SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
IKAN
Hasil Olahannya
d.a.n
Ikan adalah anggota vertebrata poikilotermik (berdarah dingin) yang
hidup di air dan bernapas dengan insang. Ikan merupakan kelompok
vertebrata yang paling beraneka ragam dengan jumlah spesies lebih
dari 27.000 di seluruh dunia. Secara taksonomi, ikan tergolong
kelompok paraphyletic yang hubungan kekerabatannya masih
diperdebatkan; biasanya ikan dibagi menjadi ikan tanpa rahang (kelas
Agnatha, 75 spesies termasuk lamprey dan ikan hag), ikan bertulang
rawan (kelas Chondrichthyes, 800 spesies termasuk hiu dan pari), dan
sisanya tergolong ikan bertulang keras (kelas Osteichthyes).
Pengertian Ikan
Ikan memiliki bermacam ukuran, mulai dari paus hiu yang
berukuran 14 meter (45 ft) hingga stout infantfish yang hanya
berukuran 7 mm (kira-kira 1/4 inch). Ada beberapa hewan air
yang sering dianggap sebagai "ikan", seperti paus, ikan cumi dan
ikan duyung, yang sebenarnya tidak tergolong sebagai ikan.
Sampai saat ini, ikan pada umumnya dikonsumsi langsung.
Upaya pengolahan belum banyak dilakukan kecuali ikan asin.
Ikan dapat diolah menjadi berbagai produk seperti ikan kering,
dendeng ikan, abon ikan, kerupuk ikan, ikan asin, kemplang,
bakso ikan dan tepung darah ikan sebagai pupuk tanaman dan
pakan ikan.
Penggolongan ikan menurut tempat hidupnya
Berdasarkan tempat hidupnya, ikan dibedakan menjadi 3 yaitu:
1. Air Tawar
Habitat ikan air tawar dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
• Air tergenang, atau habitat lentik (berasal dari kata lenis
yang berarti tenang) seperti danau, kolam, rawa atau pasir
terapung.
• Air mengalir, atau habitat lotik (berasal dari lotus yang
berarti tercuci) seperti mata air, aliran air (brook-creek)
atau sungai.
2. Air Laut
Kedalaman lautan dibagi menjadi 3 lapisan zona, yaitu :
• Permukaan laut pada waktu air surut sampai kedalaman 100
meter yang disebut epipelagik. Sampai kedalaman 100 meter
itu masih ada fotosintesis oleh flora laut, dan dihuni oleh ikan-
ikan eufotik.
• Kedalaman 100m sampai 2000m dan disebut mesopelagik,
dihuni oleh ikan-ikan bentik. Ikan-ikan mesopelagik cenderung
berwarna abu-abu keperakan atau hitam kelam. Sebaliknya,
invertebrata mesopelagik berwarna ungu atau merah cerah.
• Kedalaman 2000 – 4000 m disebut batialpelagik, dihuni oleh
ikan-ikan batial. Organisme yang hidup di zona ini tidak
berwarna atau berwarna putih kotor dan tampak tidak
berpigmen khususnya hewan-hewan bentik. Tetapi ikan
penghuni zona ini berwarna hitam kelam.
3. Air Payau
Air payau (estuarin) adalah keadaan air, dimana air tawar dari
sungai bercampur dengan air asin dari laut. Estuarin itu
terbentuk bila sungai mengalir masuk ke dalam laut. Karena
estuarin merupakan zona transisi antara 2 macam lingkungan,
yaitu : lingkungan air tawar dan lingkungan laut.
Air payau banyak ditemukan di daerah-daerah muara dan
memiliki keanekaragaman hayati tersendiri.
Di perairan ini banyak hidup berbagai jenis ikan hasil dari
adaptasi lingkungan.
Untuk ikan air tawar berbeda secara fisiologis dengan ikan laut
dalam beberapa aspek. Yang pada insang mereka harus mampu
mendifusikan air sembari menjaga kadar garam dalam cairan
tubuh secara simultan. Adaptasi pada bagian sisik ikan juga
memainkan peran yang penting.
Ikan air tawar yang kehilangan banyak sisik akan mendapatkan
kelebihan air yang berdifusi ke dalam kulit dan dapat
menyebabkan kematian pada ikan. Untuk karakteristik yang
lainnya terkait dengan ikan air tawar ialah ginjalnya yang
berkembang dengan baik. Ginjal ikan air tawar berukuran besar
karena banyak air yang melewatinya.
Ciri-ciri dan contoh ikan menurut habitatnya
Belut
Ikan
Mas
Ikan Pathin
Ikan Nila
Ikan Lele
Ciri-ciri dan contoh ikan air asin/laut
Ikan Tuna
memiliki bentuk tubuh уаng
sedikit banyak mirip dеngаn
torpedo, disebut fusiform,
sedikit memipih dі sisi-
sisinya dan dеngаn
moncong meruncing. Sirip
punggung (dorsal) dua
berkas, sirip punggung
pertama berukuran relatif
kecil dan terpisah dаrі sirip
punggung kedua.
Ikan Cakalang
(Katsuwonus pelamis)
adalah ikan berukuran
sedang dari familia
Skombride (tuna). Satu-
satunya spesies dari genus
Katsuwonus.
Ikan Tongkol
masih dalam keluarga
Scombridae, bentuk tubuh
seperti cerucut, dengan
kulit licin dan sirip dada
melengkung. Ikan tongkol
(Euthynnus affinis)
mempunyai ciri-ciri bentuk
tubuh seperti cerutu,
dengan kulitnya yang licin.
Ikan Baronang
termasuk herbivora,
panjang tubuh ikan
baronang dewasa
mencapai 20–45 cm,
tubuhnya membujur dan
memipih lateral,
dilindungi oleh sisik-sisik
yang kecil, mulut kecil
posisinya terminal.
Rahangnya dilengkapi
dengan gigi-gigi kecil.
Ikan Tenggiri
Ciri-ciri dari ikan tenggiri
(S. commersonii) adalah
mempunyai tubuh yang
panjang, berbentuk
terpedo dan merupakan
perenang cepat. Secara
morfologi, ikan ini
memiliki karakteristik
spesifik pada bagian
mulut, sirip, dan bagian
tubuh . Tenggiri
mempunyai mulut lebar
dengan ujung runcing, gigi
pada rahang gepeng dan
tajam.
Ciri-ciri dan contoh ikan air payau
Ikan Belanak
Bentuknya memanjang agak
langsing dan gepeng. Sirip
punggung terdiri dari satu jari-
jari keras dan delapan jari-jari
lemah. Sirip dubur berwarna
putih kotor terdiri dari satu jari-
jari keras dan sembilan jari-jari
lemah. Bibir bagian atas lebih
tebal daripada bagian bawahnya
ini berguna untuk mencari
makan di dasar/organisme yang
terbenam dalam lumpur ,
mempunyai gigi yang amat kecil
Ikan Bandeng
Tubuhnya berbentuk
memanjang, padat, pipih,
dan oval. Perbandingan
tinggi dengan panjang total
sekitar 1 : (4,0-5,2).
Sementara itu,
perbandingan panjang
kepala dengan panjang total
adalah 1 : (5,2 - 5,5) Kepala
tidak bersisik. Mulut terletak
di ujung dan berukuran
kecil. Rahangnya tanpa gigi.
Mata tertutup oleh kulit
bening (subcytuneus).
IKAN AIR
IKAN AIR
IKAN AIR
IKAN AIR
IKAN AIR
IKAN AIR

More Related Content

Similar to IKAN AIR

Hewan Endemik di danau maninjau
Hewan Endemik di danau maninjauHewan Endemik di danau maninjau
Hewan Endemik di danau maninjaumikeyulisa
 
Hewan Endemik.pptx
Hewan Endemik.pptxHewan Endemik.pptx
Hewan Endemik.pptxmikeyulisa
 
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfmamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfNurfadilah92926
 
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptx
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptxKEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptx
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptxZiazahbia
 
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara Visual
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara VisualTeknik Identifikasi Ikan Karang Secara Visual
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara VisualYayasan TERANGI
 
Pisces and Amphibian
Pisces and AmphibianPisces and Amphibian
Pisces and AmphibianAdam Hars
 
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh k
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh kbudidaya ikan hias jenis cichlidae oleh k
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh kTHEOVITO
 
Aquatic biodiversity present 2
Aquatic biodiversity present 2Aquatic biodiversity present 2
Aquatic biodiversity present 2aswar hamzah
 
Makalah biokrus pak wiwit
Makalah biokrus pak wiwitMakalah biokrus pak wiwit
Makalah biokrus pak wiwitAyuLuvitasari
 
Pisces & Amphibian Presentation
Pisces & Amphibian PresentationPisces & Amphibian Presentation
Pisces & Amphibian PresentationAdam Hars
 

Similar to IKAN AIR (20)

ikan 2.pptx
ikan 2.pptxikan 2.pptx
ikan 2.pptx
 
Hewan Endemik di danau maninjau
Hewan Endemik di danau maninjauHewan Endemik di danau maninjau
Hewan Endemik di danau maninjau
 
Hewan Endemik.pptx
Hewan Endemik.pptxHewan Endemik.pptx
Hewan Endemik.pptx
 
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdfmamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
mamalia-air-2012-pertemuan-2-mamalia-air1.pdf
 
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptx
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptxKEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptx
KEANEKARAGAMAN BAHAN BIOTA LAUT.pptx
 
Pikp modul5&6-jenis ikan
Pikp modul5&6-jenis ikanPikp modul5&6-jenis ikan
Pikp modul5&6-jenis ikan
 
Ikan Hias
Ikan HiasIkan Hias
Ikan Hias
 
Osmoregulasi
OsmoregulasiOsmoregulasi
Osmoregulasi
 
Budidaya ikan gurame
Budidaya ikan gurameBudidaya ikan gurame
Budidaya ikan gurame
 
Pisces
PiscesPisces
Pisces
 
Tugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptxTugas_bu_lilis.pptx
Tugas_bu_lilis.pptx
 
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara Visual
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara VisualTeknik Identifikasi Ikan Karang Secara Visual
Teknik Identifikasi Ikan Karang Secara Visual
 
Pisces and Amphibian
Pisces and AmphibianPisces and Amphibian
Pisces and Amphibian
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh k
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh kbudidaya ikan hias jenis cichlidae oleh k
budidaya ikan hias jenis cichlidae oleh k
 
Aplikom
AplikomAplikom
Aplikom
 
Aquatic biodiversity present 2
Aquatic biodiversity present 2Aquatic biodiversity present 2
Aquatic biodiversity present 2
 
Makalah biokrus pak wiwit
Makalah biokrus pak wiwitMakalah biokrus pak wiwit
Makalah biokrus pak wiwit
 
Pisces & Amphibian Presentation
Pisces & Amphibian PresentationPisces & Amphibian Presentation
Pisces & Amphibian Presentation
 
Ikan Intertidal
Ikan IntertidalIkan Intertidal
Ikan Intertidal
 

IKAN AIR

  • 2. Ikan adalah anggota vertebrata poikilotermik (berdarah dingin) yang hidup di air dan bernapas dengan insang. Ikan merupakan kelompok vertebrata yang paling beraneka ragam dengan jumlah spesies lebih dari 27.000 di seluruh dunia. Secara taksonomi, ikan tergolong kelompok paraphyletic yang hubungan kekerabatannya masih diperdebatkan; biasanya ikan dibagi menjadi ikan tanpa rahang (kelas Agnatha, 75 spesies termasuk lamprey dan ikan hag), ikan bertulang rawan (kelas Chondrichthyes, 800 spesies termasuk hiu dan pari), dan sisanya tergolong ikan bertulang keras (kelas Osteichthyes). Pengertian Ikan
  • 3. Ikan memiliki bermacam ukuran, mulai dari paus hiu yang berukuran 14 meter (45 ft) hingga stout infantfish yang hanya berukuran 7 mm (kira-kira 1/4 inch). Ada beberapa hewan air yang sering dianggap sebagai "ikan", seperti paus, ikan cumi dan ikan duyung, yang sebenarnya tidak tergolong sebagai ikan. Sampai saat ini, ikan pada umumnya dikonsumsi langsung. Upaya pengolahan belum banyak dilakukan kecuali ikan asin. Ikan dapat diolah menjadi berbagai produk seperti ikan kering, dendeng ikan, abon ikan, kerupuk ikan, ikan asin, kemplang, bakso ikan dan tepung darah ikan sebagai pupuk tanaman dan pakan ikan.
  • 4. Penggolongan ikan menurut tempat hidupnya Berdasarkan tempat hidupnya, ikan dibedakan menjadi 3 yaitu: 1. Air Tawar Habitat ikan air tawar dapat dibagi menjadi 2, yaitu : • Air tergenang, atau habitat lentik (berasal dari kata lenis yang berarti tenang) seperti danau, kolam, rawa atau pasir terapung. • Air mengalir, atau habitat lotik (berasal dari lotus yang berarti tercuci) seperti mata air, aliran air (brook-creek) atau sungai.
  • 5. 2. Air Laut Kedalaman lautan dibagi menjadi 3 lapisan zona, yaitu : • Permukaan laut pada waktu air surut sampai kedalaman 100 meter yang disebut epipelagik. Sampai kedalaman 100 meter itu masih ada fotosintesis oleh flora laut, dan dihuni oleh ikan- ikan eufotik. • Kedalaman 100m sampai 2000m dan disebut mesopelagik, dihuni oleh ikan-ikan bentik. Ikan-ikan mesopelagik cenderung berwarna abu-abu keperakan atau hitam kelam. Sebaliknya, invertebrata mesopelagik berwarna ungu atau merah cerah. • Kedalaman 2000 – 4000 m disebut batialpelagik, dihuni oleh ikan-ikan batial. Organisme yang hidup di zona ini tidak berwarna atau berwarna putih kotor dan tampak tidak berpigmen khususnya hewan-hewan bentik. Tetapi ikan penghuni zona ini berwarna hitam kelam.
  • 6. 3. Air Payau Air payau (estuarin) adalah keadaan air, dimana air tawar dari sungai bercampur dengan air asin dari laut. Estuarin itu terbentuk bila sungai mengalir masuk ke dalam laut. Karena estuarin merupakan zona transisi antara 2 macam lingkungan, yaitu : lingkungan air tawar dan lingkungan laut. Air payau banyak ditemukan di daerah-daerah muara dan memiliki keanekaragaman hayati tersendiri. Di perairan ini banyak hidup berbagai jenis ikan hasil dari adaptasi lingkungan.
  • 7. Untuk ikan air tawar berbeda secara fisiologis dengan ikan laut dalam beberapa aspek. Yang pada insang mereka harus mampu mendifusikan air sembari menjaga kadar garam dalam cairan tubuh secara simultan. Adaptasi pada bagian sisik ikan juga memainkan peran yang penting. Ikan air tawar yang kehilangan banyak sisik akan mendapatkan kelebihan air yang berdifusi ke dalam kulit dan dapat menyebabkan kematian pada ikan. Untuk karakteristik yang lainnya terkait dengan ikan air tawar ialah ginjalnya yang berkembang dengan baik. Ginjal ikan air tawar berukuran besar karena banyak air yang melewatinya. Ciri-ciri dan contoh ikan menurut habitatnya
  • 9. Ciri-ciri dan contoh ikan air asin/laut
  • 10. Ikan Tuna memiliki bentuk tubuh уаng sedikit banyak mirip dеngаn torpedo, disebut fusiform, sedikit memipih dі sisi- sisinya dan dеngаn moncong meruncing. Sirip punggung (dorsal) dua berkas, sirip punggung pertama berukuran relatif kecil dan terpisah dаrі sirip punggung kedua.
  • 11. Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) adalah ikan berukuran sedang dari familia Skombride (tuna). Satu- satunya spesies dari genus Katsuwonus.
  • 12. Ikan Tongkol masih dalam keluarga Scombridae, bentuk tubuh seperti cerucut, dengan kulit licin dan sirip dada melengkung. Ikan tongkol (Euthynnus affinis) mempunyai ciri-ciri bentuk tubuh seperti cerutu, dengan kulitnya yang licin.
  • 13. Ikan Baronang termasuk herbivora, panjang tubuh ikan baronang dewasa mencapai 20–45 cm, tubuhnya membujur dan memipih lateral, dilindungi oleh sisik-sisik yang kecil, mulut kecil posisinya terminal. Rahangnya dilengkapi dengan gigi-gigi kecil.
  • 14. Ikan Tenggiri Ciri-ciri dari ikan tenggiri (S. commersonii) adalah mempunyai tubuh yang panjang, berbentuk terpedo dan merupakan perenang cepat. Secara morfologi, ikan ini memiliki karakteristik spesifik pada bagian mulut, sirip, dan bagian tubuh . Tenggiri mempunyai mulut lebar dengan ujung runcing, gigi pada rahang gepeng dan tajam.
  • 15. Ciri-ciri dan contoh ikan air payau
  • 16. Ikan Belanak Bentuknya memanjang agak langsing dan gepeng. Sirip punggung terdiri dari satu jari- jari keras dan delapan jari-jari lemah. Sirip dubur berwarna putih kotor terdiri dari satu jari- jari keras dan sembilan jari-jari lemah. Bibir bagian atas lebih tebal daripada bagian bawahnya ini berguna untuk mencari makan di dasar/organisme yang terbenam dalam lumpur , mempunyai gigi yang amat kecil
  • 17. Ikan Bandeng Tubuhnya berbentuk memanjang, padat, pipih, dan oval. Perbandingan tinggi dengan panjang total sekitar 1 : (4,0-5,2). Sementara itu, perbandingan panjang kepala dengan panjang total adalah 1 : (5,2 - 5,5) Kepala tidak bersisik. Mulut terletak di ujung dan berukuran kecil. Rahangnya tanpa gigi. Mata tertutup oleh kulit bening (subcytuneus).