2. Arif Iman Anshori,S.Kom.,MMSI
ITS NU Pekalongan
Agenda
Pembelajaran
1. Struktur Interkoneksi
2. Interkoneksi BUS
3. Interkoneksi Point to Point
3. Struktur Interkoneksi?
1. Komputer terdiri atas 3 komponen/modul
yaitu Prosesor, I/O dan Memori, dimana
komponen- komponen ini saling terhubung
dan saling berkomunikasi.
2. Jalur – jalur yang saling terhubung disebut
jalur interkoneksi
3. Desain struktur interkoneksi bergantung pada
pertukaran yang harus dilakukan antar modul
4. Memori
• Sebuah modul dengan Panjang N words dengan Panjang yang sama
• Setiap word memiliki no yang unik (0,1,2,3,……N-1)
• Setiap word dari data dapat dibaca dari atau ditulis ke memori
• Operasi tergantung dari sinyal yang diinstruksikan (Baca atau Tulis)
• Lokasi operasi di tentukan oleh Alamat yang diberikan
5. Modul I/O
• Memiliki 2 fungsi dasar, read & write
• Dapat mengatur lebih dari 1 perangkat eksternal
• Setiap interface dapat menunjukkan perangkat eksternal sebagai sebuah port dan
diberikan Alamat yang unik
• Dapat memberikan sinyal interupsi ke prosessor
6. Prosessor
• Membaca interuksi dan data
• Menulis data setelah melakukan pemrosesan
• Menggunakan sinyal kontrol untuk mengatur operasi sistem dan dapat menerima sinyal
interupsi
7.
8. BUS
• Jalur yang digunakan antar perangkat
• Beberapa perangkat terhubung dengan bus, sinyal yang dikirim oleh satu
perangkat dapat diterima oleh semua perangkat yang terhubung oleh bus
tersebut
SISTEM BUS
• Bus yang menghubungkan komponen – komponen utama (prosessor,
memori dan I/O)
9. Data Line (Data Bus)
• Jalur pemindahan data antar modul sistem
• Dapat memiliki 32, 64, 128 atau lebih jalur yang terpisah
• Jumlah baris disebut sebagai lebar jalur / bus data
• Jumlah baris mempengaruhi jumlah bit yang dapat di transfer dalam satu waktu
• Lebar bus data merupakan faktor kunci dalm menentukan kinerja sistem secara
keseluruhan
(jalur data 32 bit, digunakan untuk instruksi 64 bit => 2x akses memori tiap instruksi)
Data Line
10. Addres Line
• Menentukan sumber/tujuan dariu data pada data bus
• Menentukan kapasitas maksimum memori yang dapat dibaca sistem
• Digunakan pada Alamat port I/O
a
Addres Line
11. Control Line (Control Bus)
• Mengatur akses dan penggunaan dari data lines dan addres
lines
• Beberapa perintah yang dilakukan antara lain
1. Memori write (data pada bus ditulis ke lokasi alamat
memori)
2. Memori read (data lokasi di memori ditaruh pada bus)
3. I/O write (data pada bus ditulis ke alamat port I/O)
4. I/O read (data di alamat port I/O ditaruh pada bus)
5. Transfer ACK (acknowledgement/pengakuan) (data
sudah diterima atau diletakkan pada bus)
Control bus
6. Bus request (modul perlu mengambil kontrol dari
bus)
7. Bus grand (modul sudah mendapatkan kontrol atas
bus)
8. Interrupt request (ada interupsi yang menunggu)
9. Interurrupt ACK (interupsi yang menunggu sudah
diketahui)
10. Clock (untuk sinkronisasi operasi)
11. Riset (inisialisasi semua modul)
12.
13. Hirarki Multiple - Bus
• Makin banyak perangkat
yang terhubung ke bus
dapat menunkan kinerja
sistem
• Arsitektur tradisional
(dapat terjadi bottleneck)
Ketika permintaan transfer
data mendekati kapasitas
maksimum bus
dimaksudkan untuk berarti“aliran”data dari satu titik ke titik berikutnya dibatasi karena perbedaan kemampuan
maksimal dari kedua komponen
bottleneck
14. • Terdapat bus lokal yang
menghubungkan prosessor ke
cache controller, yang dapat
terhubung ke bus sistem yang
mendukung memori utama
• Cache controller terintegrasi
kedalam bridge, atau perangkat
buffering yang terhubung ke
bus berkecepatan tinggi
Hirarki Multiple - Bus
Arsitektur performa tinggi
24. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and
includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik
SEKIAN !
SENGSARALAH SEKARANG KARENA
DISIPLIN BELAJAR, AGAR KELAK
KALIAN TAU NIKMATNYA
KESUKSESAN
25. Tugas
1. Jelaskan perbedaan arsitektur komputer tradisional dengan arsitektur
komputer performa tinggi.
2. Jelaskan dan gambarkan cara kerja dari sistem bus.
3. Jelaskan dengan singkat perkembangan sistem bus sampai sekarang.