KONSEP BIAYA EKONOMI: Dalam teori ekonomi mikro, konsep opportunity cost merupakan konsep yang sangat mendasar. Seringkali opportunity cost tidak diperhitungkan dalam pengambilan keputusan-keputusan bisnis, karena diabaikannya implicit cost. Implicit cost adalah nilai dari opportunities yang dikorbankan tetapi tidak terlibat dalam an actual cash payment. Explicit costs adalah biaya-biaya yang terlibat dalam actual payment kepada pihak-pihak lain.
KONSEP BIAYA EKONOMI: Dalam teori ekonomi mikro, konsep opportunity cost merupakan konsep yang sangat mendasar. Seringkali opportunity cost tidak diperhitungkan dalam pengambilan keputusan-keputusan bisnis, karena diabaikannya implicit cost. Implicit cost adalah nilai dari opportunities yang dikorbankan tetapi tidak terlibat dalam an actual cash payment. Explicit costs adalah biaya-biaya yang terlibat dalam actual payment kepada pihak-pihak lain.
1. Operasi Aritmatika & Logika
A. Fungsi Matematika
Fungsi Keterangan Contoh
Abs (x)
Absolut
Digunakan untuk memperoleh nilai
mutlak [Absolut (x) ] sesuai dengan
tipe parameter.
Abs(-5.5) =5.5
Abs(5.5)=5.5
Abs(-157)=157
ArcTan(x)
Arc Tangen
Untuk memperoleh “ArcTan” dari
nilai (x) hasilnya berupa sudut yang
dinyatakan dalam satuan “Radian”
baik parameter maupun hasilnya
bertipe real.
Sudut 30 derajat = 0
Cos (x) Untuk memperoleh nilai “Cos sines”
dari sudut (x) sudutnya dinyatakan
dalam “Radian” parameter dan
hasilnya bertipe “Real”.
-
Exp (x) Menghasilkan nilai “Exponecial” dari
(x) baik parameter maupun hasilnya
bertipe “real” -
Frac (x) Memberikan bagian pecahan dari
“Argumented” baik parameter
maupun hasilnya bertipe “Real” -
Int(x) Mendapatkan bagian bulat bagian
bulat dari Argumen (x) hasilnya
bertipe “Real” -
Ln(x) Menghasilkan logaritma alami dari
(x)
E log k
Baik parameter atau hasilnya
bertipe “Real” , menghasilnya
nilai π(3,141595)
2. ˃ Bilangan Acak
-Fungsi Random :
Berguna untuk memperoleh sebuah bilangan acak.
-pernyataan Randomize :
Dipakai untuk memberi nilai awal buat pembangkitan bilangan
acak berdasarkan jamsystem . Dengan prosedur ini akan diperoleh
bilangan acak yang setiap saat dijalankan memberkan nilai yang berbeda
untuk setiap waktu.
Sedangkan untuk memperoleh bilangan acak yang setiap saat dijalankan akan memberikan nilai
yang sama menggunakan Variabel “Randseed” .
Hasil Eksekusi
1.8827963597E-01
9.3911057338E-03
9.1024345662E-01
Contoh program:
Program Acak 1;
User Crt;
Begin
Randseed:=6;{--Nilai awal untuk pembangkit acak--}
Writeln(Random);
Writeln(Random);
Writeln(Random);
Write(‘Tekan Enter’);
Readln;
End.
3. >Tabel Fungsi Standar Berkaitan Dengan Bilangan
Fungsi Keterangan
ODD(bil) Fungsi “ODD” memberikan hasil berupa ”True(benar)” kalau (Bil) bertipe (Tang
Int) (Long Int) berupa bilangan ganjil.
Random(bil) Fungsi “Random(bil)” memberikan hasil berupa bilangan acak yang nilai nya lebih
besar atau sama dengan “0” tetapi kurang dari (bil).
Random Fungsi “Ramdom” merupanakan hasil berupa bilangan acak yang lebih besar
atau sama dengan “0” tetapi kurang dari “1”.
>Persamaan matematika dalam pascal
Persamaan Matematika Expresi Pada Pascal
Sqrt ((a+b)/c)
Sqrt(sqr(b)-4**a*c)/(2*a)
Sqr(sin (thet a))+2*cos(theta)
Contoh Random:
Program Tebak;
Uses Crt;
Var
Acak ; {--nilai Acak Dari Komputer--}
Jawaban: Integer;{--Nilai Jawaban--}
Tombol: Char;
Begin
Repeat
Writeln(‘Permainan Menebak’);
Writeln(‘Bangkikan Bilangan Acak’);
Writeln(‘Actara 1 sampai 4’)
Repeat
4. Acak:=Random(5);
Until Acak<>0;
Writeln(‘Cobalah Untuk menebak’);
Write(’Angka Berapa’);
Readln(Jawaban);
If Acak = Jawaban Then
Writeln (‘ selamat! Jawaban Benar’);
Writeln ;
Writeln (‘Tekan T Untuk Mengakhiri’);
Writeln (‘Atau Tombol Lain Untuk Mengulangi,’);
Tombol:= Readkey;
Until(Tombol=’T’) Or (Tombol=’t’);
End.