SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
SCS (Structured Cabling System)
1
Overview
Definition
Benefits of Structured Cabling
Standards
Cabling Systems
Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 2
What is Structured Cabling?
Structured Cabling System (SCS) atau Sistem Jaringan Kabel
Terstruktur adalah suatu sistem yang dirancang untuk mengatur,
mengatur, dan mengelola kabel-kabel yang digunakan dalam
suatu bangunan atau fasilitas dengan tujuan menyediakan
infrastruktur jaringan yang terstandarisasi dan efisien untuk
berbagai aplikasi seperti telekomunikasi, data, suara, video, dan
sistem lainnya.
Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 3
Component Structured Cabling
Jack: Merupakan konektor yang digunakan untuk
menghubungkan kabel ke perangkat jaringan, seperti komputer
atau telepon. Jack biasanya dipasang pada dinding atau lantai
dalam suatu bangunan.
Patch panel: Merupakan panel yang berisi konektor-konektor
yang digunakan untuk menghubungkan kabel yang berasal dari
berbagai area atau lokasi dalam bangunan ke peralatan jaringan
seperti switch atau router.
Cabinet atau rak: Merupakan tempat untuk
mengorganisir dan mengelola peralatan jaringan,
seperti switch, router, atau server. Cabinet atau rak
biasanya diletakkan di ruang server atau ruangan yang
terpusat.
Labeling dan penandaan: Merupakan sistem
penamaan dan penandaan yang diterapkan pada setiap
komponen SCS, seperti kabel, jack, patch panel, dan
outlet, untuk memudahkan pengelolaan, pemeliharaan,
dan identifikasi komponen yang terhubung dalam SCS.
Outlet: Merupakan titik akses di tempat pengguna untuk
menghubungkan perangkat mereka ke jaringan. Outlet biasanya
berada di ruangan atau area kerja dan dilengkapi dengan jack
untuk
menghubungkan perangkat pengguna.
Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 4
Benefits of Structured Cabling
Skalabilitas: SCS dirancang untuk dapat
diperluas dan ditingkatkan sesuai dengan
kebutuhan jaringan yang berubah seiring waktu.
Dengan menggunakan SCS, perubahan atau
penambahan pada jaringan dapat dilakukan
dengan lebih mudah dan cepat tanpa
mengganggu infrastruktur kabel yang ada.
Kinerja yang handal: SCS menggunakan kabel
yang berkualitas tinggi dan metode instalasi
yang benar, sehingga memberikan kinerja yang
handal dan minim gangguan. SCS juga
menerapkan prinsip manajemen kabel yang rapi
dan teratur, mengurangi risiko gangguan
elektromagnetik, interferensi, dan crosstalk
yang dapat mempengaruhi kinerja jaringan.
Manajemen yang efisien: SCS memudahkan manajemen
jaringan yang efisien, termasuk identifikasi, tracing, dan
pemeliharaan kabel yang mudah. Patch panel, outlet, dan label
yang terstandardisasi mempermudah identifikasi dan perubahan
konfigurasi jaringan. Hal ini mengurangi waktu dan biaya yang
diperlukan untuk pemeliharaan, perbaikan, dan peningkatan
jaringan.
Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 5
Standards
International Standards Organization
• ISO/IEC 11801 : IT- Cabling for customer premise
• ISO/IEC 14763-1 : Administration, documentation, records
• ISO/IEC 14763-2 : Planning and Installation practices
• ISO/IEC 14763-3 : Testing of optical fiber cabling
• IEC 61935-1 : Testing of copper cabling
Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 6
Standards
IEEE adalah singkatan dari Institute of
Electrical and Electronics Engineers,
yaitu sebuah organisasi profesional
yang fokus pada ilmu dan teknologi
terkait elektronik, komunikasi,
komputer, teknik listrik, dan bidang
terkait. IEEE didirikan pada tahun
1963 dan merupakan salah satu
asosiasi profesional terbesar di dunia,
dengan anggota dari berbagai
disiplin ilmu dan teknologi, termasuk
insinyur, ilmuwan, peneliti, akademisi,
dan profesional lainnya.
Infrastructure – PT Wira Arta Telematik 7
Standards
ANSI (American National Standar Institute), or TIA
(Telecomunnication Industry Associaton)
• ANSI/TIA-568-C.0, Generic Telecommunications Cabling for Customer Premises, 2009
• ANSI/TIA-568-C.1, Commercial Building Telecommunications Cabling Standard, 2009
• ANSI/TIA-568-C.2, Balanced Twisted-Pair Telecommunication Cabling and Components Standard, published 2009
• ANSI/TIA-568-C.3, Optical Fiber Cabling Components Standard, published 2008, plus errata issued in October,
2008.
• TIA-569-B (2004; Amd 1 2009) Commercial Building Standard for
• Telecommunications Pathways and Spaces
• ANSI/TIA/EIA-606-A-2002, Administration Standard for Commercial Telecommunications Infrastructure.
8
Elements of Structured Cabling Systems
Entrance Facilities (1)
Equipment Rooms (2)
Backbone Cabling (3)
Horizontal Cabling (4)
Telecommunications Rooms or Telecommunications
Enclosure (5)
Work-Area (6)
9
Entrance Facilities
Berisi kabel, titik pembatas jaringan, perangkat keras
penghubung, perangkat proteksi, dan peralatan lain yang
terhubung ke penyedia akses (AP) atau kabel jaringan
pribadi.Termasuk koneksi antara kabel di luar pabrik/gedung
dan di dalam pabrik/gedung.
10
Equipment Rooms
Ruang terpusat yang terkendali secara lingkungan untuk
peralatan telekomunikasi biasanya lebih kompleks dari pada
telekomunikasi room (TR) atau telcomunnication enclosure
(TE).
11
Backbone Cabling
Backbone Cabling menyediakan
interkoneksi antara ruang telekomunikasi,
ruang peralatan, ruang penyedia akses (AP),
dan fasilitas pintu masuk.
12
Backbone Cabling, Recommendation
Kabel yang digunakan untuk pemasangan kabel backbone dapat berupa tembaga atau
serat optik.
Batasan jarak maksimum kabel backbone yang direkomendasikan meliputi:
- Batasan kelas suara 100 ohm UTP 800 meter
- Batasan kelas data STP 150 ohm 90 meter
- Batasan 2.000 meter untuk serat multimode 62,5/125μm, ideal sesuai dengan
spesifikasi kabel yang dibutuhkan ketika survey
- Batasan kabel patch 3 - 6 meter
13
Backbone Cabling
Sistem pemasangan kabel horizontal
memanjang dari outlet informasi telekomunikasi
di area kerja ke ruang telekomunikasi (TR) atau
penutup telekomunikasi (TE).
14
TR ( Telecommunication Rooms )
Ruang Telekomunikasi menjadi tempat terminasi
kabel horizontal dan backbone ke perangkat
keras penghubung, termasuk jumper atau kabel
patch.
15
Work Area
Komponen area kerja (WA) membentang
dari ujung outlet/konektor telekomunikasi
pada sistem pemasangan kabel horisontal
ke peralatan WA.
16
UTP Colour Coding
Untuk membedakan antara pasangan, mereka diberi warna setiap pasangan
memiliki konduktor Tip dan Ring yang ditunjuk.
Oleh karena itu, pasangan 1 dapat ditunjuk sebagai T1 dan R1. Baik UTP &
STP sesuai dengan standar ini
T1 - Putih Biru/Biru Putih - R1
T2 - Putih Oranye / Putih Oranye - R2
T3 - Putih Hijau/Putih Hijau - R3
T4 - Putih Coklat/Coklat Putih - R4
17
References
1. Wikipedia : - http://en.wikipedia.org/wiki/Structured_cabling
2. What is Network Cabling :- http://structuredcabling.com/what-is-structured-cabling-2/
3. Backbone Cabling System :- http://www.siemon.com/us/standards/13-05_backbone_cabling_system_structure.asp
Infrastructure – PT Wira Arta Telematik 18

More Related Content

Similar to SCS (Structured Cabling System) - For Technical Infrastructure

9 d = 4 doni wahyudi ade ayustina kinari
9 d = 4 doni wahyudi   ade ayustina kinari9 d = 4 doni wahyudi   ade ayustina kinari
9 d = 4 doni wahyudi ade ayustina kinariEka Dhani
 
media-transmisi-wire
media-transmisi-wiremedia-transmisi-wire
media-transmisi-wireNoval Sp
 
Topik 1 - Network Cable Technology.pptx
Topik 1 - Network Cable Technology.pptxTopik 1 - Network Cable Technology.pptx
Topik 1 - Network Cable Technology.pptxNurulIzzahIsmail1
 
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptx
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptxjaringan eired dan wireless kelompok E.pptx
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptxHanaJessica2
 
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptx
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptxMATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptx
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptxrosminailham02
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1   jaringan komputerPertemuan 1   jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputerRGAGAMING
 
Install computer network cabling (teori)
Install computer network cabling (teori)Install computer network cabling (teori)
Install computer network cabling (teori)Zatie Amir
 
pengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptpengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptrosminailham02
 
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire okeli priyatna laidan
 
komponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputerkomponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputerdwitabrian
 
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdf
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdfJKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdf
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdfdarminaester58
 
Media Transmisi Wireless.pptx
Media Transmisi Wireless.pptxMedia Transmisi Wireless.pptx
Media Transmisi Wireless.pptxALATIKOH1
 
Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Isus Isusay
 
Topologi, hardware & pengamanan jaringan
Topologi, hardware & pengamanan jaringanTopologi, hardware & pengamanan jaringan
Topologi, hardware & pengamanan jaringanHippoPrayogo
 
Perangkat jaringan komputer
Perangkat jaringan komputerPerangkat jaringan komputer
Perangkat jaringan komputerwitasari1804
 

Similar to SCS (Structured Cabling System) - For Technical Infrastructure (20)

9 d = 4 doni wahyudi ade ayustina kinari
9 d = 4 doni wahyudi   ade ayustina kinari9 d = 4 doni wahyudi   ade ayustina kinari
9 d = 4 doni wahyudi ade ayustina kinari
 
Tang kriping
Tang kripingTang kriping
Tang kriping
 
Jaringan Komputer dan Internet 2
Jaringan Komputer dan Internet 2Jaringan Komputer dan Internet 2
Jaringan Komputer dan Internet 2
 
media-transmisi-wire
media-transmisi-wiremedia-transmisi-wire
media-transmisi-wire
 
Topik 1 - Network Cable Technology.pptx
Topik 1 - Network Cable Technology.pptxTopik 1 - Network Cable Technology.pptx
Topik 1 - Network Cable Technology.pptx
 
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptx
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptxjaringan eired dan wireless kelompok E.pptx
jaringan eired dan wireless kelompok E.pptx
 
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptx
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptxMATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptx
MATERI JARINGAN NIRKABEL TKJ.pptx
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1   jaringan komputerPertemuan 1   jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputer
 
Jaringan Dasar.pptx
Jaringan Dasar.pptxJaringan Dasar.pptx
Jaringan Dasar.pptx
 
Install computer network cabling (teori)
Install computer network cabling (teori)Install computer network cabling (teori)
Install computer network cabling (teori)
 
pengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.pptpengantar-jaringan-wireless.ppt
pengantar-jaringan-wireless.ppt
 
Tugas pengganti UTS
Tugas  pengganti UTSTugas  pengganti UTS
Tugas pengganti UTS
 
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
Pertemuan 5   media transmisi-wire okPertemuan 5   media transmisi-wire ok
Pertemuan 5 media transmisi-wire ok
 
komponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputerkomponen pembentuk jaringan komputer
komponen pembentuk jaringan komputer
 
Jarkomp bab2
Jarkomp bab2Jarkomp bab2
Jarkomp bab2
 
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdf
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdfJKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdf
JKD UAS 2201010087 SISFISTER DARMINA.pdf
 
Media Transmisi Wireless.pptx
Media Transmisi Wireless.pptxMedia Transmisi Wireless.pptx
Media Transmisi Wireless.pptx
 
Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1 Bpk praktek jarkomp 1
Bpk praktek jarkomp 1
 
Topologi, hardware & pengamanan jaringan
Topologi, hardware & pengamanan jaringanTopologi, hardware & pengamanan jaringan
Topologi, hardware & pengamanan jaringan
 
Perangkat jaringan komputer
Perangkat jaringan komputerPerangkat jaringan komputer
Perangkat jaringan komputer
 

Recently uploaded

Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptarifyudianto3
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASMuhammadFiqi8
 
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompeteIwanBasinu1
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxAndimarini2
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Parthusien3
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptDellaEkaPutri2
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfIftitahKartika
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierbudi194705
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxyoodika046
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxarifyudianto3
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf114210034
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptxEnginerMine
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...rororasiputra
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptxilanarespatinovitari1
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptxVinaAmelia23
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdffitriAnnisa54
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxFahrizalTriPrasetyo
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxArisatrianingsih
 

Recently uploaded (20)

Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
 
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 

SCS (Structured Cabling System) - For Technical Infrastructure

  • 2. Overview Definition Benefits of Structured Cabling Standards Cabling Systems Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 2
  • 3. What is Structured Cabling? Structured Cabling System (SCS) atau Sistem Jaringan Kabel Terstruktur adalah suatu sistem yang dirancang untuk mengatur, mengatur, dan mengelola kabel-kabel yang digunakan dalam suatu bangunan atau fasilitas dengan tujuan menyediakan infrastruktur jaringan yang terstandarisasi dan efisien untuk berbagai aplikasi seperti telekomunikasi, data, suara, video, dan sistem lainnya. Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 3
  • 4. Component Structured Cabling Jack: Merupakan konektor yang digunakan untuk menghubungkan kabel ke perangkat jaringan, seperti komputer atau telepon. Jack biasanya dipasang pada dinding atau lantai dalam suatu bangunan. Patch panel: Merupakan panel yang berisi konektor-konektor yang digunakan untuk menghubungkan kabel yang berasal dari berbagai area atau lokasi dalam bangunan ke peralatan jaringan seperti switch atau router. Cabinet atau rak: Merupakan tempat untuk mengorganisir dan mengelola peralatan jaringan, seperti switch, router, atau server. Cabinet atau rak biasanya diletakkan di ruang server atau ruangan yang terpusat. Labeling dan penandaan: Merupakan sistem penamaan dan penandaan yang diterapkan pada setiap komponen SCS, seperti kabel, jack, patch panel, dan outlet, untuk memudahkan pengelolaan, pemeliharaan, dan identifikasi komponen yang terhubung dalam SCS. Outlet: Merupakan titik akses di tempat pengguna untuk menghubungkan perangkat mereka ke jaringan. Outlet biasanya berada di ruangan atau area kerja dan dilengkapi dengan jack untuk menghubungkan perangkat pengguna. Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 4
  • 5. Benefits of Structured Cabling Skalabilitas: SCS dirancang untuk dapat diperluas dan ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan jaringan yang berubah seiring waktu. Dengan menggunakan SCS, perubahan atau penambahan pada jaringan dapat dilakukan dengan lebih mudah dan cepat tanpa mengganggu infrastruktur kabel yang ada. Kinerja yang handal: SCS menggunakan kabel yang berkualitas tinggi dan metode instalasi yang benar, sehingga memberikan kinerja yang handal dan minim gangguan. SCS juga menerapkan prinsip manajemen kabel yang rapi dan teratur, mengurangi risiko gangguan elektromagnetik, interferensi, dan crosstalk yang dapat mempengaruhi kinerja jaringan. Manajemen yang efisien: SCS memudahkan manajemen jaringan yang efisien, termasuk identifikasi, tracing, dan pemeliharaan kabel yang mudah. Patch panel, outlet, dan label yang terstandardisasi mempermudah identifikasi dan perubahan konfigurasi jaringan. Hal ini mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk pemeliharaan, perbaikan, dan peningkatan jaringan. Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 5
  • 6. Standards International Standards Organization • ISO/IEC 11801 : IT- Cabling for customer premise • ISO/IEC 14763-1 : Administration, documentation, records • ISO/IEC 14763-2 : Planning and Installation practices • ISO/IEC 14763-3 : Testing of optical fiber cabling • IEC 61935-1 : Testing of copper cabling Infrastructure – PT Wira Arta Telematika 6
  • 7. Standards IEEE adalah singkatan dari Institute of Electrical and Electronics Engineers, yaitu sebuah organisasi profesional yang fokus pada ilmu dan teknologi terkait elektronik, komunikasi, komputer, teknik listrik, dan bidang terkait. IEEE didirikan pada tahun 1963 dan merupakan salah satu asosiasi profesional terbesar di dunia, dengan anggota dari berbagai disiplin ilmu dan teknologi, termasuk insinyur, ilmuwan, peneliti, akademisi, dan profesional lainnya. Infrastructure – PT Wira Arta Telematik 7
  • 8. Standards ANSI (American National Standar Institute), or TIA (Telecomunnication Industry Associaton) • ANSI/TIA-568-C.0, Generic Telecommunications Cabling for Customer Premises, 2009 • ANSI/TIA-568-C.1, Commercial Building Telecommunications Cabling Standard, 2009 • ANSI/TIA-568-C.2, Balanced Twisted-Pair Telecommunication Cabling and Components Standard, published 2009 • ANSI/TIA-568-C.3, Optical Fiber Cabling Components Standard, published 2008, plus errata issued in October, 2008. • TIA-569-B (2004; Amd 1 2009) Commercial Building Standard for • Telecommunications Pathways and Spaces • ANSI/TIA/EIA-606-A-2002, Administration Standard for Commercial Telecommunications Infrastructure. 8
  • 9. Elements of Structured Cabling Systems Entrance Facilities (1) Equipment Rooms (2) Backbone Cabling (3) Horizontal Cabling (4) Telecommunications Rooms or Telecommunications Enclosure (5) Work-Area (6) 9
  • 10. Entrance Facilities Berisi kabel, titik pembatas jaringan, perangkat keras penghubung, perangkat proteksi, dan peralatan lain yang terhubung ke penyedia akses (AP) atau kabel jaringan pribadi.Termasuk koneksi antara kabel di luar pabrik/gedung dan di dalam pabrik/gedung. 10
  • 11. Equipment Rooms Ruang terpusat yang terkendali secara lingkungan untuk peralatan telekomunikasi biasanya lebih kompleks dari pada telekomunikasi room (TR) atau telcomunnication enclosure (TE). 11
  • 12. Backbone Cabling Backbone Cabling menyediakan interkoneksi antara ruang telekomunikasi, ruang peralatan, ruang penyedia akses (AP), dan fasilitas pintu masuk. 12
  • 13. Backbone Cabling, Recommendation Kabel yang digunakan untuk pemasangan kabel backbone dapat berupa tembaga atau serat optik. Batasan jarak maksimum kabel backbone yang direkomendasikan meliputi: - Batasan kelas suara 100 ohm UTP 800 meter - Batasan kelas data STP 150 ohm 90 meter - Batasan 2.000 meter untuk serat multimode 62,5/125μm, ideal sesuai dengan spesifikasi kabel yang dibutuhkan ketika survey - Batasan kabel patch 3 - 6 meter 13
  • 14. Backbone Cabling Sistem pemasangan kabel horizontal memanjang dari outlet informasi telekomunikasi di area kerja ke ruang telekomunikasi (TR) atau penutup telekomunikasi (TE). 14
  • 15. TR ( Telecommunication Rooms ) Ruang Telekomunikasi menjadi tempat terminasi kabel horizontal dan backbone ke perangkat keras penghubung, termasuk jumper atau kabel patch. 15
  • 16. Work Area Komponen area kerja (WA) membentang dari ujung outlet/konektor telekomunikasi pada sistem pemasangan kabel horisontal ke peralatan WA. 16
  • 17. UTP Colour Coding Untuk membedakan antara pasangan, mereka diberi warna setiap pasangan memiliki konduktor Tip dan Ring yang ditunjuk. Oleh karena itu, pasangan 1 dapat ditunjuk sebagai T1 dan R1. Baik UTP & STP sesuai dengan standar ini T1 - Putih Biru/Biru Putih - R1 T2 - Putih Oranye / Putih Oranye - R2 T3 - Putih Hijau/Putih Hijau - R3 T4 - Putih Coklat/Coklat Putih - R4 17
  • 18. References 1. Wikipedia : - http://en.wikipedia.org/wiki/Structured_cabling 2. What is Network Cabling :- http://structuredcabling.com/what-is-structured-cabling-2/ 3. Backbone Cabling System :- http://www.siemon.com/us/standards/13-05_backbone_cabling_system_structure.asp Infrastructure – PT Wira Arta Telematik 18