Tulisan ini membahas pentingnya kemampuan coding untuk semua orang di era digital saat ini. Coding diperlukan untuk mengolah data, belajar berpikir secara logis, dan merawat perangkat elektronik di masa depan. Gerakan belajar coding telah dipopulerkan di berbagai negara, termasuk Indonesia, meskipun hanya terbatas di Jakarta. Tulisan ini mengajak semua orang untuk mulai belajar coding.
1. A REASON WHY
CODING MUST BE
LEARNED BY
EVERYONE
ALASAN KENAPA
KODING HARUS
DIPELAJARI SEMUA
ORANG
2. DIYAN WAHYU PRADANA 1
1
Ilustrasi via pri.org
Sebelum saya benar-benar mengatakan alasannya, coba dijawab pertanyaan
berikut: apakah Anda familiar dengan istilah “carding” atau “cracking”? Jika Anda tahu
semuanya, selamat! Mungkin Anda adalah generasi Z yang sangat cocok belajar
pemograman. Namun meskipun Anda tidak tahu istilah-istilah tersebut, saya harap tulisan
ini bisa mengubah persepsi coding untuk Anda dan anak-anak Anda kelak.
Pemrograman (yang selanjutnya akan saya sebut coding)selamaini hanyadikaitkandengan
orang-orang yang berada di bidang informatika atau ilmu komputer saja. Meskipun tidak
salah,namun haltersebut tidakjugasepenuhnyabenar. Adabanyaksekaliartikelyang telah
dibuat tentang pentingnya coding untuk hidup di abad ke-21 ini. Salah satu tulisan yang
menarik telah diterbitkandiblog Wall Street Journal yang berjudul "Why All Employees Must
Learn to Code" berikut.
Dalam artikel singkat yang ditulis Tom Davenport, disebutkan bahwa "software sedang
menguasai dunia ini. Sedangkan belajar coding akan membantumu menguasai software
sebelum iamenguasaimu". Terus terang, saya setuju dengan pernyataan Tom. Coding telah
menjadi kemampuan yang harus dikuasai di era milenium ini. Riset dari McKinsey
menyebutkan bahwa di USA saja, dibutuhkan sekitar 1,5 juta manajer dan analis yang ahli
dalammembaca datauntuk menjalankan proses manufaktur modern.
3. DIYAN WAHYU PRADANA 2
2
Saya tidak akan fokus pada tulisan tadi. Alih-alih merangkum tulisan Tom, saya akan
mengemukakan alasan-alasan mendasar mengapakitasemua harus belajar coding.Berikut
adalah alasan-alasan tersebut.
CODING UNTUK MEMBACA DATA
Sadar atau tidak, coding ada di mana-mana, termasuk ketika Anda mengklaim sebagai ahli
dalam Microsoft Office di CV maupun profil LinkedIn Anda. Saya rasa, klaim itu bohong
ketikaAnda tidakbisa mengolah datadiExcel.
Dalam perangkat lunak spreadsheet, pengetahuan akan coding akan sangat membantu
Anda dalammenyelesaikanpekerjaan.Bayangkan,Andadiberisatuset datapenjualanberisi
ribuan barisdan dimintamencari berapayang beradadibawah performa.Apakah Andaakan
mencari satu per satu? Saya rasa tidak, terutama apabila Anda masih ingin tidur nyenyak
padamalam harinya.
"Bayangkan, Anda diberi satu set data penjualan berisi ribuan baris dan
diminta mencari berapa yang berada di bawah performa. Apakah Anda akan
mencari satu per satu?"
Baiklah, saya akan memberi sedikit bocoran. Anda dapat menggunakan IF(), di dalam
spreadsheet untuk mem-filter datatersebut. Jika Anda kreatif dan mengerti sedikit statistik,
terdapat fungsi mean, median dan quartile yang tentu akan memberikan pengetahuanlebih
dalam lagi tentang data tersebut. Jadi, dengan pengetahuan yang solid, tugas tadi dapat
selesai dalam kurun waktu 10-15 menit saja.
Pengolahan dan kemampuan dalam menggali makna suatu data akan sangat terbantu
dengan programming skill yang dimiliki. Kerennya, coding tidak hanya berguna dalam
membaca data saja. Coding bahkan bisa membantu merepresentasikan suatu data dengan
sangat menarik seperti gambar dibawah ini.
4. DIYAN WAHYU PRADANA 3
3
Credit : http://cdn.static-economist.com/sites/default/files/images/2014/02/blogs/graphic-
detail/20140208_gdc294_0.png
CODING UNTUK BELAJAR CARA BERPIKIR
Sekarang, mari kitabicaratentang halmendasar yang seharusnya dimilikioleh setiap orang,
yaitukemampuan menganalisa.
Analisa adalah kemampuan mendasar yang harus dikuasai untuk menyelesaikan berbagai
hal, entah hal tersebut bersifat saintifik maupun tidak. Kemampuan inilah yang berusaha
diajarkanmelalui mata pelajaraneksakta disekolah sejak kitamasih kecil.
Dalam pelajaran matematika, misalnya, Anda mungkin telah mendengar guyonan bahwa
tidak semua yang Anda pelajari di matematika akan digunakan, salah satunya adalah
kalkulus. Bisa jadi, itu benar, namun saya memandang hal lain. Menurut saya, matematika
mengajarkan kita untuk berpikir runut dan sesuai logika yang benar, meski kadang terasa
membosankan.
5. DIYAN WAHYU PRADANA 4
4
"Menurut saya, matematika mengajarkan kita untuk berpikir runut dan sesuai
logika yang benar, meski kadang terasa membosankan."
Dengan coding, Anda akan belajar berpikir runut dan logis dengan cara yang jauh lebih
menyenangkan. Halini dimungkinkan karena tidakhanyaberpikirdi tingkat abstraksi,Anda
juga bisa mengolah logika dan mengeksplor metode Anda sendiri dalam menyelesaikan
suatu masalah yang nyata.
Perhatikan kata-kata 'nyata' sebelumnya. Hal inilah yang menjadi keunggulan belajar
pemograman. Dengan pemograman,kitabelajarmenyelesaikan masalah yang benar-benar
adadenganlogis.Bahkan,mungkin kitaakanmendapatkanbonus pemahamansuatu rumus
matematikadidunia nyata alih-alih hanyaberupateori saja.
Oleh karena itulah,melalui coding, bisajadikitaakanbisamengerti hal-halyang sebelumnya
masih rumit dan abstrak di pikiran kita.Seperti apa yang Steve Jobs katakan, “Everybody in
this country should learn to program a computer, because it teaches you how to think.”
CODING SEBAGAI BASIC SKILLS
Di masa depan, IBM meramalkan bahwa bakal ada 50 milyar alat yang saling terkoneksi di
tahun 2020. Maka dari itu, bisa jadibeberapa tahun lagi,rumah kita sekarang telah berubah
menjadi smart home.
Ketika kita memiliki mobil, sudah seharusnya kita memiliki kemampuan dasar dalam
mengerti cara kerjanya. Karena logis, dengan mengerti cara kerja, kita bisa melakukan
perawatan dasar. Hal yang sama juga semestinya kita lakukan terhadap barang elektronik
kitadi masa depan.
Dengan mengerti coding, kita belajar untuk tidak panik ketika ada kegagalan sistem. Kita
akan berlatih untuk merawat, bahkan bisa meningkatkan kemampuan barang-barang
elektronikkitadimasa depan. Tentu menjadisuatu keasyikantersendiri apabilakitamampu
merawat barang-barang kita secara mandiri alih-alih membawanya ke service center
terdekat.
Ketika waktu kecil kita diajari untuk membenahi motor oleh ayah kita, mengapa kita tidak
mengajari anak kita coding untuk masa depan?
MULAI BELAJAR DARI SEKARANG
Ada banyak sekali alasan mengapa masyarakat harus belajar coding. Di Amerika, bahkan,
terdapat gerakan masif untuk memopulerkan coding untuk anak-anak yang didukung oleh
presidennya sendiri, Barrack Obama. Tidak hanya itu, petinggi perusahaan komputer
ternama sepertiCEO Twitter,pendiriFacebook,hinggamantanbosGooglepunmendukung
gerakan ini.
6. DIYAN WAHYU PRADANA 5
5
DiSlovakia,terdapat guruyang berinisiatifmengajarkan coding kemurid-muridnya. DiRusia,
8 jutasiswa, atau85% dariseluruh siswanya belajarcoding selama empat haribersama-sama.
Begitujugadi negara lain seperti India, Kanada,dan Turki.
DiIndonesiasendiri, event serupa jugadiadakanuntukanak-anak, meski barudiJakartasaja.
Mereka tergabung dalam Hour of Code untuk membuktikan bahwa belajar coding bisa
dilakukan siapa saja, termasuk anak-anak. Cara belajarnya pun unik, yaitu mereka
menggunakan game Minecraft sebagai perantara pemrogramannya. Menyenangkan
bukan?
Jadi,sayaakan menutup tulisan inidengansuatu pertanyaan. Jikaanak-anakpun bisabelajar
coding, mengapatidakuntuk Anda?
Mr. Diyan Wahyu Pradana
Information System Engineering ITS
CEO Weecorp,Digital Marketing Practicioner, IT Researcher, ASEANActivist