Latihan membentuk perkataan yang seiras maksudnya berdasarkan panduan yang diberi. Untuk latihan selanjutnya, sila lungsuri:
http://www.saujana.sg/Wiyata/PERMAINANBAHASASEKOLAHMENENGAH/TEKASINONIM/tabid/4266/Default.aspx
Latihan membentuk perkataan yang seiras maksudnya berdasarkan panduan yang diberi. Untuk latihan selanjutnya, sila lungsuri:
http://www.saujana.sg/Wiyata/PERMAINANBAHASASEKOLAHMENENGAH/TEKASINONIM/tabid/4266/Default.aspx
Bahan ceramah ini mencakupi pentingnya penilaian dalam proses pembelajaran, penjenisan penilaian dan pentingnya kajian mengenai penilaian dan pengujian.
Bahan ceramah ini mencakupi pentingnya penilaian dalam proses pembelajaran, penjenisan penilaian dan pentingnya kajian mengenai penilaian dan pengujian.
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. ARAHAN :
NAMA : ............................................................
Berikan perkataan seerti bagi DARJAH : ........................................................
perkataan yang berhuruf tebal
dan tuliskan jawapan nya ke
jawapan-nya SEKOLAH : ......................................................
SEKOLAH
dalam tempat kosong yang
TARIKH : .........................................................
disediakan.
3. S O
SINONIM 6
6
Jika ayahnya membenarkannya, dia akan menyertai
p
pendakian itu.
________________
Sani dimarahi ayah dan ibunya kerana mengejek orang
Sani dimarahi ayah dan ibunya kerana mengejek orang
tua itu.
________________
www.saujana.sg
4. S O
SINONIM 6
6
“Tendanglah bola itu ke arah gawang!” jerit Fandi
p p y
kepada rakan sepasukannya.
________________
Budak itu kelihatan cemas ketika terperangkap di
B d k it k lih t k tik t k di
dalam lif itu.
________________
www.saujana.sg
5. S O
SINONIM 6
6
Setelah menjalani operasi, pemuda yang buta itu
p
dapat melihat semula.
________________
Polis dapat memberkas penculik itu kerana mangsanya
P li d t b k lik it k
dapat mengecam wajah penculik itu.
________________
www.saujana.sg
6. S O
SINONIM 6
6
Kejadian yang menggerunkan itu berlaku pada waktu
dinihari.
________________
Siasatan li
Si t polis menunjukkan semua tuduhan ke atas
j kk t d h k t
pesalah itu benar belaka.
________________
www.saujana.sg
7. S O
SINONIM 6
6
Setelah mandi di kolam itu, kami ke bilik air untuk
menukar pakaian.
p
________________
Sebuah kereta telah terbabas lalu merempuh pagar
S b hk t t l ht b b l l h
rumah teres itu.
________________
www.saujana.sg
8. S O
SINONIM 6
6
Tiga orang pendaki yang terperangkap dalam gua itu
telah diselamatkan oleh sepasukan polis.
telah diselamatkan oleh sepasukan polis
________________
Mangsa culikan itu diancam akan dibunuh oleh
M lik it di k dib h l h
penjahat itu jika dia cuba melarikan diri.
________________
www.saujana.sg
9. S O
SINONIM 6
6
Pemburu itu masuk ke belantara untuk memburu
g
binatang buas.
________________
Hajat
H j t peniaga itu ke sini untuk menemui pengurus
i it k i i t k i
bank.
________________
www.saujana.sg
10. S O
SINONIM 6
6
Jika kita berpecah‐belah, musuh akan dapat
g
menguasai kita.
________________
Setelah menyaksikan persembahan itu, Ali pun
S t l h k ik b h it Ali
bergegas pulang ke rumahnya.
________________
www.saujana.sg
11. S O
SINONIM 6
6
Sesiapa yang menyaksikan kemalangan itu diminta
j
menjadi saksi.
________________
Di sekeliling k l h it dit
Di k lili sekolah itu ditanam beberapa batang
b b b t
pokok buah‐buahan, terutama mangga.
________________
www.saujana.sg