3BD/3BA 2-story traditional in Mar Vista w/new Brazilian cherry wood floors, large dining area and family room, kitchen w/custom cabinetry, FA/ht, separate laundry, custom shutters & crown moldings. Garage converted to 4th bed/guest or office w/no permit. Desirable deep lot.
3BD/3BA 2-story traditional in Mar Vista w/new Brazilian cherry wood floors, large dining area and family room, kitchen w/custom cabinetry, FA/ht, separate laundry, custom shutters & crown moldings. Garage converted to 4th bed/guest or office w/no permit. Desirable deep lot.
VARStreet is the leading provider of an On Demand B2B, B2G and B2C E-Commerce and Quoting software Solution for IT and Office Supplies Manufacturers, Distributors, VARs, System Integrators and other channel partners in United States & Canada
VARStreet is the leading provider of an On Demand B2B, B2G and B2C E-Commerce and Quoting software Solution for IT and Office Supplies Manufacturers, Distributors, VARs, System Integrators and other channel partners in United States & Canada
1. ABSTRAKSI
BAYU AJI MADYATAMA, Hukum Perdata Murni, Fakultas Hukum Universitas
Brawijaya, Desember 2010, Penerapan Sistem Pewarisan Adat Matrilineal
Minangkabau (Studi Pada Masyarakat Adat Matrilineal Minangkabau di Kota
Malang), Adum Dasuki, S.H, MS; Mudajati P. Sumarman, S.H, CN.
Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah penerapan
sistem pewarisan adat matrilineal minangkabau masyarakat adat minang di kota
Malang. Hal ini dilatarbelakangi oleh karena ditemukan adanya pergeseran
penerapan isi dari hukum waris adat matrilineal minang di kota Malang. Hal
tersebut menyebabkan praktek pelaksanaan hukum tergantung pada baik buruknya
peraturan adat itu sendiri. Namun dalam penerapannya hukum adat ini lebih
banyak tergantung pada faktor-faktor diluar peraturan tersebut, seperti sarana
prasarana, aparat pelaksana dan dukungan masyarakat dimana suatu hukum adat
tersebut diterapkan.
Untuk mengetahui penerapan sistem pewarisan adat matrilineal minangkabau di
kota Malang, serta faktor-faktor apa yang mendorong dan menghambat penerapan
tersebut, maka jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris,
dengan pendekatan penelitian yuridis antropologis. Pendekatan antropologis
adalah bahwa penelitian ini mengkaji tentang budaya yang hidup dan berkembang
di dalam suatu masyarakat. Letak antropologis dari penelitian ini adalah karena
pendekatannya lebih diarahkan pada atuaran hukum adat yang hidup dalam
masyarakat Minangkabau. Kemudian seluruh data yang diperoleh dianalisis
dengan menggunakan analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan
yang ada yaitu, penerapan sistem pewarisan adat matrilineal masyarakat
minangkabau di kota Malang ini telah sedikit banyak mengalami perubahan,
disebabkan oleh pengaruh perkembangan zaman yang semakin maju dan semakin
pudarnya nilai-nilai budaya peraturan-peraturan adat minangkabau sendiri,
menjadikan sistem pewarisan yang berjalan sebagaimana seharusnya tidak lagi
dapat diterapkan. Perubahan penerapan sistem pewarisan adat masyarakat minang
di kota Malang juga mengalami pengaruh perubahan–perubahan sosial dan
semakin eratnya pertalian keluarga yang berakibat semakin longgarnya pertalian
klan dan suku oleh karena hidupnya saling berjauhan sehingga hak-hak dan
kewajiban waris yang dijalankan tidak dapat diterapkan dengan baik.
Faktor pendorong pewarisan adat matrilineal masyarakat minangkabau di kota
Malang masih banyak disebabkan karena faktor tradisi yang sudah melekat dan
seharusnya mereka terus terapkan, juga sebagian kecil faktor yuridis yang
mendorong diterapkannya hukum waris adat matrilineal minang karena pluralisme
hukum waris di indonesia.
Sedangkan faktor penghambat penerapan pewarisan adat minang sendiri karena
alasan kekerabatan, akulturasi budaya dari masyarakat sekitar responden
bertempat tinggal, faktor harta warisan yang samar dan sebagian besar alasan
memilih menggunakan hukum waris lain.