Suatu kegiatan kewirausahaan yang muncul, pasti melibatkan banyak orang untuk mendukung berjalannya suatu usaha. Keterlibatan sumber daya manusia ini, boleh diakui secara langsung atau tidak, akan membentuk karakter-karakter baru sebagai pelaku usaha.
2. adalah sebuah wirausaha/ inkubator bisnis
berbasis teknologi, model materi ini merupakan
strategi terobosan baru untuk mensiasati
masalah pengangguran intelektual yang semakin
meningkat.
Inkubator bisnis merupakan wadah atau tempat
mahasiswa dan pekerja belajar membuat
perusahaan, disana mereka dapat belajar,
membuat jaringan dan alat untuk membuat
kesuksesan usaha. Inkubator bisnis sendiri
didefinisikan sebagai “proses dukungan bisnis
untuk menjadi lebih cepat mencapai
kesuksesan”.
3. melahirkan perusahaan sukses yang dapat meninggalkan program
bantuan keuangan dan mampu berdiri sendiri, lulusan incubator bisnis
akan melahirkan wirausahawan yang mampu menciptakan lapangan
kerja, mengkomersialisasikan teknologi dan penguatan ekonomi local
dan nasional.
Menurut Dedeng Abdul Gani A Globalisasi, inovasi teknologi dan
persaingan yang ketat pada abad ini memaksa perusahaan-perusahaan
mengubah cara mereka menjalankan bisnisnya. Agar dapat terus
bertahan, perusahaan-perusahaan mengubah dari bisnis yang
didasarkan pada sumber daya (resources-based business) menuju
knowledge based business/company (bisnis berdasarkan pengetahuan),
dengan karakteristik utama ilmu pengetahuan. Ketika pencapaian utama
perusahaan adalah sustainable competitive advantage atau pencapaian
daya saing bisnis berkelanjutan, maka manajemen perusahaan akan
didorong pada proses pencapaian dan pengembangan pengetahuan
sebagai strategi bersaing perusahaan.
4. Pentingnya technopreneurship dewasa ini berkenaan
dengan keterikatannya dengan ilmu dan teknologi, ketika
negara menggunakan pendekatan peningkatan
kemampuan teknologi sebagai pendorong peningkatan
produksi nasional dan dalam banyak negara sebagai
strategi competitive advantage, maka technoprenuersip
adalah program yang termasuk didalamnya sebagai bagian
integral dari peningkatan kultur kewirausahaan.
Kunci dari technopreneurship juga adalah kreativitas,
dengan kreativitas yang tinggi maka mental lama yang
cenderung konvensional dari wirausahawan akan berubah,
kreativitas adalah bermain dengan imaginasi dan
kemungkinan-kemungkinan, memimpin perubahan
dengan ide-ide baru dan memberikan arti pada hubungan
antara ide, orang dan lingkungan.
5. 1. GO-JEK
merupakan sebuah perusahaan teknologi asal
Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa
ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di
Jakarta oleh Nadiem Makarim. Layanan GO-JEK
tersedia di beberapa kota besar di Indonesia
diantaranya : Jabodetabek, Bali, Bandung,
Surabaya, Makassar, Medan, Palembang,
Semarang, Solo, Malang, Yogyakarta, Balikpapan,
Manado, Bandar Lampung dan Batam. Hingga
bulan Juni 2016, aplikasi GO-JEK sudah diunduh
sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play
6. Google Play pada sistem operasi Android. Saat ini juga ada untuk iOS, di App Store.
Menjamurnya penggunaan jasa GO-JEK membuat adanya kecemburuan di antara tukang ojek
pangkalan. Pada tanggal 9 Juni 2015 seseorang dalam akun Path menuliskan insiden bahwa
pengemudi GO-JEK yang dipesannya diusir oleh tukang ojek pangkalan di Kuningan yang tidak
terima rezekinya dirampas. Dua kali dia memanggil sopir GO-JEK, dua kali pula pengemudi GO-
JEK lari karena takut dipukuli tukang ojek pangkalan. Akhirnya dia naik ojek pangkalan dengan
tarif jauh lebih mahal dibanding tarif sopir GO-JEK. Sekadar diketahui, tarif ojek GO-JEK lebih
pasti karena ditentukan lewat aplikasi sehingga tidak perlu tawar-menawar.
Fitur dan Layanan GO-JEK
1. Pengiriman Barang (GO-SEND)
2. Transportasi (GO-RIDE)
3. Pesan makanan (GO-FOOD)
4. Berbelanja (GO-MART)
5. Antar barang banyak/besar (GO-BOX)
6. Bersih-bersih (GO-CLEAN)
7. Kecantikan (GO-GLAM)
8. Pijat/refleksi (GO-MASSAGE)
9. Jadwal Transjakarta, dan pengantaran dari/ke halte terdekat (GO-BUSWAY)
10. Pesan tiket (GO-TIX)
11. Transportasi Mobil (GO-CAR)
12. Montir (GO-AUTO)
13. Obat Kesehatan (GO-MED)
14. Pulsa (GO-PULSA)
15. Belanja Barang (GO-SHOP)