SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
KEPUTUSAN
               KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
                         NOMOR : 033/KN/78
                           TAHUN 1978
                            TENTANG
          PETUNJUK PENYELENGGARAAN LOMBA TINGKAT REGU
                      PRAMUKA PENGGALANG

                        Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka



MENIMBANG : 1. bahwa dalam rangka usaha mencapai tujuan Gerakan Pramuka, maka
diselenggarakan pendidikan kepramukaan yang berbentuk kegiatan-kegiatan yang menarik,
sehat dan berguna bagi hidup, kehidupan anak, remaja dan pemuda untuk saat ini dan masa
depan mereka;

   1. bahwa segala bentuk kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan atas landasan prinsip-
      prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, sasaran akhirnya adalah pembinaan
      dan pengembangan watak serta pembinaan bangsa;
   2. bahwa prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, sebagai landasan dasar
      pelaksanaan proses pendidikan kepramukaan, bersumber pada kehidupan kodrati
      anak/remaja/ pemuda sehari-hari;
   3. bahwa “berlomba” merupakan sifat anak, remaja dan juga pemuda dalam kegiatannya
      sehari-hari dan dapat digunakan sebagai alat pendidikan dalam mencapai tujuan
      Gerakan Pramuka;
   4. bahwa untuk maksud tersebut diatas perlu ditetapkan Petunjuk Penyelenggaraan yang
      praktis, luwes dan yang dapat digunakan sebagai pegangan dan pedoman bagi
      Kwartir-Kwartir, Kortan-kortan, Gugusdepan-gugusdepan, para Pembina Pramuka
      dalam menyelenggarakan kegiatan “lomba” dalam Gerakan Pramuka.

MENGINGAT : 1. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 238 Tahun 1961
juncto Keputusan Presiden Republik Indonesia No.12 Tahun 1971 tentang Anggaran Dasar
Gerakan Pramuka;

   1. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.045/KN/74 tentang Anggaran
      Rumah Tangga Gerakan Pramuka;
   2. Putusan Musyawarah Nasional No.04/MUNAS/74 Tahun 1974 Bab III;
   3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 06/KN/64 Tahun 1964;
   4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.130/KN/76 tentang Petunjuk
      Penyelenggaraan Pertemuan Pramuka.

MENDENGAR : 1.          Saran komisi TEKPRAM.

   1. Saran Staf DITTEKPRAM.

                                    MEMUTUSKAN

MENETAPKAN :
Pertama  : Petunjuk Penyelenggaraan Perlombaan Regu Penggalang sebagai mana
tercantum dalam lampiran Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
No.06/KN/64 Tahun 1964 tidak berlaku lagi.
Kedua           : Menetapkan Petunjuk Penyelenggaraan Lomba Tingkat Pramuka
Penggalang, beserta penjelasannya, sebagai pegangan dan pedoman pelaksanaan Lomba
Tingkat Pramuka Penggalang, disingkat LT seperti terlampir pada surat Keputusan ini.
Ketiga           : Menginstruksikan kepada Kwartir-kwartir, Kortan-kortan, Gugusdepan-
gugusdepan, dan Pembina-pembina Pramuka untuk melaksanakan Lomba Tingkat Pramuka
Penggalang menurut Surat Keputusan ini dan dikembangkan sesuai dengan keperluan,
kepentingan, situasi dan kondisi setempat.
Keempat         : Dalam mengembangkan isi Petunjuk Penyelenggaraan LT ini supaya
selalu diperhatikan bahwa pengembangan itu tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
                   Apabila kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam surat Keputusan
ini akan dirubah dan disesuaikan seperlunya.
                   Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan.

                                                Ditetapkan di  : Jakarta.
                                                Pada tanggal  : 15 April 1978.
                                             KWARTIR NASIONAL GERAKAN
PRAMUKA
                                                            PJ. KETUA.




                                                   LETJEN. TNI (Purn) MASHUDI.
LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN
                   KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
                             NOMOR 033/KN/78
                                TAHUN 1978
                                 TENTANG
                       PETUNJUK PENYELENGGARAAN
                 LOMBA TINGKAT REGU PRAMUKA PENGGALANG

                                    BAB I
                   PENGERTIAN, TUJUAN, SASARAN DAN FUNGSI
                  LOMBA TINGKAT REGU PRAMUKA PENGGALANG



Pt.   1. PENGERTIAN
         Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang, disingkat LT yang dimaksud dalam
petunjuk penyelenggaraan ini adalah Pertemuan Regu-regu Pramuka Penggalang dari suatu
satuan Pramuka atau dari berbagai satuan Pramuka dengan acara kegiatan kreatif, rekreatif
dan edukatif dalam bentuk perlombaan.
         Kegiatan yang berbentuk perlombaan itu dilaksanakan atas landasan prinsip-prinsip
dasar metodik pendidikan kepramukaan dan digunakan untuk mengevaluasi serta
meningkatkan kecakapan dan kemampuan para Pramuka Penggalang.

Pt.  2. TUJUAN
         Tujuan LT adalah untuk membina dan mengembangkan penghayatan kode
kehormatan yang berupa Janji Trisatya dan Dasadarma Pramuka, serta memupuk
persaudaraan dan persatuan dikalangan para Pramuka Penggalang.

Pt.  3. SASARAN
        Sasaran yang ingin dicapai adalah agar setelah mengikuti LT para Pramuka
Penggalang :

            1. mengikuti batas tingkatan prestasinya yang wajib dicapai sesuai dengan
               tingkatannya;
            2. meningkatakan kemampuan mental, fisik dan pengetahuannya, serta
               semangatnya untuk maju terus pantang putus asa;
            3. memperoleh tambahan pengalaman, ketrampilan dan sahabat serta kesan yang
               baik dan memuaskan;
            4. meningkatkan disiplin pribadinya, rasa tanggung jawabnya, dan kesetiannya
               terhadap regunya, pasukannya, gugusdepannya, dan organisasi Gerakan
               Pramuka pada umumnya;
            5. lebih memahami dan menghayati semangat kepramukaan beserta satya dan
               darmannya, sistem beregu, kerukunan, kekompakan, kegotong-royongan, dan
               kesetiakawanan.

Pt.    4. FUNGSI
          LT adalah sarana untuk :

      1. menerapkan dan menilai satya dan darma Pramuka, pengetahuan serta pengalaman
         yang diperoleh para Pramuka Penggalang dalam latihan-latihan di satuannya;
2. menyalurkan kegemaran para Pramuka Penggalang yang suka berlomba kearah
      kegiatan yang berguna dan bertujuan pendidikan;
   3. membina dan mengembangkan kepemimpinan serta kemampuan mengelola regu dan
      kegiatannya;
   4. membina dan mengembangkan mental, fisik, pengetahuan, pengalaman dan
      ketrampilan para Pramuka Penggalang;
   5. memberi kesempatan dan kepercayaan kepada Pramuka Penggalang melaksanakan
      kegiatan-kegiatan dari, oleh dan untuk kepentingan mereka dengan pengawasan dan
      tanggungjawab para Pembina Pramuka melalui sistem beregu;
   6. mengevaluasi hasil usaha pembinaan para Pramuka Penggalang untuk dapat
      merencanakan pendidikan Pembina Pramuka yang sesuai.

                                  BAB II
                      PENYELENGGARAAN, PERENCANAAN,
                       PELAKSANAAN DAN KEGIATAN LT


Pt.        5. PENYELENGGARAAN
        Penyelenggaraan LT diatur sebagai berikut :

                 1. LT ditingkat pasukan atau gugusdepan disebut Lomba Tingkat Regu
                    Pramuka Penggalang Satu, disingkat LT-I, diadakan sedikitnya sekali
                    dalam waktu 4 bulan.

LT-I diselenggarakan oleh Pembina Gugusdepan dalam hal ini Pembina dan Pembantu
Pembina Pasukan Penggalang;

                 1. LT ditingkat kecamatan disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka
                    Penggalang Dua, ditingkat LT-II, diadakan sedikitnya sekali dalam
                    waktu 1 tahun.

LT-II diselenggarakan oleh Kortan atas nama Kwarcab-nya;

   1. LT ditingkat cabang disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Tiga,
      ditingkat LT-III, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 1 tahun.

LT-III diselenggarakan oleh Kwarcab;

   1. LT ditingkat daerah disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Empat,
      disingkat LT-IV, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 2 tahun.

LT-IV diselenggarakan oleh Kwarda;

   1. LT ditingkat pusat disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Lima, disingkat
      LT-V, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 2 tahun.

LT-V diselenggarakan oleh Kwarcab;
Pt.     6. PERENCANAAN

      1. LT-I direncanakan dalam bentuk proyek oleh Pembina Pasukan Penggalang, para
         Pembantu Pembina Pasukan Penggalang, Pemimpin Regu Utama dengan
         memperhatikan saran-saran Dewan Pasukan Penggalang;
      2. LT-II direncanakan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh kortan
         atas dasar musyawarah Pembina Pasukan Penggalan se-Kortan;
      3. LT-III direncanakan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh
         KaKwarcab yang terdiri dari Andalan Cabang Urusan Putera, Andalan Cabang
         Urusan Puteri, para Pelatih Pembina Pramuka, dan lain-lain yang dianggap perlu atas
         dasar putusan rapat Kwarcab;
      4. LT-IV direncankan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh
         KaKwarda yang terdiri dari Andalan Daerah Urusan Putera, Andalan Daerah Urusan
         Puteri, Andalan Daerah Urusan Latihan dan lain-lain yang dianggap perlu atas Komisi
         Daerah yang membidangi kegiatan atas dasar putusan rapat Kwarda;
      5. LT-V direncanakan dalam bentuk proyek oleh Komisi Tekpram dan Andalan
         Nasional lainnya atas dasar putusan rapat Kwarnas;
      6. Panitia tersebut dalam Pt. 6 a,b,c,d,e diatas disusun secara efisien dan efektif,
         khususnya mengenai jumlah personalianya untuk dapat menghasilkan perencanaan
         proyek yang mantap.

Pt.     7. PELAKSANAAN

      1. LT dilaksanakan secara sendiri-sendiri antara LT untuk Pramuka Penggalang Puteri
         dan LT untuk Pramuka Penggalang Putera. Bila dipandang perlu maka LT untuk
         peserta puteri dan untuk peserta putera dapat dilaksanakan pada waktu dan tempat
         yang sama, tetapi terpisah;
      2. LT dilaksanakan dalam bentuk perkemahan. Bila pelaksanaan LT untuk Pramuka
         Penggalang Puteri dan untuk Pramuka Penggalang Putera diadakan bersama-sama,
         maka perkemahan putera dan puteri terpisah, yang masing-masing dipimpin dan
         dibawah tanggungjawab Pembina yang besangkutan;
      3. Lamanya pelaksanaan LT disesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat tetapi tidak
         kurang dari 3 hari dan tidak lebih dari 5 hari, serta diusahakan bertepatan dengan
         liburan sekolah. Khusus LT-I antara 1 sampai 5 hari;
      4. Perkembangan LT dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip dasar metodik
         pendidikan kepramukaan dan prinsip-prinsip perkemahan Pramuka;
      5. Dalam melaksanakan LT perlu dihindari hal-hal yang menimbulkan gangguan
         terhadap kerukunan, persaudaraan, kejujuran, kesehatan, ketentraman, dan keamanan,
         harata benda serta lingkungan alam;
      6. LT dilaksanakan secara efisien dan efektif baik dalam proses pelaksanaan kegiatan
         maupun dalam penggunaan dana, tenaga manusia, bahan, peralatan dan metode;
      7. LT dilaksanakan dalam suasana riang dan gembira, persaudaraan, gotong-royong dan
         saling membantu, serta memberi kesan yang baik kepada para peserta, para pelaksana,
         para orang tua dan masyarakat;
      8. Pelaksana teknis LT-I diserahkan kepada Pembina Pasukan Penggalang dan para
         Pembantu pembina Pasukan Penggalang yang bersangkutan, sedangkan LT-II, LT-III,
         LT-IV dan LT-V diserahkan kepada para Pembina Pasukan Penggalang dan para
         Pembantu Pembina Pramuka Penggalang yang ditunjuk oleh Kortan atau Kwartir
         yang bersangkutan;
      9. Mereka yang tersebut dalam Pt. 7 h diatas dapat minta bantuan kepada :
1. Para Pembina dan Pembantu Pembina Pramuka dari golongan lain;
             2. Para Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega;
             3. Orang-orang lain dari dalam ataupun dari luar Gerakan Pramuka yang
                dibutuhkan karena keahliannya untuk kegiatan-kegiatan tertentu dalam LT.

Pt.     8. KEGIATAN DALAM LT

      1. Acara kegiatan dalam LT bersumber pada dasar dan nilai-nilai :
      2. Agama;
      3. Filsafah Pancasila;
      4. Jiwa Perjuangan 1945;
      5. Ketahanan Nasional;
      6. Persahabatan dan kekeluargaan;
      7. Perkembangan ekonomi, sosial, dan teknologi;
      8. Seni budaya, kesehatan, kesejahteraan, dan kelestarian lingkungan hidup;
      9. Keamanan dan ketertiban masyarakat;
      10. Adat istiadat dan tata susila;
      11. Kepemimpinan dan kewiraswastaan.

           b. Kegiatan-kegiatan dalam LT:

      1. dilandasi jiwa trisatya dan dasadarma pramuka, serta mengutamakan kejujuran,
         kebenaran dan sportivitas;
      2. dilaksanakan dengan sistem among dan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan
         kepramukaan, khususnya sistem beregu;
      3. menggunakan istilah berprestasi untuk menggantikan istilah menang dan juara dengan
         maksud menghindari perbuatan-perbuatan yang semata-mata untuk mengejar
         kemenangan dan kejuaraan, melainkan untuk meningkatkan prestasi serta kesehatan
         mental dan fisik para pesertanya;
      4. disesuaikan dengan aspirasi, minat dan kemampuan para peserta, serta kepentingan
         dan kebutuhan masyarakat.

c. Acara kegiatan LT dikelompokkam sebagai berikut;

      1. Kelompok Satu:
                    1. Mental;
                    2. Agama;
                    3. Patriotisme;
                    4. Sikap bermasyarakat.
      2. Kelompok Dua:
                    1. Ketrampilan dan kecakapan;
                    2. Ketangkasan;
                    3. Karya dan usaha;
                    4. Praktek ketatalaksanaan regu praktis.
      3. Kelompok Tiga:
                    1. Pengetahuan;
                    2. Kesehatan;
                    3. Kebersihan;
                    4. Kerapihan.
      4. Materi kegiatan dalam LT diambil dari :
5. Syarat-syarat kecakapan umum (SKU);
      6. Kegiatan-kegiatan rutin yang diberikan dalam tiap-tiap latihan di satuannya masing-
         masing, termasuk data-data tata laksana regu;
      7. Kegiatan-kegiatan dalam rangka mempersiapkan diri membangun masyarakat seperti
         yang termaksud dalam trisatya untuk pramuka penggalang.

                                     BAB III
                      PELAKSANA, PESERTA DAN PERSYARATAN

Pt.     9. PELAKSANA LT
           Pelaksana LT diatur sebagai berikut :

      1. Pelaksana LT-I adalah Pembina Pasukan Penggalang, Pembantu Pembina Pasukan
         Penggalang dan orang lain bila dipandang perlu.
      2. Pelaksana LT-II, LT-III, LT-IV dan LT-V adalah suatu panitia pelaksana yang
         dibentuk oleh kortan atau kwartir terdiri dari andalan, pelatih pembina pramuka,
         pembina pramuka pramuka penegak, pramuka pandega dan orang lain yang dianggap
         perlu.
      3. Panitia pelaksana supaya disusun secara efektif dan efisien denganjumlah personalia
         yang sesuai dengan keperluan kelancaran tugas.
      4. Pelaksana LT bertanggungjawab kepada Pembina gugusdepan, kortan, atau Kwartir
         yang bersangkutan.


Pt.           10. PESERTA LT
Peserta LT adalah para pramuka penggalang yang tehimpun dalam regu-regu angguta
pasukan penggalan dari tiap-tiap gugusdepan yang diatur sebagai berikut :

      1. LT-I yang diadakan ditingkat pasukan atau gugusdepan, diikut oleh semua regu
         penggalang sepasukan dari gugusdepan yang bersangkutan.
      2. LT-II yang diadakan ditingkat kecamatan diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang
         berprestasi yang dihasilkan oleh LT-I.
      3. LT-III yang diadakan ditingkat cabang diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang
         berprestasi yang dihasilkan oleh LT-II
      4. LT-IV yang diadakan ditingkat daerah diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang
         berprestasi yang dihasilkan oleh LT-IV.
      5. LT-V yang diadakan ditingkat pusat diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang
         berprestasi yang dihasilkan oleh LT-V.

Pt.        11. PERSYARATAN PESERTA
Regu penggalang yang mengikuti LT sekurang-kurangnya memenuhi persyaratan sebagai
berikut :

      1. Memiliki anggota tetap sekurang-kurangnya 8 orang, sebanyak-banyaknya 10 orang.
      2. Tiap anggota regu memiliki Kartu Tanda Anggota. Anggota yang belum dilantik
         membawa surat keterangan dari Pembina Gugusdepan yang bersangkutan.
      3. Waktu mengikuti LT usia anggota regu peserta sudah 11 tahun dan belum 16 tahun.
4. Semua tanda kecakapan baik umum maupun khusus yang telah dicapai disertai
      keterangan resmi dari Pembinanya, kapan diperolehnya.
   5. Gugusdepan dari regu peserta LT sudah memenuhi kewajiban membayar iuran
      kepada Kwarcab-nya.
   6. Syarat-syarat lain yang ditentukan oleh panitia pelaksana.

                                     BAB IV
                     PENILAI, PENILAIAN, DAN CARA MENILAI

Pt. 12. Penilai
Untuk memberikan penilaian kepada setiap pserta LT dalam usahanya mencapai batas tingkat
sebagai Regu Penggalang Berprestasi di bentuk Tim Penilai terdiri dari para Pembina dan
Pembantu Pembina Penggalang, para Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang ditunjuk
Panitia Pelaksana.

Pt. 13. Penilaian
Seluruh kegiatan dalam LT yang dinilai, dibagi dalam tiga kelompok, yaitu:
a. Kelompok Satu
1) Mental;
2) Agama;
3) Patriotisme;
4) Sikap bermasyarakat
b. Kelompok Dua
1) Keterampilan dan kecakapan;
2) Ketangkasan;
3) Karya dan Usaha;
4) Praktek ketatalaksanaan secara praktis
c. Kelompok Tiga
1) Pengetahuan;
2) Kesehatan;
3) Kebersihan;
4) Kerapihan

Pt. 14. Cara Menilai
Cara menilai kegiatan dalam LT dilakukan sebagai berikut:
a. Dilakukan dengan cara memberi nilai angka untuk setiap kegiatan
b. Ada 3 macam Regu Pramuka Penggalang Berprestasi yaitu:
1) Regu Pramuka Berprestasi Cukup
2) Regu Pramuka Berprestasi Baik
3) Regu Pramuka Berprestasi Tinggi
c. Untuk menentukan regu berprestasi cukup, regu berprestasi baik, regu berprestasi tinggi
dilakukan dengan cara menjumlah nilai-nilai kegiatan dalam kelompok kegiatan masing-
masing, kemudian nilai-nilai kelompok dijumlah menjadi nilai akhir.
Regu berprestasi tinggi adalah Regu yang memiliki nilai akhir tertinggi dengan jumlah nilai
Kelompok Satu tertinggi.
d. Perhatikan dan penekanannya diberikan kepada jumlah nilai Kelompok Satu, kemudian
Kelompok Dua dan terakhir Kelompok Tiga.
    Contoh : Jika terjadi ada 3 regu memiliki jumlah nilai kegiatan yang sama:

Nilai Regu Harimau
Kelompok Satu = 40
Kelompok Dua = 60
Kelompok Tiga = 50
Jumlah     = 150

Nilai Regu Banteng
Kelompok Satu = 50
Kelompok Dua = 60
Kelompok Tiga = 40
Jumlah      = 150

Nilai Regu Gelatik
Kelompok Satu = 60
Kelompok Dua = 50
Kelompok Tiga = 40
Jumlah      = 150

maka regu berprestasi tinggi = Regu Gelatik
regu berprestasi tinggi = Regu Banteng
regu berprestasi tinggi = Regu Harimau

                                        BAB V
                                 TANDA PENGHARGAAN

Pt. 15. Kepada setiap Pramuka Penggalang peserta LT diberi tanda penghargaan telah
mengikuti LT berupa piagam atau bentuk lain yang sederhana.

Pt. 16. Kepada setiap regu peserta LT diberi tanda penghargaan telah mengikuti LT berupa
piagam atau bentuk lain.

Pt. 17. Kepada regu berprestasi cukup, regu berprestasi baik, dan regu berprestasi tinggi tanda
penghargaan berupa piagam berprestasi cukup/berprestasi baik/berprestasi tinggi dan benda
lain yang menarik.

Pt. 18. Tanda penghargaan diberikan pada upacara penutupan LT.




                                  BAB VI
                 BIAYA, LAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN

Pt. 19. Biaya
Biaya penyelenggaraan LT, diusahakan dengan cara gotongroyong, dan bersumber dari:
a. iuran peserta;
b. iuran Gugusdepan, Kortan, Kwartir, dan Majelis Pembimbing yang bersangkutan.
c. sumbangan sukarela dari masyarakat;
d. lain-lain sumber yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka serta undang-undang negara.

Pt. 20. Laporan
Paling lambat satu minggu setelah LT selesai, panitia berkewajiban untuk menyusun suatu
laporan tertulis yang memberi gambaran mengenai penyelenggaraan LT sejak dati tahap
perencanaan sampai dengan tahap penyelesaiannya.

Pt. 21. Pertanggungjawaban
Semua pemasukan dan pengeluaran uang yang dipergunakan untuk pembiayaan LT dimuat
dalam laporan pertanggungjawaban keuangan secara terbuka, yang disampaiakan kepada
semua pihak yang bersangkutan dalam waktu satu bulan setelah hari berakhirnya LT.

Pt. 22. Lain-lain
a. Lambang, bendera dan tanda-tanda lain yang dipergunakan dalam kegiatan LT dibuat
dengan memperhatikan ketentuan Kwarnas tentang Lambang Gerakan Pramuka.
b. Tannda-tanda yang diperoleh para peserta selama mengikuti LT, boleh digunakan di
seragam Pramuka selama LT berlangsung dan hingga satu bulan setelah saat berakhirnya LT.
c. Petunjuk Penyelenggaraan LT ini merupakan pedoman umum dan perlu dikembangkan
sesuai dengan keperluan situasi dan kondisi setempat tanpa bertentangan dengan Anggaran
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.



                                         BAB VII
                                        PENUTUP

Pt. 23. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk penyelenggaraan ini akan diatur lebih
lanjut.



Jakarta, 15 April 1978.
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
Pj. Ketua,




Letjen TNI (Purn) Mashudi

More Related Content

What's hot

Berita acara serah terima jabatan kepsek
Berita acara serah terima jabatan kepsekBerita acara serah terima jabatan kepsek
Berita acara serah terima jabatan kepseksmp_yudistira
 
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihan
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihanSurat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihan
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihanOperator Warnet Vast Raha
 
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIK
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIKCONTOH PROPOSAL BANTUAN TIK
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIKPakde Wawi
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxtrialianti
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsYasir Rifai
 
Susunan acara upacara bendera
Susunan acara upacara benderaSusunan acara upacara bendera
Susunan acara upacara benderailham faqih
 
Upacara bendera dan pelantikan
Upacara bendera dan pelantikanUpacara bendera dan pelantikan
Upacara bendera dan pelantikanMusliem023
 
Susunan acara apel pagi
Susunan acara apel pagiSusunan acara apel pagi
Susunan acara apel pagiryanborneo31
 
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptxPPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptxNana655724
 
Contoh SK Guru Tetap Yayasan
Contoh SK Guru Tetap YayasanContoh SK Guru Tetap Yayasan
Contoh SK Guru Tetap YayasanTjoetnyak Izzatie
 
Standar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolahStandar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolahDoem Chareo
 

What's hot (20)

Susunan upacara bendera
Susunan upacara benderaSusunan upacara bendera
Susunan upacara bendera
 
Berita acara serah terima jabatan kepsek
Berita acara serah terima jabatan kepsekBerita acara serah terima jabatan kepsek
Berita acara serah terima jabatan kepsek
 
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihan
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihanSurat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihan
Surat keterangan melaksanakan bimbingan dan pelatihan
 
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIK
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIKCONTOH PROPOSAL BANTUAN TIK
CONTOH PROPOSAL BANTUAN TIK
 
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docxContoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
Contoh Isian rencana aksi untuk guru.docx
 
CONTOH SK
CONTOH SKCONTOH SK
CONTOH SK
 
Kode administrasi surat
Kode administrasi suratKode administrasi surat
Kode administrasi surat
 
Sk koperasi new
Sk koperasi newSk koperasi new
Sk koperasi new
 
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan edsUndangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
Undangan, daftar hadir, notula penyusunan eds
 
Susunan acara upacara bendera
Susunan acara upacara benderaSusunan acara upacara bendera
Susunan acara upacara bendera
 
Surat pemberitahuan kegiatan
Surat pemberitahuan kegiatanSurat pemberitahuan kegiatan
Surat pemberitahuan kegiatan
 
Sk no. 8 pendirian perpustakaan
Sk no. 8 pendirian perpustakaanSk no. 8 pendirian perpustakaan
Sk no. 8 pendirian perpustakaan
 
Upacara bendera dan pelantikan
Upacara bendera dan pelantikanUpacara bendera dan pelantikan
Upacara bendera dan pelantikan
 
Kode kode surat
Kode kode suratKode kode surat
Kode kode surat
 
Susunan acara apel pagi
Susunan acara apel pagiSusunan acara apel pagi
Susunan acara apel pagi
 
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptxPPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
PPT SEJARAH PRAMUKA.pptx
 
Contoh SK Guru Tetap Yayasan
Contoh SK Guru Tetap YayasanContoh SK Guru Tetap Yayasan
Contoh SK Guru Tetap Yayasan
 
Surat tugas siswa
Surat tugas siswaSurat tugas siswa
Surat tugas siswa
 
Surat keterangan aktif mengajar tk
Surat keterangan aktif mengajar tkSurat keterangan aktif mengajar tk
Surat keterangan aktif mengajar tk
 
Standar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolahStandar operasional prosedur kepala sekolah
Standar operasional prosedur kepala sekolah
 

Viewers also liked

Sk penetapan juara 1,2,3
Sk penetapan juara 1,2,3Sk penetapan juara 1,2,3
Sk penetapan juara 1,2,3Hilmi Janggo
 
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...Dudi Aprillianto
 
Pengurus Mabiran & Kwaran
Pengurus Mabiran & KwaranPengurus Mabiran & Kwaran
Pengurus Mabiran & Kwarandinda60
 
Sk penetapan-juara
Sk penetapan-juaraSk penetapan-juara
Sk penetapan-juaraHilmi Janggo
 
Pengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor GudepPengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor Gudepastozone
 
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramukaAndi Darussalam
 
Sk penetapan juara
Sk penetapan juaraSk penetapan juara
Sk penetapan juaraHilmi Janggo
 
Sejarah Gerakan Pramuka
Sejarah Gerakan PramukaSejarah Gerakan Pramuka
Sejarah Gerakan PramukaLanang
 
Kegiatan Bermutu
Kegiatan BermutuKegiatan Bermutu
Kegiatan BermutuLanang
 
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012Materi pelatihan administrasi pramuka 2012
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012MamasOtig
 
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja bakti
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja baktiContoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja bakti
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja baktiRaynaldsantika
 
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]Putu Ardita
 
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013humaspramukaaceh
 
Sejarah pengukuhan ambalan
Sejarah pengukuhan ambalanSejarah pengukuhan ambalan
Sejarah pengukuhan ambalanWindi Andrianita
 

Viewers also liked (20)

Sk penetapan juara 1,2,3
Sk penetapan juara 1,2,3Sk penetapan juara 1,2,3
Sk penetapan juara 1,2,3
 
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
PP Gugusdepan Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. ...
 
Sk dkr
Sk dkrSk dkr
Sk dkr
 
Pengurus Mabiran & Kwaran
Pengurus Mabiran & KwaranPengurus Mabiran & Kwaran
Pengurus Mabiran & Kwaran
 
Sk penetapan-juara
Sk penetapan-juaraSk penetapan-juara
Sk penetapan-juara
 
Surat pramuka
Surat pramukaSurat pramuka
Surat pramuka
 
Susunan panitian juri pkk kabupaten muna 2
Susunan panitian juri pkk kabupaten muna 2Susunan panitian juri pkk kabupaten muna 2
Susunan panitian juri pkk kabupaten muna 2
 
Pengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor GudepPengajuan Nomor Gudep
Pengajuan Nomor Gudep
 
Sk jampel news
Sk jampel newsSk jampel news
Sk jampel news
 
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pokok pokok organisasi gerakan pramuka
 
Sk penetapan juara
Sk penetapan juaraSk penetapan juara
Sk penetapan juara
 
Contoh Proposal Pramuka
Contoh Proposal Pramuka Contoh Proposal Pramuka
Contoh Proposal Pramuka
 
Berita acara lomba
Berita acara lombaBerita acara lomba
Berita acara lomba
 
Sejarah Gerakan Pramuka
Sejarah Gerakan PramukaSejarah Gerakan Pramuka
Sejarah Gerakan Pramuka
 
Kegiatan Bermutu
Kegiatan BermutuKegiatan Bermutu
Kegiatan Bermutu
 
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012Materi pelatihan administrasi pramuka 2012
Materi pelatihan administrasi pramuka 2012
 
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja bakti
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja baktiContoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja bakti
Contoh Laporan pertanggungjawaban kegiatan kerja bakti
 
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]
Sk phbs-[e-sk.blogspot.com]
 
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013
Rumusan hasil musppanitera daerah aceh tahun 2013
 
Sejarah pengukuhan ambalan
Sejarah pengukuhan ambalanSejarah pengukuhan ambalan
Sejarah pengukuhan ambalan
 

Similar to Lomba Regu Penggalang

SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdf
SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdfSK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdf
SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdfNasRulloh7
 
PP saka bhayangkara
PP saka bhayangkaraPP saka bhayangkara
PP saka bhayangkaraumar fauzi
 
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Reguastozone
 
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduli
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduliPetunjuk penyelenggaraan pramuka peduli
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduliAndi Darussalam
 
1982 056 Jukran Karang Pamitran
1982 056 Jukran Karang Pamitran1982 056 Jukran Karang Pamitran
1982 056 Jukran Karang Pamitranastozone
 
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramukaastozone
 
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdfpp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdfNasRulloh7
 
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramukaastozone
 
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramukaastozone
 
Sk saka kencana_2002
Sk saka kencana_2002Sk saka kencana_2002
Sk saka kencana_2002Deden Wahid
 
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018Nasruddin Asnah
 
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramukaAndi Darussalam
 
PP Sismintir agustus tahun 2012
PP Sismintir agustus tahun 2012PP Sismintir agustus tahun 2012
PP Sismintir agustus tahun 2012niagahoster
 
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramukaastozone
 
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siagaastozone
 
Jukran polmekabin td 2013
Jukran polmekabin td 2013Jukran polmekabin td 2013
Jukran polmekabin td 2013ardi-an
 
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011Andi Darussalam
 
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...Dudi Aprillianto
 
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramukaastozone
 

Similar to Lomba Regu Penggalang (20)

SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdf
SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdfSK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdf
SK-Kwarnas-041-1995-Sistem-Administrasi-Satuan.pdf
 
PP saka bhayangkara
PP saka bhayangkaraPP saka bhayangkara
PP saka bhayangkara
 
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu
1977 029 Jukran Gladian Pimpinan Regu
 
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduli
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduliPetunjuk penyelenggaraan pramuka peduli
Petunjuk penyelenggaraan pramuka peduli
 
1982 056 Jukran Karang Pamitran
1982 056 Jukran Karang Pamitran1982 056 Jukran Karang Pamitran
1982 056 Jukran Karang Pamitran
 
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka
1993 273 PP Cara Menilai Kecakapan Pramuka
 
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdfpp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
pp no 180a tahun 2011 tentang gudep perti.pdf
 
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
1998 Penyesuaian Jukran Pertemuan Pramuka
 
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka
2007 231 Petunjuk Penyelenggaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka
 
Sk saka kencana_2002
Sk saka kencana_2002Sk saka kencana_2002
Sk saka kencana_2002
 
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018
Juklak lomba hari pramuka ke 57 kwarcab inhil 2018
 
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramukaPetunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramuka
Petunjuk penyelenggaraan pakaian seragam anggota gerakan pramuka
 
PP Sismintir agustus tahun 2012
PP Sismintir agustus tahun 2012PP Sismintir agustus tahun 2012
PP Sismintir agustus tahun 2012
 
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
2007 225 Jukran Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
 
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
1998 Penyesuaian Jukran Pesta Siaga
 
Jukran polmekabin td 2013
Jukran polmekabin td 2013Jukran polmekabin td 2013
Jukran polmekabin td 2013
 
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011
Jukran sismintir, nomor 162.a tahun 2011
 
Pp pramuka garuda
Pp pramuka garudaPp pramuka garuda
Pp pramuka garuda
 
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka ...
 
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
1982 055 PP Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
 

Lomba Regu Penggalang

  • 1. KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR : 033/KN/78 TAHUN 1978 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN LOMBA TINGKAT REGU PRAMUKA PENGGALANG Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka MENIMBANG : 1. bahwa dalam rangka usaha mencapai tujuan Gerakan Pramuka, maka diselenggarakan pendidikan kepramukaan yang berbentuk kegiatan-kegiatan yang menarik, sehat dan berguna bagi hidup, kehidupan anak, remaja dan pemuda untuk saat ini dan masa depan mereka; 1. bahwa segala bentuk kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan atas landasan prinsip- prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, sasaran akhirnya adalah pembinaan dan pengembangan watak serta pembinaan bangsa; 2. bahwa prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, sebagai landasan dasar pelaksanaan proses pendidikan kepramukaan, bersumber pada kehidupan kodrati anak/remaja/ pemuda sehari-hari; 3. bahwa “berlomba” merupakan sifat anak, remaja dan juga pemuda dalam kegiatannya sehari-hari dan dapat digunakan sebagai alat pendidikan dalam mencapai tujuan Gerakan Pramuka; 4. bahwa untuk maksud tersebut diatas perlu ditetapkan Petunjuk Penyelenggaraan yang praktis, luwes dan yang dapat digunakan sebagai pegangan dan pedoman bagi Kwartir-Kwartir, Kortan-kortan, Gugusdepan-gugusdepan, para Pembina Pramuka dalam menyelenggarakan kegiatan “lomba” dalam Gerakan Pramuka. MENGINGAT : 1. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 238 Tahun 1961 juncto Keputusan Presiden Republik Indonesia No.12 Tahun 1971 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka; 1. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.045/KN/74 tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka; 2. Putusan Musyawarah Nasional No.04/MUNAS/74 Tahun 1974 Bab III; 3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 06/KN/64 Tahun 1964; 4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.130/KN/76 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pertemuan Pramuka. MENDENGAR : 1. Saran komisi TEKPRAM. 1. Saran Staf DITTEKPRAM. MEMUTUSKAN MENETAPKAN : Pertama : Petunjuk Penyelenggaraan Perlombaan Regu Penggalang sebagai mana
  • 2. tercantum dalam lampiran Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.06/KN/64 Tahun 1964 tidak berlaku lagi. Kedua : Menetapkan Petunjuk Penyelenggaraan Lomba Tingkat Pramuka Penggalang, beserta penjelasannya, sebagai pegangan dan pedoman pelaksanaan Lomba Tingkat Pramuka Penggalang, disingkat LT seperti terlampir pada surat Keputusan ini. Ketiga : Menginstruksikan kepada Kwartir-kwartir, Kortan-kortan, Gugusdepan- gugusdepan, dan Pembina-pembina Pramuka untuk melaksanakan Lomba Tingkat Pramuka Penggalang menurut Surat Keputusan ini dan dikembangkan sesuai dengan keperluan, kepentingan, situasi dan kondisi setempat. Keempat : Dalam mengembangkan isi Petunjuk Penyelenggaraan LT ini supaya selalu diperhatikan bahwa pengembangan itu tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka. Apabila kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam surat Keputusan ini akan dirubah dan disesuaikan seperlunya. Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan. Ditetapkan di : Jakarta. Pada tanggal : 15 April 1978. KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA PJ. KETUA. LETJEN. TNI (Purn) MASHUDI.
  • 3. LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR 033/KN/78 TAHUN 1978 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN LOMBA TINGKAT REGU PRAMUKA PENGGALANG BAB I PENGERTIAN, TUJUAN, SASARAN DAN FUNGSI LOMBA TINGKAT REGU PRAMUKA PENGGALANG Pt. 1. PENGERTIAN Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang, disingkat LT yang dimaksud dalam petunjuk penyelenggaraan ini adalah Pertemuan Regu-regu Pramuka Penggalang dari suatu satuan Pramuka atau dari berbagai satuan Pramuka dengan acara kegiatan kreatif, rekreatif dan edukatif dalam bentuk perlombaan. Kegiatan yang berbentuk perlombaan itu dilaksanakan atas landasan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan dan digunakan untuk mengevaluasi serta meningkatkan kecakapan dan kemampuan para Pramuka Penggalang. Pt. 2. TUJUAN Tujuan LT adalah untuk membina dan mengembangkan penghayatan kode kehormatan yang berupa Janji Trisatya dan Dasadarma Pramuka, serta memupuk persaudaraan dan persatuan dikalangan para Pramuka Penggalang. Pt. 3. SASARAN Sasaran yang ingin dicapai adalah agar setelah mengikuti LT para Pramuka Penggalang : 1. mengikuti batas tingkatan prestasinya yang wajib dicapai sesuai dengan tingkatannya; 2. meningkatakan kemampuan mental, fisik dan pengetahuannya, serta semangatnya untuk maju terus pantang putus asa; 3. memperoleh tambahan pengalaman, ketrampilan dan sahabat serta kesan yang baik dan memuaskan; 4. meningkatkan disiplin pribadinya, rasa tanggung jawabnya, dan kesetiannya terhadap regunya, pasukannya, gugusdepannya, dan organisasi Gerakan Pramuka pada umumnya; 5. lebih memahami dan menghayati semangat kepramukaan beserta satya dan darmannya, sistem beregu, kerukunan, kekompakan, kegotong-royongan, dan kesetiakawanan. Pt. 4. FUNGSI LT adalah sarana untuk : 1. menerapkan dan menilai satya dan darma Pramuka, pengetahuan serta pengalaman yang diperoleh para Pramuka Penggalang dalam latihan-latihan di satuannya;
  • 4. 2. menyalurkan kegemaran para Pramuka Penggalang yang suka berlomba kearah kegiatan yang berguna dan bertujuan pendidikan; 3. membina dan mengembangkan kepemimpinan serta kemampuan mengelola regu dan kegiatannya; 4. membina dan mengembangkan mental, fisik, pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan para Pramuka Penggalang; 5. memberi kesempatan dan kepercayaan kepada Pramuka Penggalang melaksanakan kegiatan-kegiatan dari, oleh dan untuk kepentingan mereka dengan pengawasan dan tanggungjawab para Pembina Pramuka melalui sistem beregu; 6. mengevaluasi hasil usaha pembinaan para Pramuka Penggalang untuk dapat merencanakan pendidikan Pembina Pramuka yang sesuai. BAB II PENYELENGGARAAN, PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN KEGIATAN LT Pt. 5. PENYELENGGARAAN Penyelenggaraan LT diatur sebagai berikut : 1. LT ditingkat pasukan atau gugusdepan disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Satu, disingkat LT-I, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 4 bulan. LT-I diselenggarakan oleh Pembina Gugusdepan dalam hal ini Pembina dan Pembantu Pembina Pasukan Penggalang; 1. LT ditingkat kecamatan disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Dua, ditingkat LT-II, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 1 tahun. LT-II diselenggarakan oleh Kortan atas nama Kwarcab-nya; 1. LT ditingkat cabang disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Tiga, ditingkat LT-III, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 1 tahun. LT-III diselenggarakan oleh Kwarcab; 1. LT ditingkat daerah disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Empat, disingkat LT-IV, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 2 tahun. LT-IV diselenggarakan oleh Kwarda; 1. LT ditingkat pusat disebut Lomba Tingkat Regu Pramuka Penggalang Lima, disingkat LT-V, diadakan sedikitnya sekali dalam waktu 2 tahun. LT-V diselenggarakan oleh Kwarcab;
  • 5. Pt. 6. PERENCANAAN 1. LT-I direncanakan dalam bentuk proyek oleh Pembina Pasukan Penggalang, para Pembantu Pembina Pasukan Penggalang, Pemimpin Regu Utama dengan memperhatikan saran-saran Dewan Pasukan Penggalang; 2. LT-II direncanakan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh kortan atas dasar musyawarah Pembina Pasukan Penggalan se-Kortan; 3. LT-III direncanakan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh KaKwarcab yang terdiri dari Andalan Cabang Urusan Putera, Andalan Cabang Urusan Puteri, para Pelatih Pembina Pramuka, dan lain-lain yang dianggap perlu atas dasar putusan rapat Kwarcab; 4. LT-IV direncankan dalam bentuk proyek oleh suatu panitia yang dibentuk oleh KaKwarda yang terdiri dari Andalan Daerah Urusan Putera, Andalan Daerah Urusan Puteri, Andalan Daerah Urusan Latihan dan lain-lain yang dianggap perlu atas Komisi Daerah yang membidangi kegiatan atas dasar putusan rapat Kwarda; 5. LT-V direncanakan dalam bentuk proyek oleh Komisi Tekpram dan Andalan Nasional lainnya atas dasar putusan rapat Kwarnas; 6. Panitia tersebut dalam Pt. 6 a,b,c,d,e diatas disusun secara efisien dan efektif, khususnya mengenai jumlah personalianya untuk dapat menghasilkan perencanaan proyek yang mantap. Pt. 7. PELAKSANAAN 1. LT dilaksanakan secara sendiri-sendiri antara LT untuk Pramuka Penggalang Puteri dan LT untuk Pramuka Penggalang Putera. Bila dipandang perlu maka LT untuk peserta puteri dan untuk peserta putera dapat dilaksanakan pada waktu dan tempat yang sama, tetapi terpisah; 2. LT dilaksanakan dalam bentuk perkemahan. Bila pelaksanaan LT untuk Pramuka Penggalang Puteri dan untuk Pramuka Penggalang Putera diadakan bersama-sama, maka perkemahan putera dan puteri terpisah, yang masing-masing dipimpin dan dibawah tanggungjawab Pembina yang besangkutan; 3. Lamanya pelaksanaan LT disesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat tetapi tidak kurang dari 3 hari dan tidak lebih dari 5 hari, serta diusahakan bertepatan dengan liburan sekolah. Khusus LT-I antara 1 sampai 5 hari; 4. Perkembangan LT dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan dan prinsip-prinsip perkemahan Pramuka; 5. Dalam melaksanakan LT perlu dihindari hal-hal yang menimbulkan gangguan terhadap kerukunan, persaudaraan, kejujuran, kesehatan, ketentraman, dan keamanan, harata benda serta lingkungan alam; 6. LT dilaksanakan secara efisien dan efektif baik dalam proses pelaksanaan kegiatan maupun dalam penggunaan dana, tenaga manusia, bahan, peralatan dan metode; 7. LT dilaksanakan dalam suasana riang dan gembira, persaudaraan, gotong-royong dan saling membantu, serta memberi kesan yang baik kepada para peserta, para pelaksana, para orang tua dan masyarakat; 8. Pelaksana teknis LT-I diserahkan kepada Pembina Pasukan Penggalang dan para Pembantu pembina Pasukan Penggalang yang bersangkutan, sedangkan LT-II, LT-III, LT-IV dan LT-V diserahkan kepada para Pembina Pasukan Penggalang dan para Pembantu Pembina Pramuka Penggalang yang ditunjuk oleh Kortan atau Kwartir yang bersangkutan; 9. Mereka yang tersebut dalam Pt. 7 h diatas dapat minta bantuan kepada :
  • 6. 1. Para Pembina dan Pembantu Pembina Pramuka dari golongan lain; 2. Para Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega; 3. Orang-orang lain dari dalam ataupun dari luar Gerakan Pramuka yang dibutuhkan karena keahliannya untuk kegiatan-kegiatan tertentu dalam LT. Pt. 8. KEGIATAN DALAM LT 1. Acara kegiatan dalam LT bersumber pada dasar dan nilai-nilai : 2. Agama; 3. Filsafah Pancasila; 4. Jiwa Perjuangan 1945; 5. Ketahanan Nasional; 6. Persahabatan dan kekeluargaan; 7. Perkembangan ekonomi, sosial, dan teknologi; 8. Seni budaya, kesehatan, kesejahteraan, dan kelestarian lingkungan hidup; 9. Keamanan dan ketertiban masyarakat; 10. Adat istiadat dan tata susila; 11. Kepemimpinan dan kewiraswastaan. b. Kegiatan-kegiatan dalam LT: 1. dilandasi jiwa trisatya dan dasadarma pramuka, serta mengutamakan kejujuran, kebenaran dan sportivitas; 2. dilaksanakan dengan sistem among dan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan kepramukaan, khususnya sistem beregu; 3. menggunakan istilah berprestasi untuk menggantikan istilah menang dan juara dengan maksud menghindari perbuatan-perbuatan yang semata-mata untuk mengejar kemenangan dan kejuaraan, melainkan untuk meningkatkan prestasi serta kesehatan mental dan fisik para pesertanya; 4. disesuaikan dengan aspirasi, minat dan kemampuan para peserta, serta kepentingan dan kebutuhan masyarakat. c. Acara kegiatan LT dikelompokkam sebagai berikut; 1. Kelompok Satu: 1. Mental; 2. Agama; 3. Patriotisme; 4. Sikap bermasyarakat. 2. Kelompok Dua: 1. Ketrampilan dan kecakapan; 2. Ketangkasan; 3. Karya dan usaha; 4. Praktek ketatalaksanaan regu praktis. 3. Kelompok Tiga: 1. Pengetahuan; 2. Kesehatan; 3. Kebersihan; 4. Kerapihan. 4. Materi kegiatan dalam LT diambil dari :
  • 7. 5. Syarat-syarat kecakapan umum (SKU); 6. Kegiatan-kegiatan rutin yang diberikan dalam tiap-tiap latihan di satuannya masing- masing, termasuk data-data tata laksana regu; 7. Kegiatan-kegiatan dalam rangka mempersiapkan diri membangun masyarakat seperti yang termaksud dalam trisatya untuk pramuka penggalang. BAB III PELAKSANA, PESERTA DAN PERSYARATAN Pt. 9. PELAKSANA LT Pelaksana LT diatur sebagai berikut : 1. Pelaksana LT-I adalah Pembina Pasukan Penggalang, Pembantu Pembina Pasukan Penggalang dan orang lain bila dipandang perlu. 2. Pelaksana LT-II, LT-III, LT-IV dan LT-V adalah suatu panitia pelaksana yang dibentuk oleh kortan atau kwartir terdiri dari andalan, pelatih pembina pramuka, pembina pramuka pramuka penegak, pramuka pandega dan orang lain yang dianggap perlu. 3. Panitia pelaksana supaya disusun secara efektif dan efisien denganjumlah personalia yang sesuai dengan keperluan kelancaran tugas. 4. Pelaksana LT bertanggungjawab kepada Pembina gugusdepan, kortan, atau Kwartir yang bersangkutan. Pt. 10. PESERTA LT Peserta LT adalah para pramuka penggalang yang tehimpun dalam regu-regu angguta pasukan penggalan dari tiap-tiap gugusdepan yang diatur sebagai berikut : 1. LT-I yang diadakan ditingkat pasukan atau gugusdepan, diikut oleh semua regu penggalang sepasukan dari gugusdepan yang bersangkutan. 2. LT-II yang diadakan ditingkat kecamatan diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang berprestasi yang dihasilkan oleh LT-I. 3. LT-III yang diadakan ditingkat cabang diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang berprestasi yang dihasilkan oleh LT-II 4. LT-IV yang diadakan ditingkat daerah diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang berprestasi yang dihasilkan oleh LT-IV. 5. LT-V yang diadakan ditingkat pusat diikuti oleh satu atau lebih regu penggalang berprestasi yang dihasilkan oleh LT-V. Pt. 11. PERSYARATAN PESERTA Regu penggalang yang mengikuti LT sekurang-kurangnya memenuhi persyaratan sebagai berikut : 1. Memiliki anggota tetap sekurang-kurangnya 8 orang, sebanyak-banyaknya 10 orang. 2. Tiap anggota regu memiliki Kartu Tanda Anggota. Anggota yang belum dilantik membawa surat keterangan dari Pembina Gugusdepan yang bersangkutan. 3. Waktu mengikuti LT usia anggota regu peserta sudah 11 tahun dan belum 16 tahun.
  • 8. 4. Semua tanda kecakapan baik umum maupun khusus yang telah dicapai disertai keterangan resmi dari Pembinanya, kapan diperolehnya. 5. Gugusdepan dari regu peserta LT sudah memenuhi kewajiban membayar iuran kepada Kwarcab-nya. 6. Syarat-syarat lain yang ditentukan oleh panitia pelaksana. BAB IV PENILAI, PENILAIAN, DAN CARA MENILAI Pt. 12. Penilai Untuk memberikan penilaian kepada setiap pserta LT dalam usahanya mencapai batas tingkat sebagai Regu Penggalang Berprestasi di bentuk Tim Penilai terdiri dari para Pembina dan Pembantu Pembina Penggalang, para Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega yang ditunjuk Panitia Pelaksana. Pt. 13. Penilaian Seluruh kegiatan dalam LT yang dinilai, dibagi dalam tiga kelompok, yaitu: a. Kelompok Satu 1) Mental; 2) Agama; 3) Patriotisme; 4) Sikap bermasyarakat b. Kelompok Dua 1) Keterampilan dan kecakapan; 2) Ketangkasan; 3) Karya dan Usaha; 4) Praktek ketatalaksanaan secara praktis c. Kelompok Tiga 1) Pengetahuan; 2) Kesehatan; 3) Kebersihan; 4) Kerapihan Pt. 14. Cara Menilai Cara menilai kegiatan dalam LT dilakukan sebagai berikut: a. Dilakukan dengan cara memberi nilai angka untuk setiap kegiatan b. Ada 3 macam Regu Pramuka Penggalang Berprestasi yaitu: 1) Regu Pramuka Berprestasi Cukup 2) Regu Pramuka Berprestasi Baik 3) Regu Pramuka Berprestasi Tinggi c. Untuk menentukan regu berprestasi cukup, regu berprestasi baik, regu berprestasi tinggi dilakukan dengan cara menjumlah nilai-nilai kegiatan dalam kelompok kegiatan masing- masing, kemudian nilai-nilai kelompok dijumlah menjadi nilai akhir. Regu berprestasi tinggi adalah Regu yang memiliki nilai akhir tertinggi dengan jumlah nilai Kelompok Satu tertinggi. d. Perhatikan dan penekanannya diberikan kepada jumlah nilai Kelompok Satu, kemudian Kelompok Dua dan terakhir Kelompok Tiga. Contoh : Jika terjadi ada 3 regu memiliki jumlah nilai kegiatan yang sama: Nilai Regu Harimau
  • 9. Kelompok Satu = 40 Kelompok Dua = 60 Kelompok Tiga = 50 Jumlah = 150 Nilai Regu Banteng Kelompok Satu = 50 Kelompok Dua = 60 Kelompok Tiga = 40 Jumlah = 150 Nilai Regu Gelatik Kelompok Satu = 60 Kelompok Dua = 50 Kelompok Tiga = 40 Jumlah = 150 maka regu berprestasi tinggi = Regu Gelatik regu berprestasi tinggi = Regu Banteng regu berprestasi tinggi = Regu Harimau BAB V TANDA PENGHARGAAN Pt. 15. Kepada setiap Pramuka Penggalang peserta LT diberi tanda penghargaan telah mengikuti LT berupa piagam atau bentuk lain yang sederhana. Pt. 16. Kepada setiap regu peserta LT diberi tanda penghargaan telah mengikuti LT berupa piagam atau bentuk lain. Pt. 17. Kepada regu berprestasi cukup, regu berprestasi baik, dan regu berprestasi tinggi tanda penghargaan berupa piagam berprestasi cukup/berprestasi baik/berprestasi tinggi dan benda lain yang menarik. Pt. 18. Tanda penghargaan diberikan pada upacara penutupan LT. BAB VI BIAYA, LAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN Pt. 19. Biaya Biaya penyelenggaraan LT, diusahakan dengan cara gotongroyong, dan bersumber dari: a. iuran peserta; b. iuran Gugusdepan, Kortan, Kwartir, dan Majelis Pembimbing yang bersangkutan. c. sumbangan sukarela dari masyarakat; d. lain-lain sumber yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
  • 10. Tangga Gerakan Pramuka serta undang-undang negara. Pt. 20. Laporan Paling lambat satu minggu setelah LT selesai, panitia berkewajiban untuk menyusun suatu laporan tertulis yang memberi gambaran mengenai penyelenggaraan LT sejak dati tahap perencanaan sampai dengan tahap penyelesaiannya. Pt. 21. Pertanggungjawaban Semua pemasukan dan pengeluaran uang yang dipergunakan untuk pembiayaan LT dimuat dalam laporan pertanggungjawaban keuangan secara terbuka, yang disampaiakan kepada semua pihak yang bersangkutan dalam waktu satu bulan setelah hari berakhirnya LT. Pt. 22. Lain-lain a. Lambang, bendera dan tanda-tanda lain yang dipergunakan dalam kegiatan LT dibuat dengan memperhatikan ketentuan Kwarnas tentang Lambang Gerakan Pramuka. b. Tannda-tanda yang diperoleh para peserta selama mengikuti LT, boleh digunakan di seragam Pramuka selama LT berlangsung dan hingga satu bulan setelah saat berakhirnya LT. c. Petunjuk Penyelenggaraan LT ini merupakan pedoman umum dan perlu dikembangkan sesuai dengan keperluan situasi dan kondisi setempat tanpa bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka. BAB VII PENUTUP Pt. 23. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk penyelenggaraan ini akan diatur lebih lanjut. Jakarta, 15 April 1978. KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA Pj. Ketua, Letjen TNI (Purn) Mashudi