1. Pengertian Java ME
Java 2 Micro Edition (J2ME) merupakan subset dari J2SE (Java 2 Standard Edition) yang
ditujukan untuk implementasi pada peralatan embeded system dan handhled yang tidak
mampu mendukung secara penuh implementasi mengunakan J2SE. Embedded system adalah
produk-produk dengan komputer kecil di dalamnya, namun aplikasi yang bisa dimanfaatkan
dari peralatan tersebut sangatlah spesifik. Hal ini tentu saja berbeda dengan komputer PC
(Personal Computer) yang kita kenal sehari-hari, yang mampu digunakan untuk berbagai
aplikasi. Contoh embedded system yang ada misalnya adalah aplikasi-aplikasi yang
memanfaatkan mikroprosesor seperti Televisi, sistem keamanan gedung, dan lain sebagainya.
Nama J2ME digunakan sebagai “payung” untuk aneka teknologi Java untuk device micro (di
antaranya adalah Personal Java, JavaCard, MIDP, dll).
Menggunakan bahasa Java yang sama, minus fitur tertentu (baik fitur bahasa maupun API)
fitur bahasa dan API yang ada dan tidak ada tergantung dari konfigurasi (kemampuan) dan
profil (jenis) device.
J2ME sangat berguna untuk membangun suatu aplikasi pada peralatan dengan jumlah
memori dan kapasitas penyimpanan yang terbatas, serta kemampuan user interface yang
terbatas seperti pada perangkat komunikasi bergerak berupa handphone, PDA (Personal
Digital Assistant), dan lain sebagainya.
Seperti aplikasi Java umumnya yang menggunakan JVM, dalam J2ME digunakan pula
virtual machine yang disebut K virtual machine. K Virtual Machine adalah virtual machine
yang sangat kecil dalam kebutuhan memorinya. Huruf K dalam K virtual machine adalah
singkatan dari kilobyte, untuk menggambarkan betapa virtual machine ini bekerja pada total
memori yang sedemikian kecil mulai dari 128 kilobyte hingga maksimal rata-rata sekitar 512
kilobyte.
Dalam J2ME dibagi menjadi dua bagian besar yang dikenal sebagai configuration dan
profile. Dua istilah ini sangatlah penting dalam pengembangan aplikasi wireless dengan Java
sehingga harus dipahami dengan baik. Sebuah profile dibangun dalam sebuah configuration
namun menambahkan beberapa API (Application Program Interface) khusus agar dihasilkan
sebuah lingkungan yang lengkap untuk membangun aplikasi. Sedangkan sebuah configuration
mendeskripsikan sebuah JVM dan sekumpulan API dasar, dan hal ini tidak cukup untuk
2. membangun sebuah aplikasi yang lengkap. Profile-profile biasanya termasuk API-API untuk
aplikasi lifecycle, user inteface, dan penyimpanan secara kontinu. J2ME configuration
mendefinisikan lingkungan kerja J2ME runtime. Oleh karena handheld devices memiliki
fitur-fitur yang berbeda-beda, J2ME configuration dirancang untuk menyediakan library
standar yang mengimplementasikan fitur standar dari handheld devices.
Bila J2ME configuration menyediakan library Java untuk implementasi fitur-fitur standar
dari sebuah handheld devices maka J2ME profile menyediakan implementasi tambahan yang
sangat spesifik untuk sebuah handheld devices. MIDP menyediakan library-library Java untuk
implementasi dasar interface (GUI) Graphical User Interface, implementasi networking,
database, dan timer.
Karakteristik Java
Sintaks Java merupakan pengembangan dari bahasa C/C++. Berikut adalah beberapa hal
tentang pemrograman Java:
1. Bersifat protable dan platform independent. Program Java yang telah ditulis akan
dapat dieksekusi di mesin apapun dan sistem operasi apapun tanpa harus mengubah
sedikitpun dari program tersebut.
2. Memiliki garbage collection yang dapat mendealokasikan memori secara otomatis.
3. Menghilangkan sifat pewarisan berganda yang terdapat pada C++.
4. Mengurangi pointer aritmetika. Pengaksesan lokasi memori secara langsung dengan
menggunakan pointer memungkinakn program untuk melakukan suatu tindakan yang
tidak seharusnya atau tidak boleh dilakukan. Untuk mengurangi kemungkinan
kesalahan seperti ini penggunaan pointer pada Java telah dibatasi dengan
menggunakan reference.
5. Memiliki array sejati.
6. Mengurangi kerancuan antara pemberian nilai pada statement conditional.
Aturan Dasar Java
Aturan dasar dari penggunaan sintaks bahasa Java:
Java bersifat case-sensitive.
3. Secara umum Java mengabaikan spasi kosong (karakter yang tidak muncul pada
layar, misalnya kosong, tab, baris baru).
Brace {} adalah simbol pengelompokkan dalam Java yang menandai awal dan
akhir bagian suatu program.
Setiap pernyataan Java diakhiri dengan simbol ; .
Simbol // membuat sebuah baris komentar, simbol /* ... */ membatasi bagian awal
dan akhir suatu komentar.
Komentar javadoc khusus digunakan untuk men-generate dokumentasi HTML
untuk program Java, dapat menciptakan komentar javadoc dengan memulai baris
dengan /** dan mengakhirinya dengan */ .
Java memiliki beberapa kata yang dicadangkan dan tidak bisa digunakan dalam
ekspresi biasa. Kata-kata tersebut disebut keyword.
Kelas pertama dalam sebuah program Java (disebut kelas pengendali) harus
memiliki nama yang sama dengan file dimana ia disimpan.
Alir Kontrol
Seperti bahasa pemrograman lain, Java memiliki alir kontrol yang ditentukan dengan
statement seleksi dan perulangan (looping). Suatu blok atau sekumpulan statement ditandai
dengan sepasang kurung {}. Blok dapat bersarang dalam blok yang lain. Suatu variabel yang
didefinisikan dalam suatu blok bersifat lokal.
Contoh Penyeleksian Kondisi Statement if
Bentuk Sederhana: if (kondisi) statement ;
Bentuk if-else: if (kondisi) statement; else statement;
Jika kondisi yang diseleksi bernilai benar maka statement yang mengikutinya akan
diproses dan bila kondisi bernilai salah maka statement setelah else yang akan
diproses.
Bentuk if-else-if...else
if (kondisi1)
statement;
4. else if (kondisi2)
statement;
............................
else
statement;
DAFTAR PUSTAKA
http://www.te.ugm.ac.id/~selo/penelitian/aplikasihp.htm
http://student.eepisits.edu/~onishuya/data/materiPJJ5/J2me/J2ME%20bag%201.pdf
http://kur2003.if.itb.ac.id/file/IF2281_J2ME-MIDP.pdf
http://www.ilmukomputer.com
Nama : Yunus Martha Efendy
Nim : 1100631016
Kelas : MI.A
Matkul: Aplikasi Internet