1. TUGAS
ANALISIS PERANCANGAN JARINGAN KOMPUTER
“25 Fitur dan Fungsi Sistem Pembangunan Virtualisasi Data Center”
OLEH
SYLVIA DIANITA
1202216
PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2015
2. 25 FITUR DAN FUNGSI PADA SISTEM PEMBANGUNAN
VIRTUALISASI DATA CENTER
1. VMware VSphere
Sebuah software yang berfungsi untuk server.
a. EISX merupakan OS dari VSphare.
b. VCenter merupakan software yang di install untuk mengelola host-host yang ada di
data center. VCenter Server perangkat bantu untuk melakukan manajemen
virtualisasi, konfigurasi dan provisi sumber daya TI. VCenter Client antar muka
membolehkan pengguna melakukan konfigurasu secara remotw terhadap VCenter
Server atau ESXi dari PC bersistem operasi Microsoft dan Windows
c. VMFS merupakan system file yang memiliki kinerja tinggi, digunakan untuk mesin-
mesin virtual pada ESXi.
d. Virtual Symmetric Multiprocessing
Fasilitas yang memungkinkan suatu mesin virtual dapat menggunakan lebih dari satu
processor fisik secara simultan.
2. VMware VCenter
a. Menyederhanakan dan mengoptimalisasikan operasional dengan cara
mengintegrasikan manajemen kinerja, kapasitas dan konfigurasi.
b. Membantu pelanggan menyediakan infrastruktur dengan ukuran yang tepat, sekaligus
menangani masalah-masalah kinerja akibat perubahan konfigurasi.
c. Dilengkapi fungsi untuk mengenali aplikasi baru yang secara otomatis menemukan
dan memetakan hubungan dan ketergantungan antara aplikasi dan komponen
infrastruktur pendukungnya.
3. VMotion
Dapat melakukan migrasi mesin virtual secara live antar host.
3. 4. VMFS
VMFS adalah sistem file bergerombol yang memungkinkan beberapa ESXi host untuk
membaca dan menulis ke perangkat penyimpanan yang sama secara bersamaan. sistem
file bergerombol memungkinkan, layanan berbasis virtualisasi-unik, termasuk:
- Perpindahan yang menjalankan mesin virtual dari satu ESXi host ke yang lain tanpa
downtime
- Restart otomatis dari mesin virtual yang gagal pada host ESXi terpisah
- Clustering mesin virtual di server fisik yang berbeda
5. VMKernel
- Untuk penyimpanan IP, perpindahan vSphere vMotion, Toleransi Kesalahan VMware
vSphere.
- Untuk manajemen jaringan ESXi
6. VSphere VApp
- Merupakan wadah untuk satu atau lebih mesin virtual
- Dapat digunakan untuk mengemas dan mengelola aplikasi terkait
- Ini adalah obyek dalam inventaris vCenter Server
7. Workstation
Sebuah software untuk client. Pada workstation terdapat :
a. User
b. Application, kita juga bisa membuat mesin, OS dan aplikasi lagi secara virtual
c. OS
d. Mesin
8. High Availabity (VSphere HA)
Bila suatu host mengalami masalah dan down, otomatis akan me-restart virtual
mesin di host yang lain.
4. 9. Distributed Resource Schduler (VMware VSphere DSR)
Melakukan alokasi dan balance penempatan virtual mesin di host-host berdasarkan
kapasitas dan bebannya sehingga menggaransi kinerja virtual mesin.
10. Fault Tolerance (VSphere FT)
Melakukan fail over dengan selalu menciptakan 2 virtual mesin yang identik di 2
host yang berbeda.
11. VFabric Application Management Suite
a. Dilengkapi dengan dua solusi baru yang mengintegrasikan berbagai disiplin aplikasi
untuk memadukan dan merampingkan aktivitas operasional dan pengembangan.
b. Kedua solusi mendukung pendekatan “active application management” yang bisa
membantu TI memenuhi kebutuhan bisnis terhadap perubahan aplikasi, sekaligus
menjaga kinerja dan ketersediaan aplikasi dalam lingkungan yang dinamis secata
lebih efisien.
12. VMware IT Business Management Suite
a. Memberikan semua hal yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan nilai bisnis dari
investasi TI, sekaligus mengkomunikasikan nilai tersebut dengan bahasa yang
dimengerti.
b. Terdiri dari IT Finance Manager, IT Service Level Manager dan IT Vendor Manager.
Ketiganya mengumpulkan data dari berbagai sumber financial, lalu menerapkan
analisis dan pemodelan untuk menyajikan satu tampilan biaya modal, operasional dan
layanan TI dengan ukuran-ukuran dan laporan-laporan yang berarti.
13. VLAN
Sebuah VLAN dapat dibuat dengan partisi LAN fisik menjadi beberapa LAN logis
menggunakan ID VLAN. Atau, beberapa LAN fisik dapat berfungsi sebagai LAN logis
tunggal. Jaringan dipartisi dapat pada satu router , atau beberapa VLAN dapat di
beberapa router seperti beberapa fisik LAN akan. Sebuah VLAN dapat di VPN.
5. 14. Virtual Server
Penyembunyian sumber daya server (termasuk jumlah dan identitas individu server
fisik, prosesor, dan sistem operasi) dari server pengguna. Tujuannya adalah untuk
menghindarkan pengguna dari keharusan untuk memahami dan mengatur rincian rumit
sumber daya server dengan tetap memungkinkan resource sharing untuk meningkatkan
pemanfaatan sumber daya dan memelihara kapasitas untuk expansion.
15. Virtual Network
Virtual network adalah jaringan komputer yang terdiri dari jaringan virtual yang
saling terhubung (virtual network link). Virtual Network Link adalah hubungan yang
terjadi tanpa koneksi fisik (kabel atau nirkabel) antara dua perangkat komputer, tetapi
diimplementasikan dengan menggunakan metode virtualisasi jaringan.
16. Virtual IP
Sama seperti data center secara real, virtualisasi data center juga membutuhkan IP
unik sebagai alamat. Dalam virtualisasi bisa menggunakan satu Ethernet adapter dalam
server secara bersama dengan dukungan Hyper-V Extensible Switch.
17. Virtual Storage
Memori virtual adalah suatu teknik yang memisahkan antara memori logis dan
memori fisiknya. Teknik ini menyembunyikan aspek-aspek fisik memori dari pengguna
dengan menjadikan memori sebagai lokasi alamat virtual berupa byte yang tidak terbatas
dan menaruh beberapa bagian dari memori virtual yang berada di memori logis.
18. Virtual Storage Consolidation
Mengkonsolidasi dan virtualisasi storage (penyimpanan virtual) virtualisasi data
center, melalui interkoneksi jaringan dengan storage area network (SAN). Konsolidasi
penyimpanan menggabungkan SAN. Dengan switch maka mendukung virtualisasi SAN.
6. 19. Virtual Network Layer consolidation
Lapisan jaringan mengkonsolidasi interkoneksi antara sumber daya jaringan untuk
dibagikan. Virtualisasi memungkinkan penugasan dinamis sumber daya jaringan untuk
pengguna dan aplikasi dengan layanan seperti Dynamic Host Configuration Protocol
(DHCP) dan Network Access Control (NAC).
20. Virtual Switch (VSwitch)
Switch fisik, sebuah tombol yang memungkinkan kita untuk terhubung dengan
komponen jaringan lainnya secara bersama. Virtual switch yang dibuat oleh software
VMware Workstation, dibutuhkan sebanyak Sembilan switch. Kita dapat
menghubungkan satu atau lebih mesin virtual ke switch.
Secara default, beberapa switch dan jaringan yang terkait menggunakan nama konfigurasi
khusus :
Bridge network menggunakan VMnet0
Jaringan host-only menggunakan VMnet1
Jaringan NAT menggunakan VMnet8
21. Virtual Compute Layer
Layer ini menghubungkan sumber daya server melalui intelligent compute atau
cluster area network (CAN). Konsolidasi compute mengurangi biaya dan meningkatkan
efisiensi dengan penggunaan standar server dalam konfigurasi. Kombinasi lapisan
virtualisasi penyimpanan (storage) dengan virtualisasi compute layer secara signifikan
mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk membuka aplikasi layanan baru.
22. Virtual Private Data Center
Cloud computing berdasarkan jangkauannya dikategorikan menjadi 3 yaitu public,
private dan hybrid cloud. Data center on cloud merupakan bentuk implementasi dari
teknologi cloud computing yaitu pada Infrastruktur as a Service (IAS). Virtualisasi data
center tujuannya untuk mempercepat dan mengefisiensikan penerapan e-government
diberbagai instansi pemerintah.
7. 23. Virtual Memory
Virtual memory adalah sebuah porsi pada hard disk yang di-set menyerupai RAM
oleh system. Virtual memory merupakan ruang penyimpanan sementara yang digunakan
untuk menjalankan program yang membutuhkan memory yang lebih besar dari memory
fisik.
24. Virtual NIC
Masing-masing mesin diberikan virtual NIC yang terhubung ke virtual switch. Saat
konfigurasi yang di pilih adalah NIC adapter secara fisik.
25. VPN (Virtual Private Network)
Sebuah virtual private network (VPN) terdiri dari beberapa jarak jauh titik akhir
(biasanya router, gateway VPN klien perangkat lunak) bergabung dengan semacam
terowongan melalui jaringan lain, biasanya jaringan pihak ketiga. Dua titik akhir tersebut
merupakan 'Point to Point Virtual Private Network (VPN atau PTP). Menghubungkan
lebih dari dua titik akhir dengan meletakkan di tempat mesh terowongan menciptakan
'Multipoint VPN’.