Sebelum lebih jauh mengenal manajemn proses ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa itu manajemen dan proses. Manajemen dapat diartikan sebagai perencanaan dan sedangkan proses itu sendiri adalah sebuah rangkaian tindakan yang akan atau sedang dilakukan, dalam sistem operasi itu sendiri proses dapat diartikan program yang sedang dieksekusi. Proses dalam sistem operasi dapat diciptakan atau di “Musnahkan”, disini dimusnakan dalam artian bahwa proses tersebut dapat di hentikan untuk tidak melanjutkan proses itu sendiri dan bisa juga proses tersebut dihapus dari proses sistem operasi itu sendiri. Perlu untuk diketahui di sistem operasi Linux proses pertama kali diciptakan disebut init dan setiap proses di linux memiliki Process ID (PID) yang merupakan nomor unik yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan proses yang bersangkutan.
2. Manajemen Proses
Sebelum lebih jauh mengenal manajemn proses ada baiknya mengetahui terlebih dahulu apa
itu manajemen dan proses. Manajemen dapat diartikan sebagai perencanaan dan sedangkan proses
itu sendiri adalah sebuah rangkaian tindakan yang akan atau sedang dilakukan, dalam sistem
operasi itu sendiri proses dapat diartikan program yang sedang dieksekusi. Proses dalam sistem
operasi dapat diciptakan atau di “Musnahkan”, disini dimusnakan dalam artian bahwa proses
tersebut dapat di hentikan untuk tidak melanjutkan proses itu sendiri dan bisa juga proses tersebut
dihapus dari proses sistem operasi itu sendiri. Perlu untuk diketahui di sistem operasi Linux proses
pertama kali diciptakan disebut init dan setiap proses di linux memiliki Process ID (PID) yang
merupakan nomor unik yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan proses yang bersangkutan.
Ada empat konsep dasar menajemen proses di Linux, yaitu
1. Multi Programming
Salah satu teknik penjadwalan dimana tugas (task) yang sedang berjalan tetap berjalan
hingga task tersebut melakukan operasi yang membutuhkan waktu untuk menunggu respon
dari luar (istilah lainnya external event), seperti membaca data dari CD atau media lainnya,
atau sampai komputer “memaksa” untuk menukar tugas yang sedang berjalan dengan tugas
lainnya.
2. Pseudo Parallelisme
Eksekusi proses secara paralel pada sistem.
3. Multi Processing
Kemampuan pemrosesan komputer yang dilakukan secara simultan/bersamaan. Istilah ini
juga serupa pada dukungan sebuah sistem untuk mendukung lebih dari satu prosesor, dan
mengalokasikan tugas kepada prosesor-prosesor tersebut.
4. Distributed Processing
Mengerjakan semua proses pengolahan data secara simultan antara komputer utama
dengan beberapa komputer lainnya dan saling terhubung melalui jalur komunikasi.
Berikut beberapa model proses:
- Sequential Process
- Multiprogramming
- CPU Switching
Proses memiliki operasi-operasi seperti:
- Penciptaan proses
3. - Penghancuran / terminasi proses
- Penundaan proses
- Perlanjutan kembali proses
- Mengeblok proses
- Membangunkan proses (wake)
- Menjadwalkan proses
- Komunikasi antar proses
Implementasi dari beberapa operasi-operasi pada proses dengan menggunakan Terminal.
Perintah-perintah proses di Linux :
1. $ps
Instruksi ps (process status) digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. PID adalah
Process ID (nomor identitas proses), TTY adalah nama Terminal dimana proses tersebut aktif,
CMD (command) merupakan instruksi yang digunakan.
2. $ps u
Instruksi ps (process status) digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. PID adalah
Process ID (nomor identitas proses), TTY adalah nama Terminal dimana proses tersebut aktif,
CMD (command) merupakan instruksi yang digunakan.
3. $ ps -u <nama_user>
Mencari proses yang spesifik dari suatu user
4. 4. $ ps -a
Menampilkan semua proses yang sedang berjalan pada sistem
5. $ ps -au
5. 6. $ ps -aux
Menampilkan semua prosess yang sedang berjalan
7. $ top
Menampilkan proses yang sedang berjalan
6. 8. $ ps -eF
9. $ pstree
Menampilkan semua proses pada sistem dalam bentuk hirarki (parent/child)
10. kill
kill %<nomor_job> (contoh: kill %1)
kill <PID> (contoh: kill 2016)