yeah

3. Contoh Analisis Strukturalisme
Pada Cerita Anak
 Analisis Sarana Sastra
Judul “ Biang Rusuh sebagai
representasi atas :
• Biang Rusuh yang dimaksudkan
kepada tokoh Arya
• Biang Rusuh sebagai tokoh utama (
Arya )
• Cerpen ini menceritakan kejailan
seorang anak laki-laki bernama

4.  Dalam judulnya “ Biang Rusuh “ terlihat
jelas bahwa didalamnya akan menceritakan
kerusuhan . Kerusuhan yang disebabkan
oleh tokoh utama Arya kepada teman-
temannya , ditambah dengan kenakalannya
mencuri mangga Pak Saman. Namun pada
ending cerita tersebut terjadi akibat atas
kerusuhan dan kenakalan yang
dilakukannya. Ia dikejar-kejar oleh anjing
dan akhirnya terjebak diatas pohon sampai
matahari terbenam. Dan berkat pertolongan
Pak Saman yang mengambilkan tangga

5.  Pesan moral yang terkandung dalam cerita
tersebut :
“ Bahwa setiap kejahatan , kenakalan
maupun kejailan yang kita perbuat
akan mendapatkan balasannya “

6.  Analisis Fakta Cerita
 ALUR
Merupakan rangkaian cerita yang dibentuk
oleh tahapan-tahapan
peristiwa, sehingga menjadi sebuah cerita
yang dihadirkan oleh para
pelaku dalam sebuah cerita.
Alur dalam cerpen tersebut menggunakan
alur yang sinkron karena
bergerak runtut mengikuti rangkaian nalar
sebab – akibat.

7. Dapat dibutikan :
“ Saat awal Arya menjaili Anti dan teman –
temannya dengan tikus
mainannya , menjengkal Irawan dengan sengaja
saat bermain bola,
mencuri mangga Pak Saman, sampai pada
akhirnya ia dikejar – kejar
oleh anjing dan terjebak diatas pohon , namun
akhirnya Arya dapat
turun dari pohon tersebut berkat bantuan Pak
Saman yang

8.  PENOKOHAN
Disebut juga perwatakan atau pemberian
sifat pada pelaku cerita.
1. Arya : Usil , jail , nakal , tidak disukai
teman – temannya
2. Anti : Judes , karena mengusir Arya yang
hendak bergabung main dengannya
3. Irawan : Baik , dan Pemarah . Baik karena
masih mengizinkan Arya bermain
dengannya . Pemarah karena ia ingin
berkelahi dengan Arya karena Arya telah
menjengkalnya dengan sengaja hingga
Arya terjatuh dan berdarah.
4. Pak Saman : Baik hati , masih mau

9.  LATAR
Merupakan keterangan mengenai waktu ,
ruang dan suasana terjadinya
peristiwa atau cerita.
Latar dalam cerpen tersebut :
o Latar tempat : Halaman rumah Anti ,
lapangan bola , depan rumah Pak Saman
dan diatas pohon.
o Latar Waktu : - Pagi hari , dibuktikan pada “
Tadi pagi, ketika melihat anak-
anak perempuan bermain tali dihalam
rumah Anti.
- Menjelang Magrib , dibuktikan “ Menjelang

10. o Latar Suasana : - Menyedihkan , dibuktikan
“ Ugh sial ! Kenapa sih
semua teman – teman mengusirku “
keluh Arya kesal.
o - Menakutkan , dibutkikan “ Huuuuaa
tolong…! pekik Arya ketakutan. Si anjing
masih terus mengejar Arya.

11.  SUDUT PANDANG
Adalah cara pengarang menyampaikan
ceritanya atau cara
menampilkan tokoh pelaku dalam cerita.
Sudut pandang yang digunakan dalam
cerpen ini adalah sudut pandang orang
ketiga karena menggunakan kata “ Ia “ dan
menggunakan nama tokoh.

12.  TEMA
Adalah suatu gagasan pokok atau ide
pikiran tentang suatu hal dalam membuat
tulisan.
Cerpen Biang Rusuh ini bertemakan
tentang “ kejailan seorang anak laki –laki
yang mendapatkan batunya dari
kejailannya tersebut “

13.  AMANAT
Pesan yang hendak disampaikan pengarang
melalui ceritanya yang
harus dicari oleh si pembaca.
Amanat yang terkandung dalam cerpen ini
adalah “ bahwa kita
tidak boleh jahat atau jail kepada orang lain ,
karena apapun
kejahatan yang kita lakukan akan
mendapatkan balasannya.