Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
AKIDAH AKHLAK ANALISA BAHAN AJAR KB 1.docx
1. ANALISA BAHAN AJAR
NAMA MAHASISWA : DARIZAL, S.Pd.I
BIDANG STUDI PPG/KELAS : PAI/ 6
SEMESTER/TAHUN AKADEMIK : 1/ 2023-2024
JUDUL MODUL : AKIDAH AKHLAK
TOPIK ANALISA BAHAN AJAR : VIDEO MUTIARA HATI QIRAISH SHIHAB- ALMALIK
Sifat Allah Al Malik dari segi bahasa kekuatan dan kesahihan atau legalitas, raja adalah penguasa
terhadap sesuatu oleh kekuatan pengendalian dan kesahihannya. Raja adalah dia yang menguasai
dan menangani perintah dan larangan anugerah dan pencabutan, tanda kepemilikan kerajaan
adalah banyak yang memohon dan kepadanya dan dia kuasa untuk memberi Allah SWT. setiap saat
Allah dalam urusan antara lain urusan itu adalah memenuhi kebutuhan dan permintaan makluk-
makluknya.
Dari sisi lain Allah menyatakan dirinya bahwa Allah adalah Maliki pemilik hari pembalasan hari di
akhirat, memang kepemilikan dan kerajaan serta kekuasaan Allah di dunia ini terkadang atau banyak
kali orang tidak mengakuinya, tetapi di hari kemudian nanti semua akan mengakuinya dan akan
sangat jelas kekuasaannya, itu sampai-sampai tidak ada yang berbicara kecuali setelah memperoleh
izin dari Allah.
Manusia yang meneladani sifat Allah, ini hendaknya menguasai kerajaannya dan mengelolanya
dengan baik. Kerajaan manusia adalah kalbunya bala tentaranya adalah syahwat, amarah dan
nafsunya, rakyatnya adalah mata tangan dan seluruh anggota badan. Manusia menjadi raja atas
dirinya, kalau dia dapat mengendalikan dirinya, mengendalikan hawa nafsunya, serta memberi
manfaat pada rakyatnya yang merupakan anggota badannya yang merupakan panca indranya.
Terkadang kita tidak menyadari bahwa kita tidak memberi kesejahteraan kepada rakyat kita, dalam
arti tidak memberi kesejahteraan kepada anggota badan kita, padahal anggota badan, jiwa, hati kita
semuanya harus tunduk karena kita sebagai raja.
Suatu kisah Ada seorang raja pada masa lalu yang berkata kepada seorang yang dekat kepada Allah,
mintalah kepadaku sesuatu akan kukabulkan, maka yang dekat kepada Allah ini menjawab, engkau
meminta dariku untuk meminta sesuatu, padahal aku adalah raja dan engkau adalah hamba,
bagaimana jadinya aku hamba Dia berkata engkau diperhamba oleh nafsu, engkau diperhamba oleh
ketamakanmu, sedangkan kita makan dan segala ambisi telah tumbuh padaku, sehingga akulah
sebenarnya sang raja dan kau adalah hamba sahaya. mendapatkan kerajaan sebagaimana yang
dijelaskan maka kembalilah kepada Allah Karena Allah adalah pemilik kerajaan, seorang tidak akan
mendapatkan kerajaan kecuali atas izin Allah dan atas kehendaknya.
Apabila dia mendapatkannya lalu dapat melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik, maka ketika itu
dia mendapat Restu Allah, dia mendapat ganjaran dari Allah tetapi bisa dia mendapatkan kerajaan
dan kekuasaan, tanpa restu Allah maka ialah orang yang akan mendapatkan kecelakaan yang akan
mendapatkan sanksi yang besar.