SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
KEBIJAKAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DALAM
IMPLEMENTASI REFORMASI BIROKRASI
.
BARTHOLOMEUS BADAR, SH, MM
KEPALA BIRO ORGANISASI SETDA PROVINSI NTT
oleh :
Latar Belakang
Latar Belakang
Salah satu upaya penataan Tatalaksana diwujudkan dalam
bentuk penyusunan dan implementasi Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan dalam pelaksanaan
tugas dan fungsi aparatur pemerintah.
Tujuan dan Sasaran Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan
• Tujuan :
Untuk dijadikan pedoman yang merinci bagaimana setiap
penyelenggara pemerintahan/karyawan melaksanakan peran-
peran dalam organisasi, dan menegaskan tugas dan
tanggungjawab yang berkaitan dengan setiap peran tersebut
dalam rangka efisiensi dan efektifitas.
• Sasaran :
1. Setiap instansi pemerintah sampai dengan unit yang
terkecil memiliki SOP AP
2. Penyempurnaan proses penyelenggaraan pemerintahan;
3. Ketertiban dalam penyelenggaraan pemerintahan;
4. Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Manfaat SOP
1. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan aparatur
dalam menyelesaikan pekerjaan yang menjadi
tugasnya;
2. Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang
mungkin dilakukan oleh seorang aparatur atau
pelaksana dalam melaksanakan tugas;
3. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab individual aparatur dan
organisasi secara keseluruhan;
4. Membantu aparatur menjadi lebih mandiri dan
tidak tergantung pada intervensi manajemen,
sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan
dalam pelaksanaan proses sehari-hari;
5. Meningkatkan akuntabilitas pelaksanaan tugas;
.
6. Menciptakan ukuran standar kinerja yang akan
memberikan aparatur cara konkrit untuk
memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi
usaha yang telah dilakukan;
7. Memastikan pelaksanaan tugas penyelenggaraan
pemerintahan dapat berlangsung dalam berbagai
situasi;
8. Menjamin konsistensi pelayanan kepada
masyarakat, baik dari sisi mutu, waktu, dan prosedur;
9. Memberikan informasi mengenai kualifikasi
kompetensi yang harus dikuasai oleh aparatur dalam
melaksanakan tugasnya;
10. Memberikan informasi bagi upaya peningkatan
kompetensi aparatur;
.
11. Memberikan informasi mengenai beban tugas yang
dipikul oleh seorang aparatur dalam melaksanakan
tugasnya;
12. Sebagai instrumen yang dapat melindungi aparatur
dari kemungkinan tuntutan hukum karena tuduhan
melakukan penyimpangan;
13. Menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas;
14. Membantu penelusuran terhadap kesalahan-
kesalahan prosedural dalam memberikan pelayanan;
15. Membantu memberikan informasi yang diperlukan
dalam penyusunan standar pelayanan, sehingga
sekaligus dapat memberikan informasi bagi kinerja
pelayanan.
DASAR HUKUM
• Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik
• Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010
tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-
2025
• Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 52
Tahun 2011 tentang SOP AP di Lingkungan
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota
• Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 35 Tahun 2012 Tentang
Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan
PENGERTIAN SOP
• Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah serangkaian
instruksi tertulis yang dibakukan mengenai berbagai proses
penyelenggaraan aktivitas organisasi, bagaimana dan kapan
harus dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan
• Administrasi pemerintahan adalah pengelolaan proses
pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan yang dijalankan
oleh organisasi pemerintah
• Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan
(SOP AP) adalah standar operasional prosedur dari berbagai
proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan yang
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
PRINSIP PENYUSUNAN SOP
a. Kemudahan dan Kejelasan;
Prosedur2 yg distandarkan hrs dpt dg mudah dimengerti & diterapkan oleh semua
aparatur
b. Efisiensi dan Efektifitas;
hrs merupakan prosedur yang paling efisien dan efektif dlm proses pelaksanaan tugas;
c. Keselarasan;
hrs selaras dengan prosedur-prosedur standar lain yang terkait
d. Keterukuran;
Output dari prosedur2 yg distandarkan mengandung standar kualitas atau mutu baku
tertentu yg dpt diukur pencapaian keberhasilannya
e. Dinamis;
harus dengan cepat dapat disesuaikan dg kebutuhan peningkatan kualitas pelayanan yg
berkembang
f. Berorientasi pada pengguna atau orang yang dilayani;
harus mempertimbangkan kebutuhan pengguna (customer’s needs) sehingga dapat
memberikan kepuasan kepada pengguna
g. Kepatuhan Hukum;
harus memenuhi ketentuan dan peraturan-peraturan pemerintah yg berlaku
h. Kepastian Hukum.
ditetapkan oleh pimpinan sbg sebuah produk hukum yg ditaati, dilaksanakan dan menjadi
instrumen utk melindungi aparatur atau pelaksana dari kemungkinan tuntutan hukum.
PRINSIP PELAKSANAAN SOP
a. Konsisten. dilaksanakan secara konsisten dari waktu ke waktu, oleh siapa
pun, dan dalam kondisi yang relatif sama oleh seluruh jajaran organisasi
pemerintahan;
b. Komitmen. dilaksanakan dg komitmen penuh dr seluruh jajaran, dari
tingkat yang paling rendah sampai tertinggi;
c. Perbaikan berkelanjutan. terbuka terhadap penyempurnaan2 untuk
memperoleh prosedur yang benar2 efisien dan efektif;
d. Mengikat. mengikat pelaksana (pejabat yang terlibat) sesuai dengan
prosedur standar yang telah ditetapkan;
e. Seluruh unsur memiliki peran penting. Jika aparatur tertentu tidak
melaksanakan perannya dg baik, maka akan mengganggu keseluruhan
proses, yang akhirnya berdampak pada terganggunya proses
penyelenggaraan pemerintahan;
f. Terdokumentasi dengan baik. harus didokumentasikan dengan baik,
sehingga dapat selalu dijadikan acuan atau referensi bagi setiap pihak-
pihak yang memerlukan.
RENCANA AKSI 2019
BIMTEK SOP
AP
DESK
PENYUSUNAN
SOP
ASISTENSI
PENETAPAN
DALAM
PERGUB
13
TERIMA KASIH
SUMATERA KALIMANTAN
JAVA
IRIAN JAYA
BIRO ORGANISASI
SETDA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

More Related Content

Similar to 02. Kebijakan SOP-AP dalam Implementasi RB oleh Kepala Biro Organisasi.ppt

Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018Adi Pujakesuma
 
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.pptAndreasLase1
 
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...paksun70
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN Berakhlak
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN BerakhlakManajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN Berakhlak
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN BerakhlakSudiarStametPaloh
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publikmuhammad hamdi
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataAi Risa
 
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptxyusrizalbakar1
 
Program kerja 2013
Program kerja 2013Program kerja 2013
Program kerja 2013pamuaralabuh
 
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2Standar pelayanan publik kemenpan-revised2
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2Agus Dwiyanto
 
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...Tri Widodo W. UTOMO
 
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...b hendarsyah
 
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)M. Rojana Hamdan
 
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik   drs. hatam tafsir, mmPelayanan publik   drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mmTata Tarmidi
 
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptx
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptxPAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptx
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptxHetyTriKusumawati
 
Presentasi Refobir Wilayah I
Presentasi Refobir Wilayah IPresentasi Refobir Wilayah I
Presentasi Refobir Wilayah IGunawan Ari N
 

Similar to 02. Kebijakan SOP-AP dalam Implementasi RB oleh Kepala Biro Organisasi.ppt (20)

pemaparan-sop.ppt
pemaparan-sop.pptpemaparan-sop.ppt
pemaparan-sop.ppt
 
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
Sosialisasi Reformasi Birokrasi Juli 2018
 
Materi Kanwil.pptx
Materi Kanwil.pptxMateri Kanwil.pptx
Materi Kanwil.pptx
 
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt
300366256-Penyusunan-SOP-Sesuai-PERMENPAN-35-TH-2013-oke.ppt
 
SPIP
SPIPSPIP
SPIP
 
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...
105174967 perpenpan-dan-rb-no-35-tahun-2012-ttg-pedoman-penyusunan-sop-ap-f4-...
 
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN Berakhlak
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN BerakhlakManajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN Berakhlak
Manajemen Aparatur Sipil Negara Menuju ASN Berakhlak
 
Monitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan PublikMonitoring Pelayanan Publik
Monitoring Pelayanan Publik
 
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__DataStandar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
Standar_Operasional_Prosedur__SOP__Data
 
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx
1545384776_1-Konsep-Umum-SOP.pptx
 
Program kerja 2013
Program kerja 2013Program kerja 2013
Program kerja 2013
 
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2Standar pelayanan publik kemenpan-revised2
Standar pelayanan publik kemenpan-revised2
 
Bu sri fix
Bu sri   fixBu sri   fix
Bu sri fix
 
Reformasi birokrasi
Reformasi birokrasiReformasi birokrasi
Reformasi birokrasi
 
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...
Pengukuran Kinerja Sebagai Upaya Membangun Pemerintah Daerah Berbasis Manajem...
 
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
Penerapan Sistem Merit dalam Manajemen ASN pada Instansi Pemerintah-28 april ...
 
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)
Menyusun Standard Operating Procedure (SOP) Sesuai KPI (SOP Base on KPI)
 
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik   drs. hatam tafsir, mmPelayanan publik   drs. hatam tafsir, mm
Pelayanan publik drs. hatam tafsir, mm
 
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptx
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptxPAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptx
PAPARAN KARO ORGANISASI MENYELURUH orientasi P3K (1) (1).pptx
 
Presentasi Refobir Wilayah I
Presentasi Refobir Wilayah IPresentasi Refobir Wilayah I
Presentasi Refobir Wilayah I
 

02. Kebijakan SOP-AP dalam Implementasi RB oleh Kepala Biro Organisasi.ppt

  • 1. KEBIJAKAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DALAM IMPLEMENTASI REFORMASI BIROKRASI . BARTHOLOMEUS BADAR, SH, MM KEPALA BIRO ORGANISASI SETDA PROVINSI NTT oleh :
  • 3. Latar Belakang Salah satu upaya penataan Tatalaksana diwujudkan dalam bentuk penyusunan dan implementasi Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi aparatur pemerintah.
  • 4. Tujuan dan Sasaran Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan • Tujuan : Untuk dijadikan pedoman yang merinci bagaimana setiap penyelenggara pemerintahan/karyawan melaksanakan peran- peran dalam organisasi, dan menegaskan tugas dan tanggungjawab yang berkaitan dengan setiap peran tersebut dalam rangka efisiensi dan efektifitas. • Sasaran : 1. Setiap instansi pemerintah sampai dengan unit yang terkecil memiliki SOP AP 2. Penyempurnaan proses penyelenggaraan pemerintahan; 3. Ketertiban dalam penyelenggaraan pemerintahan; 4. Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
  • 5. Manfaat SOP 1. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan aparatur dalam menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugasnya; 2. Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang mungkin dilakukan oleh seorang aparatur atau pelaksana dalam melaksanakan tugas; 3. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab individual aparatur dan organisasi secara keseluruhan; 4. Membantu aparatur menjadi lebih mandiri dan tidak tergantung pada intervensi manajemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan dalam pelaksanaan proses sehari-hari; 5. Meningkatkan akuntabilitas pelaksanaan tugas;
  • 6. . 6. Menciptakan ukuran standar kinerja yang akan memberikan aparatur cara konkrit untuk memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang telah dilakukan; 7. Memastikan pelaksanaan tugas penyelenggaraan pemerintahan dapat berlangsung dalam berbagai situasi; 8. Menjamin konsistensi pelayanan kepada masyarakat, baik dari sisi mutu, waktu, dan prosedur; 9. Memberikan informasi mengenai kualifikasi kompetensi yang harus dikuasai oleh aparatur dalam melaksanakan tugasnya; 10. Memberikan informasi bagi upaya peningkatan kompetensi aparatur;
  • 7. . 11. Memberikan informasi mengenai beban tugas yang dipikul oleh seorang aparatur dalam melaksanakan tugasnya; 12. Sebagai instrumen yang dapat melindungi aparatur dari kemungkinan tuntutan hukum karena tuduhan melakukan penyimpangan; 13. Menghindari tumpang tindih pelaksanaan tugas; 14. Membantu penelusuran terhadap kesalahan- kesalahan prosedural dalam memberikan pelayanan; 15. Membantu memberikan informasi yang diperlukan dalam penyusunan standar pelayanan, sehingga sekaligus dapat memberikan informasi bagi kinerja pelayanan.
  • 8. DASAR HUKUM • Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik • Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010- 2025 • Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 52 Tahun 2011 tentang SOP AP di Lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota • Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan
  • 9. PENGERTIAN SOP • Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah serangkaian instruksi tertulis yang dibakukan mengenai berbagai proses penyelenggaraan aktivitas organisasi, bagaimana dan kapan harus dilakukan, dimana dan oleh siapa dilakukan • Administrasi pemerintahan adalah pengelolaan proses pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan yang dijalankan oleh organisasi pemerintah • Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan (SOP AP) adalah standar operasional prosedur dari berbagai proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
  • 10. PRINSIP PENYUSUNAN SOP a. Kemudahan dan Kejelasan; Prosedur2 yg distandarkan hrs dpt dg mudah dimengerti & diterapkan oleh semua aparatur b. Efisiensi dan Efektifitas; hrs merupakan prosedur yang paling efisien dan efektif dlm proses pelaksanaan tugas; c. Keselarasan; hrs selaras dengan prosedur-prosedur standar lain yang terkait d. Keterukuran; Output dari prosedur2 yg distandarkan mengandung standar kualitas atau mutu baku tertentu yg dpt diukur pencapaian keberhasilannya e. Dinamis; harus dengan cepat dapat disesuaikan dg kebutuhan peningkatan kualitas pelayanan yg berkembang f. Berorientasi pada pengguna atau orang yang dilayani; harus mempertimbangkan kebutuhan pengguna (customer’s needs) sehingga dapat memberikan kepuasan kepada pengguna g. Kepatuhan Hukum; harus memenuhi ketentuan dan peraturan-peraturan pemerintah yg berlaku h. Kepastian Hukum. ditetapkan oleh pimpinan sbg sebuah produk hukum yg ditaati, dilaksanakan dan menjadi instrumen utk melindungi aparatur atau pelaksana dari kemungkinan tuntutan hukum.
  • 11. PRINSIP PELAKSANAAN SOP a. Konsisten. dilaksanakan secara konsisten dari waktu ke waktu, oleh siapa pun, dan dalam kondisi yang relatif sama oleh seluruh jajaran organisasi pemerintahan; b. Komitmen. dilaksanakan dg komitmen penuh dr seluruh jajaran, dari tingkat yang paling rendah sampai tertinggi; c. Perbaikan berkelanjutan. terbuka terhadap penyempurnaan2 untuk memperoleh prosedur yang benar2 efisien dan efektif; d. Mengikat. mengikat pelaksana (pejabat yang terlibat) sesuai dengan prosedur standar yang telah ditetapkan; e. Seluruh unsur memiliki peran penting. Jika aparatur tertentu tidak melaksanakan perannya dg baik, maka akan mengganggu keseluruhan proses, yang akhirnya berdampak pada terganggunya proses penyelenggaraan pemerintahan; f. Terdokumentasi dengan baik. harus didokumentasikan dengan baik, sehingga dapat selalu dijadikan acuan atau referensi bagi setiap pihak- pihak yang memerlukan.
  • 12. RENCANA AKSI 2019 BIMTEK SOP AP DESK PENYUSUNAN SOP ASISTENSI PENETAPAN DALAM PERGUB
  • 13. 13 TERIMA KASIH SUMATERA KALIMANTAN JAVA IRIAN JAYA BIRO ORGANISASI SETDA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR