Program tahunan Pusat Sumber SK Tunku Azizah 2015 menyenaraikan 36 aktiviti yang dirancang untuk memastikan penggunaan dan perkhidmatan Pusat Sumber berjalan dengan lancar sepanjang tahun. Aktiviti-aktiviti tersebut merangkumi mesyuarat AJK, program orientasi, sambutan hari-hari penting, pertandingan, latihan dan program-program untuk menggalakkan penggunaan Pusat Sumber serta peningkatan pencapaian akademik
Buku kerja 2 membahas alokasi waktu dengan menetapkan jumlah minggu efektif belajar minimal 34 minggu dan maksimal 38 minggu. Alokasi waktu juga diatur untuk jeda tengah semester maksimal 2 minggu, jeda antar semester maksimal 2 minggu, dan libur akhir tahun pelajaran maksimal 3 minggu. Hari libur keagamaan, nasional, dan khusus sekolah diatur maksimalnya.
SMP Negeri 7 Sukanagara melakukan evaluasi diri sekolah untuk menilai delapan standar nasional pendidikan. Evaluasi menunjukkan bahwa kurikulum sekolah telah dikembangkan sesuai pedoman dengan memperhatikan karakteristik daerah dan kebutuhan siswa, namun perlu direviu setiap tahun. Kegiatan ekstrakurikuler dan bimbingan konseling disediakan untuk pengembangan pribadi siswa meskipun perlu dievalu
Program tahunan Pusat Sumber SK Tunku Azizah 2015 menyenaraikan 36 aktiviti yang dirancang untuk memastikan penggunaan dan perkhidmatan Pusat Sumber berjalan dengan lancar sepanjang tahun. Aktiviti-aktiviti tersebut merangkumi mesyuarat AJK, program orientasi, sambutan hari-hari penting, pertandingan, latihan dan program-program untuk menggalakkan penggunaan Pusat Sumber serta peningkatan pencapaian akademik
Buku kerja 2 membahas alokasi waktu dengan menetapkan jumlah minggu efektif belajar minimal 34 minggu dan maksimal 38 minggu. Alokasi waktu juga diatur untuk jeda tengah semester maksimal 2 minggu, jeda antar semester maksimal 2 minggu, dan libur akhir tahun pelajaran maksimal 3 minggu. Hari libur keagamaan, nasional, dan khusus sekolah diatur maksimalnya.
SMP Negeri 7 Sukanagara melakukan evaluasi diri sekolah untuk menilai delapan standar nasional pendidikan. Evaluasi menunjukkan bahwa kurikulum sekolah telah dikembangkan sesuai pedoman dengan memperhatikan karakteristik daerah dan kebutuhan siswa, namun perlu direviu setiap tahun. Kegiatan ekstrakurikuler dan bimbingan konseling disediakan untuk pengembangan pribadi siswa meskipun perlu dievalu
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang kurikulum SD Negeri Sleman 3 untuk tahun pelajaran 2022/2023. Ringkasannya adalah: (1) Mengatur struktur dan muatan kurikulum SD tersebut termasuk alokasi waktu mata pelajaran, (2) Mengatur program pengembangan diri seperti ekstrakurikuler, dan (3) Menetapkan pengaturan beban belajar guru dan siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi kurikulum merdeka di SMP N 1 Jogonalan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) karakteristik kurikulum merdeka yang memberikan fleksibilitas kepada satuan pendidikan, (2) tahapan implementasi kurikulum merdeka secara mandiri, dan (3) perangkat yang dikembangkan guru seperti capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, dan modul ajar.
Dokumen tersebut membahas mengenai falsafah pendidikan guru dan kurikulum sekolah rendah di Malaysia. Ia menjelaskan bahwa falsafah pendidikan guru bertujuan untuk membentuk guru yang berkualitas sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, sedangkan kurikulum sekolah rendah telah ditransformasikan menjadi Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) yang diorganisasikan secara modular untuk memenuhi tuntutan abad ke-21."
SD Negeri Banjaran 1 menerapkan manajemen berbasis sekolah dalam pengelolaan kurikulum, pembelajaran, peserta didik, pendidik, sarana prasarana, dan pembiayaan. Pembelajaran di sekolah ini menekankan pada pendidikan karakter dan literasi dengan melaksanakan kegiatan membaca sebelum dan sesudah pembelajaran.
[Ringkasan]
Standar proses pendidikan di sekolah ini sudah baik. Silabus dan RPP disusun sesuai standar dengan melibatkan guru secara mandiri atau berkelompok, memperhatikan perbedaan peserta didik, dan menggunakan berbagai sumber belajar. Pembelajaran dilaksanakan dengan metode interaktif, inspiratif, kreatif, dan menantang sesuai rencana pembelajaran yang mendorong partisipasi aktif peserta didik.
PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURIDabas781
Tujuan : agar murid dapat
mencintai atau bersyukur
terhadap bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman budaya daerah secara mendalam serta mengembangkan bakat dan
kreatifitas murid dalam bidang
seni budaya serta menguatkan
interaksi sosial antara murid
dalam satu kelas secara positif,
arif dan bijaksana.
1. Dokumen ini berisi informasi tentang kurikulum, silabus, dan proses pembelajaran di SD N Karangayu 02. Terdapat informasi mengenai mata pelajaran yang diajarkan, pengembangan silabus, pelaksanaan pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran.
Dokumen tersebut merupakan kurikulum SD YPPI-1 Surabaya yang mencakup latar belakang, tujuan, prinsip pengembangan kurikulum, pengertian istilah terkait kurikulum, tujuan pendidikan dasar, visi dan misi sekolah, serta tujuan sekolah untuk membangun karakter siswa yang kreatif dan bertanya.
Budaya dan pembelajaran (Pelan Tindakan Mewujudkan Persekitaran yang Mesra Bu...Rafiza Diy
Dokumen tersebut membincangkan strategi untuk mewujudkan persekitaran pendidikan yang mesra budaya melalui pelan tindakan yang merangkumi aspek kurikulum, pengajaran, pembelajaran, dan penglibatan komuniti.
Dokumen ini membahas kurikulum standar sekolah rendah untuk pendidikan khas masalah pembelajaran bidang pendidikan muzik tahun empat. Ia menjelaskan tujuan, objektif, organisasi kurikulum berdasarkan tunjang, bentuk kurikulum modular berdasarkan standard, fokus mata pelajaran pendidikan muzik, pelaksanaan modul pengajaran, pendekatan pengajaran dan pembelajaran, rancangan pendidikan individu, dan pentaksiran. Dok
analisis nilai budaya di lingkungan sekolah UPT SMAN 5 bone.docxBunga Bunga
[Ringkasan]
Karya ilmiah ini membahas upaya meningkatkan nilai budaya di SMAN 5 Bone. Terdapat beberapa sumber data yang digunakan yaitu teori tentang budaya sekolah, unsur-unsur budaya sekolah, dan pengaruh budaya sekolah terhadap karakter siswa. Metode pengumpulan datanya meliputi studi pustaka dan observasi langsung di sekolah.
Buku kerja ini berisi tentang pedoman bagi guru dalam melaksanakan tugasnya, meliputi kode etik, ikrar, tata tertib, pembiasaan, alokasi waktu, dan program tahunan/semester.
Bab VI dokumen tersebut membahas upaya pembaruan pendidikan nasional di Indonesia, meliputi pengelolaan pendidikan, ketenagaan pendidikan, dana pendidikan, pendidikan non-formal, inovasi kurikulum, dan sistem persekolahan. Beberapa inovasi kurikulum yang disebutkan adalah kurikulum 1968, 1975, 1984, 1994, kurikulum suplemen, dan kurikulum berbasis kompetensi. Juga disebutkan beberapa sistem persekolahan seperti SMP Terbuka
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang kurikulum SD Negeri Sleman 3 untuk tahun pelajaran 2022/2023. Ringkasannya adalah: (1) Mengatur struktur dan muatan kurikulum SD tersebut termasuk alokasi waktu mata pelajaran, (2) Mengatur program pengembangan diri seperti ekstrakurikuler, dan (3) Menetapkan pengaturan beban belajar guru dan siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi kurikulum merdeka di SMP N 1 Jogonalan. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) karakteristik kurikulum merdeka yang memberikan fleksibilitas kepada satuan pendidikan, (2) tahapan implementasi kurikulum merdeka secara mandiri, dan (3) perangkat yang dikembangkan guru seperti capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, dan modul ajar.
Dokumen tersebut membahas mengenai falsafah pendidikan guru dan kurikulum sekolah rendah di Malaysia. Ia menjelaskan bahwa falsafah pendidikan guru bertujuan untuk membentuk guru yang berkualitas sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, sedangkan kurikulum sekolah rendah telah ditransformasikan menjadi Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) yang diorganisasikan secara modular untuk memenuhi tuntutan abad ke-21."
SD Negeri Banjaran 1 menerapkan manajemen berbasis sekolah dalam pengelolaan kurikulum, pembelajaran, peserta didik, pendidik, sarana prasarana, dan pembiayaan. Pembelajaran di sekolah ini menekankan pada pendidikan karakter dan literasi dengan melaksanakan kegiatan membaca sebelum dan sesudah pembelajaran.
[Ringkasan]
Standar proses pendidikan di sekolah ini sudah baik. Silabus dan RPP disusun sesuai standar dengan melibatkan guru secara mandiri atau berkelompok, memperhatikan perbedaan peserta didik, dan menggunakan berbagai sumber belajar. Pembelajaran dilaksanakan dengan metode interaktif, inspiratif, kreatif, dan menantang sesuai rencana pembelajaran yang mendorong partisipasi aktif peserta didik.
PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURIDabas781
Tujuan : agar murid dapat
mencintai atau bersyukur
terhadap bangsa Indonesia yang memiliki keberagaman budaya daerah secara mendalam serta mengembangkan bakat dan
kreatifitas murid dalam bidang
seni budaya serta menguatkan
interaksi sosial antara murid
dalam satu kelas secara positif,
arif dan bijaksana.
1. Dokumen ini berisi informasi tentang kurikulum, silabus, dan proses pembelajaran di SD N Karangayu 02. Terdapat informasi mengenai mata pelajaran yang diajarkan, pengembangan silabus, pelaksanaan pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran.
Dokumen tersebut merupakan kurikulum SD YPPI-1 Surabaya yang mencakup latar belakang, tujuan, prinsip pengembangan kurikulum, pengertian istilah terkait kurikulum, tujuan pendidikan dasar, visi dan misi sekolah, serta tujuan sekolah untuk membangun karakter siswa yang kreatif dan bertanya.
Budaya dan pembelajaran (Pelan Tindakan Mewujudkan Persekitaran yang Mesra Bu...Rafiza Diy
Dokumen tersebut membincangkan strategi untuk mewujudkan persekitaran pendidikan yang mesra budaya melalui pelan tindakan yang merangkumi aspek kurikulum, pengajaran, pembelajaran, dan penglibatan komuniti.
Dokumen ini membahas kurikulum standar sekolah rendah untuk pendidikan khas masalah pembelajaran bidang pendidikan muzik tahun empat. Ia menjelaskan tujuan, objektif, organisasi kurikulum berdasarkan tunjang, bentuk kurikulum modular berdasarkan standard, fokus mata pelajaran pendidikan muzik, pelaksanaan modul pengajaran, pendekatan pengajaran dan pembelajaran, rancangan pendidikan individu, dan pentaksiran. Dok
analisis nilai budaya di lingkungan sekolah UPT SMAN 5 bone.docxBunga Bunga
[Ringkasan]
Karya ilmiah ini membahas upaya meningkatkan nilai budaya di SMAN 5 Bone. Terdapat beberapa sumber data yang digunakan yaitu teori tentang budaya sekolah, unsur-unsur budaya sekolah, dan pengaruh budaya sekolah terhadap karakter siswa. Metode pengumpulan datanya meliputi studi pustaka dan observasi langsung di sekolah.
Buku kerja ini berisi tentang pedoman bagi guru dalam melaksanakan tugasnya, meliputi kode etik, ikrar, tata tertib, pembiasaan, alokasi waktu, dan program tahunan/semester.
Bab VI dokumen tersebut membahas upaya pembaruan pendidikan nasional di Indonesia, meliputi pengelolaan pendidikan, ketenagaan pendidikan, dana pendidikan, pendidikan non-formal, inovasi kurikulum, dan sistem persekolahan. Beberapa inovasi kurikulum yang disebutkan adalah kurikulum 1968, 1975, 1984, 1994, kurikulum suplemen, dan kurikulum berbasis kompetensi. Juga disebutkan beberapa sistem persekolahan seperti SMP Terbuka
3. 1. PELATIHAN KOMITE
PEMBELAJAR • Dalam pelatihan ini komite pembelajar diberikan
pemahaman tentang Implementasi Kurikulum
Merdeka,seperti pengertian Pendidikan,prinsip-
prinsip Pendidikan,CP,TP,ATP,KOSP,PBD dan
sebagainya
Komite pembelajar terdiri dari 2 orang Guru
dan satu orang Kepala Sekolah
4. 2, KOMITE PEMBELAJAR
MEMBERIKAN PELATIHAN
KEPADA WARGA SEKOLAH
• Apa yang di terima dalam pelatihan komite
pembelajar materinya di sampaikan kepada guru
lain di SDN 2 Karangsewu
Diadan THT kepada semua guru di SDN 2
Karangsewu
5. 3. MULAI MENG IMPLEMENTASIKAN
KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH
A. Menyusun KOSP
KOSP di susun semua warga sekolah
mulai dari Visi dan Misi,
Pengorganisasian
pembelajaran,P5,ekstrakulikuler,aktualisas
i budaya sekolah dst.
B,Menyusun ADM Kelas
Guru kelas 1,4 (tahun pertam) 2 dan 5
(tahun ke 2) melaksanakan KURMER.
Administrasi kelas pun menggunakan
kUrikulum Merdeka Mulai dari membuat
Tujuan pembelajaran dari Capaian
pembelajaran, Menyusun ATP dan Mudul
ajar.
C. Melaksanakan
Prinsip-prinsip KURMER
Guru mempraktekan prinsip-prinsip
KURMER yaitiu
a. Pembelajaran Berdiperensisi
b. Pembelajaran berpusat pada anak
c. Pembagian kelompok belajar
berdasarkan Fase
d. Penguatan karakter melalui P5
6. 2. P5
P5 dilaksanakan pembelajarannya pada Hari jumat
No
Waktu Hari/MataPelajaran
Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at
1 07.00 - 07.35 Upacara P4K P4K P4K P4K
2 07.35 - 0810 PABP Bahasa Indonesia Matematika
PJOK
P5
3 08.10 - 08.45 PABP Bahasa Indonesia Matematika PJOK P5
4 08.45- 09.00 Ist Ist Ist Ist Ist
5 09.00 - 09.35 PABP Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia PJOK P5
6 09.35-10.10 Pendidikan Pancasila Matematika Bahasa Indonesia Pendidikan Pancasila P5
7 10.10-10.45 Pendidikan Pancasila Matematika Bahasa Indonesia Pendidikan Pancasila P5
8 10.45-11.00 Ist Ist Ist Ist Ist
9 11.00-11.35 Bahasa Sunda Bahasa Inggris Seni Rupa Seni Rupa
10 11.35-12.10 Bahasa Sunda Bahasa Inggris Seni Rupa P5
7. PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR
PANCASILA
TEMA
Kearipan Lokal
JUDUL PROJEK
Mengenal Makan Tradisional di Desa
Karangsewu Kecamatan Cisewu
Kabupaten Garut
Dimensi P5
1. Kemandirian
2. Gotong royong
8. 3. KOMUNITAS
PEMBELAJAR
Komunitas pembelajar adalah sekelompok pendidik dan tenaga kependidikan dalam satu
sekolah yang belajar Bersama dan berkolaborasi secara rutin dengan tujuan yang jelas dan
terukur untuk meningkatan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar
peserta didik.
9. CONTOH PRAKTIK KOMUNITAS BELAJAR
1. 1 jam berbagi Ilmu
Guru tiap minggu di SDN 2 Karangsewu
mengadakan IHT membahas yang
menjadi permasalan guru di kelas
2. Orang tua mengajar
Setiap bulan orang tua siswa yang
mempunyai keahlian di undang untuk
memberikan keterampilan atau
pengetahuannya kepada siswa
3. Perayaan PHBI
Di SDN 2 Karangsewu telah menjadi
kebiasaan untuk memperingati PHBI
Bersama antara warga
sekolah,MUI,pemerintah Desa,Masyarakat
dan orang tua siswa.
11. LANGKAH-LANGKAH PMO LEVEL SEKOLAH
TAHAP PERTAMA
MEREFLEKSI PEMBELAJARAN BERBASIS
DATA
TAHAP KEDUA
MENEMUKAN AKAR MASALAH
TAHAP TIGA
MENYEPAKATI SOLUSI DAN SELANJUTNYA
MELAKUKAN IMPLEMENTASI
12. PMO DI SDN 2 KARANGSEWU
TOPIK : IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DI KELAS
SUB TOPIK : 1. PENYUSUNAN ATP
: 2. PENYUSUNAN MODUL AJAR
13. 5. PENGIMBASAN
1. PENGIMBASAN WAJIB : MELAKSANAKAN KEPADA 4 SEKOLAH YAITU
A. SDN 1 KARANGSEWU
B, SDN 1 CIKARANG
C. SDN 2 CIKARANG
D. SDN 4 CIKARANG
2. PENGIMBASAN PERMINTAAN
A. SDN 4 CIKARANG
B. SDN 2 SUKAJAYA
C. SDN 4 SUKAJAYA
D. RANTING PAMALAYAN,SUKAJAYA,PANGGALIH,CIKARANG DAN
KECAMATAN CISEWU.
14. MATERI PENGIMBASAN
1. IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
2. CAPAIAN PEMBELAJARAN
3. TUJUAN PEMBELAJARAN
4. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
5. MODUL AJAR
6. KOSP
7. PBD