Dokumen tersebut menjelaskan tentang Pengantar NDP PMII (Nukilan Dasar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia). Ia menjelaskan sejarah perumusan NDP PMII sejak Kongres III PMII pada 1976 hingga akhirnya diresmikan pada Kongres IX tahun 1988. Dokumen juga menjelaskan fungsi dan kedudukan NDP PMII sebagai pedoman berpikir, bertindak, dan berorganisasi bagi PMII. Rumusan inti NDP PMII melip
Dokumen tersebut membahas tentang Khitthah Nahdlatul Ulama sebagai landasan berfikir, sikap, dan tindakan bagi warga NU yang mencerminkan jati diri organisasi. Dokumen juga menjelaskan latar belakang dan dasar-dasar pemahaman agama Islam dalam NU serta peran organisasi dan kepemimpinan ulama dalam memajukan tujuan keagamaan dan kemasyarakatan.
Pancasila merupakan ideologi nasional Indonesia yang dirumuskan pada masa perjuangan kemerdekaan. Ideologi ini terdiri dari lima sila yang menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia, yaitu ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila memil
Dokumen tersebut membahas tentang Khitthah Nahdlatul Ulama sebagai landasan berfikir, sikap, dan tindakan bagi warga NU yang mencerminkan jati diri organisasi. Dokumen juga menjelaskan latar belakang dan dasar-dasar pemahaman agama Islam dalam NU serta peran organisasi dan kepemimpinan ulama dalam memajukan tujuan keagamaan dan kemasyarakatan.
Pancasila merupakan ideologi nasional Indonesia yang dirumuskan pada masa perjuangan kemerdekaan. Ideologi ini terdiri dari lima sila yang menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia, yaitu ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila memil
Dokumen tersebut membahas sejarah perjalanan Nilai-Nilai Dasar Perjuangan (NDP) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sejak pertama kali disusun pada tahun 1969 hingga proses penyempurnan dan perdebatan mengenai NDP baru yang disahkan pada Kongres XXV HMI tahun 2006. NDP awal kali disusun oleh Cak Nur sebagai penjabaran dari dasar organisasi HMI yaitu Islam, dan telah mengalami beberapa kali
Dokumen tersebut membahas tentang ideologi, termasuk pengertian, unsur-unsur, fungsi, dan contoh ideologi seperti Pancasila, liberalisme, dan komunisme. Juga dijelaskan proses perumusan Pancasila sebagai ideologi Indonesia melalui sidang BPUPKI dan PPKI pada tahun 1945.
Membahas tentang pemikiran pilitik islam di indonesia mengenai pergulatan konsepsi wacana politik dalam Islam antara Islam Radikal versus Islam Liberal. Selain itu juga disajikan beberapa organisasinya.
Pancasila sebagai ideologi terbuka yang menjadi dasar negara Indonesia. Ideologi terbuka memungkinkan masyarakat berpartisipasi dalam membentuk nilai-nilai serta cita-cita negara yang bersifat dinamis dan reformis. Pancasila meliputi lima sila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/
Mission, kepemimpinan, dan sirkulasi elit nasionalIBNUTOKAN
Mission : Sesuatu yang kita emban, pengemban mission = misionaris = juru dakwah
Mission HMI : Mewujudkan tujuan HMI
Mission HMI di awal kelahirannya: (1) mempertahankan Negara Republik Indonesia dan mempertinggi derajat rakyat Indonesia, dan (2) menegakkan dan mengembangkan ajaran agama Islam.
Mission HMI saat ini = Tujuan HMI saat ini : Terbinanya Insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam serta bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT.
Mission, Kepemimpinan, dan Sirkulasi Elit Nasional Arip Musthopa.pptDiditSuryo1
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang misi, kepemimpinan, dan sirkulasi elit nasional dalam organisasi HMI;
(2) Misi HMI adalah membentuk manusia muslim yang berilmu, berkarya, dan berbakti sesuai ajaran Islam;
(3) Kepemimpinan dalam HMI dipengaruhi oleh bakat lahir, pendidikan, dan pengalaman;
(4) Sirkulasi elit nasional di
Dokumen tersebut merangkum sejarah berdirinya beberapa gerakan dan organisasi Islam utama di Indonesia seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Hizbut Tahrir Indonesia, Jamaah Tabligh, Ikhwanul Muslimin, Dakwah Salafiyyah, serta Dewan Dakwah Islam Indonesia. Dokumen juga menjelaskan prinsip-prinsip, tokoh-tokoh kunci, dan metode dakwah masing-masing gerakan tersebut.
Pancasila merupakan ideologi Indonesia yang terdiri dari lima sila. Dokumen ini menjelaskan tentang definisi ideologi, fungsi ideologi bagi negara dan masyarakat, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, dan pentingnya memahami Pancasila sebagai ideologi terbuka.
Pancasila dibangun sebagai ideologi negara Indonesia melalui perdebatan panjang di BPUPKI dan PPKI. Rumusan definitifnya terdiri dari lima sila yang disepakati pada 18 Agustus 1945 untuk mempersatukan bangsa dan membimbing pencapaian tujuan negara."
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptpremanilmu1
________________________________________
1. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi Filsafat Pendidikan Islam Pendidikan Biologi IAIN Raden Intan Lampung Dr. AndiThahir, S.Pt,S.Psi,M.A
2. Kompetensi Pembelajaran • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat ontologi • Mendeskripsikan bidang kajian Ontologi • Implikasi Ontologi dalam dunia pendidikan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat pengetahuan • Mendeskripsikan teori-teori ilmu pengetahuan • Mengidentifikasi pendekatan dan metode memperoleh ilmu pengetahuan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat makna nilai • Mengidentifikasi macam-macam nilai dalam kehidupan manusia
3. Sistematika Filsafat • Al-Jarnuzi Ontologi Epistemologi A k s i o l o g i Adapun Bidang-bidang kajian/sistimatika filsafat antara lain adalah : Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada (on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori). Filsafat yang menyelidiki tentang sumber, syarat serta proses terjadinya pengetahuan (episteme = pengetahuan/knowledge; logos = ilmu/teori/pemikiran) Bidang filsafat yang menelaah tentang hakikat nilai-nilai (axios = value; logos = teori/ilmu/pemikiran)
4. Tiga pernyataan yang dikemukakan oleh Immanuel Kant: • Apa yang dapat saya ketahui ? • Apa yang dapat saya harapkan ? • Apa yang dapat saya lakukan ? • ketiga pertanyaan tersebut menghasilkan tiga wilayah besar filsafat yaitu wilayah pengetahuan, wilayah ada, dan wilayah nilai. Ketiga wilayah besar tersebut kemudian dibagi lagi kedlm wilayah-wilayah bagian yang lebih spesifik. • Wilayah nilai mencakup nilai etika (kebaikan) dan nilai estetika (keindahan), • wilayah Ada dikelompokan ke dalam Ontologi dan Metafisika, dan • wilayah pengetahuan dibagi ke dalam empat wilayah yaitu filsafat Ilmu, Epistemologi, Metodologi, dan Logika.
5. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada: on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori
6. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Kalau kita membicarakan ilmu hakikat ini sangat luas, apakah hakikat dibalik alam nyata ini, menyelidiki hakikat dari segala sesuatu dari alam nyata yang terbatas oleh panca indera kita. Hakikat ialah realitas, realitas ialah ke-real-an, real yakni kenyataan yang sebenarnya, kenyataan yang sesungguhnya, keadaan sebenarnya sesuatu, bukanlah keadaan yang sementara atau keadaan yang menipu, bukan pula keadaan yang berubah dan bukan sesuatu yang fatamorgana. Jadi, ontologi pendidikan adalah menyelami hakikat dari pendidikan Islam, kenyataan dalam pendidikan Islam dengan segala pola organisasi yang melingkupinya:
7. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM • Hakikat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam • Hakikat Tujuan Pendidikan Islam • Hakikat Manusia Sebagai Subjek Pendidikan (Pendidik dan Peserta Didik) • Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam
8. EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Pengertian dan Ruang Lingkup Epitemologi • Apa sebenarnya epistemologi itu? Dari beberapa literatur dapat disebutkan bahwa Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetah
Tanggung jawab pemimpin dan tokoh masyarakat terhadap rakyat dan pembangunanmusniumar
Tanggung jawab pemimpin dan tokoh masyarakat terhadap rakyat dan pembangunan meliputi memandu, memberi contoh, dan memberi pencerahan kepada rakyat serta mengakomodir aspirasi mereka dalam pembangunan."
Dokumen tersebut membahas sejarah perjalanan Nilai-Nilai Dasar Perjuangan (NDP) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sejak pertama kali disusun pada tahun 1969 hingga proses penyempurnan dan perdebatan mengenai NDP baru yang disahkan pada Kongres XXV HMI tahun 2006. NDP awal kali disusun oleh Cak Nur sebagai penjabaran dari dasar organisasi HMI yaitu Islam, dan telah mengalami beberapa kali
Dokumen tersebut membahas tentang ideologi, termasuk pengertian, unsur-unsur, fungsi, dan contoh ideologi seperti Pancasila, liberalisme, dan komunisme. Juga dijelaskan proses perumusan Pancasila sebagai ideologi Indonesia melalui sidang BPUPKI dan PPKI pada tahun 1945.
Membahas tentang pemikiran pilitik islam di indonesia mengenai pergulatan konsepsi wacana politik dalam Islam antara Islam Radikal versus Islam Liberal. Selain itu juga disajikan beberapa organisasinya.
Pancasila sebagai ideologi terbuka yang menjadi dasar negara Indonesia. Ideologi terbuka memungkinkan masyarakat berpartisipasi dalam membentuk nilai-nilai serta cita-cita negara yang bersifat dinamis dan reformis. Pancasila meliputi lima sila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/
Mission, kepemimpinan, dan sirkulasi elit nasionalIBNUTOKAN
Mission : Sesuatu yang kita emban, pengemban mission = misionaris = juru dakwah
Mission HMI : Mewujudkan tujuan HMI
Mission HMI di awal kelahirannya: (1) mempertahankan Negara Republik Indonesia dan mempertinggi derajat rakyat Indonesia, dan (2) menegakkan dan mengembangkan ajaran agama Islam.
Mission HMI saat ini = Tujuan HMI saat ini : Terbinanya Insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam serta bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT.
Mission, Kepemimpinan, dan Sirkulasi Elit Nasional Arip Musthopa.pptDiditSuryo1
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang misi, kepemimpinan, dan sirkulasi elit nasional dalam organisasi HMI;
(2) Misi HMI adalah membentuk manusia muslim yang berilmu, berkarya, dan berbakti sesuai ajaran Islam;
(3) Kepemimpinan dalam HMI dipengaruhi oleh bakat lahir, pendidikan, dan pengalaman;
(4) Sirkulasi elit nasional di
Dokumen tersebut merangkum sejarah berdirinya beberapa gerakan dan organisasi Islam utama di Indonesia seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Hizbut Tahrir Indonesia, Jamaah Tabligh, Ikhwanul Muslimin, Dakwah Salafiyyah, serta Dewan Dakwah Islam Indonesia. Dokumen juga menjelaskan prinsip-prinsip, tokoh-tokoh kunci, dan metode dakwah masing-masing gerakan tersebut.
Pancasila merupakan ideologi Indonesia yang terdiri dari lima sila. Dokumen ini menjelaskan tentang definisi ideologi, fungsi ideologi bagi negara dan masyarakat, proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, dan pentingnya memahami Pancasila sebagai ideologi terbuka.
Pancasila dibangun sebagai ideologi negara Indonesia melalui perdebatan panjang di BPUPKI dan PPKI. Rumusan definitifnya terdiri dari lima sila yang disepakati pada 18 Agustus 1945 untuk mempersatukan bangsa dan membimbing pencapaian tujuan negara."
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptpremanilmu1
________________________________________
1. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi Filsafat Pendidikan Islam Pendidikan Biologi IAIN Raden Intan Lampung Dr. AndiThahir, S.Pt,S.Psi,M.A
2. Kompetensi Pembelajaran • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat ontologi • Mendeskripsikan bidang kajian Ontologi • Implikasi Ontologi dalam dunia pendidikan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat pengetahuan • Mendeskripsikan teori-teori ilmu pengetahuan • Mengidentifikasi pendekatan dan metode memperoleh ilmu pengetahuan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat makna nilai • Mengidentifikasi macam-macam nilai dalam kehidupan manusia
3. Sistematika Filsafat • Al-Jarnuzi Ontologi Epistemologi A k s i o l o g i Adapun Bidang-bidang kajian/sistimatika filsafat antara lain adalah : Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada (on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori). Filsafat yang menyelidiki tentang sumber, syarat serta proses terjadinya pengetahuan (episteme = pengetahuan/knowledge; logos = ilmu/teori/pemikiran) Bidang filsafat yang menelaah tentang hakikat nilai-nilai (axios = value; logos = teori/ilmu/pemikiran)
4. Tiga pernyataan yang dikemukakan oleh Immanuel Kant: • Apa yang dapat saya ketahui ? • Apa yang dapat saya harapkan ? • Apa yang dapat saya lakukan ? • ketiga pertanyaan tersebut menghasilkan tiga wilayah besar filsafat yaitu wilayah pengetahuan, wilayah ada, dan wilayah nilai. Ketiga wilayah besar tersebut kemudian dibagi lagi kedlm wilayah-wilayah bagian yang lebih spesifik. • Wilayah nilai mencakup nilai etika (kebaikan) dan nilai estetika (keindahan), • wilayah Ada dikelompokan ke dalam Ontologi dan Metafisika, dan • wilayah pengetahuan dibagi ke dalam empat wilayah yaitu filsafat Ilmu, Epistemologi, Metodologi, dan Logika.
5. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada: on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori
6. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Kalau kita membicarakan ilmu hakikat ini sangat luas, apakah hakikat dibalik alam nyata ini, menyelidiki hakikat dari segala sesuatu dari alam nyata yang terbatas oleh panca indera kita. Hakikat ialah realitas, realitas ialah ke-real-an, real yakni kenyataan yang sebenarnya, kenyataan yang sesungguhnya, keadaan sebenarnya sesuatu, bukanlah keadaan yang sementara atau keadaan yang menipu, bukan pula keadaan yang berubah dan bukan sesuatu yang fatamorgana. Jadi, ontologi pendidikan adalah menyelami hakikat dari pendidikan Islam, kenyataan dalam pendidikan Islam dengan segala pola organisasi yang melingkupinya:
7. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM • Hakikat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam • Hakikat Tujuan Pendidikan Islam • Hakikat Manusia Sebagai Subjek Pendidikan (Pendidik dan Peserta Didik) • Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam
8. EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Pengertian dan Ruang Lingkup Epitemologi • Apa sebenarnya epistemologi itu? Dari beberapa literatur dapat disebutkan bahwa Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetah
Tanggung jawab pemimpin dan tokoh masyarakat terhadap rakyat dan pembangunanmusniumar
Tanggung jawab pemimpin dan tokoh masyarakat terhadap rakyat dan pembangunan meliputi memandu, memberi contoh, dan memberi pencerahan kepada rakyat serta mengakomodir aspirasi mereka dalam pembangunan."
Musni Umar: Tanggung jawab pemimpin dan tokoh masyarakat terhadap rakyat dan...
weekly-mindme-planner.pptx
1.
2. Pengantar NDP PMII
Apa
sebenarnya
NDP PMII
itu?
Untuk memahami NDP PMII, setidaknya sebagai KADER
PMII kita harus memahami terkait :
Sejarah NDP PMII
Kedudukan PMII
Rumusan PMII
3. nilai-nilai yang secara mendasar
merupakan sublimasi nilai-nilai ke-
Islaman dengan kerangka
pemhaman ahlus sunnah wal
jamaah, Islam mendasari dan
menginspirasi Nilai Dasar
Pergerakan ini meliputi:
Aqidah (Iman),
Syari’ah (Islam), dan
Akhlak (Ihsan) dalam upaya kita
memperoleh kesejahteraan hidup
di dunia dan akhirat.
.
NDP PMII
NDP PMII mulai terbentuk pasca
Independensi PMII ketika
Mukernas III di Bandung (1-5 Mei
1976) Pada saat itu penyusunan
NDP masih berupa kerangkanya
saja dan merupakan awal dari
perumusan NDP, lalu diserahkan
kepada tim PB PMII. Namun,
hingga menjelang Kongres PMII
VIII di Bandung (ketum Abduh
Paddare 1973-1977),
penyusunan tersebut belum dapat
diwujudkan.
MON
TUE
WED
TUE
FRI
WKND
Sejarah NDP
4. • Kongres ke VII di Cibubur 1-4
April 1981 pembahasan
kerangka-kerangka NDP yang
pada saat itu ketum PB PMII
adalah sahabat Muhyidin
Arubusman (1981-1984).
• Konggres ke VIII di bandung
(15-20 mei 1985) pembahasan
kerangka NDP oleh sidang
komisi 1(organisasi) dengan
ketum PB terpilih pada saat itu
adalah sahabat Surya Darma Ali
(1985-1988).dan pada bulan
April terbentuk tim pembantu
penyiap bahan NDP.
MON
TUE
WED
TUE
FRI
WKND
• 30 September 1987 terbentuk tim
penyusun NDP dengan sahabat M.
Najrul Falakh S.H sebagai
koordinator.
• Dan akhirnya setelah selama kurang
lebih 15 tahun penantian NDP pun
mencapai finalisasi pada konggres
ke IX (14-19 september 1988) di
Wisma Haji surabaya dengan SK
No:VIII/kong-PMII/IX/’88. Yang pada
saat yang sama sahabat M Iqbal
Assegaf terpilih sebagai ketum PB
dengan sekjen Drs Abd Malik
Ahmad.
5. Fungsi NDP
WED
FRI
WKND
THU
• Kerangka Refleksi (landasan
berpikir)
NDP menjadi landasan setiap gerak
langkah dan kebijakan yang harus
dilakukan terhadap masalah yang
tengah dihadapi.C
• Kerangka Aksi (landasan
berpijak)
NDP menjadi landasan
berpendapat yang dikemukakan
terhadap persoalan-persoalan
yang dihadapi untuk membela
kaum
mustad’afin/marjinal/marhein.
• Kerangka Ideologis (sumber
motivasi)
Menjadi pijakan atau landasan
bagi pola pikir dan tindakan kader
sebagai insan pergerakan yang
aktif terlibat menggagas dan
proaktif memperjuangkan
perubahan sosial.
6. Kedudukan NDP
FRI
WKND
THU
NDP menjadi sumber kekuatan
ideal-moral dari aktivis
pergerakan.
NDP menjadi pijakan argumentasi
dan pengikat kebenaran dari
kebebasan berfikir, berucap dan
bertindak dalam aktivitas
pergerakan.
NDP menjadi rujukan utama setiap
produk hukum dan kegiatan
organisasi.
Rumusan NDP
TAUHID
Mengesakan Allah SWT, merupakan nilai
paling fundamental dalam agama samawi,
telah terkandung sejak awal keberadaan
manusia dimuka bumi ini, dalam segala
totalitas, baik dzat, sifat, maupun
perbuatanNya.
Pertama, Allah adalah Esa dalam segala
totalitas, dzat, sifat, dan perbuatan-
perbuatan-Nya. Allah adalah dzat yang
fungsional.
Kedua, keyakinan seperti itu merupakan
keyakinan terhadap sesuatu yang lebih
tinggi dari alam semesta, serta merupakan
manifestasi kesadaran dan keyakinan
kepada yang ghaib.
7. MON
TUE
WED
THU
FRI
WKND
MON
TUE
WED
TUE
FRI
WKND
Ketiga, oleh karena itu, tauhid
merupakan titik puncak, melandasi,
memandu, dan menjadi sasaran
keimanan yang mencakup
keyakinan dalam hati, penegasan
lewat lisan, dan perwujudan lewat
perbuatan.
Keempat, PMII memilih
pendekatan berpikir ahlussunnah
wal jama’ah untuk memahami dan
menghayati keyakinan tauhid
Hubungan Manusia Dengan
Allah (Hablum Minallah)
Allah SWT menciptakan manusia
sebaik-baiknya kejadian
(Ahsanittaqqim) dengan segala
potensinya, manusia harus
menjalankan dua fungsi sekaligus
yakni hamba dan kholifah fil ardri.
8. FRI
WKND
Hubungan Manusia Dengan
Manusia (Hablum Minallah)
Manusia sebagai khalifatullah selalu
membela kebenaran dan keadilan
serta senantiasa memberikan
kedamaian dan rahmat bagi semesta
alam.
Hubungan Manusia Dengan
Alam (Hablum Minal ‘alam)
Hubungan manusia dengan alam
merupakan hubungan pendayagunaan
alam untuk kemakmuran bersama.
Hidup bersama dengan alam berarti
hidup dalam kerjasama, saling
membutuhkan dan memperhatikan