection): Protokol ini digunakan pada jaringan
Ethernet dan token ring. Perangkat akan memeriksa keberadaan gelombang radio sebelum
mengirimkan data dan akan menghentikan pengiriman data jika terjadi benturan data. Setelah itu,
perangkat akan menunggu sejenak sebelum mengirimkan kembali data. Hal ini dilakukan untuk
mencegah terjadinya benturan data yang dapat merusak kualitas jaringan.
• CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance): Protokol ini digunakan pada jaringan
Wi-Fi. Perangkat akan memeriksa keberadaan sinyal radio sebelum mengirimkan data dan akan
menunda pengiriman data jika terdapat keberadaan sinyal lain. Hal ini dilakukan untuk mencegah
terjadinya benturan data pada jaringan Wi-Fi yang dapat mengganggu koneksi.
• ALOHA: Protokol ini digunakan pada jaringan satelit dan jaringan radio. Perangkat akan mengirimkan
data tanpa memeriksa keberadaan sinyal lain pada jalur komunikasi. Jika terjadi benturan data,
perangkat akan menunggu sejenak sebelum mengirimkan data kembali. Protokol ALOHA termasuk
protokol Random Access yang paling sederhana dan kurang efisien dibandingkan dengan protokol
Random Access lainnya.
PURE ALOHA & SLOTTED ALOHA
• PURE ALOHA adalah metode akses acak yang memungkinkan pengguna untuk
mengirim data secara asinkron, tanpa memperhatikan apakah saluran sedang
digunakan oleh pengguna lain. Dalam PURE ALOHA, setiap pengguna dapat
mengirim data kapan saja tanpa menunggu saluran kosong. Namun, jika ada dua
pengguna yang mengirim data secara bersamaan, terjadi tabrakan data (collision)
dan kedua data akan rusak. Karena itu, pengguna harus mengirim data kembali
setelah beberapa waktu secara acak.
• SLOTTED ALOHA adalah metode akses acak yang membagi waktu menjadi slot
waktu yang sama. Dalam SLOTTED ALOHA, setiap pengguna hanya dapat
mengirim data pada awal setiap slot waktu. Jika ada dua pengguna yang ingin
mengirim data pada waktu yang sama, terjadi tabrakan data dan keduanya harus
mengirim data kembali setelah beberapa waktu secara acak. Dengan
menggunakan slot waktu, SLOTTED ALOHA dapat mengurangi jumlah tabrakan
data dan meningkatkan efisiensi penggunaan saluran.
Dalam protokol aloha, kollision terjadi ketika dua atau lebih node mengirimkan data
secara bersamaan dan paket-paket data saling bertabrakan di jaringan. Ini dapat
menyebabkan paket-paket data rusak atau hilang. Pada pure aloha, jika terjadi
kollision maka node menunggu waktu acak sebelum mengirim ulang paket data,
sedangkan pada slotted aloha, node menunggu slot waktu berikutnya sebelum
mengirim ulang paket data. Dengan demikian, slotted aloha mengurangi
kemungkinan terjadinya kollision dibandingkan dengan pure aloha.
CPP vs RAP
Different
• CPP membagi kanal menjadi beberapa bagian
dan memberikan akses secara bergantian,
sedangkan RAP memungkinkan banyak
pengguna untuk mengakses media secara acak
tanpa pembagian waktu atau frekuensi tertentu.
• Pada CPP, pengguna hanya dapat mengakses
kanal pada waktu atau frekuensi tertentu,
sementara pada RAP, pengguna dapat
mengakses media setiap saat tanpa harus
menunggu giliran.
• CPP lebih cocok untuk jaringan dengan banyak
pengguna dan lalu lintas yang stabil, sementara
RAP lebih cocok untuk jaringan dengan sedikit
pengguna dan lalu lintas yang tidak terduga.
Advantage
• CPP memberikan akses yang terorganisir dan
terjadwal, sehingga mengurangi kemungkinan
tabrakan dan gangguan antar pengguna.
• RAP memungkinkan banyak pengguna untuk
mengakses media dengan cepat dan efisien,
sehingga lebih cocok untuk jaringan yang
memiliki sedikit pengguna atau pengguna yang
tidak terduga.
Ethernet
• Ethernet digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat jaringan seperti
komputer, printer, switch, dan router dalam satu jaringan lokal (LAN). Ethernet
pertama kali dikembangkan oleh perusahaan Xerox pada tahun 1970-an dan
sekarang menjadi salah satu standar jaringan paling populer di dunia.
• Pada layer data link, Ethernet menggunakan protokol MAC (Media Access
Control) untuk mengatur akses ke media transmisi seperti kabel. Ethernet
menggunakan teknik Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection
(CSMA/CD) untuk memastikan bahwa tidak ada tabrakan (collision) pada saat dua
atau lebih perangkat mencoba mengirim data secara bersamaan.
UNIBA MADURA
Peran Ethernet
Ethernet membantu mengelola dan memantau lalu lintas data dalam jaringan lokal, sehingga
memungkinkan perangkat jaringan untuk berkomunikasi dengan efisien dan terpercaya.
• Frame encoding: Ethernet mengubah data digital menjadi bentuk sinyal analog yang dapat
ditransmisikan melalui media fisik, seperti kabel tembaga atau serat optik.
• Addressing: Ethernet menggunakan alamat fisik yang disebut alamat MAC untuk
mengirimkan data ke perangkat yang tepat dalam jaringan. Alamat MAC adalah identitas
unik yang diberikan kepada setiap perangkat jaringan.
• Frame format: Ethernet menentukan format frame untuk pengiriman data dalam jaringan.
Setiap frame Ethernet terdiri dari beberapa bagian seperti header, data payload, dan trailer.
• Media access control: Ethernet menggunakan protokol CSMA/CD (Carrier Sense Multiple
Access with Collision Detection) untuk mengatur akses ke media fisik dan menghindari
tabrakan data.
• Error detection and correction: Ethernet menyediakan mekanisme untuk mendeteksi dan
memperbaiki kesalahan dalam pengiriman data.
Beberapa hal tentang Ethernet
• Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD.
• Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 Mbps (Ethernet),
100 Mbps (Fast Ethernet) dan 1Gbps (Gigabit Ethernet).
• Distandarkan oleh IEEE sejak 1978 dengan nama IEEE 802.3.
UNIBA MADURA
Terima Kasih
UNIBA MADURA

More Related Content

Similar to jarkom6.pptx

Latihan dan tugas mandiri 9
Latihan dan tugas mandiri 9Latihan dan tugas mandiri 9
Latihan dan tugas mandiri 9rantinty
 
Teori Jaringan Komputer (Switch)
Teori Jaringan Komputer (Switch)Teori Jaringan Komputer (Switch)
Teori Jaringan Komputer (Switch)Lusiana Diyan
 
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2Teori Jaringan Komputer (Switch) 2
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2Lusiana Diyan
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerngolu
 
12module 24 basics-switching-concepts
12module 24 basics-switching-concepts12module 24 basics-switching-concepts
12module 24 basics-switching-conceptssetioariwibowo
 
Bab iii Landasan Teori Freeradius2
Bab iii Landasan Teori  Freeradius2Bab iii Landasan Teori  Freeradius2
Bab iii Landasan Teori Freeradius2Maulani Legowo
 
Materi jaringan komputer_dasar.pptx
Materi jaringan komputer_dasar.pptxMateri jaringan komputer_dasar.pptx
Materi jaringan komputer_dasar.pptxMusanif Efendi
 
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptx
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptxMateri_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptx
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptxSMKN 2 Dumai
 
Tugas tik jaringan internet
Tugas tik jaringan internetTugas tik jaringan internet
Tugas tik jaringan internetRubby Putra
 
Bab5 instalasi jaringan_komputer
Bab5 instalasi jaringan_komputerBab5 instalasi jaringan_komputer
Bab5 instalasi jaringan_komputerAgung Sakepris
 
Materi jaringan komputer
Materi jaringan komputerMateri jaringan komputer
Materi jaringan komputerc_hidayah
 
Jaringan internet
Jaringan internetJaringan internet
Jaringan internetJabesh3011
 

Similar to jarkom6.pptx (20)

Latihan dan tugas mandiri 9
Latihan dan tugas mandiri 9Latihan dan tugas mandiri 9
Latihan dan tugas mandiri 9
 
Teori Jaringan Komputer (Switch)
Teori Jaringan Komputer (Switch)Teori Jaringan Komputer (Switch)
Teori Jaringan Komputer (Switch)
 
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2Teori Jaringan Komputer (Switch) 2
Teori Jaringan Komputer (Switch) 2
 
3.1. memahami hubungan komputer ke jaringan
3.1. memahami hubungan komputer ke jaringan3.1. memahami hubungan komputer ke jaringan
3.1. memahami hubungan komputer ke jaringan
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
makalah jaringan komputer
makalah jaringan komputermakalah jaringan komputer
makalah jaringan komputer
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Makalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputerMakalah jaringan komputer
Makalah jaringan komputer
 
PAPER JARINGAN KOMPUTER
PAPER JARINGAN KOMPUTERPAPER JARINGAN KOMPUTER
PAPER JARINGAN KOMPUTER
 
12module 24 basics-switching-concepts
12module 24 basics-switching-concepts12module 24 basics-switching-concepts
12module 24 basics-switching-concepts
 
Bab iii Landasan Teori Freeradius2
Bab iii Landasan Teori  Freeradius2Bab iii Landasan Teori  Freeradius2
Bab iii Landasan Teori Freeradius2
 
Materi jaringan komputer_dasar.pptx
Materi jaringan komputer_dasar.pptxMateri jaringan komputer_dasar.pptx
Materi jaringan komputer_dasar.pptx
 
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptx
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptxMateri_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptx
Materi_Jaringan_Komputer_Dasar_pptx.pptx
 
Tugas tik jaringan internet
Tugas tik jaringan internetTugas tik jaringan internet
Tugas tik jaringan internet
 
Bab5 instalasi jaringan_komputer
Bab5 instalasi jaringan_komputerBab5 instalasi jaringan_komputer
Bab5 instalasi jaringan_komputer
 
Powerpoint topologi
Powerpoint topologiPowerpoint topologi
Powerpoint topologi
 
Materi jaringan komputer
Materi jaringan komputerMateri jaringan komputer
Materi jaringan komputer
 
Jaringan internet
Jaringan internetJaringan internet
Jaringan internet
 

jarkom6.pptx

  • 1. Link layer (2) Ir. Syaddam, S.Kom., M.Cs.
  • 2. Focus • Multiple access • Channel Partitioning Protocol • Random Access Protocol • Ethernet UNIBAMADURA
  • 3. Terminologi • Framing: Proses pengelompokkan bit-bit data menjadi frame-frame data pada level data link. • MAC Address: Alamat fisik unik yang diberikan untuk setiap perangkat jaringan pada level data link • Flow Control: Teknik pada data link layer untuk mengatur kecepatan pengiriman data antara pengirim dan penerima • Point-to-Point Protocol (PPP): Protokol untuk menghubungkan dua perangkat secara langsung melalui jaringan dial-up atau leased line. PPP dapat digunakan untuk memberikan autentikasi dan enkripsi untuk koneksi remote. UNIBAMADURA
  • 4. Tugas Link Layer • Tugas utama dari data link layer ini adalah melakukan pengelolaan dan juga menyediakan prosedur pengiriman data di dalam sebuah jaringan komputer. Dengan demikian, nantinya data link layer akan memberikan atau meneruskan paket data menuju layer berikutnya, baik physical layer, maupun network layer. • Tugas dari protokol link layer adalah memindahkan datagram dari satu node ke node berikutnya melalui individual link dalam bentuk frame. • Datagram adalah unit data yang dikirimkan melalui jaringan komputer dan berisi informasi seperti alamat pengirim dan tujuan, serta payload data yang ingin ditransmisikan. Datagram dikirim dalam bentuk paket atau pesan yang berukuran tetap atau tidak tetap, tergantung pada jenis protokol yang digunakan dalam jaringan. Datagram biasanya digunakan oleh protokol transport layer untuk memecah data menjadi paket-paket yang lebih kecil dan dikirim melalui jaringan untuk mencapai tujuan. • Disebut individual link karena, link antara node-node tersebut mungkin menggunakan protokol yang berbeda-beda. Misalnya, link pertama adalah ethernet, link berikutnya frame relay dan link terakhir PPP (Point-to-Point Protocol).
  • 5. Layanan Link Layer • Framing. Membungkus (encapsulate) datagram ke dalam bentuk frame sebelum transmisi. • Link Access. Protokol2 Media Access Control (MAC) mengatur bagaimana sebuah frame di transmisikan ke dalam link. Misalnya, point-to-point atau broadcast • Reliable Delivery. Protokol link layer menjamin agar pengiriman datagram melalui link terjadi tanpa error. • Flow Control. Karena setiap node memiliki keterbatasan buffer (memory), maka link layer menjamin agar pengiriman frame tidak lebih cepat daripada pemrosesan frame pada sisi penerima. • Error Detection. Kesalahan bit dapat terjadi akibat atenuasi sinyal atau noise di dalam link. Link layer melakukan deteksi kesalahan, tetapi tidak meminta pengiriman kembali frame yang salah tersebut. Frame yang salah akan dibuang. • Error correction. Selain melakukan deteksi kesalahan, link layer juga dapat melakukan koreksi terhadap bit yang salah. Tidak semua protokol link layer mampu memberikan layanan ini, tergantung protokol yang digunakan.
  • 6. Protokol Multiple Access • Protokol Multiple Access (MAC) adalah protokol yang digunakan pada lapisan Data Link Layer (Layer 2) dalam jaringan komputer untuk mengatur bagaimana beberapa perangkat dapat mengakses media transmisi yang sama secara bersamaan. • CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection) • CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance) • TDMA (Time Division Multiple Access) • FDMA (Frequency Division Multiple Access) • Protokol MAC yang digunakan untuk mengatur akses ke media transmisi di jaringan komputer. • Setiap protokol memiliki cara kerja yang berbeda dalam mengatur akses ke media transmisi.
  • 7. CSMA/CD/CA • CSMA/CD/CA adalah protokol MAC yang digunakan pada jaringan berbasis bus dan Ethernet. • CSMA/CD/CA menggunakan teknik deteksi tabrakan (collision detection) dan pengendalian akses berdasarkan permintaan (carrier sense multiple access/collision detection atau CSMA/CD) untuk mengatur akses ke media transmisi. • Dalam CSMA/CD/CA, setiap node menunggu untuk mendeteksi keadaan idle pada media sebelum melakukan transmisi data.
  • 8.
  • 9. TDMA dan FDMA • TDMA (time division multiple access) dan FDMA (frequency division multiple access) adalah protokol MAC yang digunakan pada jaringan nirkabel. • TDMA membagi waktu menjadi slot-slot dan mengatur penggunaan slot-slot ini untuk setiap node dalam jaringan. • FDMA membagi frekuensi menjadi beberapa saluran dan mengalokasikan saluran ini untuk setiap node dalam jaringan. • Kedua protokol ini digunakan untuk menghindari tabrakan data antara node dalam jaringan dan memastikan akses yang efisien ke media transmisi.
  • 10. Channel Partitioning Protocol (CPP) • Salah satu jenis protokol yang digunakan pada link layer untuk mengatur penggunaan media akses (channel) dengan cara membagi kanal tersebut menjadi beberapa bagian yang dapat digunakan oleh beberapa perangkat secara bergantian. • Protokol Channel Partitioning Protocol umum digunakan pada jaringan telepon seluler dan satelit. TDMA digunakan pada jaringan telepon seluler GSM, FDMA digunakan pada jaringan telepon seluler AMPS dan NMT, sedangkan CDMA digunakan pada jaringan telepon seluler CDMA2000 dan WCDMA. • Pada jaringan satelit, protokol Channel Partitioning Protocol seperti TDMA dan FDMA digunakan untuk membagi kanal antara satelit dengan stasiun bumi dan antara stasiun bumi dengan stasiun bumi lainnya.
  • 11. Random Access Protocol • protokol akses yang memungkinkan beberapa perangkat untuk berkomunikasi dalam jaringan dengan menggunakan jalur komunikasi yang sama tanpa adanya kontrol terpusat. Setiap perangkat memiliki kesempatan yang sama untuk mengirimkan paket data, dan tidak ada perangkat yang memiliki prioritas yang lebih tinggi dibandingkan dengan perangkat lainnya. • Contoh • CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection) • CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance) • ALOHA.
  • 12. Random Access Protocol (RAP) • CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection): Protokol ini digunakan pada jaringan Ethernet dan token ring. Perangkat akan memeriksa keberadaan gelombang radio sebelum mengirimkan data dan akan menghentikan pengiriman data jika terjadi benturan data. Setelah itu, perangkat akan menunggu sejenak sebelum mengirimkan kembali data. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya benturan data yang dapat merusak kualitas jaringan. • CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance): Protokol ini digunakan pada jaringan Wi-Fi. Perangkat akan memeriksa keberadaan sinyal radio sebelum mengirimkan data dan akan menunda pengiriman data jika terdapat keberadaan sinyal lain. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya benturan data pada jaringan Wi-Fi yang dapat mengganggu koneksi. • ALOHA: Protokol ini digunakan pada jaringan satelit dan jaringan radio. Perangkat akan mengirimkan data tanpa memeriksa keberadaan sinyal lain pada jalur komunikasi. Jika terjadi benturan data, perangkat akan menunggu sejenak sebelum mengirimkan data kembali. Protokol ALOHA termasuk protokol Random Access yang paling sederhana dan kurang efisien dibandingkan dengan protokol Random Access lainnya.
  • 13. PURE ALOHA & SLOTTED ALOHA • PURE ALOHA adalah metode akses acak yang memungkinkan pengguna untuk mengirim data secara asinkron, tanpa memperhatikan apakah saluran sedang digunakan oleh pengguna lain. Dalam PURE ALOHA, setiap pengguna dapat mengirim data kapan saja tanpa menunggu saluran kosong. Namun, jika ada dua pengguna yang mengirim data secara bersamaan, terjadi tabrakan data (collision) dan kedua data akan rusak. Karena itu, pengguna harus mengirim data kembali setelah beberapa waktu secara acak. • SLOTTED ALOHA adalah metode akses acak yang membagi waktu menjadi slot waktu yang sama. Dalam SLOTTED ALOHA, setiap pengguna hanya dapat mengirim data pada awal setiap slot waktu. Jika ada dua pengguna yang ingin mengirim data pada waktu yang sama, terjadi tabrakan data dan keduanya harus mengirim data kembali setelah beberapa waktu secara acak. Dengan menggunakan slot waktu, SLOTTED ALOHA dapat mengurangi jumlah tabrakan data dan meningkatkan efisiensi penggunaan saluran.
  • 14. Dalam protokol aloha, kollision terjadi ketika dua atau lebih node mengirimkan data secara bersamaan dan paket-paket data saling bertabrakan di jaringan. Ini dapat menyebabkan paket-paket data rusak atau hilang. Pada pure aloha, jika terjadi kollision maka node menunggu waktu acak sebelum mengirim ulang paket data, sedangkan pada slotted aloha, node menunggu slot waktu berikutnya sebelum mengirim ulang paket data. Dengan demikian, slotted aloha mengurangi kemungkinan terjadinya kollision dibandingkan dengan pure aloha.
  • 15. CPP vs RAP Different • CPP membagi kanal menjadi beberapa bagian dan memberikan akses secara bergantian, sedangkan RAP memungkinkan banyak pengguna untuk mengakses media secara acak tanpa pembagian waktu atau frekuensi tertentu. • Pada CPP, pengguna hanya dapat mengakses kanal pada waktu atau frekuensi tertentu, sementara pada RAP, pengguna dapat mengakses media setiap saat tanpa harus menunggu giliran. • CPP lebih cocok untuk jaringan dengan banyak pengguna dan lalu lintas yang stabil, sementara RAP lebih cocok untuk jaringan dengan sedikit pengguna dan lalu lintas yang tidak terduga. Advantage • CPP memberikan akses yang terorganisir dan terjadwal, sehingga mengurangi kemungkinan tabrakan dan gangguan antar pengguna. • RAP memungkinkan banyak pengguna untuk mengakses media dengan cepat dan efisien, sehingga lebih cocok untuk jaringan yang memiliki sedikit pengguna atau pengguna yang tidak terduga.
  • 16. Ethernet • Ethernet digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat jaringan seperti komputer, printer, switch, dan router dalam satu jaringan lokal (LAN). Ethernet pertama kali dikembangkan oleh perusahaan Xerox pada tahun 1970-an dan sekarang menjadi salah satu standar jaringan paling populer di dunia. • Pada layer data link, Ethernet menggunakan protokol MAC (Media Access Control) untuk mengatur akses ke media transmisi seperti kabel. Ethernet menggunakan teknik Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection (CSMA/CD) untuk memastikan bahwa tidak ada tabrakan (collision) pada saat dua atau lebih perangkat mencoba mengirim data secara bersamaan. UNIBA MADURA
  • 17. Peran Ethernet Ethernet membantu mengelola dan memantau lalu lintas data dalam jaringan lokal, sehingga memungkinkan perangkat jaringan untuk berkomunikasi dengan efisien dan terpercaya. • Frame encoding: Ethernet mengubah data digital menjadi bentuk sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui media fisik, seperti kabel tembaga atau serat optik. • Addressing: Ethernet menggunakan alamat fisik yang disebut alamat MAC untuk mengirimkan data ke perangkat yang tepat dalam jaringan. Alamat MAC adalah identitas unik yang diberikan kepada setiap perangkat jaringan. • Frame format: Ethernet menentukan format frame untuk pengiriman data dalam jaringan. Setiap frame Ethernet terdiri dari beberapa bagian seperti header, data payload, dan trailer. • Media access control: Ethernet menggunakan protokol CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) untuk mengatur akses ke media fisik dan menghindari tabrakan data. • Error detection and correction: Ethernet menyediakan mekanisme untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan dalam pengiriman data.
  • 18. Beberapa hal tentang Ethernet • Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD. • Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 Mbps (Ethernet), 100 Mbps (Fast Ethernet) dan 1Gbps (Gigabit Ethernet). • Distandarkan oleh IEEE sejak 1978 dengan nama IEEE 802.3. UNIBA MADURA