2. • Guru Besar UNPAS (IVE)
• Asdir I Pasca Sarjana
Unpas
• Staf Wantimpres bid.
Pembangunan dan Otda
• Reviewer DP2M Dikti,
Depdikbud
• Komite Perencana
Pemerintah Propinsi Jawa
Barat
• Ketua Litbang Paguyuban
Pasundan
• dll
3. • Dosen Kopertis Wil. IV Jabar
untuk FKIP Unpas Bandung
• Lektor Kepala, Pembina/IVA
• Doktor Pendidikan Matematika
• Sekretaris Prodi Matematika
Pasca Sarjana Unpas;
• Reviewer Penelitian Kopertis
Wil. IV Jabar dan Banten
4.
5. Masalah
Proposal Penelitian
Pengumpulan Data
Pelaksanaan
Pengolahan data
dan Pembahasan
Teori
Luaran
(tesis)
6.
7.
8.
9.
10.
11. Misalnya peneliti menangkap masalah,
pembelajaran matematika yang selama ini
diajarkan melalui metode “pemahaman
konsep” membutuhkan perubahan.
Kemudian dia mengetahui adanya metode
lain, yakni metode “pemecahan soal“
muncul pertanyaan: manakah di antara dua
metode pembelajaran Matematika yang
dapat menumbuhkan prestasi belajar lebih
baik?
12.
13.
14. Teknik Penarikan Sampel:
PELUANG
• Nonrandom sampel
Pengambilan • Susun “sampling
Pengambilan • Susun sampling • Siapkan “sampling
Pengambilan
Pengambilan
sampling sengaja
secara atau frame” dengan
sampel frame berdasarkan frame” dengan
sampel
sampel dengan
namun tetap
nonprobability • Tetapkan peluang
memberi jumlah kluster – • Bagi sampling
menggunakan
mempertimbangkan • Tentukan dahulu
terlebih berapa
frame tersebut
tahapan dan dapat
sampling. sampel yang akan
yang sama kepada
keterwakilan dan klaster populasi
unit yang akan
berdasarkan strata
menggunakan
• Dipilih diambil
unit populasi dikelompokan ke
objektivitas diambil sebagai yang dikehendaki
berdasarkan • Tentukan alat
untuk ditetapkan beberapa teknik
sampel beberapa
dalam
pertimbangan pemilihan sampel
menjadi unit • penarikan jumlah
Tentukan sampel
• Pilih kelas sebagai
kelas (N1, N2,
peneliti. • Pilih sampel sampel dengan cara sampel dalam
sekaligus
N3, dst)
• Dibedakan sampai dengan acak setiap stratum
Judgement dan jumlah terpenuhi • Teliti setiap unit • Pilih sampel dari
quota sampling. yang ada dalam setiap stratum
kelas sample secara acak.
18. Contoh
Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sekolah menengah umum di kota A
(menurut data dari dinas Pendidikan), yang berjumlah 45% dari seluruh lembaga
pendidikan menengah sebesar 2.192 tersebar di seluruh wilayah. Sampel dalam studi ini
adalah sebagian dari populasi sekolah menengah umum. Mekanisme pengambilan
sampel, dibagi dalam 2 (dua) hal yaitu : Teknik pengambilan sampel dan besaran sampel.
Berdasarkan kondisi populasi yang terdiri dari beberapa klaster yang berbeda, maka
teknik penarikan sampel dengan Multi Stage Cluster Sampling (Ferdinand 2006) caranya
adalah mula-mula menarik sampel dari area yang besar dipilih, kemudian secara
progresif area yang lebih kecil dari area yang lebih besar dipilih. Besaran Sampel,
Analisis SEM membutuhkan sampel sebanyak paling sedikit 5 kali jumlah variabel
indikator yang digunakan (Ferdinand 2006)
21. Pengolahan dan Penyajian Data
Pengumpulan Hukum,
Sastra
Ekonomi,
Antropologi,
Pendidikan,
Administrasi, Manajemen,
Manajemen Pendidikan
dlsb dlsb.
Data besar, KUANTITATIF Data sedikit,
dapat DAT KUALITATIF monografis,
diklasifikasikan,
terstruktur A atau kasus-
kasus
Analisis Analisis
Pengolahan
Kuantitatif Kualitatif
24. 2) Klasifikasi dan Pengkodean Data
Data Kuantitatif
Klasifikasi data, adalah
proses mengelompokan data Data Kualitiatif yang bisa
berdasarkan jenis data dikuantitatifkan
Data Kualitiatif yang tidak
bisa dikuantitatifkan
Identitas responden
Pengkodean data, adalah
proses memberikan identitas Jawaban responden
kuantitatif
29. Contoh
WAKTU BELAJAR
70
Percent of Time Devoted to Review
60 58% 58%
53%
Percentage of lesson time
Highest Country
50
40
36% 37%
34%
30
24%
24% 24%
20 17%
Lowest Country
10
0
ic
Indonesia OC g nd ia nd
s bl
on an rla al la US pu
K p
(Other Countries) e s tr er Re
g Ja i tz Au
h
on Sw Net ec
h
H z
C
46. Triangulasi,
pem
data yang me eriksaan keabsahan
manfaatkan Reliabilitas penelitian kualitatif dipengaruhi oleh definisi
lain diluar da sesuatu yang
ta untuk kep konsep yaitu suatu konsep dan definisi yang dirumuskan
pengecekan erluan
atau sebagai berbeda-beda menurut pengetahuan peneliti, metode
terhadap dat pembanding
a tersebut. pengumpulan dan analisis data, situasi dan kondisi sosial,
status dan kedudukan peneliti dihadapan responden, serta
hubungan peneliti dengan responden.
55. PENGOLAHAN KERANGKA
DATA PEMIKIRAN
TEMUAN JUSTIFIKASI
EMPRIKAL TEORI
Tujuan
Penelitian Tesis
56. Contoh :
...Sebagaimana pada pengujian hipotesis ketiga, terdapat pengaruh signifikan dari kinerja
karyawan terhadap mutu layanan yang diberikan kepada pelanggan. Hal ini di atas selaras
dengan pendapat Bowen, Siehl dan Schneider (1996,54), yang menyatakan bahwa, kepuasan
layanan yang dirasakan pelanggan dipengaruhi oleh sifat dari interaksi yang terjadi dengan
front line staff. Demikian pula dengan pendapat Sutjipto (1996,65) yang menyatakan
terdapat pengaruh dari karakteristik tertentu dari penanganan masalah kepegawaian
terhadap kepuasan pelanggan. Hal senada juga dinyatakan oleh Webster (1994,43), Fandy
(1996,54) maupun Wellington (1989,124). Dari temuan tersebut implikasi kebijaksanaan
yang seyogyanya diambil antara lain adalah:
Pertama, mengembangkan kepemimpinan berorentasi pada bawahan, oleh pimpinan pada
berbagai level. Karena berdasarkan temuan, peran pimpinan dominan mempengaruhi
kinerja individu. Dengan melihat kemungkinan dinamika serta ke-butuhan yang relatif
tinggi pada pengakuan sosial, maka konsep kepimimpinan yang perlu dikembangkan dalam
organisasi bisnis, khususnya pada usaha jasa, adalah konsep kepemimpinan
transformasional dan transaksional. Konsep ini me-nempatkan bawahan sebagai orentasi
dan sumber dinamika kebijaksanaan sebagaimana dikemukakan oleh Burns (1978,12) dan
Bass (1985,23)…