2. Kata Pengantar
Siapa pun bisa membuat foto indah.
Ya,teknologi digital seringkali membuat segala keperluan menjadi lebih
mudah,termasuk mengolah foto.Lewat buku ini penulis ingin mencoba
mempermudah para pengguna awam Adobe Photoshop CS3 untuk sekedar
mahir dasar Adobe Photoshop CS3 dengan singkat.
Dalam buku ini kita mempelajari cara “meng-crop” foto,menggabungkan 3
foto dalam satu layer dan sedikit pengertian tentang Adobe Photoshop
CS3.Dengan panduan step-by-step penulis berharap pembaca dapat
mengikuti buku ini dengan baik.
Selamat mencoba .
Bandung,September 2008
Penulis
i
Daftar isi…
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
Part.1 Pengertian Adobe 1
Sejarah Adobe 2
File format 4
Area Kerja 7-8
Part.2 Fungsi Pada ToolBox 11
ToolBox 12
Selection & Tool 13
Part.3 Pewarnaan dan Penyempurnaan object 17
PERMAINAN WARNA 18
TEKS DAN VEKTOR 20
LAYER, MASK, DAN STYLE 20
EFEK KHUSUS PHOTOSHOP 21
PERUBAHAN PHOTOSOP CS3 21
FITUR BARU PHOTOSOP CS3 22
Part.4 Tahap Pengerjaan 24
Part.5 Percantik Object Seolah Sketsa 37
Part.6 Unik di Adobe Photoshop 43
Kesimpulan dan Penutup 55
Daftar pustaka 56
Profil penulis 57
ii
3. YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.1
Pengertian Adobe
Sejarah Adobe Photoshop CS3Adobe Photoshop CS3Adobe Photoshop CS3Adobe Photoshop CS3
Adalah Kakak-beradik Thomas dan John Knoll memulai
pengembangan Photoshop di tahun [[1987]]. Versi 1 dirilis oleh Adobe
pada tahun [[1990]]. Versi awal Photoshop yang diberi nama "Knoll
Software" dirilis sebelum kerjasama dengan Adobe resmi dibuat. Photoshop
versi pertama ini berukuran 1.4 MB. Lebih jauh, aplikasi Photoshop 0.63
lengkap dengan manual online dapat disimpan dalam disket dan bahkan
masih menyisakan 200kb ''disk space'' bebas.
Meskipun pada awalnya Photoshop dirancang untuk menyunting
gambar untuk cetakan berbasis-kertas, Photoshop yang ada saat ini juga
dapat digunakan untuk memproduksi gambar untuk [[World Wide Web]].
Beberapa versi terakhir juga menyertakan aplikasi tambahan, [[Adobe
ImageReady]], untuk keperluan tersebut.Photoshop juga memiliki
hubungan erat dengan beberapa perangkat lunak penyunting media,
animasi, dan ''authoring'' buatan-Adobe lainnya. File format asli Photoshop,
.PSD, dapat diekspor ke dan dari [[Adobe ImageReady]]. [[Adobe
Illustrator]], [[Adobe Premiere Pro]], [[Adobe After EffectsAfter Effects]]
dan [[Adobe Encore DVD]] untuk membuat DVD profesional, menyediakan
penyuntingan gambar non-''linear'' dan layanan ''special effect'' seperti
''background'', ''tekstur'', dan lain-lain untuk keperluan televisi, film, dan
situs web. Sebagai contoh, Photoshop CS dapat digunakan untuk membuat
menu dan tombol (''button'') [[DVD]]. Photoshop dapat menerima
penggunaan beberapa model warna:
* [[RGB color model]]* [[Lab color model]]* [[CMYK color model]]*
[[Grayscale]]* [[binary imageBitmap]]* [[Duotone]]
Versi terbarunya, yang dirilis pada tahun 2005, adalah versi 9. Program ini
dipasarkan dengan nama "Photoshop CS2." "CS" merefleksikan integrasi
produk Photoshop dengan aplikasi "[[Adobe Creative SuiteCreative Suite]]
buatan Adobe dan disebut "2" karena program ini adalah versi rilis ke-2
sejak Adobe mengintegrasikan kedua produknya. Ada beberapa pada
tambahan pada Photoshop CS2 seperti ''multiple layer selecting'' dan
3"''warp''," versi kurva dari ''transform tool'' dan ''color replacment tool'',
yang sebelumnya hadir sebagai ''plug-in'' [[8BF]].
4. Untuk para penggemar [[fotografi]], Adobe menyediakan filter
"''reduce grain''" (mengurangi grain) yang dapat membantu
mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya. Untuk
"memperjelas" perbedaan produk CS dengan produk-produk Photoshop
sebelumnya, Adobe menghilangkan lambang mata Photshop, yang
dipresentasikan dalam bentuk yang berbeda-beda sejak versi 3 sampai
versi 7. Photshop CS dan CS2 kini menggunakan bulu sebagai ikon dan
bentuk identifikasi. Versi beta Photoshop CS3 telah dirilis untuk pengguna
CS2 pada tanggal 15 Desember 2006. Berbeda dengan Photoshop CS dan
CS2 yang menggunakan bulu sebagai logonya, Logo untuk edisi ketiga ini
berbentuk [[tipografi]], dengan huruf 'Ps' berwarna putih dan berlatar
belakang biru-gradien. Versi terakhirnya dilengkapi dengan ''Adobe Camera
RAW'', sebuah [[plugin]] yang dikembangkan oleh [[Thomas Knoll]] yang
dapat membaca beberapa format file RAW dari [[kamera digital]] dan
mengimpornya langsung ke Photoshop. Versi awal RAW plugin ini juga
tersedia untuk Photoshop 7.0.1 dengan tambahan biaya $99 USD. Secara
Photoshop adalah sebuah program penyunting gambar standar industri
yang ditujukan untuk para profsional [[raster grafik]], harga yang
ditawarkan pun cukup tinggi; kira-kira US$600. Keadaan ini memancing
beberapa programer untuk merancang peralatan grafik (''graphics tools'')
dengan harga yang lebih terjangkau. Untuk menghadapi persaingan ini,
dan untuk menghadapi pembajakan produknya, Adobe memperkenalkan
[[Photoshop Elements]], sebuah versi lain dari Photoshop yang lebih
minimalis, dengan harga terjangkau; di bawah US$100. Produk ini
ditujukan untuk pengguna rumahan dan menghilangkan beberapa fitur
profesional.
===File formats===
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar
berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain.
Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:*'''.PSD''' (''Photoshop
Document'') format yang menyimpan gambar dalam bentuk ''layer'',
termasuk teks, ''mask'', ''opacity'', ''blend mode'', channel warna, channel
alpha, ''clipping paths'', dan setting duotone. Kepopuleran photoshop
membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa
programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan
untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.* '''.PSB''''
adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih
dari 2 [[gigabitaGB]]* '''.PDD''' adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat
mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.
Joint Photographic Experts Group (JPEG) adalah format
gambar yang banyak digunakan untuk menyimpan gambar-gambar
dengan ukuran lebih kecil
PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar
dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode,
channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone.
PNG (Portable Network Graphics) adalah salah satu format
penyimpanan citra yang menggunakan metode pemadatan yang
tidak menghilangkan bagian dari citra tersebut (Inggris lossless
compression).
Graphics Interchange Format (GIF) merupakan salah satu
format gambar yang banyak digunakan. Beberapa karakteristik
format gambar GIF:
• Mampu menayangkan maksimum sebanyak 256 warna karena
format GIF menggunakan 8-bit untuk setiap pixel-nya.
• Mengkompresi gambar dengan sifat lossless
• Mendukung warna transparan dan animasi sederhana
5. Format GIF pertama kali diperkenalkan oleh CompuServe pada 1987.
Bitmap(BMP),suatu format file atau extensinya untuk format file
grafis
Bit mapped widows yg menyimpan citra sbg grid titik titik atau pixel.Dalam
windows atau DOS suatu file Bitmap akan diberi nama spt ini :
Image.01.bmp,dimana di belakang titik (.) ada extension bmp.File dengan
nama seperti ini menunjukan file jenis bitmap.
7. Berikut adalah tampilan area kerja utama Adobe Photoshop CS3....Warna
utama jendela kerja aplikasi versi baru ini kini beralih menjadi biru.Coba
kenali setiap tool-nya ter lebih dahulu sebelum memanfaatkan segala
kegunaannya.
1. Barisan Menu (Menu Bar)
Berisi opsi-opsi menu untuk pengelolaan apikasi dan
pengolahan foto.Menu File ini dan Edit adalah pilihan standar
pada setiap aplikasi yang juga ada disini.Pada versi
terbaru,barisan ini tidak mengalami peribahan
2. Area Kerja
Jendela dimana foto yang hendak anda olah muncul.Di
sinilah semua tampilan olahan foto terlihat hasilnya meski telah
tersusun dari sejumlah layer.
3. Barisan Opsi
Berisi opsi opsi dari tools yang berada di toolbox.Ikon – ikon
dalam barisan ini akan berubah sesuai tool yang anda pilih.Setiap
opsi pasti terkait langsung dengan tool.
4. Toolbox/Palet tool
Barisan tool yang bisa anda manfaatkan untuk mengolah
foto atau gambar,mulai tool dgn menyeleksi gambar ,
mengkloning , kuas, hingga memperbesar tampilan (zoom) foto.
5. Kotak warna
Klik dobel kotak warna ini dan kemudian anda bisa memilih
warna untuk diterap kan pada foto,kotak awna ini dibagi dua fore
ground color dan background color.
6. Panel
Jendela kecil ,berisi tools pendukung utama di
toolbox,semisal panel warna, gradasi, histogram, dan
sebagainya.Pilihan panel ini beragam dan anda bisa alktifkan
lewat menu.
7. Panel layar
Penel berisi jajaran layer (lapisan-lapisan gambar) yang
menyusun semua foto jadi.Penggunaan layers akan memudahkan
anda dalam memanipulasi sebuah foto.
WORKSPACE
Fasilitas workspace (berada di bagian option bar sebelah kanan)
memudahkan Anda untuk menyusuaikan jendela aplikasi sesuai
aktivitas yang sedang di kerjakan.Misalnya anda sedang melakukan
retouching (pengolahan foto).Maka klik tombol [Workspace] lalu
pilih [Painting and retouching].
Pilihan workspace terdiri dari 11 opsi.Untuk tampilan standar,
pilihlah opsi Default, Basic, dan Legacy.Jika anda ingin
menggunkan desain website, gunakan opsi [Web Design].Untuk
mengolah bahan bahan pendukung video dan film yang sedang
digarap, klik saja [Video and Film].
Untuk memudahkan urusan pencetakan dan proofing gambar
sebelum dicetak, gunakan tampilan [Printing and Proofing].Jika
sedang mendesain dengan banyak unsure huruf, manfaatkan
workspace [Working with Type]
8. YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.2
Fungsi Pada ToolBox
Kita mulai dari mengenal detail Adobe Photoshop CS3,tetapi untuk bab ini
kita membahas dari Adobe Photoshop CS2
Membuka dokumen dan membuat duplikat dokumen
Untuk membuka gambar gunakan menu File -> Open, sedangkan
untuk membuat duplikat gambar gunakan menu Image -> Duplicate.
Mengubah ukuran gambar dan kanvas
Jika ukuran gambar diubah, maka gambar akan membesar atau
mengecil, lakukan dengan menu Image -> Image Size. Jika ukuran kanvas
diubah, maka ukuran gambar tetap, akan ada kertas putih di sekeliling
gambar, lakukan dengan menu Image -> Canvas Size.
Mencoba ToolBox
Cobalah tool-tool pada ToolBox, satu persatu akan dibahas pada
bab berikutnya. Coba klik kanan pada tool yang memiliki segitiga di bagian
kanan bawah untuk memilih tool yang tersembunyi.
Mencerminkan dan Memutar Gambar
Cobalah menu Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Vertikal,
Image -> Rotate Canvas -> Flip Canvas Horisontal. Untuk memutar
gambar, pilih menu Image -> Rotate Canvas -> pilih sudut yang
dikehendaki.
Undo
Undo digunakan untuk membatalkan perintah terakhir, tekan
Alt+Ctrl+Z, atau gunakan pallete history.
Memindahkan gambar ke dokumen lain
Untuk memindahkan gambar gunakan Move Tool.
Save for web
Gunakan menu File -> Save for Web untuk menghasilkan gambar
dengan ukuran kecil yang biasa digunakan pada web site.
SELECTION & TOOL
Menyeleksi Gambar
9. Menyeleksi berarti memilih bagian tertentu dari gambar. Dengan
seleksi kita dapat mengcopy, mengubah, menggeser, atau menambahkan
efek kepada bagian yang terseleksi tanpa mempengaruhi bagian lain.
Ada tiga cara menyeleksi yaitu:
1. Marquee Tool, yaitu menyeleksi dalam bentuk kotak, elips, row, dan
kolom
2. Lasso Tool, untuk menyeleksi dalam bentuk bebas, poligonal atau
kekontrasan gambar (Magnetic Lasso Tool).
3. Magic Wand Tool, untuk menyeleksi berdasarkan persamaan warna.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki pinggiran yang halus atau kabur.
2.2. Tool-tool yang lain
Rectangular Marquee Tool
Gunakan rectangular marquee tool untuk memotong gambar dalam
bentuk kotak. Gunakan menu Select -> Transform Selection untuk
mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk mengatur ketajaman
pinggiran potongan.
Elliptical Marquee Tool
Digunakan untuk membuat seleksi elips atau lingkaran. Anda dapat
menggunakan Select -> Transform Selection (atau klik kanan) untuk
mengubah bidang yang mau diseleksi. Gunakan menu Select -> Feather
untuk mengatur ketajaman tepi gambar. Gunakan Select -> Inverse untuk
membalik seleksi.
Lasso Tool
Seleksi ini digunakan untuk menyeleksi bentuk bebas dengan
mouse.
Polygonal Lasso Tool
Polygonal Lasso Tool digunakan untuk menyeleksi gambar yang
memiliki tepi garis lurus, misalnya piramida pada gambar 2.5. Jika tombol
Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti Lasso Tool
biasa. Contoh gambar hasil seleksi piramida diperkecil dan diletakkan pada
sudut kanan bawah.
Magnetic Lasso Tool
Magnetic Lasso Tool penggunaanya cukup mudah, karena dengan
tool ini seleksi gambar akan secara otomatis membuat garis seleksi pada
gambar yang berwarna kontras.
Magic Wand Tool
Magic wand tool akan menyeleksi gambar yang memiliki warna
sama.
Crop Tool
Crop tool digunakan untuk menghilangkan bagian yang tidak
diseleksi. Contoh penggunaanya di sini digunakan untuk memperbaiki hasil
scan yang miring.
Healing Brush Tool
Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki gambar pada
bagian tertentu. Aktifkan tool ini, kemudian tekan Alt + Klik pada objek
pada bagian yang tidak berkeriput, kemudian klik pada bagian yang
keriputnya ingin dihilangkan.
10. Spot Healing Brush Tool
Spot Healing Brush Tool digunakan untuk memperbaiki kerusakan
gambar. Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang akan digunakan
sebagai patokan, karena akan secara otomatis terpilih dari area di
sekitarnya.
Patch Tool
Patch Tool digunakan untuk memperbaiki gambar. Tool ini dibuat
dengan cara membuat selection dengan mouse atau dengan menahan
tombol ALT untuk menghasilkan bentuk poligonal. Selanjutnya drag ke
daerah yang akan dijadikan patokan perbaikan.
Red Eye Tool
Red Eye Tool digunakan untuk memperbaiki warna merah pada
mata.
Clone Stamp Tool
Clone Stamp Tool digunakan untuk membuat duplikat area pada
gambar, atau yang disebut cloning. Tekan ALT pada objek yang akan
dikloning, kemudian gunakan mouse pada area tempat objek baru mau
diletakkan.
Background Eraser Tool
Tool ini digunakan untuk menghapus background yang memiliki
kemiripan warna. Misalnya digunakan untuk menghapus background langit
pada gambar kupu-kupu.
Magic Eraser Tool
Seperti Background Eraser Tool, tool ini akan menghapus area
dengan warna sama, namun efeknya adalah ke seluruh gambar, bukan
hanya area yang diklik.
Color Replacement Tool
Color Replacement Tool akan mengubah warna gambar tanpa
mengubah bentuk dari gambar tersebut. Tool ini akan secara otomatis
hanya mengubah area dengan warna sama menjadi warna lain yang
dikehendaki.
Blur, Sharpen, dan Smugde Tool
Blur Tool digunakan untuk mengaburkan area. Misalnya digunakan
untuk menghilangkan bintik-bintik pada wajah. Sharpen Tool merupakan
kebalikan dari Blur Tool. Dengan Sharpen Tool, gambar akan menjadi lebih
tajam. Smugde Tool digunakan untuk mengubah bentuk gambar dengan
cara drag mouse.
Dogde, Burn, dan Sponge Tool
Dogde Tool digunakan untuk membuat area menjadi lebih terang.
Burn Tool digunakan untuk mempergelap area. Spong Tool digunakan
untuk mencerahkan (saturate) atau
mengurangi warna (desaturate).
11. YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.3
Pewarnaan dan Penyempurnaan object
PERMAINAN WARNA
Sekilas mengenai warna
Warna apapun dapat dinyatakan dalam tiga warna dasar (RGB)
yaitu merah, hijau, dan biru. Cara menyatakan warna yang lain adalah
dengan mode HSL yaitu Hue, Saturation, dan Lightness. Mode lain adalah
CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
Pada bab ini akan dibahas mengenai permainan warna, mulai dari
mengatur latar belakang gambar, membuat gradient, mengatur brightness
& contrast, dan masih banyak lagi tool-tool yang menarik. Pada subbab
selanjutnya Anda dapat langsung praktek dengan didampingi instruktur.
Paint Bucket Tool
Paint Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang
memiliki warna sama atau mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan
lupa lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna
gradasi. Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan
mouse. Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool
dapat juga bekerja pada mode Air Brush.
Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast
digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image ->
Adjustment -> Brightness/Contrast.
Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih
fleksible karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan
warna terang. Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas.
Gunakan menu Image -> Adjustment -> Level.
12. Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB
dalam bentuk curva. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves.
Curva dapat diatur otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk
tiap-tiap warna.
Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat
mengatur keseimbangan warna.
Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip
seperti filter yang diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image
-> Adjustment -> Photofilter.
Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam
gambar, sedangkan warna yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk
mengganti warna apel dengan tanpa mengubah warna background.
Gunakan menu Image -> Adjusments -> Replace Color.
Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada
keseluruhan gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation
adalah tebal/tipisnya warna. Gunakan tool ini melalui Image -> Adjustment
-> Hue/Saturation. Perubahan warna dapat diatur pada chanel master,
atau tiap-tiap warna.
Match Color
Match Color akan menyamakan warna gambar source kepada
gambar yang akan diubah. Misalnya di sini akan diubah gambar
danau3.jpg, menjadi suasana matahati terbit seperti gambar acuan.
Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment -> Match Color.
TEKS DAN VEKTOR
Horisontal Type Tool
Horisontal Type Tool digunakan untuk membuat teks secar
horisontal. Hasil teks dapat dipindahkan dengan Move Tool.
Horisontal Type Mask Tool
Horisontal Type Mask Tool digunakan untuk menyeleksi dalam
bentuk teks.
Pen Tool
Peen Tool digunakan untuk membuat garis lurus dan garis lengkung
dalam bentuk vektor. Klik sekali untuk membuat anchor point, kemudian
jika kurva telah terbentuk, drag anchor point untuk membuat direction
point. Path yang dibuat oleh Pen Tool dapat diubah menjadi selection.
Rectangle, Ellipse, Poligon, dan Custom Shape Tool
Tool ini berguna untuk menghasilkan bentuk kotak (rectangle),
ellips, poligon, dan berbagai macam bentuk lain yang telah disediakan oleh
Adobne Photoshop. Bentuk-bentuk tersebut misalnya hati, lampu, not
balok, dan lain sebagainya.
LAYER, MASK, DAN STYLE
Memahami Layer
Layer adalah lapisan tembus pandang. Bagian yang tidak bergambar
pada sebuah layer bersifat transparan. Layer dapat ditumpuk dan diatur
susunannya. Dengan menggunakan layer, efek-efek akan berlaku dalam
layer tertentu saja, tanpa mengganggu layer yang lain.
Quick Mask Mode
Quick Mask Mode digunakan untuk menyeleksi dengan
menggunakan Brush Tool. Aktifkan tool ini dengan menekan tombol Q pada
keyboard atau memilih tool Quick Mask Mode.
Layer Mask
Layer Mask digunakan untuk menyembunyikan bagian tertentu pada
layer. Gunakan warna hitam untuk menyembunyikan gambar dan warna
putih untuk menampilkan gambar.
13. Layer Style
Layer Style merupakan teknik memberikan efek tertentu pada suatu
layer. Pilih tool Add Layer Style yang ada pada sudut kanan bawah pallete.
EFEK KHUSUS PHOTOSHOP
Filter Liquify
Filter Liquify dapat mengubah gambar secara langsung dengan
menggunakan mouse. Misalnya memperbesar/memperkecil mata,
menggeser alis, dan sebagainya. Filter ini dapat digunakan melalui menu
Filter -> Liquify.
Filter Vanishing Point
Filter Vanishing Point digunakan untuk meng-klone gambar dalam
bentuk perspektif. Filter ini dapat digunakan melalui menu Filter ->
Vanishing Point. Area sumber kloning ditentukan dengan menekan Alt +
Click. Fitur merupakan fitur baru dalam Adobe Photoshop CS2.
Filter Blur
Filter Blur digunakan untuk mengaburkan gambar. Yang menarik
dalam filter ini adalah mengaburnya gambar dapat dibuat secara radial.
Gunakan filter ini melalui menu Filter -> Blur.
PERUBAHAN PHOTOSOP CS3
Single Column ToolBox
Yang paling mencolok adalah Adobe mengubah ToolBox Photoshop
yang tadinya 2 kolom menjadi 1 kolom saja,yang istilah kerennya “Single
Column ToolBox”
Single Quick Mask Button
Mengikuti ToolBox yang sekarang menjadi “single column”, tombol
Quick Mask-pun ikut-ikutan jadi single.Klik tombol ini untuk mengaktifkan
dan menonaktifkan Quick Mask Mode.Dengan 1 tombol tentu menjadi lebih
efisisen ?
Palet digabung dalam 1 dock
CS3 menempatan semua palet yang sering digunakan dalam 1 dock
khusus yang bisa di ubah-ubah ukurannya dengan mudah.Jika masih
kekurangan ruanng sembunyikan saja palet-palet tersebut dengan
menekan Shift+Tab.
Full Screen Mode Baru
CS3 menawarkan 1 mode tampilan (screen mode) baru yang diberi
nama “Maximize Screen Mode”.
Tombol Workspace terintergrasi
Pada bagian kanan atas dari option bar,klik tombol ini untuk
mengganti workspace dengan cepat, ataupun untuk menyimpan customize
workspace yang sering anda gunakan
Penggunaan Auto-Select baru (move tool)
Menggunakan move tool untuk mengaktifkan layer, kini semakin
mudah.Pasalnya, opsi Auto-Select ditambahi dropdown combo sehingga
anda bisa memilih apakah akan menyaleksi layer atau layer group saja.
FITUR BARU PHOTOSOP CS3
QUICK SELECTION TOOL
Anda gunakan untuk membuat seleksi dengan sangat cepat.Pada
toolbox, tool ini berbagi tempat dengan magic wand tool.Sewaktu anda
menggunakan tool ini pada Option Bar terdapat pilihan untuk
membuat,menambahkan dan mengurangi seleksi.
Refine Edge
Fungsi yang disebut dengan “Refine Edge” ini terletak pada option
bar dan hanya aktif jika anda telah membuat seleksi.Sesuai dengan
namanya,tool ini berfungsi untuk memperbaiki pinggiran seleksi yang anda
buat.
Auto Align Layer
Ini adalah salah satu feature baru yang cukup brilliant. Gunanya
ialah untuk menyamakan posisi (align) gambar pada layer tersebut
berbeda. Hebatnya, meskipun sudut gambar dari kedua layer tesebut
berbeda, Photoshop tetap menyamakan posisi nya berdasarkan pixel dalam
tersebut.
14. Smart Filter
CS3 memperkenalkan sebuah fitur baru yang disebut dengan Smart
Filter. Dengan menggunakan Smart Filter ini, setiap efek khusus yang anda
gunakan pada gambar dapat di sesuaikan kembali nilainya.
Clone Source
Jika pada Photoshop versi sebelumnya Clone tool seperti
“dianarkritikan”, maka pada CS3 tool ini mendapat perlakuan istimewa
dengan sebuah palet khusus bernama Clone Source.
YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.4
Tahap Pengerjaan
15. Tahap pertama buka file yang akan di Edit dengan cara File – open
Lalu klik Open .
Lalu akan muncul window seperti ini
Tahap ke-2.
Lakukan sama dengan tahap 1,dengan object yang berbeda.
18. Buka object “Tahap 3” lalu potong menngunakan crop tool dan pindahkan
ke object gabungan 1 dan 2.
Sebelum di gabungkan ubah ukuran object dengan mengklik Image –
Image size,lalu rubah ukuran yang di sorot.Atau dengan tombol kombinasi
Alt+Ctrl+I.Setelah itu gabungkan.
20. Tambahkan text untuk menambah unik object dengan cara klik Text tool
pada toolbox
Hasil akhir penggabungan object 1,2,3,4
Save hasil kerja dgn cara File – Save as..
Lalu akan muncul window seperti ini.Untuk pemilihan format hasil kerja
telah dibahas pada Part.1
PERHATIAN! AGAR LEBIH MUDAH MENG-EDIT OBJECT,HARUS
MEMBUAT LAYER BARU ( Ctrl+Shift+N )
21. YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.5
Percantik Object Seolah Sketsa
Buka object yang akan di edit.File – Open dan stabilkan warna dengan
Auto Contrast dengan cara Image – Adjustments – Auto Contrast atau
kombinasi Alt+Shift+Ctrl+L.
22. Next,gandakan object dengan cara Image – Duplicate . Ubah Object
menjadi hitam putih. Klik Image – Adjustments - Desaturate atau menekan
Shift + Ctrl + U.
Agar mirip seperti gambar sketsa pensil, klik Filter – Stylize – Find Edges .
Tegaskan guratan pensil dengan memanfaatkan fasilitas Level. Klik Image -
Adjustmen – Levels…
Agar lebih menarik kita bisa membuat object separuh sketsa separuh foto
asli.Buat dulu mask layer pada hasil penggandaan.Klik tombol Add layer
mask berikon kotak dan ada lingkaran di dalamnya
Selanjutnya, klik Gradient tool yang ada di ToolBox . Sebelumnya pastikan
dulu anda telah memilih warna hitam di kotak “Foreground color” dan
“Background color” dibagian bawah barisan opsi.
23. Pilih warna yang berada
pada kotak paling atas kiri.Pilih opsi Linear gradient dari menu toolbar.
Selanjutnya, pilih modus warna gradasi Foreground to background .
Kembali ke area kerja.
Klik tarik pointer pada bagian tengah gambar. Boleh dari atas kebawah
atau sebaliknya,bisa juga dari kiri ke kanan dan sebaliknya.Lihat hasilnya.
Kini object anda menjadi setengah sketsa setengah foto.
24. YANG BIASA MENJADI LUAR BIASA
Part.6
Unik di Adobe Photoshop
Gambar seperti foto lama.
Buka foto spt biasa.Duplikatkan.Stabilkan warna dengan Auto Contrast .
25. Masuk pada Filter – Sketch – Chalk and Charcoal .Anda akan masuk pada
window ini.
Ubah komposisi warna dengan
menggeser kea rah kiri atau kanan.
Saran penulis bila foto ada pada
Outdoor ubah komposisi warna seperti diatas.Atau pilih opsi Default jika
sudah merasa puas dengan komposisi warna sebelumnya.Jika sudah klik
OK.Hasil akan seperti ini.
27. Ubah kembali komposisi warna.
Saran Penulis,untuk gambar
indoor komposisi warna seperti diatas.
Hasil gambar.Klik Ok jika sudah puas.
Gambar biasa menjadi kartun.
Buka gambar.File – Open .Masuk Filter – Sketch.Lalu pilih Stamp.
28. Window yang akan muncul dengan komposisi warna (Default).
Bentuk Default.
29. Saran Penulis,agar foto lebih soft
atau smooth dengan memakai komposisi warna seperti di atas.
Contoh gambar yang lebih soft atau smooth.
30. Kesimpulan : Semua Foto hasil Editan adalah hasil ulikan Penulis,kita bisa
meng-explore Adobe Photoshop lebih dalam lagi lain hari.
Terima Kasih Atas Perhatiannya,
Mohon Maaf jika ada kekurangan,
Wasalammualaikum wr.wb
Daftar Pustaka.
Kusuma,Yulandi.2007.Trik Adobe Photoshop CS3 “Agar Foto Kian
Memesona”. Jakarta.PT.Prima Infosarana Media, Kelompok Gramedia.
INFO KOMPUTER.2007.Edisi Juni 2007 .Jakarta.PT.Gramedia.
Software Pembantu.
HyperSnap
Adobe Photoshop Cs2
Adobe Photoshop CS3 Portable
Microsoft Office Word 2007
Bahan Gambar:
Koleksi Pribadi
31. Profil Penulis: Buku ini dibuat Penulis hanya mencoba mengerjakan
tugas dari instruktur TKJ di SMKN 2 Bandung sebaik
mungkin agar terbiasa dengan tugas di dunia kerja
nanti.
IT’S ME