Kelangkaan (kelangkaan, skala prioritas, biaya peluang, ekonomi syariah)Nurrachman Budi Mulya
Permasalahan ekonomi yang timbul akibat kebutuhan manusia yang tidak terbatas namun alat pemenuhan kebutuhan berupa barang dan jasa terbatas.
Skala prioritas adalah urutan kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingannya.
Kelangkaan (kelangkaan, skala prioritas, biaya peluang, ekonomi syariah)Nurrachman Budi Mulya
Permasalahan ekonomi yang timbul akibat kebutuhan manusia yang tidak terbatas namun alat pemenuhan kebutuhan berupa barang dan jasa terbatas.
Skala prioritas adalah urutan kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingannya.
Apresentação montada para Associação Comercial de Ubatuba no treinamento:
DOBRANDO OS LUCROS EM 6 MESES OU MENOS
Carga Horária: 3 horas
Dia: 01/06/2011
Valor: Gratuito para Associados
Objetivo: Demonstrar aos participantes sobre a importância de tornar-se um “Gestor de Lucros”, apresentando técnicas praticas e as ultimas tendências na área de gestão de empresas, aumentando a capacidade de gerar resultados nas organizações em que atuam.
TÓPICOS ABORDADOS:
Módulo I: Estratégias de Gestão do Lucro
Módulo II: Estratégias de Gestão em Custos
Módulo III: Estratégias de Gestão em Vendas
Durante o evento serão utilizadas cases, exercícios e vídeos de modo a tornar o aprendizado rico e eficaz.
Instrutor: FABIO BASTOS e MAURICIO CAMACHO
Apresentação montada para Associação Comercial de Ubatuba no treinamento:
DOBRANDO OS LUCROS EM 6 MESES OU MENOS
Carga Horária: 3 horas
Dia: 01/06/2011
Valor: Gratuito para Associados
Objetivo: Demonstrar aos participantes sobre a importância de tornar-se um “Gestor de Lucros”, apresentando técnicas praticas e as ultimas tendências na área de gestão de empresas, aumentando a capacidade de gerar resultados nas organizações em que atuam.
TÓPICOS ABORDADOS:
Módulo I: Estratégias de Gestão do Lucro
Módulo II: Estratégias de Gestão em Custos
Módulo III: Estratégias de Gestão em Vendas
Durante o evento serão utilizadas cases, exercícios e vídeos de modo a tornar o aprendizado rico e eficaz.
Instrutor: FABIO BASTOS e MAURICIO CAMACHO
Muutamia vinkkejä pemin työhön. Kuulostaa liiankin simppeliltä, mutta nämä asiat eivät ole monelle itsestään selviä. Moni nousee esimieheksi ja ison "salkun" vartijaksi työntekijätasolta.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
8. Inti masalah ekonomi
• adalah bagaimana manusia memenuhi
kebutuhannya yang tidak terbatas
dengan alat atau benda pemuas
kebutuhan yang terbatas
MATERI:
9. Langka
Pilihan
Alokasi Produksi terbatas
Laba Ekonomi
Biaya sehari-hari
menyebabkan
karena
menimbulkan
SDA yang terbatas
Rusaknya SDA
akibat ulah manusia
Terbatasnya
kemampuan manusia
untuk mengelola SDA
Kebutuhan manusia
meningkat dengan
cepat
Laba Akuntansi
Biaya Peluang
berbeda
dengan
berbeda
dengan
Terkait dengan
11. Keterbatasan jumlah benda
pemuas kebutuhan yang ada di alam
Di alam telah banyak tersedia banyak benda yang dapat
digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Namun
karena tidak semua benda tersebut dapat segera
diperbaharui , maka jumlahnya pun terbatas. Misalnya
minyak bumi dan barang-barang tambang lainnya yang
memerlukan waktu beribu-ribu tahun untuk
memperbaharuinya
Faktor-faktor penyebab kelangkaan:
12. Kerusakan Sumber Daya Alam
akibat ulah manusia
Manusia harus berhati-hati menggunakan SDA yang
tersedia. Jangan karena kesalahan manusia, sumber
daya yang tersedia menjadi rusak. Misalnya
penebangan hutan yang tidak terencana dengan baik
mengakibatkan hutan menjadi gundul dan
mengakibatkan banjir.
Faktor-faktor penyebab kelangkaan:
13. Keterbatasan kemampuan manusia
untuk mengolah Sumber Daya
yang ada
Keterbatasan kemampuan manusia untuk mengolah
Sumber Daya terjadi karena kekurangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, modal dan faktor-
faktor yang lain
Faktor-faktor penyebab kelangkaan:
14. Peningkatan kebutuhan manusia
yang lebih cepat dibandingkan
dengan kemampuan penyediaan
sarana kebutuhan
Cepatnya laju pertumbuhan penduduk setiap tahunnya
mengakibatkan terjadinya peningkatan jumlah kebutuhan.
Peningkatan tersebut tidak diikuti dengan kemampuan
dalam penyediaan sarana kebutuhan. Contohnya saat ini
pemerintah dan pengusaha telah bekerja keras untuk
menyediakan rumah murah melalui fasilitas KPR, rumah
susun, namun demikian masih
banyak orang yang tidak memiliki rumah. Mengapa
demikian?
Faktor-faktor penyebab kelangkaan:
15. Diskusi kelompok
Sebagian orang berpikir bahwa ketika seseorang
memiliki kekayaan yang luar biasa melimpah, dia
dapat memuaskan semua kebutuhannya dan tidak
akan menghadapi masalah kelangkaan. Apapun
dapat dia beli, apapun dapat dia miliki. Benarkah
demikian? Dapatkah seorang milyuner mengalami
kelangkaan?
Diskusikan dengan kelompokmu, masing-masing
kelompok berjumlah 5 orang.