More than Just Lines on a Map: Best Practices for U.S Bike Routes
Revisi bab iii
1. BAB III
METEDOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan
rancangan deskriptif. Dalam hal ini peneliti menggambarkan tingkat
kecemasan ibu primigravida dalam menghadapi persalinan di ruangan
Bersalain RSUD Prof. Dr. W. Z Johannes Kupang.
B. Subyek Penelitian
1. Populasi
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah semua ibu
primigravida sebanyak 134 orang ibu primigravida yang akan
menghadapi persalinan diruangan Bersalin RSUD Prof Dr. W. Z
Johannes Kupang.
2. Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sebagian dari
total populasi yang didapat dengan menggunakan rumus :
19
2. 20
n= N
1+ N (d)²
n= 134
1 + 134 (0,1)²
n= 134
1 + 134 x( 0,01)
n= 134
1 + 1,34
n= 134
1 + 1,34
n= 134
2,34
n= 57 orang
Keterangan :
N : Besar populasi
n : Besar sampel
d : Tingkat kepercayaan atau tingkat ketepatan yang
dinginkan ( 0,1 )
Jadi jumlah sampel yang diginakan dalam penelitian ini adalah 57
orang ibu primigravida yang akan menghadapi persalinan di ruang
Bersalin RSUD Prof. Dr. W. Z Johannes Kupang.
3. 21
C. Variabel dan pengukuran
1. Variabel penelitian
Dalam penelitian ini yang digunakan adalah variabel tunggal yaitu
Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Dalam Menghadapi Persalinan Di
Ruangan Bersalain RSUD Prof. Dr. W. Z Johannes Kupang.
4. 22
2. Defenisi Operasional
Variabel Defenisi Skala
No Parameter Alat Ukur Hasil Ukur
Penelitian Operasional Ukur
Tingkat Kecemasan adalah Pasien Observasi Ordinal Skor < 6 =
1.
kecemasan kebingungan, tampak Tidak ada
ibu kekhawatiran tenang. kecemasan
primigravida pada sesuatu yang Pasien Skor 6-14
dalam terjadi dengan rileks. =
menghadapi penyebab yang Kecemasan
persalinan tidak jelas dan Ringan
dihubungkan
Skor 15 –
dengan perasaan
27 =
tidak menentu
Kecemasan
dan tidak
sedang
berdaya.
Skor > 27
=
Kecemasan
Berat
5. 23
D. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi.
Pelaksanaan observasi dengan menggunakan lembar check list. Cara
memperoleh observasi dengan mengamati tingkahlaku pasien.
E. Teknik Pengumpulan Data
Data diperoleh dengan cara observasi (pengamatan) yaitu dengan
mengamati tingkahlaku pasien.
F. Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian dilakukan diruangan Bersalin RSUD Prof. Dr. W. Z
Johannes Kupang, pada bulan Februari 2013.
G. Pengolahan dan analisa data
Setelah data dikumpulkan, kemudian dilakukan pengolahan data yang
terdiri dari bebebrapa tahap, yaitu :
1. Editing yaitu untuk melihat apakah data yang diperoleh sudah terisi
lengkap atau masih kurang lengkap yang berdasarkan pada lembar
observasi.
2. Cooding yaitu untuk menilai tingkahlaku pasien yang disesuaikan dengan
lembar observasi.
3. Skoring yaitu langkah pemberian nilai atau bobot terhadap tingkahlaku
pasien sehingga dapat menghasilkan jawaban dan variabel.
6. 24
4. Tabulating yaitu merupakan tahapan penyusunan data dengan
menggunakan kartu tabulasi atau komputer.
Data dianalisa secara manual dalam bentuk total distribusi
frekuensi dengan menggunakan rumus Hamilton Anxietas Rating Scale
(HARS), yaitu :
Dengan kategori :
a. Skor < 6 = Tidak ada kecemasan
b. Skor 6-14 = Kecemasan Ringan
c. Skor 15 – 27 = Kecemasan sedang
d. Skor > 27 = Kecemasan Berat
H. Etika penelitian
1. Informed consent yaitu guna menghindari suatu keadaan atau hal-hal yang
tidak diinginkan maka yang menjadi responden adalah yang bersedia
diteliti dan telah menandatangani lembar persetujuan.
2. Anonymity yaitu kerahasiaan atau jati diri responden yang dijadikan
sampel dalam penelitian ini akan menjadi prioritas dengan cara tidak
disebutkan namanya tapi akan menggunakan kode.
3. Confidentiality yaitu kerahasiaan informasi yang diberikan oleh responden
sebagai sampel dalam penelitian dijamin oleh penelian.