Dokumen ini memberikan penjelasan mengenai perintah dasar SQL (DDL, DML, DCL) dan TCL. DDL digunakan untuk membangun kerangka database, termasuk perintah CREATE, ALTER, dan DROP. DML digunakan untuk memanipulasi data termasuk INSERT, SELECT, UPDATE, dan DELETE. Sedangkan DCL digunakan untuk pengontrolan data dan memberikan akses, seperti GRANT dan REVOKE. TCL digunakan untuk mengelola transaksi database seperti Commit, SavePoint
Dokumen ini menjelaskan tentang SQL dasar dan bahasa-bahasanya. SQL digunakan untuk mengakses database relasional dan terdiri atas bahasa DDL untuk mendefinisikan database dan DML untuk mengelola datanya. DDL digunakan oleh administrator untuk membuat dan mengubah struktur database, sedangkan DML digunakan untuk menampilkan, menambahkan, mengubah dan menghapus data.
Dokumen tersebut membahas pengelompokan perintah-perintah SQL yang terdiri dari DDL (Data Definition Language) untuk mendefinisikan skema basis data, DML (Data Manipulation Language) untuk memanipulasi data, DQL (Data Query Language) untuk menampilkan query data, DCL (Data Control Language) untuk memberikan akses dan kontrol, serta TCL (Transaction Control Language) untuk mengelola transaksi dalam basis data.
Dokumen ini berisi modul praktikum SQL yang meliputi pengertian DDL, DML, dan DCL beserta contohnya. Terdapat pembahasan tentang membuat user dan tabel baru, mengisi data, memperbarui, dan menghapus data pada tabel tersebut.
Dokumen tersebut merangkum materi tentang Data Definition Language (DDL) pada modul 8 praktikum SQL. Terdapat penjelasan tentang pengertian DDL, contoh perintah-perintah DDL, perbedaan antara DDL dan DML, penjelasan tentang primary key, foreign key, check dan not null. Juga ada soal latihan membuat tabel dengan memperhatikan integrity dan value constraint.
Dokumen ini memberikan penjelasan mengenai perintah dasar SQL (DDL, DML, DCL) dan TCL. DDL digunakan untuk membangun kerangka database, termasuk perintah CREATE, ALTER, dan DROP. DML digunakan untuk memanipulasi data termasuk INSERT, SELECT, UPDATE, dan DELETE. Sedangkan DCL digunakan untuk pengontrolan data dan memberikan akses, seperti GRANT dan REVOKE. TCL digunakan untuk mengelola transaksi database seperti Commit, SavePoint
Dokumen ini menjelaskan tentang SQL dasar dan bahasa-bahasanya. SQL digunakan untuk mengakses database relasional dan terdiri atas bahasa DDL untuk mendefinisikan database dan DML untuk mengelola datanya. DDL digunakan oleh administrator untuk membuat dan mengubah struktur database, sedangkan DML digunakan untuk menampilkan, menambahkan, mengubah dan menghapus data.
Dokumen tersebut membahas pengelompokan perintah-perintah SQL yang terdiri dari DDL (Data Definition Language) untuk mendefinisikan skema basis data, DML (Data Manipulation Language) untuk memanipulasi data, DQL (Data Query Language) untuk menampilkan query data, DCL (Data Control Language) untuk memberikan akses dan kontrol, serta TCL (Transaction Control Language) untuk mengelola transaksi dalam basis data.
Dokumen ini berisi modul praktikum SQL yang meliputi pengertian DDL, DML, dan DCL beserta contohnya. Terdapat pembahasan tentang membuat user dan tabel baru, mengisi data, memperbarui, dan menghapus data pada tabel tersebut.
Dokumen tersebut merangkum materi tentang Data Definition Language (DDL) pada modul 8 praktikum SQL. Terdapat penjelasan tentang pengertian DDL, contoh perintah-perintah DDL, perbedaan antara DDL dan DML, penjelasan tentang primary key, foreign key, check dan not null. Juga ada soal latihan membuat tabel dengan memperhatikan integrity dan value constraint.
Dokumen tersebut merangkum tentang bahasa pemrograman SQL (Structured Query Language). SQL adalah bahasa standar untuk membuat dan mengakses database relasional. Dokumen tersebut menjelaskan komponen-komponen utama SQL seperti DDL (Data Definition Language) untuk mendefinisikan database, DML (Data Manipulation Language) untuk memanipulasi data, dan DCL (Data Control Language) untuk mengontrol akses database. Selain itu, dibahas pula tentang tipe data dasar dan constraints yang
SQL adalah bahasa standar untuk mengakses dan mengelola data dalam basis data relasional. SQL digunakan untuk membuat, mengubah, dan mengambil data dari basis data. Terdiri dari bahasa DDL untuk mendefinisikan basis data dan objek-objeknya, serta DML untuk memanipulasi data.
DDL adalah bahasa perintah untuk mendefinisikan database, tabel, dan objek lainnya. Perintah dasar DDL mencakup create, alter, dan drop untuk membuat, mengubah, dan menghapus database serta tabel. Contoh perintahnya adalah create database, create table, drop database, drop table, dan alter table.
Sim elsa sri yulianti hapzi ali_sistem manajemen database_universitas mercubu...elsasriyulianti1
Sistem manajemen database memungkinkan pengguna membuat, mengelola, dan mengakses basis data secara efisien melalui perangkat lunak. Basis data terdiri dari tabel-tabel yang saling terkait yang menyimpan data secara terstruktur.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai bahasa query SQL (Structured Query Language) yang digunakan untuk mengakses dan memanipulasi data dalam basis data relasional. SQL dibagi menjadi 5 kelompok perintah yaitu DDL untuk definisi data, DML untuk manipulasi data, DCL untuk kontrol data, pengendali transaksi, dan pengendali programatik. Contoh perintah SQL seperti CREATE, SELECT, UPDATE, DELETE juga dijelaskan beserta komponen dan fungsinya.
ALTER table Pegawai ADD status varchar(5) untuk menambahkan kolom status pada tabel Pegawai. Dokumen ini membahas penggunaan perintah SQL untuk membuat, mengubah dan menghapus objek-objek database seperti tabel, kolom dan kunci primer serta asing.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang konsep Basis Data dan Model ER (Entitas Relasional) serta Model EER (Enhanced Entity Relasional). Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan bahwa Basis Data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di komputer, Model ER menggunakan tabel dua dimensi untuk menggambarkan data, dan Model EER digunakan untuk merepresentasikan Basis Data yang lebih lengkap dengan menggunakan konsep superclass
Bab 2 Klpk SIM pendidikan Sistem manajemen basis data.pptsuliantojo
Dokumen tersebut merangkum konsep dasar sistem manajemen basis data, yang terdiri atas kumpulan file/tabel yang saling berhubungan dan program untuk mengakses dan memanipulasi file/tabel tersebut oleh beberapa pemakai atau program lain. Sistem tersebut memiliki komponen utama seperti perangkat keras, sistem operasi, basis data, sistem pengolahan basis data, dan pemakai.
Dokumen tersebut membahas tentang Data Manipulation Language (DML) yang merupakan perintah-perintah untuk melakukan manipulasi data pada tabel basis data. DML digunakan untuk mengambil, menyisipkan, menghapus, dan memodifikasi informasi pada basis data melalui perintah-perintah seperti insert, select, update, dan delete.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Data Definition Language (DDL) yang merupakan bahasa untuk mendefinisikan skema basis data dengan menjelaskan fungsi, perintah-perintah, dan contohnya.
Dokumen tersebut merangkum tentang bahasa pemrograman SQL (Structured Query Language). SQL adalah bahasa standar untuk membuat dan mengakses database relasional. Dokumen tersebut menjelaskan komponen-komponen utama SQL seperti DDL (Data Definition Language) untuk mendefinisikan database, DML (Data Manipulation Language) untuk memanipulasi data, dan DCL (Data Control Language) untuk mengontrol akses database. Selain itu, dibahas pula tentang tipe data dasar dan constraints yang
SQL adalah bahasa standar untuk mengakses dan mengelola data dalam basis data relasional. SQL digunakan untuk membuat, mengubah, dan mengambil data dari basis data. Terdiri dari bahasa DDL untuk mendefinisikan basis data dan objek-objeknya, serta DML untuk memanipulasi data.
DDL adalah bahasa perintah untuk mendefinisikan database, tabel, dan objek lainnya. Perintah dasar DDL mencakup create, alter, dan drop untuk membuat, mengubah, dan menghapus database serta tabel. Contoh perintahnya adalah create database, create table, drop database, drop table, dan alter table.
Sim elsa sri yulianti hapzi ali_sistem manajemen database_universitas mercubu...elsasriyulianti1
Sistem manajemen database memungkinkan pengguna membuat, mengelola, dan mengakses basis data secara efisien melalui perangkat lunak. Basis data terdiri dari tabel-tabel yang saling terkait yang menyimpan data secara terstruktur.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai bahasa query SQL (Structured Query Language) yang digunakan untuk mengakses dan memanipulasi data dalam basis data relasional. SQL dibagi menjadi 5 kelompok perintah yaitu DDL untuk definisi data, DML untuk manipulasi data, DCL untuk kontrol data, pengendali transaksi, dan pengendali programatik. Contoh perintah SQL seperti CREATE, SELECT, UPDATE, DELETE juga dijelaskan beserta komponen dan fungsinya.
ALTER table Pegawai ADD status varchar(5) untuk menambahkan kolom status pada tabel Pegawai. Dokumen ini membahas penggunaan perintah SQL untuk membuat, mengubah dan menghapus objek-objek database seperti tabel, kolom dan kunci primer serta asing.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang konsep Basis Data dan Model ER (Entitas Relasional) serta Model EER (Enhanced Entity Relasional). Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan bahwa Basis Data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di komputer, Model ER menggunakan tabel dua dimensi untuk menggambarkan data, dan Model EER digunakan untuk merepresentasikan Basis Data yang lebih lengkap dengan menggunakan konsep superclass
Bab 2 Klpk SIM pendidikan Sistem manajemen basis data.pptsuliantojo
Dokumen tersebut merangkum konsep dasar sistem manajemen basis data, yang terdiri atas kumpulan file/tabel yang saling berhubungan dan program untuk mengakses dan memanipulasi file/tabel tersebut oleh beberapa pemakai atau program lain. Sistem tersebut memiliki komponen utama seperti perangkat keras, sistem operasi, basis data, sistem pengolahan basis data, dan pemakai.
Dokumen tersebut membahas tentang Data Manipulation Language (DML) yang merupakan perintah-perintah untuk melakukan manipulasi data pada tabel basis data. DML digunakan untuk mengambil, menyisipkan, menghapus, dan memodifikasi informasi pada basis data melalui perintah-perintah seperti insert, select, update, dan delete.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang Data Definition Language (DDL) yang merupakan bahasa untuk mendefinisikan skema basis data dengan menjelaskan fungsi, perintah-perintah, dan contohnya.
Githa mahulete 43219110166 sistem informasi manajemen SISTEM MANAJEMEN BASIS ...
sql rabu.pptx
1. Structured Query Language (SQL)
SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa
yang digunakan untuk mengakses data dalam software
DBMS.
2. DCL ( Data Control Language )
Transaction Control Language (TCL) atau Pengendali
transaksi
pengendali programatik.
Bahasa basis data ada 5 kelompok
DML ( Data Manipulation Language )
DDL ( Data Definition Language )
4. Bahasa basis data ada 5 kelompok
CliDDL merupakan kelompok perintah yang berfungsi
untuk mendefinisikan atribut-atributdatabase, table,
atribut (kolom), batasan-batasan terhadap suatu
atribut serta hubungan antar table.
Yang termasuk dalam kelompok DDL ini adalah :
CREATE untuk menciptakan table ataupun indeks
ALTER untuk mengubah struktur table
DROP untuk menghapus table ataupun indeks
DDL ( Data Definition Language )
kelompok perintah yang berfungsi untuk
memanipulasi data, misalnya untuk pengambilan,
penyisipan pengubahan dan penghapusan data.
Yang termasuk DML adalah instruksi:
SELECT untuk memilih data (retrieving data)
INSERT untuk menambah data
DELETE untuk menghapus data
UPDATE untuk mengubah data Kegiatan
DML ( Data Manipulation Language
5. Bahasa basis data
Berisi perintah-perintah untuk mngendalikan pengaksesan
data. Yang termasuk DCL diantaranya adalah :
GRANT untuk memberikan kendali pada pengaksesan data.
REVOKE untuk mencabut kemampuan pengaksesan data
LOCK TABLE untuk mengunci tabel
DCL ( Data Control Language )
TCL adalah perintah-perintah yang berfungsi untuk
mengendalikan pengeksekusian transaksi. Yang
termasuk kelompok TCL ini adalah :
COMMIT untuk menyetujui rangkaian perintah yang
berhubungan erat yang telahberhasil dilakukan
ROLLBACK untuk membatalkan transaksi yang
dilakukan karena adanya kesalahanatau kegagalan
pada salah satu rangkaian perintah.
Transaction Control Language (TCL) atau
Pengendali transaksi