Ringkasan Materi dan Transparansi
Sumber:
Ginandjar Kartasasmita, 1997, “Administrasi Pembangunan: Perkembangan Pemikiran dan Praktiknya di Indonesia”, LP3ES.
Bab 8 teori pembangunan. Tugas Mata Kuliah Administrasi Pembangunan. Dosen Pe...rivasardiana
Teori Pembangunan
Mata kuliah : Administrasi Pembangunan
Kelas : B
Dosen Pengampu : Dr. Bambang Kusbandrijo, MS
Dosen FISIP Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptpremanilmu1
________________________________________
1. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi Filsafat Pendidikan Islam Pendidikan Biologi IAIN Raden Intan Lampung Dr. AndiThahir, S.Pt,S.Psi,M.A
2. Kompetensi Pembelajaran • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat ontologi • Mendeskripsikan bidang kajian Ontologi • Implikasi Ontologi dalam dunia pendidikan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat pengetahuan • Mendeskripsikan teori-teori ilmu pengetahuan • Mengidentifikasi pendekatan dan metode memperoleh ilmu pengetahuan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat makna nilai • Mengidentifikasi macam-macam nilai dalam kehidupan manusia
3. Sistematika Filsafat • Al-Jarnuzi Ontologi Epistemologi A k s i o l o g i Adapun Bidang-bidang kajian/sistimatika filsafat antara lain adalah : Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada (on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori). Filsafat yang menyelidiki tentang sumber, syarat serta proses terjadinya pengetahuan (episteme = pengetahuan/knowledge; logos = ilmu/teori/pemikiran) Bidang filsafat yang menelaah tentang hakikat nilai-nilai (axios = value; logos = teori/ilmu/pemikiran)
4. Tiga pernyataan yang dikemukakan oleh Immanuel Kant: • Apa yang dapat saya ketahui ? • Apa yang dapat saya harapkan ? • Apa yang dapat saya lakukan ? • ketiga pertanyaan tersebut menghasilkan tiga wilayah besar filsafat yaitu wilayah pengetahuan, wilayah ada, dan wilayah nilai. Ketiga wilayah besar tersebut kemudian dibagi lagi kedlm wilayah-wilayah bagian yang lebih spesifik. • Wilayah nilai mencakup nilai etika (kebaikan) dan nilai estetika (keindahan), • wilayah Ada dikelompokan ke dalam Ontologi dan Metafisika, dan • wilayah pengetahuan dibagi ke dalam empat wilayah yaitu filsafat Ilmu, Epistemologi, Metodologi, dan Logika.
5. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada: on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori
6. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Kalau kita membicarakan ilmu hakikat ini sangat luas, apakah hakikat dibalik alam nyata ini, menyelidiki hakikat dari segala sesuatu dari alam nyata yang terbatas oleh panca indera kita. Hakikat ialah realitas, realitas ialah ke-real-an, real yakni kenyataan yang sebenarnya, kenyataan yang sesungguhnya, keadaan sebenarnya sesuatu, bukanlah keadaan yang sementara atau keadaan yang menipu, bukan pula keadaan yang berubah dan bukan sesuatu yang fatamorgana. Jadi, ontologi pendidikan adalah menyelami hakikat dari pendidikan Islam, kenyataan dalam pendidikan Islam dengan segala pola organisasi yang melingkupinya:
7. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM • Hakikat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam • Hakikat Tujuan Pendidikan Islam • Hakikat Manusia Sebagai Subjek Pendidikan (Pendidik dan Peserta Didik) • Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam
8. EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Pengertian dan Ruang Lingkup Epitemologi • Apa sebenarnya epistemologi itu? Dari beberapa literatur dapat disebutkan bahwa Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetah
Ringkasan Materi dan Transparansi
Sumber:
Ginandjar Kartasasmita, 1997, “Administrasi Pembangunan: Perkembangan Pemikiran dan Praktiknya di Indonesia”, LP3ES.
Bab 8 teori pembangunan. Tugas Mata Kuliah Administrasi Pembangunan. Dosen Pe...rivasardiana
Teori Pembangunan
Mata kuliah : Administrasi Pembangunan
Kelas : B
Dosen Pengampu : Dr. Bambang Kusbandrijo, MS
Dosen FISIP Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Filsafat Pendidikan Islam, Terminologi dan Ruang Lingkupnya.pptpremanilmu1
________________________________________
1. Ontologi, Epistimologi, Aksiologi Filsafat Pendidikan Islam Pendidikan Biologi IAIN Raden Intan Lampung Dr. AndiThahir, S.Pt,S.Psi,M.A
2. Kompetensi Pembelajaran • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat ontologi • Mendeskripsikan bidang kajian Ontologi • Implikasi Ontologi dalam dunia pendidikan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat pengetahuan • Mendeskripsikan teori-teori ilmu pengetahuan • Mengidentifikasi pendekatan dan metode memperoleh ilmu pengetahuan • Mahasiswa mendeskripsikan hakikat makna nilai • Mengidentifikasi macam-macam nilai dalam kehidupan manusia
3. Sistematika Filsafat • Al-Jarnuzi Ontologi Epistemologi A k s i o l o g i Adapun Bidang-bidang kajian/sistimatika filsafat antara lain adalah : Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada (on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori). Filsafat yang menyelidiki tentang sumber, syarat serta proses terjadinya pengetahuan (episteme = pengetahuan/knowledge; logos = ilmu/teori/pemikiran) Bidang filsafat yang menelaah tentang hakikat nilai-nilai (axios = value; logos = teori/ilmu/pemikiran)
4. Tiga pernyataan yang dikemukakan oleh Immanuel Kant: • Apa yang dapat saya ketahui ? • Apa yang dapat saya harapkan ? • Apa yang dapat saya lakukan ? • ketiga pertanyaan tersebut menghasilkan tiga wilayah besar filsafat yaitu wilayah pengetahuan, wilayah ada, dan wilayah nilai. Ketiga wilayah besar tersebut kemudian dibagi lagi kedlm wilayah-wilayah bagian yang lebih spesifik. • Wilayah nilai mencakup nilai etika (kebaikan) dan nilai estetika (keindahan), • wilayah Ada dikelompokan ke dalam Ontologi dan Metafisika, dan • wilayah pengetahuan dibagi ke dalam empat wilayah yaitu filsafat Ilmu, Epistemologi, Metodologi, dan Logika.
5. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Bidang filsafat yang meneliti hakikat wujud/ada: on = being/ada; logos = pemikiran/ ilmu/teori
6. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Kalau kita membicarakan ilmu hakikat ini sangat luas, apakah hakikat dibalik alam nyata ini, menyelidiki hakikat dari segala sesuatu dari alam nyata yang terbatas oleh panca indera kita. Hakikat ialah realitas, realitas ialah ke-real-an, real yakni kenyataan yang sebenarnya, kenyataan yang sesungguhnya, keadaan sebenarnya sesuatu, bukanlah keadaan yang sementara atau keadaan yang menipu, bukan pula keadaan yang berubah dan bukan sesuatu yang fatamorgana. Jadi, ontologi pendidikan adalah menyelami hakikat dari pendidikan Islam, kenyataan dalam pendidikan Islam dengan segala pola organisasi yang melingkupinya:
7. ONTOLOGI PENDIDIKAN ISLAM • Hakikat Pendidikan Islam dan Ilmu Pendidikan Islam • Hakikat Tujuan Pendidikan Islam • Hakikat Manusia Sebagai Subjek Pendidikan (Pendidik dan Peserta Didik) • Hakikat Kurikulum Pendidikan Islam
8. EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM Pengertian dan Ruang Lingkup Epitemologi • Apa sebenarnya epistemologi itu? Dari beberapa literatur dapat disebutkan bahwa Epistemologi adalah teori pengetahuan, yaitu membahas tentang bagaimana cara mendapatkan pengetah
Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu wadah yang sangat strategis untuk mengimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas Program Bangga Kencana secara utuh di lini
lapangan dalam rangka menyelaraskan pelaksanaan program-program yang dilaksanakan Desa
2. DEFINISI
• Pembangunan sosial adalah satu konsep yang luas, kompleks dan sukar difahami disebabkan
empat perkara. Pertama, aktiviti pembangunan sosial merangkumi skop yang lebih besar
daripada perkembangan individu kerana rangkumannya melibatkan perkembangan geopolitik
dunia. Kedua, ia mengambil kira pelbagai bidang disiplin yang setiap satunya mempunyai
perspektif sendiri. Ketiga, inisiatif pembangunan sosial adalah terlalu kompleks kerana ia
merupakan inisiatif-inisiatif untuk mengintegrasikan ekonomi, sosial, politik dan budaya yang
merentas pelbagai tahap pembangunan. Keempat, terdapat pertimbangan nilai dalam
pembangunan sosial. Keempat-empat ciri ini sebahagiannya menjadi penyebab kepada
perkembangan teori pembangunan
3. AMALAN BERSEDEKAH
• Rasulullah SAW dalam hadisnya ada menyatakan: “Tangan yang di atas lebih
baik daripada tangan yang di bawah. Tangan yang di atas adalah pemberi
dan tangan yang di bawah adalah penerima”. (Riwayat Muslim)
• Firman Allah S.W.T (maksudnya): “Tidak ada kebaikan pada kebanyakan
bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh
(manusia) memberi sedekah atau berbuat ma’ruf atau mengadakan
perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian
kerana mencari keredhaan Allah, maka kelak kami akan memberi kepadanya
pahala yang besar”. (An Nisaa: 114)
4. KEBAIKAN AMALAN BERSEDEKAH
• Memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah
SWT
• Bertambah rezeki dan mendapat keberkatan
• Memberi ketenangan hati dan kebahagiaan
• Melatih berfikiran positif dan adil
• Melahirkan rasa syukur
5. KESIMPULAN
• PEMBANGUNAN SOSIAL DAPAT DIKEKALKAN DENGAN
MENERAPKAN AMALAN INI.
• AMALAN BERSEDEKAH DAPAT MEMBERI PELBAGAI KEBAIKAN
KEPADA DIRI KITA.