10,sim,fathia suwaninda ,hapzi ali ,keamanan sistem informasi, akuntansi,univ...
ย
Similar to Watini,hapzi ali,cara mencegah masuknya virus pada komputer dan cara mencegah dan mengatasi keamanan sistem informasi,mercu buana jakarta,2017
Sim, dina supriani, hapzi ali, keamanan sistem informasi, universitas mercubu...Dina Supriani
ย
Similar to Watini,hapzi ali,cara mencegah masuknya virus pada komputer dan cara mencegah dan mengatasi keamanan sistem informasi,mercu buana jakarta,2017 (20)
Watini,hapzi ali,cara mencegah masuknya virus pada komputer dan cara mencegah dan mengatasi keamanan sistem informasi,mercu buana jakarta,2017
1. Cara Mencegah Masuk-nya Virus Pada Komputer
1. Waspada Terhadap Media Penyimpanan seperti Flahdisk dan Memori Card
Virus paling banyak masuk pada media penyimpanan seperti Flashdiks ataupun Memori Ca
pada kedua media penyimpanan removable tersebut. Jika misalnya Laptop anda ditancapin
teman anda, pastikan anda scan penuh dengan antivirus terbaik. Jangan hanya menganda
seperti Smadav, karena itu hanyalah antivirus gratisan yang tidak cukup baik. Jenis antiviru
pada Flashdisk biasanya yakni Autorun atau virus shortcut. Virus jenis ini sering kali merusa
menjadikan semua dokumen apapun seperti Shortcut dan tidak bisa dibuka. Virus ini sulit s
anda hanya mengandalkan antivirus lokal, solusi terbaik yakni gunakan antivirus populer se
Avira.
2. Jangan Mendownload Sofware Sembarangan
Untuk menghindari resiko terkena virus, alangkah baiknya anda mengunduh file ataupun so
terpercaya atau bisa langsung mengunduh software dari situs resmi. Biasanya ada software
harus beli dan ada juga software yang bisa digunakan secara gratis. Tergantung dari keung
software itu sendiri.
3. Lakukan Scanning Pada Laptop Anda Secara Berkala
Anda bisa scanning komputer anda secara rutin minimal satu bulan sekali. Hal ini bisa men
mencegah infeksi virus pada dokumen โ dokumen penting anda. Kita tidak pernah tahu kap
pada laptop, bisa melalui Flahdisk teman dan bisa juga melalui internet.
4. Usahakan Selalu Update Program Antivirus
Untuk mendapatkan informasi terbaru dari Virus โ Virus yang telah muncul di Internet, usah
meng-update antivirus, bisa sehari sekali atau seminggu sekali. Hal ini bertujuan supaya An
mendapatkan tambahan daftar virus dan fitur terbaru dari program antivirus itu sendiri.
5. Pastikan Firewall Dalam Keadaan Aktif
Firewall bisa menjadi dinding atau tembok penghalang saat adanya virus, hacker, ataupun
ingin menyerang komputer kita. Secara otomatis, firewall akan memblokir semua hal mencu
masuk ke komputer melalui media jaringan Internet. Dan Firewall juga selalu melindungi kit
Browsing mencari informasi โ informasi yang kita butuhkan.
6. Kompress File Penting Anda Dalam Bentuk ZIP atau RAR
Jika misalnya anda memiliki file yang sangat penting untuk anda jaga, alangkah baiknya an
Backup pada file yang anda miliki tersebut. Hal ini bertujuan supaya Virus tidak bisa m
Dokumen yang anda miliki. Sangat jarang ada virus yang bisa merusak file ZIP dan RAR,
ada walaupun hanya sedikit.
7. Cukup Gunakan Satu Antivirus
2. ASPEK KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Authentication : agar penerima informasi dapat memastikan keaslian pesan tersebut datang
dimintai informasi.
Integrity : keaslian pesan yang dikirim melalui sebuah jaringan dan dapat dipastikan bahwa
dikirim tidak dimodifikasi oleh orang yang tidak berhak dalam perjalanan informasi tersebut.
Authority : Informasi yang berada pada sistem jaringan tidak dapat dimodifikasi oleh pihak y
atas akses tersebut.
Confidentiality : merupakan usaha untuk menjaga informasi dari orang yang tidak berhak m
Privacy : merupakan lebih ke arah data-data yang sifatnya privat (pribadi).
ASPEK ANCAMAN KEAMANAN KOMPUTER ATAU KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Interruption : informasi dan data yang ada dalam sistem komputer dirusak dan dihapus seh
dibutuhkan, data atau informasi tersebut tidak ada lagi.
Interception : Informasi yang ada disadap atau orang yang tidak berhak mendapatkan akse
dimana informasi tersebut disimpan.
Modifikasi : orang yang tidak berhak berhasil menyadap lalu lintas informasi yang sedang d
sesuai keinginan orang tersebut.
Fabrication : orang yang tidak berhak berhasil meniru suatu informasi yang ada sehingga or
menerima informasi tersebut menyangka informasi tersebut berasal dari orang yang dikehe
penerima informasi tersebut.
METODOLOGI KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Keamanan level 0 : keamanan fisik, merupakan keamanan tahap awal dari komputer securi
fisik tidak terjaga dengan baik, maka data-data bahkan hardware komputer sendiri tidak dap
Keamanan level 1 : terdiri dari database, data security, keamanan dari PC itu sendiri, device
Contohnya : jika kita ingin database aman, maka kita harus memperhatikan dahulu apakah
dipakai untuk membuat desain database tersebut merupakan application yang sudah diaku
seperti oracle. Selain itu kita harus memperhatikan sisi lain yaitu data security. Data security
mendesain database tersebut. Device security adalah alat-alat apa yang dipakai supaya ke
komputer terjaga. Computer security adalah keamanan fisik dari orang-orang yang tidak be
komputer tempat datadase tersebut disimpan.
Keamanan level 2 : adalah network security. Komputer yang terhubung dengan jaringan san
masalah keamanan, oleh karena itu keamanan level 2 harus dirancang supaya tidak terjadi
jaringan, akses ilegal yang dapat merusak keamanan data tersebut.
Keamanan level 3 : adalah information security. Keamanan informasi yang kadang kala tida
dipedulikan oleh administrator seperti memberikan password ke teman, atau menuliskannya
bisa menjadi sesuatu yang fatal jika informasi tersebut diketahui oleh orang yang tidak berta
3. Manajemen : pada dasarnya untuk membuat suatu sistem yang aman/terjamin tidak lepas d
mengelola suatu sistem dengan baik. Dengan demikian persyaratan good practice standard
Operating Procedure (SOP) haruslah diterapkan di samping memikirkan hal teknologinya
Manusia (Administrator) : manusia adalah salah satu fakor yang sangat penting, tetapi serin
dalam pengembangan teknologi informasi dan dan sistem keamanan. Sebagai contoh, pen
password yang sulit menyebabkan pengguna malah menuliskannya pada kertas yang ditem
komputer. Oleh karena itu, penyusunan kebijakan keamanan faktor manusia dan budaya se
sangat diperhatikan.
LANGKAH KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Aset : Perlindungan aset merupakan hal yang penting dan merupakan langkah awal dari be
implementasi keamanan komputer. Contohnya: ketika mendesain sebuah website e-comme
dipikirkan adalah keamanan konsumen. Konsumen merupakan aset yang penting, seperti p
nama, alamat, ataupun nomor kartu kredit.
Analisis Resiko : adalah tentang identifikasi akan resiko yang mungkin terjadi, sebuah even
yang bisa mengakibatkan suatu sistem dirugikan.
Perlindungan : Kita dapat melindungi jaringan internet dengan pengaturan Internet Firewall
yang mengendalikan jaringan internet dan menempatkan web dan FTP server pada suatu s
dilindungi oleh firewall.
Alat : alat atau tool yang digunakan pada suatu komputer merupakan peran penting dalam
karena tool yang digunakan harus benar-benar aman.
Prioritas : Jika keamanan jaringan merupakan suatu prioritas, maka suatu organisasi harus
baik dari segi material maupun non material. Suatu jaringan komputer pada tahap awal haru
dengan firewall atau lainnya yang mendukung suatu sistem keamanan.
STRATEGI DAN TAKTIK KEAMANAN SISTEM INFORMASI
Keamanan fisik : lapisan yang sangat mendasar pada keamanan sistem informasi adalah k
pada komputer. Siapa saja memiliki hak akses ke sistem. Jika hal itu tidak diperhatikan, aka
yang tidak dikehendaki.
Kunci Komputer : banyak case PC modern menyertakan atribut penguncian. Biasanya beru
bagian depan case yang memungkinkan kita memutar kunci yang disertakan ke posisi terku
Keamanan BIOS : BIOS adalah software tingkat terendah yang mengonfigurasi atau mema
Kita bisa menggunakan BIOS untuk mencegah orang lain me-reboot ulang komputer kita da
sisten komputer kita.
Mendeteksi Gangguan Keamanan Fisik : hal pertama yang harus diperhatikan adalah pada
akan di-reboot. Oleh karena Sistem Operasi yang kuat dan stabil, saat yang tepat bagi kom
adalah ketika kita meng-upgrade SO, menukar hardware dan sejenisnya