SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
MANAJEMEN JARINGAN
Pertemuan ke-13
Overview
• Manajemen sistem telekomunikasi adalah suatu
proses dalam ’managing’ segenap perangkat
telekomunikasi yang menghubungkan pemakainya
dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai
tersebut dapat saling bertukar informasi.
• Contoh dari manajemen sistem telekomunikasi
adalah TMN (Telecommunication Management
Network). TMN dapat dikelompokan menjadi dua,
yaitu terencana dan tidak terencana.
TUJUAN
• Mahasiswa memahami konsep manajemen sistem
telekomunikasi.
• Mahasiswa memahami tentang TMN.
• Mahasiswa memahami dan menentukan step-step
penyelesaian permasalahan pada sistem
telekomunikasi.
Pendahuluan
• Pada dasarnya yang dimaksud dengan jaringan
dalam sistem telekomunikasi adalah setiap perangkat
dan media (yang saling berhubungan) yang berfungsi
untuk menyalurkan komunikasi yang berlangsung
antara dua tempat atau lebih
• Menurut Sherman, manajemen terdiri dari
kemampuan untuk mengawasi dan memotivasi para
karyawan dan kemampuan untuk mengoperasikan
fasilitas-fasilitas dan sumber daya dengan biaya yang
efektif (menguntungkan).
Pendahuluan
• Henri Fayol, mengidentifikasi bahwa proses-proses
dasar manajemen adalah
– planning (merencanakan),
– organizing (mengorganisasi),
– directing (memimpin),
– coordinating (mengkoordinasikan),
– controlling (mengendalikan),
– staffing (mengangkat pegawai-pegawai),
– budgeting (penganggaran belanja), dan
– reporting (pelaporan).
Pendahuluan
• Berdasarkan terminologi diatas maka dapat
disimpulkan bahwa pengertian manajemen jaringan
telekomunikasi adalah suatu proses dalam
’managing’ segenap perangkat telekomunikasi yang
menghubungkan pemakainya dengan pemakai lain,
sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling
bertukar informasi.
Lingkup Manajemen Jaringan
1.Manajemen Gangguan
2.Manajemen Performansi
3.Manajemen Konfigurasi
4.Manajemen Keamanan
5.Manajemen Akunting
Lingkup Manajemen Jaringan-1
• Manajemen Gangguan adalah sebuah
kumpulan kegiatan yang dibutuhkan untuk
memelihara tingkat pelayanan jaringan
secara dinamis.
• Kegiatan ini menjamin ketersediaan yang
tinggi melalui penemuan secara cepat
masalah yang dapat mengakibatkan
penurunan performansi dengan menerapkan
fungsi-fungsi pengendalian termasuk
diagnosa, perbaikan, testing dan backup.
Lingkup Manajemen Jaringan-2
• Kegiatan yang diperlukan untuk menilai indikator
performansi operasi jaringan secara
berkesinambungan. Dengan adanya manajemen
performansi,
– tingkat pelayanan dapat dipertahankan,
– kondisi jaringan dapat dikenali,
– kemungkinan gangguan dapat diprediksi dan
– dapat membuat laporan yang lengkap untuk
kegiatan pengambilan keputusan dan
perencanaan.
Lingkup Manajemen Jaringan-3
• Kegiatan yang menyediakan fungsi untuk
mengendalikan dan mengenali unsur jaringan
(Network Element – NE),mengambil dan memberikan
data dari atau ke NE.
• Manajemen Konfigurasi meliputi :
– Perencanaan Jaringan dan Rekayasa
– Instalasi
– Pengendalian dan Status
– Penyediaan (Provisioning)
– Perencanaan dan Negosisi Layanan
Lingkup Manajemen Jaringan-3
Perencanaan Jaringan dan Rekayasa
• Kegiatan ini merupakan fungsi manajemen yang berhubungan
dengan penentuan kebutuhan pengembangan kapasitas
jaringan serta proses pengenalan teknologi baru.
• Fungsi ini juga memuat penilaian rencana alternatif untuk
mendukung kelompok fungsi penyediaan.
• Fungsi lainnya meliputi: disain NE, peramalan demand dan
anggaran, penentuan kebijakan teknologi serta perencanaan
infrastruktur.
Lingkup Manajemen Jaringan-3
Instalasi
• Mendukung kegiatan instalasi peralatan yang membentuk
jaringan telekomunikasi yang meliputi pengembangan atau
pengurangan suatu sistem.
Perencanaan dan Negosisi Layanan
• Kegiatan yang berkaitan dengan perencanaan untuk
memperkenalkan layanan baru untuk pelanggan meliputi
perubahan fitur dan pemutusan layanan.
Lingkup Manajemen Jaringan-3
Penyediaan (Provisioning)
• Terdiri dari prosedur untuk membuat perangkat menjadi bekerja, tapi
tidak termasuk instalasi.
• Fungsi lainnya antara lain: konfigurasi NE dan pengelolaan data base
NE.
Pengendalian dan Status
• Memberikan kemampuan untuk mengamati dan mengendalikan aspek
tertentu pada jaringan dan unsurnya.
• Fungsinya : status dan pengendalian NE, status jaringan sistem
penanganan pesan.
Lingkup Manajemen Jaringan-4
Fungsi yang menjamin keamanan jaringan beserta komponennya :
Pencegahan
• Mencegah intervensi pada jaringan maupun unsurnya.
Deteksi
• Upaya yang diperlukan untuk menemukan kecurangan atau
tindakan ilegal yang merugikan. Fungsi deteksi meliputi:
mendukung pelaporan alarm keamanan NE, analisis trafik internal
dan pola pemakaiaannya.
Penahanan dan Pemulihan
• Mencegah akses dari pengganggu, memperbaiki kerusakan yang
ditimbulkannya dan memulihkan dari gangguan.
Administrasi Keamanan
• Fungsi ini diperlukan untuk merencanakan dan melakukan
administrasi kebijakan keamanan serta mengelola keamanan
informasi
Lingkup Manajemen Jaringan-5
Manajemen Akunting
• Menyediakan fungsi yang memungkinkan
untuk dilakukannya pengukuran layanan
jaringan serta penentuan biaya
penggunaannya.
• Fungsinya meliputi: pengukuran pemakaian,
pentarifan, penagihan dan keuangan dan
pengendaliaan perusahaan.
Tujuan Manajemen Jaringan
• Tujuan dari manajemen jaringan yaitu menyediakan pelayanan
jaringan telekomunikasi yang terbaik untuk sebuah perusahaan
dan karyawannya pada biaya yang serendah mungkin dengan
melakukan beberapa hal sebagai berikut:
1. Melaksanakan ‘Ongoing Operation’ dalam sistem
telekomunikasi.
2. Menyiapkan dan melaksanakan budget telekomunikasi.
3. Mengikuti perubahan / pergantian perangkat, pelayanan,
struktur industri, dan tarif.
4. Implementasi strategi dalam pengendalian dan instruksi
karyawan perusahaan sesuai proseduryang efisien.
Tujuan Manajemen Jaringan
5. Membantu top management dalam mengembangkan
kebijaksanaan telekomunikasi perusahaan.
6. Mengurangi atau menghilangkan gangguan pada
elemen jaringan atau keseluruhan jaringan
7. Mencegah menjalarnya gangguan ke elemen /
jaringan yang lain
8. Memelihara performansi jaringan, sehingga
memberikan peluang keberhasilan panggil yang lebih
besar
9. Merencanakan layanan manajemen
10.Mengelola panggilan masuk secara optimal, baik
dalam keadaan normal maupun tidak normal
Faktor Manajemen Jaringan
• Perkembangan Teknologi Telekomunikasi mengakibatkan
semakin kompleksnya jaringan telekomunikasi. Hal ini
memerlukan suatu sistem pengoperasian dan
pemeliharaan jaringan yang efisien, ketersediaan yang
optimum dan keandalan yang maksimal.
• Terminal Operasi dan Pemeliharaan (Operation and
Maintenance Terminal - OMT) terhubung langsung kepada
perangkat dan disediakan pada setiap perangkat
(mandatory).
• Dengan bertambahnya jumlah perangkat sejenis, akan
lebih efisien jika semua perangkat itu dioperasikan dari
suatu pusat Operasi dan Pemeliharaan (Operation and
Maintenance Center - OMC)
Faktor Manajemen Jaringan
Faktor Manajemen Jaringan
• Pada mulanya setiap vendor membuat sendiri-sendiri
OMT-nya, hal ini membuat operator harus mengeluarkan
investasi yang besar untuk pengadaan OMT dan
infrastrukturnya.
• Untuk mendapatkan OMC yang mampu menjadi OMT
bagi semua vendor diperlukan suatu aturan interkoneksi,
antarmuka dan protokol yang berlaku bagi semua vendor
(standard). Disinilah diperlukan konsep TMN.
TMN (Telecommunication Management Network)
• Suatu standar arsitektur manajemen jaringan yang
digunakan untuk mengumpulkan, mengirimkan dan
mengolah informasi yang berkaitan dengan manajemen
jaringan.
Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan
Pemeliharaan Tidak Terencana
• Pemeliharaan darurat yang perlu segera dilakukan
tindakan untuk pencegahan akibat yang serius
• Contoh : Hilangnya produksi, kerusakan yang berat
pada alat, keselamatan kerja
Pemeliharaan Terencana
• Pada dasarnya proses pemeliharaan bertujuan untuk
menjaga tetap beroperasinya jaringan serta
menjamin kelangsungan service kepada pelanggan.
Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan
Dilihat dari prosesnya, kegiatan pemeliharaan jaringan dapat dibagi dua:
Pemeliharaan kuratif
• Pemeliharaan kuratif dilakukan bila terjadi atau terdapat pengaduan
gangguan pelanggan, laporan kerusakan, atau alarm dari jaringan.
Kegiatan yang dilakukan meliputi pengukuran untuk lokalisasi
gangguan dan tindakan perbaikan/penggantian elemen jaringan yang
mengalami kerusakan.
Pemeliharaan Preventif
• Pemeliharaan preventif dilakukan sebelum terjadinya gangguan pada
sistem sehingga sistem terjaga kelangsungan operasinya.
• Langkah/aktifitas yang dilakukan dalam pemeliharaan preventif adalah
sebagai berikut:
1) Monitoring unjuk kerja
2) Periodic test yang terjadwal dan otomatis
3) Periodic Backup Administrasi
4) Pengarsipan Alarms Log file dan Historical Alarms file
Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan
Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan
Kategori
Pemeliharaan
Aktifitas Fungsi
Surveilance
(misal: diterimanya alarm dari sistem
transmisi atau sistem gangguan dari
pelanggan)
* Sebagai antarmuka ke sistem operasi
* Sebagai antarmuka ke customer
service operation
Pemeliharaan
Kuratif
Testing
(system: Pengukuran fiber yang mengalami
kerusakan)
* Pembedaan kesalahan antara
perangkat transmisi dan jaringan fiber
* Pengukuran lokasi kerusakan fiber
Control
(misal: Reparasi atau penggantian
card/kabel)
* Restorasi atau perbaikan System
* Identifikasi fiber
* Pemindahan fiber/link
Surveilance
(misalnya: Periodic testing)
* Deteksi peningkatan redaman fiber
* Deteksi fiber/equipment deterioration
* Deteksi penetrasi air
Pemeliharaan
Preventif
Testing
(System: Fiber degradation testing)
* Pengukuran lokasi kerusakan pada
fiber
* Pengukuran lokasi di mana yang
kemasukan air
Control
(misal:kontrol terhadap elemen-elemen
jaringan)
* Identifikasi fiber
* Pemindahan fiber/link
Langkah-langkah Pemeliharaan Korektif:
Mendeteksi Kesalahan
Menentukan lokasi kesalahan
• Persempit ruang lingkup penyebab kesalahan :
Perbaikan kesalahan
• Komponen/bagian alat yang cacat diperbaiki
atau diganti.
Uji fungsional &
Pemeriksaan
Sistem
Spesifikasi
Gejala Kesalahan
Operasi Salah
Sistem
Sub-sisten
Blok
Komponen
Rangkuman
• Manajemen jaringan telekomunikasi adalah suatu
proses dalam ’managing’ segenap perangkat
telekomunikasi yang menghubungkan pemakainya
dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai
tersebut dapat saling bertukar informasi.
• TMN (Telecommunication Management Network)
adalah suatu standar arsitektur manajemen jaringan
yang digunakan untuk mengumpulkan, mengirimkan
dan mengolah informasi yang berkaitan dengan
manajemen jaringan.
Rangkuman
• Lingkup dari manajemen jaringan yaitu Manajemen
Gangguan, Manajemen Performansi, Manajemen
Konfigurasi, Manajemen Keamanan, Manajemen
Akunting.
• Tujuan dari manajemen jaringan yaitu menyediakan
pelayanan jaringan telekomunikasi yang terbaik
untuk sebuah perusahaan dan karyawannya pada
biaya yang serendah mungkin.
• Jenis-jenis pemeliharaan jaringan adalah
pemeliharaan tidak terencana dan terencanan.
Latihan
• Apakah dimaksud dengan manajemen jaringan telekomunikasi ?
• Sebutkan lingkup dari manajemen jaringan !
• Sebutkan tujuan dari manajemen jaringan !
• Apakah pengertian dari TMN ?
• Apakah yang dimaksud dengan pemeliharaan kuratif dan preventif ?
• Sebutkan langkah-langkah pemeliharaan korektif !
Permasalahan
• Misalkan Anda adalah seorang engineer di sebuah
operator telekomunikasi yang menyediakan jaringan
ADSL. Pada suatu hari, terdapat laporan dari
pelanggan bahwa dia tidak dapat browsing internet.
Sebagai bentuk manajemen jaringan, apa yang Anda
lakukan untuk menyelesaikan permasalahan
tersebut?
• Seandainya Anda memiliki jaringan seluler yang
sangat luas. Bagaimana langkah-langkah yang Anda
lakukan sebagai bentuk TMN ?

More Related Content

What's hot

Sistem transmisi data
Sistem transmisi dataSistem transmisi data
Sistem transmisi dataguestca3fd33
 
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptx
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptxKd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptx
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptxMafud Fauzi Pratama
 
Mengenal jaringan komputer
Mengenal jaringan komputerMengenal jaringan komputer
Mengenal jaringan komputerRyuwant Wahyudi
 
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptx
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptxMateri PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptx
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptxHendrikAlfarisi
 
Tayangan Media Transmisi.ppt
Tayangan Media Transmisi.pptTayangan Media Transmisi.ppt
Tayangan Media Transmisi.pptTaufalhidayat2
 
Network Layer
Network LayerNetwork Layer
Network Layerrosmida
 
MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALnurulfahmb
 
Struktur Jaringan
Struktur JaringanStruktur Jaringan
Struktur Jaringanrosmida
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Riyo D'lasphaga
 
Jaringan berbasis luas/ WAN
Jaringan berbasis luas/ WANJaringan berbasis luas/ WAN
Jaringan berbasis luas/ WANAndri Patrianto
 
Presentasi Routing dynamic
Presentasi Routing dynamicPresentasi Routing dynamic
Presentasi Routing dynamicRezi Fenorita
 
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...David Adi Nugroho
 
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wireless
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wirelessMakalah media transmisi jaringan kabel dan wireless
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wirelessDebi Sanita
 

What's hot (20)

Sistem transmisi data
Sistem transmisi dataSistem transmisi data
Sistem transmisi data
 
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptx
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptxKd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptx
Kd 3.1 menjelaskan konsep switching pada jaringan komputer.pptx
 
Mengenal jaringan komputer
Mengenal jaringan komputerMengenal jaringan komputer
Mengenal jaringan komputer
 
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptx
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptxMateri PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptx
Materi PPT AIJ - Media Routing Dinamis.pptx
 
Tayangan Media Transmisi.ppt
Tayangan Media Transmisi.pptTayangan Media Transmisi.ppt
Tayangan Media Transmisi.ppt
 
VoIP
VoIPVoIP
VoIP
 
Arsitektur jaringan-umts
Arsitektur jaringan-umtsArsitektur jaringan-umts
Arsitektur jaringan-umts
 
Network Layer
Network LayerNetwork Layer
Network Layer
 
MODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITALMODULASI DIGITAL
MODULASI DIGITAL
 
Struktur Jaringan
Struktur JaringanStruktur Jaringan
Struktur Jaringan
 
Standard IEEE
Standard IEEEStandard IEEE
Standard IEEE
 
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
Laporan Praktek Jaringan Komputer "Subnetting"
 
Makalah routing
Makalah routingMakalah routing
Makalah routing
 
Jaringan berbasis luas/ WAN
Jaringan berbasis luas/ WANJaringan berbasis luas/ WAN
Jaringan berbasis luas/ WAN
 
Presentasi Routing dynamic
Presentasi Routing dynamicPresentasi Routing dynamic
Presentasi Routing dynamic
 
Laporan praktikum jarkom_2
Laporan praktikum jarkom_2Laporan praktikum jarkom_2
Laporan praktikum jarkom_2
 
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
Ngelab Packet Tracer - Subnet, IP, DHCP, Server, DNS, Email, NTP, FTP, RIP, E...
 
Laporan praktikum jarkom
Laporan praktikum jarkomLaporan praktikum jarkom
Laporan praktikum jarkom
 
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wireless
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wirelessMakalah media transmisi jaringan kabel dan wireless
Makalah media transmisi jaringan kabel dan wireless
 
Fttx arcitectures
Fttx arcitecturesFttx arcitectures
Fttx arcitectures
 

Similar to JARINGAN13

TM-02.pptx
TM-02.pptxTM-02.pptx
TM-02.pptxumamchoi
 
KULIAH 3 . Koree
KULIAH 3 . KoreeKULIAH 3 . Koree
KULIAH 3 . KoreeIrlanMalik
 
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...Muhammad Firdaus
 
Network management strategy
Network management strategyNetwork management strategy
Network management strategyApras Tyo
 
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan KomunikasiTata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasiputra sutimin
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemensemangatpjk
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenJohan Irfan
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenEka Agus
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenhalimeee
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenFerdy Adriant
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenFerdy Adriant
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenFerdy Adriant
 
Week 7 manajemen jaringan komputer
Week 7   manajemen jaringan komputerWeek 7   manajemen jaringan komputer
Week 7 manajemen jaringan komputerSetyady Peace
 
Week 7 manajemen jaringan komputer
Week 7   manajemen jaringan komputerWeek 7   manajemen jaringan komputer
Week 7 manajemen jaringan komputerSetyady Peace
 
Week 7 manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMEN
Week 7   manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMENWeek 7   manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMEN
Week 7 manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMENSetyady Peace
 
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personil
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personilPik pertemuan ke 1 organisasi dan personil
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personilAghunk Agatha
 

Similar to JARINGAN13 (20)

Jaringan komputer dan internet 11
Jaringan komputer dan internet 11Jaringan komputer dan internet 11
Jaringan komputer dan internet 11
 
Jaringan Komputer dan Internet 11
Jaringan Komputer dan Internet 11Jaringan Komputer dan Internet 11
Jaringan Komputer dan Internet 11
 
Jaringan Komputer dan Internet 11
Jaringan Komputer dan Internet 11Jaringan Komputer dan Internet 11
Jaringan Komputer dan Internet 11
 
TM-02.pptx
TM-02.pptxTM-02.pptx
TM-02.pptx
 
KULIAH 3 . Koree
KULIAH 3 . KoreeKULIAH 3 . Koree
KULIAH 3 . Koree
 
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...
Study Tentang Fungsi (NMS) sebagai Sistem Monitoring Akses Jaringan Area Jate...
 
Network management strategy
Network management strategyNetwork management strategy
Network management strategy
 
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan KomunikasiTata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tata kelola Teknologi Informasi dan Komunikasi
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Bab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemenBab iv dimensi manajemen
Bab iv dimensi manajemen
 
Week 7 manajemen jaringan komputer
Week 7   manajemen jaringan komputerWeek 7   manajemen jaringan komputer
Week 7 manajemen jaringan komputer
 
Week 7 manajemen jaringan komputer
Week 7   manajemen jaringan komputerWeek 7   manajemen jaringan komputer
Week 7 manajemen jaringan komputer
 
Week 7 manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMEN
Week 7   manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMENWeek 7   manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMEN
Week 7 manajemen jaringan komputer, SISTIM INFORMASI MANAGEMEN
 
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personil
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personilPik pertemuan ke 1 organisasi dan personil
Pik pertemuan ke 1 organisasi dan personil
 

JARINGAN13

  • 2.
  • 3. Overview • Manajemen sistem telekomunikasi adalah suatu proses dalam ’managing’ segenap perangkat telekomunikasi yang menghubungkan pemakainya dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling bertukar informasi. • Contoh dari manajemen sistem telekomunikasi adalah TMN (Telecommunication Management Network). TMN dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu terencana dan tidak terencana.
  • 4. TUJUAN • Mahasiswa memahami konsep manajemen sistem telekomunikasi. • Mahasiswa memahami tentang TMN. • Mahasiswa memahami dan menentukan step-step penyelesaian permasalahan pada sistem telekomunikasi.
  • 5. Pendahuluan • Pada dasarnya yang dimaksud dengan jaringan dalam sistem telekomunikasi adalah setiap perangkat dan media (yang saling berhubungan) yang berfungsi untuk menyalurkan komunikasi yang berlangsung antara dua tempat atau lebih • Menurut Sherman, manajemen terdiri dari kemampuan untuk mengawasi dan memotivasi para karyawan dan kemampuan untuk mengoperasikan fasilitas-fasilitas dan sumber daya dengan biaya yang efektif (menguntungkan).
  • 6. Pendahuluan • Henri Fayol, mengidentifikasi bahwa proses-proses dasar manajemen adalah – planning (merencanakan), – organizing (mengorganisasi), – directing (memimpin), – coordinating (mengkoordinasikan), – controlling (mengendalikan), – staffing (mengangkat pegawai-pegawai), – budgeting (penganggaran belanja), dan – reporting (pelaporan).
  • 7. Pendahuluan • Berdasarkan terminologi diatas maka dapat disimpulkan bahwa pengertian manajemen jaringan telekomunikasi adalah suatu proses dalam ’managing’ segenap perangkat telekomunikasi yang menghubungkan pemakainya dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling bertukar informasi.
  • 8. Lingkup Manajemen Jaringan 1.Manajemen Gangguan 2.Manajemen Performansi 3.Manajemen Konfigurasi 4.Manajemen Keamanan 5.Manajemen Akunting
  • 9. Lingkup Manajemen Jaringan-1 • Manajemen Gangguan adalah sebuah kumpulan kegiatan yang dibutuhkan untuk memelihara tingkat pelayanan jaringan secara dinamis. • Kegiatan ini menjamin ketersediaan yang tinggi melalui penemuan secara cepat masalah yang dapat mengakibatkan penurunan performansi dengan menerapkan fungsi-fungsi pengendalian termasuk diagnosa, perbaikan, testing dan backup.
  • 10. Lingkup Manajemen Jaringan-2 • Kegiatan yang diperlukan untuk menilai indikator performansi operasi jaringan secara berkesinambungan. Dengan adanya manajemen performansi, – tingkat pelayanan dapat dipertahankan, – kondisi jaringan dapat dikenali, – kemungkinan gangguan dapat diprediksi dan – dapat membuat laporan yang lengkap untuk kegiatan pengambilan keputusan dan perencanaan.
  • 11. Lingkup Manajemen Jaringan-3 • Kegiatan yang menyediakan fungsi untuk mengendalikan dan mengenali unsur jaringan (Network Element – NE),mengambil dan memberikan data dari atau ke NE. • Manajemen Konfigurasi meliputi : – Perencanaan Jaringan dan Rekayasa – Instalasi – Pengendalian dan Status – Penyediaan (Provisioning) – Perencanaan dan Negosisi Layanan
  • 12. Lingkup Manajemen Jaringan-3 Perencanaan Jaringan dan Rekayasa • Kegiatan ini merupakan fungsi manajemen yang berhubungan dengan penentuan kebutuhan pengembangan kapasitas jaringan serta proses pengenalan teknologi baru. • Fungsi ini juga memuat penilaian rencana alternatif untuk mendukung kelompok fungsi penyediaan. • Fungsi lainnya meliputi: disain NE, peramalan demand dan anggaran, penentuan kebijakan teknologi serta perencanaan infrastruktur.
  • 13. Lingkup Manajemen Jaringan-3 Instalasi • Mendukung kegiatan instalasi peralatan yang membentuk jaringan telekomunikasi yang meliputi pengembangan atau pengurangan suatu sistem. Perencanaan dan Negosisi Layanan • Kegiatan yang berkaitan dengan perencanaan untuk memperkenalkan layanan baru untuk pelanggan meliputi perubahan fitur dan pemutusan layanan.
  • 14. Lingkup Manajemen Jaringan-3 Penyediaan (Provisioning) • Terdiri dari prosedur untuk membuat perangkat menjadi bekerja, tapi tidak termasuk instalasi. • Fungsi lainnya antara lain: konfigurasi NE dan pengelolaan data base NE. Pengendalian dan Status • Memberikan kemampuan untuk mengamati dan mengendalikan aspek tertentu pada jaringan dan unsurnya. • Fungsinya : status dan pengendalian NE, status jaringan sistem penanganan pesan.
  • 15. Lingkup Manajemen Jaringan-4 Fungsi yang menjamin keamanan jaringan beserta komponennya : Pencegahan • Mencegah intervensi pada jaringan maupun unsurnya. Deteksi • Upaya yang diperlukan untuk menemukan kecurangan atau tindakan ilegal yang merugikan. Fungsi deteksi meliputi: mendukung pelaporan alarm keamanan NE, analisis trafik internal dan pola pemakaiaannya. Penahanan dan Pemulihan • Mencegah akses dari pengganggu, memperbaiki kerusakan yang ditimbulkannya dan memulihkan dari gangguan. Administrasi Keamanan • Fungsi ini diperlukan untuk merencanakan dan melakukan administrasi kebijakan keamanan serta mengelola keamanan informasi
  • 16. Lingkup Manajemen Jaringan-5 Manajemen Akunting • Menyediakan fungsi yang memungkinkan untuk dilakukannya pengukuran layanan jaringan serta penentuan biaya penggunaannya. • Fungsinya meliputi: pengukuran pemakaian, pentarifan, penagihan dan keuangan dan pengendaliaan perusahaan.
  • 17.
  • 18. Tujuan Manajemen Jaringan • Tujuan dari manajemen jaringan yaitu menyediakan pelayanan jaringan telekomunikasi yang terbaik untuk sebuah perusahaan dan karyawannya pada biaya yang serendah mungkin dengan melakukan beberapa hal sebagai berikut: 1. Melaksanakan ‘Ongoing Operation’ dalam sistem telekomunikasi. 2. Menyiapkan dan melaksanakan budget telekomunikasi. 3. Mengikuti perubahan / pergantian perangkat, pelayanan, struktur industri, dan tarif. 4. Implementasi strategi dalam pengendalian dan instruksi karyawan perusahaan sesuai proseduryang efisien.
  • 19. Tujuan Manajemen Jaringan 5. Membantu top management dalam mengembangkan kebijaksanaan telekomunikasi perusahaan. 6. Mengurangi atau menghilangkan gangguan pada elemen jaringan atau keseluruhan jaringan 7. Mencegah menjalarnya gangguan ke elemen / jaringan yang lain 8. Memelihara performansi jaringan, sehingga memberikan peluang keberhasilan panggil yang lebih besar 9. Merencanakan layanan manajemen 10.Mengelola panggilan masuk secara optimal, baik dalam keadaan normal maupun tidak normal
  • 20. Faktor Manajemen Jaringan • Perkembangan Teknologi Telekomunikasi mengakibatkan semakin kompleksnya jaringan telekomunikasi. Hal ini memerlukan suatu sistem pengoperasian dan pemeliharaan jaringan yang efisien, ketersediaan yang optimum dan keandalan yang maksimal. • Terminal Operasi dan Pemeliharaan (Operation and Maintenance Terminal - OMT) terhubung langsung kepada perangkat dan disediakan pada setiap perangkat (mandatory). • Dengan bertambahnya jumlah perangkat sejenis, akan lebih efisien jika semua perangkat itu dioperasikan dari suatu pusat Operasi dan Pemeliharaan (Operation and Maintenance Center - OMC)
  • 22. Faktor Manajemen Jaringan • Pada mulanya setiap vendor membuat sendiri-sendiri OMT-nya, hal ini membuat operator harus mengeluarkan investasi yang besar untuk pengadaan OMT dan infrastrukturnya. • Untuk mendapatkan OMC yang mampu menjadi OMT bagi semua vendor diperlukan suatu aturan interkoneksi, antarmuka dan protokol yang berlaku bagi semua vendor (standard). Disinilah diperlukan konsep TMN. TMN (Telecommunication Management Network) • Suatu standar arsitektur manajemen jaringan yang digunakan untuk mengumpulkan, mengirimkan dan mengolah informasi yang berkaitan dengan manajemen jaringan.
  • 23. Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan Pemeliharaan Tidak Terencana • Pemeliharaan darurat yang perlu segera dilakukan tindakan untuk pencegahan akibat yang serius • Contoh : Hilangnya produksi, kerusakan yang berat pada alat, keselamatan kerja Pemeliharaan Terencana • Pada dasarnya proses pemeliharaan bertujuan untuk menjaga tetap beroperasinya jaringan serta menjamin kelangsungan service kepada pelanggan.
  • 24. Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan Dilihat dari prosesnya, kegiatan pemeliharaan jaringan dapat dibagi dua: Pemeliharaan kuratif • Pemeliharaan kuratif dilakukan bila terjadi atau terdapat pengaduan gangguan pelanggan, laporan kerusakan, atau alarm dari jaringan. Kegiatan yang dilakukan meliputi pengukuran untuk lokalisasi gangguan dan tindakan perbaikan/penggantian elemen jaringan yang mengalami kerusakan. Pemeliharaan Preventif • Pemeliharaan preventif dilakukan sebelum terjadinya gangguan pada sistem sehingga sistem terjaga kelangsungan operasinya. • Langkah/aktifitas yang dilakukan dalam pemeliharaan preventif adalah sebagai berikut: 1) Monitoring unjuk kerja 2) Periodic test yang terjadwal dan otomatis 3) Periodic Backup Administrasi 4) Pengarsipan Alarms Log file dan Historical Alarms file
  • 27. Kategori Pemeliharaan Aktifitas Fungsi Surveilance (misal: diterimanya alarm dari sistem transmisi atau sistem gangguan dari pelanggan) * Sebagai antarmuka ke sistem operasi * Sebagai antarmuka ke customer service operation Pemeliharaan Kuratif Testing (system: Pengukuran fiber yang mengalami kerusakan) * Pembedaan kesalahan antara perangkat transmisi dan jaringan fiber * Pengukuran lokasi kerusakan fiber Control (misal: Reparasi atau penggantian card/kabel) * Restorasi atau perbaikan System * Identifikasi fiber * Pemindahan fiber/link Surveilance (misalnya: Periodic testing) * Deteksi peningkatan redaman fiber * Deteksi fiber/equipment deterioration * Deteksi penetrasi air Pemeliharaan Preventif Testing (System: Fiber degradation testing) * Pengukuran lokasi kerusakan pada fiber * Pengukuran lokasi di mana yang kemasukan air Control (misal:kontrol terhadap elemen-elemen jaringan) * Identifikasi fiber * Pemindahan fiber/link
  • 28. Langkah-langkah Pemeliharaan Korektif: Mendeteksi Kesalahan Menentukan lokasi kesalahan • Persempit ruang lingkup penyebab kesalahan : Perbaikan kesalahan • Komponen/bagian alat yang cacat diperbaiki atau diganti.
  • 29. Uji fungsional & Pemeriksaan Sistem Spesifikasi Gejala Kesalahan Operasi Salah Sistem Sub-sisten Blok Komponen
  • 30.
  • 31. Rangkuman • Manajemen jaringan telekomunikasi adalah suatu proses dalam ’managing’ segenap perangkat telekomunikasi yang menghubungkan pemakainya dengan pemakai lain, sehingga kedua pemakai tersebut dapat saling bertukar informasi. • TMN (Telecommunication Management Network) adalah suatu standar arsitektur manajemen jaringan yang digunakan untuk mengumpulkan, mengirimkan dan mengolah informasi yang berkaitan dengan manajemen jaringan.
  • 32. Rangkuman • Lingkup dari manajemen jaringan yaitu Manajemen Gangguan, Manajemen Performansi, Manajemen Konfigurasi, Manajemen Keamanan, Manajemen Akunting. • Tujuan dari manajemen jaringan yaitu menyediakan pelayanan jaringan telekomunikasi yang terbaik untuk sebuah perusahaan dan karyawannya pada biaya yang serendah mungkin. • Jenis-jenis pemeliharaan jaringan adalah pemeliharaan tidak terencana dan terencanan.
  • 33. Latihan • Apakah dimaksud dengan manajemen jaringan telekomunikasi ? • Sebutkan lingkup dari manajemen jaringan ! • Sebutkan tujuan dari manajemen jaringan ! • Apakah pengertian dari TMN ? • Apakah yang dimaksud dengan pemeliharaan kuratif dan preventif ? • Sebutkan langkah-langkah pemeliharaan korektif !
  • 34. Permasalahan • Misalkan Anda adalah seorang engineer di sebuah operator telekomunikasi yang menyediakan jaringan ADSL. Pada suatu hari, terdapat laporan dari pelanggan bahwa dia tidak dapat browsing internet. Sebagai bentuk manajemen jaringan, apa yang Anda lakukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut? • Seandainya Anda memiliki jaringan seluler yang sangat luas. Bagaimana langkah-langkah yang Anda lakukan sebagai bentuk TMN ?