Dokumen tersebut merupakan pedoman pelaksanaan pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil tahun 2022 di Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin dengan pola blended yang terdiri dari pembelajaran daring selama 16 hari, pembelajaran luring selama 6 hari untuk dua angkatan, serta uji kompetensi yang meliputi sikap perilaku, akademik, rancangan aktualisasi, dan penguatan kompetensi bidang tugas. Dokumen tersebut jug
2. PENYELENGGARAAN LATSAR CPNS TAHUN 2022
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN
ANGKATA
N
MOOC
16 hari
ON 1
(Daring)
22 hari
kerja
HABITUA
SI
30 hari
kerja
ON 2
(Klasikal)
6 hari
(2
Angkatan)
XL dan XLI
25 Juli –
11 Agustus
08 Agustus-
07
September
08
Septemb
er- 19
Oktober
20 – 25
Oktober
3. NO ANGKATAN JUMLAH PESERTA
1. XL 40 ORANG
2. XLI 44 ORANG
PESERTA LATSAR CPNS TAHUN 2022
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28. SIKAP PERILAKU 15 %
AKADEMIK 20 %
RANCANGAN AKTUALISASI 20 %
AKTUALISASI 30 %
PENGUATAN KOMPETENSI BIDANG TUGAS 15 %
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41. TATA TERTIB PESERTA
(DISTANCE LEARNING)
1. Kegiatan pelatihan dilaksanakan sesuai dengan jadwal kegiatan (Apabila ada
perubahan akan diberitahukan sebelumnya melaluiWhats App Group
2. Semua Peserta Pelatihan menggunakan Aplikasi LMS LAN, LMS BDK Banjarmasin,
Zoom Meeting dan Whats app
3. Peserta memasuki ruang zoom 15 menit sebelum acara dimulai
4. Peserta setiap hari melakukan presensi pada LMS LAN
5. Peserta pelatihan berpakaian Kemeja putih lengan panjang, celana/rok panjang warna
hitam, lengkap dengan dasi selama kegiatan zoom meeting berlangsung
6. Peserta pelatihan mematikan suara (unmute) selama proses pembelajaran kecuali
akan menyampaikan sesuatu kepada narasumber atau panitia
7. Peserta diwajibkan berada didepan laptop selama kegiatan zoom meeting dan
membuka video
(kamera)
8. Pada kolom chat aplikasi zoom meeting sangat disarankan untuk menyampaikan
pendapat
atau bertanya
9. Peserta yang karena sakit atau sesuatu hal tidak dapat mengikuti kegiatan belajar
mengajar, diwajibkan
42. Ketidakhadiran peserta maksimal 6 sesi / 18 JP / 2 hari secara
komulatif (dari sejak pembukaan sampai dengan penutupan), jika
lebih, maka peserta dinyatakan gugur;
Apabila meninggalkan pelatihan tanpa ada pemberitahuan, maka
yang bersangkutan akan dikenakan sanksi administrasi dan peserta
bisa dinyatakan gugur.