SlideShare a Scribd company logo
1 of 1
Download to read offline
BAB V

                            SIMPULAN DAN SARAN


5.1 Simpulan

       Berdasar pada hasil analisis dan pembahasan, dapat ditarik simpulan sebagai

berikut :

1. Besar jejak makanan penduduk di Kelurahan Dul adalah 0,4505 ha/kapita dan

    besar jejak makanan penduduk di Desa Kulur Ilir adalah 0,3475 ha/kapita.

2. Pendapatan dan pendidikan mempengaruhi besar jejak makanan sebesar 55,22 %

    di Kelurahan Dul dan sebesar 46,93 % di Desa Kulur Ilir.

3. Proporsi ketersediaan lahan di Desa Kulur Ilir dalam memenuhi jejak makanan

    penduduknya adalah sebesar 38 % untuk daratan produktif dan 100 % untuk laut

    produktif. Proporsi ketersediaan lahan di Kelurahan Dul dalam memenuhi jejak

    makanan penduduknya adalah sebesar 21,56 % untuk daratan produktif dan 0 %

    untuk laut produktif.

5.2 Saran

1. Untuk perhitungan produktifitas perikanan laut sebaiknya perlu diketahui jenis

    laut yang ada dan area fishing ground sehingga perhitungan menjadi lebih

    akurat.

2. Untuk perhitungan produktifitas lahan produktif sebaiknya ditelusuri lebih detil

    asal bahan makanan dan apabila produktifitas lahan lokal kurang meyakinkan

    maka perlu dilakukan pengukuran produktifitas secara primer terhadap petani

    setempat.

More Related Content

More from Dianora Didi

Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...
Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...
Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...Dianora Didi
 
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...Dianora Didi
 
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka Tengah
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka TengahHasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka Tengah
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka TengahDianora Didi
 
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014Dianora Didi
 
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014Dianora Didi
 
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengah
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengahPemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengah
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengahDianora Didi
 
Pemanfaatan air tanah
Pemanfaatan air tanahPemanfaatan air tanah
Pemanfaatan air tanahDianora Didi
 
Pertambangan bangka tengah
Pertambangan bangka tengahPertambangan bangka tengah
Pertambangan bangka tengahDianora Didi
 

More from Dianora Didi (14)

Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...
Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...
Draft Raperbup penilaian dokumen lingkungan dan izin lingkungan kabupaten ban...
 
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
Perda nomor 13 tahun 2016 ttg pengelolaan dan pengendalian limbah bahan berba...
 
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka Tengah
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka TengahHasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka Tengah
Hasil Pendugaan Geolistrik di Desa Kurau Barat Kabupaten Bangka Tengah
 
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014
Seminar rancangan perubahan Diklat PIM IV pola baru 2014
 
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014
Geolistrik Metode Sclumberger Garut Mei 2014
 
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengah
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengahPemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengah
Pemetaan zonasi air tanah kabupaten bangka tengah
 
Pemanfaatan air tanah
Pemanfaatan air tanahPemanfaatan air tanah
Pemanfaatan air tanah
 
Lampiran 1
Lampiran 1Lampiran 1
Lampiran 1
 
Bab iv
Bab ivBab iv
Bab iv
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab II
Bab IIBab II
Bab II
 
Bab i ratih
Bab i ratihBab i ratih
Bab i ratih
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
Pertambangan bangka tengah
Pertambangan bangka tengahPertambangan bangka tengah
Pertambangan bangka tengah
 

SIMPULAN DAN SARAN

  • 1. BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasar pada hasil analisis dan pembahasan, dapat ditarik simpulan sebagai berikut : 1. Besar jejak makanan penduduk di Kelurahan Dul adalah 0,4505 ha/kapita dan besar jejak makanan penduduk di Desa Kulur Ilir adalah 0,3475 ha/kapita. 2. Pendapatan dan pendidikan mempengaruhi besar jejak makanan sebesar 55,22 % di Kelurahan Dul dan sebesar 46,93 % di Desa Kulur Ilir. 3. Proporsi ketersediaan lahan di Desa Kulur Ilir dalam memenuhi jejak makanan penduduknya adalah sebesar 38 % untuk daratan produktif dan 100 % untuk laut produktif. Proporsi ketersediaan lahan di Kelurahan Dul dalam memenuhi jejak makanan penduduknya adalah sebesar 21,56 % untuk daratan produktif dan 0 % untuk laut produktif. 5.2 Saran 1. Untuk perhitungan produktifitas perikanan laut sebaiknya perlu diketahui jenis laut yang ada dan area fishing ground sehingga perhitungan menjadi lebih akurat. 2. Untuk perhitungan produktifitas lahan produktif sebaiknya ditelusuri lebih detil asal bahan makanan dan apabila produktifitas lahan lokal kurang meyakinkan maka perlu dilakukan pengukuran produktifitas secara primer terhadap petani setempat.