LMCP1552 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
Tugasan 8: Bandar Gemilang
1. NUR AIN BINTI HABENI HAJAR, A157903
2. NUR FARRA ATIKA BINTI NORSHAM, A160100
3. NURHAZWANI IZZATI BINTI HASSAN, A160849
LMCP1552 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
Tugasan 8: Bandar Gemilang
1. NUR AIN BINTI HABENI HAJAR, A157903
2. NUR FARRA ATIKA BINTI NORSHAM, A160100
3. NURHAZWANI IZZATI BINTI HASSAN, A160849
Slide ini dibuat bagi memenuhi pemarkahan subjek citra UKM : LMCP 1552 Pembangunan Mapan Dalam Islam.
Pensyarah: Prof. Dr. Riza Atiq Abdullah
Pelajar : 1. Nur Aqilah binti Karim (A156195)
2. Ezah Umi Khalsum binti Hazizull Hassan
(A156095)
LMCP 1552 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM : PROJEK AKHIR BANDAR MAPANAriff Azees
Assalamualaikum, nama saya Muhamad Ariff Bin Azeesur Rahman . Video ini merupakan pembentangan projek akhir untuk kursus LMCP1552: Pembangunan Mapan dalam Islam yang bertajuk membangunkan bandar mapan dalam Islam untuk tempoh 30 tahun yang akan datang berdasarkan bandar yang telah dipilih.Sekian, terima kasih
Slide ini dibuat bagi memenuhi pemarkahan subjek citra UKM : LMCP 1552 Pembangunan Mapan Dalam Islam.
Pensyarah: Prof. Dr. Riza Atiq Abdullah
Pelajar : 1. Nur Aqilah binti Karim (A156195)
2. Ezah Umi Khalsum binti Hazizull Hassan
(A156095)
LMCP 1552 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM : PROJEK AKHIR BANDAR MAPANAriff Azees
Assalamualaikum, nama saya Muhamad Ariff Bin Azeesur Rahman . Video ini merupakan pembentangan projek akhir untuk kursus LMCP1552: Pembangunan Mapan dalam Islam yang bertajuk membangunkan bandar mapan dalam Islam untuk tempoh 30 tahun yang akan datang berdasarkan bandar yang telah dipilih.Sekian, terima kasih
LMCP1522 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM (Tugasan Amalan Terbaik)AhmadZafri3
Assalamualaikum dan salam sejahtera,
Berikut merupakan slide Tugasan Amalan Terbaik Kesejahteraan Sosial bagi kursus LMCP1522 Pembangunan Mapan Dalam Islam, Universiti Kebangsaan Malaysia.
Sekian, terima kasih.
Reformasi Birokrasi Kementerian Pertanian Republik Indonesia Tahun 2020-2024Universitas Sriwijaya
Selama periode 2014-2021, Kementerian Pertanian Indonesia mencapai beberapa keberhasilan, termasuk penurunan jumlah penduduk miskin dari 11,5% menjadi 9,78%. Ketahanan pangan Indonesia juga meningkat, dengan peringkat ke-13 di Asia Pasifik pada tahun 2021. Berdasarkan Global Food Security Index, Indonesia naik dari peringkat 68 pada tahun 2021 ke peringkat 63 pada tahun 2022. Meskipun ada 81 kabupaten dan 7 kota yang rentan pangan pada tahun 2018, volume ekspor pertanian meningkat menjadi 41,26 juta ton dengan nilai USD 33,05 miliar pada tahun 2017. Walaupun pertumbuhan ekonomi menurun 2,07% pada tahun 2020, ini membuka peluang untuk reformasi dan restrukturisasi di berbagai sektor.
Moderasi agama memegang peranan vital dalam mempertahankan kerukunan antar umat beragama, menjaga stabilitas sosial, dan mempromosikan nilai-nilai toleransi serta kerjasama lintas agama. Dalam konteks Indonesia, negara dengan beragam kepercayaan dan keyakinan, moderasi agama menjadi fondasi utama bagi keberlangsungan kehidupan beragama yang damai dan harmonis. Moderasi agama merupakan konsep yang mengajarkan pendekatan yang seimbang dalam praktik keagamaan, dengan menekankan toleransi, penghargaan terhadap perbedaan, serta penolakan terhadap ekstremisme dan intoleransi. Di Indonesia, moderasi agama tidak hanya menjadi prinsip panduan dalam praktik keagamaan, tetapi juga menjadi bagian dari identitas nasional yang memperkuat persatuan dan kesatuan dalam keberagaman. Kehadiran Islam di Indonesia telah memberikan kontribusi besar dalam membentuk karakter moderasi agama. Sejak masuknya Islam pada abad ke-13, agama ini telah meresap ke dalam budaya dan masyarakat Indonesia dengan pendekatan yang toleran dan inklusif. Selain itu, keberadaan agama-agama lain seperti Hindu, Buddha, dan Kristen juga turut membentuk lanskap keberagaman agama di Indonesia. Moderasi agama membantu masyarakat Indonesia untuk menjaga kerukunan antar umat beragama dalam kehidupan sehari-hari. Melalui dialog antar agama, kegiatan lintas agama, dan kerjasama sosial, moderasi agama memfasilitasi pertukaran budaya dan pemahaman yang lebih dalam antar penganut agama. Hal ini mengurangi potensi konflik antar kelompok agama dan mendorong terbentuknya hubungan yang harmonis di antara mereka. Pemerintah Indonesia memiliki peran penting dalam mempromosikan moderasi agama melalui kebijakan-kebijakan yang mendukung kerukunan antar umat beragama. Salah satu contohnya adalah Pancasila, yang menekankan pada prinsip-prinsip seperti keadilan sosial, demokrasi, dan persatuan Indonesia dalam keberagaman. Selain itu, pembentukan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Dewan Gereja Indonesia (DGI) merupakan upaya konkret untuk mendorong dialog antaragama dan pencegahan ekstremisme agama. Meskipun moderasi agama memiliki dampak positif yang besar dalam masyarakat Indonesia, tetapi masih ada beberapa tantangan yang perlu dihadapi dalam mewujudkannya sepenuhnya. Salah satunya adalah adanya kelompok-kelompok radikal yang mempromosikan ideologi ekstremisme agama. Kelompok-kelompok ini seringkali menimbulkan konflik dan ketegangan antar umat beragama, serta mengancam stabilitas sosial dan keamanan nasional. Selain itu, ketidaksetaraan dalam perlakuan terhadap umat beragama juga menjadi masalah serius dalam konteks moderasi agama. Diskriminasi dan intoleransi terhadap minoritas agama masih terjadi di beberapa daerah, memperumit upaya untuk mencapai kerukunan antar umat beragama secara menyeluruh. Untuk mengatasi tantangan tersebut, penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya moderasi agama melalui pendidikan agama yang inklusif dan holistik.
Disusun oleh :
Kelas 6D-MKP
Hera Aprilia (11012100601)
Ade Muhita (11012100614)
Nurhalifah (11012100012)
Meutiah Rizkiah. F (11012100313)
Wananda PM (11012100324)
Teori ini kami kerjakan untuk memenuhi tugas
Matakuliah : KEPEMIMPINAN
Dosen : Dr. Angrian Permana, S.Pd.,MM.
UNIVERSITAS BINA BANGSA
Implementasi transformasi pemberdayaan aparatur negara di Indonesia telah difokuskan pada tiga aspek utama: penyederhanaan birokrasi, transformasi digital, dan pengembangan kompetensi ASN. Penyederhanaan birokrasi bertujuan untuk membuat ASN lebih lincah dan inovatif dalam pelayanan publik melalui struktur yang lebih sederhana dan mekanisme kerja baru yang relevan di era digital. Transformasi digital memerlukan perubahan mendasar dan menyeluruh dalam sistem kerja di instansi pemerintah, yang meliputi penyempurnaan mekanisme kerja dan proses bisnis birokrasi untuk mempercepat pengambilan keputusan dan meningkatkan pelayanan publik. Selain itu, pengembangan kompetensi ASN mencakup penyesuaian sistem kerja yang lebih lincah dan dinamis, didukung oleh pengelolaan kinerja yang optimal serta pengembangan sistem kerja berbasis digital, termasuk penyederhanaan eselonisasi.
Reformasi Administrasi Publik di Indonesia (1998-2023): Strategi, Implementas...Universitas Sriwijaya
Reformasi tahun 1998 di Indonesia dilakukan sebagai respons terhadap krisis ekonomi, ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter dan korup, tuntutan demokratisasi, hak asasi manusia, serta tekanan dari lembaga keuangan internasional. Tujuannya adalah memperbaiki kondisi ekonomi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan memperkuat fondasi demokrasi dan tata kelola pemerintahan. Reformasi ini mencakup bidang politik, ekonomi, hukum, birokrasi, sosial, budaya, keamanan, dan otonomi daerah. Meskipun masih menghadapi tantangan seperti korupsi dan ketidaksetaraan sosial, reformasi berhasil meningkatkan demokratisasi, investasi, penurunan kemiskinan, efisiensi pelayanan publik, dan memberikan kewenangan lebih besar kepada pemerintah daerah. Tetap berpegang pada ideologi bangsa dan berkontribusi dalam pembangunan negara sangat penting untuk masa depan Indonesia.
Reformasi Administrasi Publik di Indonesia (1998-2023): Strategi, Implementas...
Projek akhir mapan
1. LMCP1552 PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
CADANGAN PELAN PEMBANGUNAN BANDAR ALOR SETAR, KEDAH
DISEDIAKAN OLEH:
NURUL ATIKAH BINTI MARSHID A154670
NURUL ANIZA BINTI HASSAN A154286
PENSYARAH KURSUS:
PROF DATO’ IR. DR. RIZA ATIQ ABDULLAH BIN O.K RAHMAT
2. PENGENALAN
• Pembangunan mapan/lestari merupakan pembangunan yang memenuhi keperluan semasa tanpa
menjejaskan keperluan generasi akan datang (Bruntland Report, 1987)
• Kelestarian merupakan satu paradigma pemikiran masa depan (futuristik) dengan aspek-aspek
keseimbangan persekitaran,sosial dan ekonomi diambil kira dalam merancang pembangunan dan
penaik taraf kualiti kehidupan.
• Pembangunan mapan juga menitikberatkan pembangunan yang berlandaskan syariat Islam. Hal ini
dapat menyumbang kepada pembangunan yang baik selaras dengan tiga juzuk pembangunan mapan
iaitu alam sekitar, ekonomi dan sosial.
3. LATAR BELAKANG BANDAR ALOR SETAR
• Ibu negeri Kedah.
• Alor Setar ditubuhkan pada tahun 1735 dan
merupakan pusat pentadbiran kelapan negeri sejak
Kesultanan Kedah pada 1136.
• Bandar Alor Star merupakan bandar pentadbiran
dan bandar kedua terbesar di Kedah selepas
Sungai Petani.
• Kawasan Alor Setar ini yang meliputi tanah seluas
666 km2 (persegi) diduduki oleh lebih daripada
300,000 ribu penduduk.
4. CIRI-CIRI PELAN PEMBANGUNAN BANDAR ALOR SETAR, KEDAH
Kesejahteraan
ekonomi
Kesejahteraan
Sosial
Kesejahteraan
Alam Sekitar
7. PEMBANGUNAN MESRA ALAM
Menubuhkan bangunan yg
dikelilingi pokok
Meminimumkan pembangunan
yg berkaca utk mengelakkan
berlakunya pulau haba.
Menyediakan sistem perparitan
yang sistematik
8. EKONOMI
MENUBUHKAN PERUMAHAN
MAMPU MILIK Golongan yang
berpendapatan
RM3000.000 dan ke
bawah
Menawarkan kepada
golongan yang baru
berkahwin
Skim bantuan kepada
golongan tua
12. PENUTUP
• Pembangunan mapan mampu direalisasikan dengan pelan
pembangunan di Alor Setar, Kedah mengikut beberapa aspek
iaitu:
1. Kesejahteraan ekonomi
2. Kesejahteraan alam sekitar
3. Kesejahteraan sosial
• Kelestarian penting dalam mewujudkan keseimbangan pada
masa hadapan tanpa menjejaskan pembangunan akan datang