Kelompok 6.
Tugas SO 4REG A
PowerPoint mengenai implementasi virtual memory di sistem operasi Windows 10 (Pagging memory)
Teknik Informatika
Fasilkom
Universitas Sriwijaya
Topik : Virtual Memory, Demand Paging dan penerapannya di Windows 8 & 10.
Anggota Kelompok :
- Ahmad Riza Pratama
- Iqbal Fanosa Wiotama
- M. Hadyan Taris
- M. Ilham Feby Febriyanto
- Wendy Desmariansyah
Kelompok 6.
Tugas SO 4REG A
PowerPoint mengenai implementasi virtual memory di sistem operasi Windows 10 (Pagging memory)
Teknik Informatika
Fasilkom
Universitas Sriwijaya
Topik : Virtual Memory, Demand Paging dan penerapannya di Windows 8 & 10.
Anggota Kelompok :
- Ahmad Riza Pratama
- Iqbal Fanosa Wiotama
- M. Hadyan Taris
- M. Ilham Feby Febriyanto
- Wendy Desmariansyah
2. Virtual Memory adalah bagian dari suatu hard
drive yang diidentifikasi sebagai RAM melalui
sistem operasi atau software lain.
Sebuah mekanisme yang digunakan oleh
aplikasi untuk menggunakan sebagian dari
hierarki memori seolah-olah ia
menggunakannya sebagai RAM wujud yang
terpasang di dalam sebuah sistem.
3. Memori Virtual dapat dilakukan melalui dua
cara :
1. Permintaan Pemberian Halaman(Demand
Paging)
2. Permintaan Segmentasi(Demand
Segmentation)
Algoritma dari permintaan segmentasi lebih
kompleks , oleh karena itu jarang digunakan
dan diimplementasikan.
4. Demand paging adalah sistem
paging dengan swapping. Page
diletakkan di memori hanya jika
diperlukan. Hal ini menyebabkan
kebutuhan I/O lebih rendah,
kebutuhan memori lebih rendah,
respon lebih cepat dan lebih
banyak user yang menggunakan.
5. Proses disimpan di memori
sekunder (disk). Jika proses
akan dieksekusi, maka
dipindah (swap) ke memori.
Menggunakan lazy swapper
untuk melakukan swapping
bila page tersebut
akan digunakan yang berarti
sebuah page tidak pernah
ditukar ke memori kecuali
page diperlukan. Jika page
diperlukan, dilakukan acuan
ke page tersebut, tetapi jika
acuan invalid maka dilakukan
penghentian.
6. 1. Berkurangnya I/O yang dibutuhkan
(lalu lintas I/O menjadi rendah).
2. Berkurangnya memori yang
dibutuhkan (space menjadi lebih
leluasa).
3. Meningkatnya respon, sebagai
konsekuensi dari menurunnya
beban I/O dan memori.
7. a) Pemisahan antara “user
logical memory” (virtual)
dengan “physical memory”
b) Logical address space
(program) dapat lebih
besar dari alokasi memori
fisik yang diberikan.
c) Hanya sebagian kecil
dari program yang harus
berada di memori untuk
eksekusi.
d) Terdapat mekanisme
untuk melakukan alokasi
dan dealokasi page
(swapped out dan in)
sesuai dengan kebutuhan
(referensi program).
e) Terdapat bagian dari
disk menyimpan sisa page
(program) yang sedang
dijalankan di memori.
F. Implementasi Virtual
Memory Terhadap Linux
Organisasi dan
manajemen memori
sangat mempengaruhi
kinerja komputer.
8. 1. KLIK START MENU => PILIH
COMPUTER & KLIK KANAN => LALU
PILIH PROPERTIES
9. 2. Lalu pada pojok kiri atas
klik advanced System setting
3. Selanjutnya akan muncul
dialog seperti gambar dibawah
klik tombol Settings pada bagian
performance
10. 4. Muncul lagi
dialog Performance
Options masuk ke tab advanced
lalu klik tombol Change pada
bagian Virtual Memory
5. Atur sesuka hati dengan klik
Custom Size, berapa Virtual
Memory yang akan dibuat dan
tentukan di partisi yang mana C,D
atau E.Apabila semua sudah di
laksanakan silahkan restart dan
rasakan hasilnya